Fatma gadis cantik berdarah Eropa dan tinggal di Indonesia, dia melamar menjadi seorang Sekretaris di perusahaan besar milik keluarga Anderson, tetapi dia di pecat di menit ke 20 di hari pertama kerja, Bagaimana kisah lengkapnya ? Mari kita ikuti jalan kisahnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mukhayati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cicak dalam kemeja
Meeting berjalan dengan lancar mereka semua mendengarkan penjelasan rincian proyek yang di sampaikan oleh Fatma.
Mulai awal hingga akhir penjelasan tidak ada mata yang berhenti memandang Fatma.
Cara penyampaian informasi yang mudah di mengerti dan penampilannya yang sederhana tapi terkesan anggun membuat mereka yang hadir dalam meeting terpesona.
Termasuk juga Lion dia menatap Fatma tanpa berkedip, dan semua tingkah serta ekspresi Lion tidak luput dari pengamatan Alex.
Alex tersenyum geli melihat ekspresi wajah Lion yang serius tapi terlihat lucu di mata Alex.
"Lee, terpesona sih terpesona tapi tidak sampai segitunya, tuh di kondisikan air liurmu hampir jatuh, " Alex berbisik di telinga Lion berniat menggodanya.
Lion yang terkejut dengan bisikan Alex spontan mengelap bibirnya, dan tingkah Lion itu membuat Alex tidak bisa menahan tawanya lagi, tawa Alex menggema di seluruh ruangan meeting.
Fatma yang sedang melakukan presentase pun berhenti dan menatap Alex juga Lion dengan wajah bingung, tapi itu hanya bertahan beberapa detik kemudian Fatma memasang ekspresi wajah datar kembali.
" Apakah penjelasan saya ada yang lucu menurut Anda, Mr Alex? " tanya Fatma pada Alex.
"Tidak Nona Ayu maaf tadi ada cicak jatuh dan masuk kedalam kemeja saya karena kegelian saya jadi kelepasan tertawa, " bohong Alex.
" Maafkan saya Tuan Tuan, dan Nona Nona mengganggu kenyamanan Anda silahkan di lanjut kembali presentase Anda Nona Ayu, " lanjut Alex.
Fatma pun melanjutkan kembali penjelasannya.
Sedangkan Lion menatap Alex dengan tatapan kesal, Lion kembali fokus dengan penjelasan Fatma.
Meeting akhirnya selesai tapi belum mendapatkan hasil yang memuaskan karena menurut Lion pihak Mr Daniel harus meninjau dulu lokasi yang akan menjadi tempat proyek itu berlangsung.
Fatma dan Mr Daniel berjalan menuju tempat mobil mereka di parkir di sana sudah ada sopir yang menunggu mereka.
Mobil melaju menuju hotel tempat mereka menginap.
Di dalam mobil Mr Daniel menggoda Fatma dengan mengatakan bahwa selama meeting berlangsung pandangan Lion selalu tertuju padanya.
Perkataan Mr Daniel membuat pipi Fatma merona merah dan Mr Daniel tertawa ketika melihat rona merah di pipi Fatma.
"Aduh aduh Bumil kita sedang merona karena malu ketika aku mengatakan bahwa ayah dari anaknya tadi selalu menatap penuh kekaguman pada dirinya, " kekeh Mr Daniel.
"Sudah cukup Tuan, tolong jangan di lanjutkan itu membuatku semakin sulit untuk melupakan Lion, " lirih Fatma sambil berusaha menahan air matanya yang mendesak Ingin keluar.
mungkin efek hormon kehamilan yang membuat Fatma jadi cengeng.
"Eh jangan menangis Ayu maafkan aku, aku hanya bercanda aku janji aku tidak akan menggodamu lagi soal Lion, " ucap Mr Daniel yang khawatir dengan perubahan mood Fatma.
Fatma hanya mengangguk menanggapi perkataan Mr Daniel dan berusaha menahan tangisnya agar tidak meledak.
Akhirnya mereka tiba di hotel tempat mereka menginap.
Mr Daniel keluar dari mobil terlebih dahulu dan membukakan pintu untuk Fatma, Fatma tersenyum dan mengucapkan terima kasih pada Mr Daniel.
"Terima kasih, Tuan, " ucap Fatma.
"Tidak masalah Fatma, maafkan perkataanku tadi bila membuatmu sedih, " ucap Mr Daniel.
" Tidak masalah Tuan jangan di pikirkan, " ucap Fatma sambil tersenyum.
" Ya sudah beristirahatlah aku akan ke kamarku apabila Kamu butuh sesuatu dan memerlukan bantuanku segera hubungi aku, " ucap Mr Daniel sebelum pergi meninggalkan Fatma.
"Tentu Tuan, dengan senang hati saya akan membuat repot Anda, " gurau Fatma.
"Good girl, " ucap Mr Daniel sambil mengacak rambut Fatma dan berlalu pergi.
Fatma pun bergegas menuju kamar inapnya dia ingin berendam merilekskan tubuh dan pikirannya yang sejak tadi terus memikirkan Lion.
*pemeran utama wanita, fatma istri egois, durhaka, laknat, ini kesalahannya, pergi dari rumah hanya karena salah paham, udah taun kebenaran tapi masih sok tersakiti, mengusir suaminya dan membuat suaminya sakit, egois, tidak pernah merasa bersalah sama sekali dan yang menjadi masalah novel ini membenarkan semua kesalahan fatma
*pemeran utama pria dia buat jadi karakter bodoh, tidak punya harga diri sebagai pria, diperlakukan apapun oleh istrinya, diremehkan, disakiti, tidak dihargai, ditolak, direndahkan, tapi tetap saja kayak pengekis cinta kayak tidak ada wanita lain saja
thor tanya pada dirimu dulu, apakah jika suamimu pergi karena salah paham dan ketika dia udah tau kebenaran dia tetap menolakmu dan tidak ingin kembali, dan apakah kau akan tetap mengejar suami kayak gitu dan mengemis cinta walau ditolak dan diusir berkali kali
lihat dari semua sisi tokoh jangan hanya melihat dari sisi pemeran utama wanita sehingga membuat kalian jadi egois dan membenarkan semua kelakuan kalian (author)
HEMMMMM,, LGI2 DUNIA MODEL DUNIA, 80% PELAKUNYA MNUSIA2 GK PUNYA AHKLAK... SPRTI YG SKRG LGI VIRAL, VIRGOU YG KHIANATI ISTRINYA, NANAZ ADIK RAFI AHMAD YG SELINGKUH DGN PASANGAN MAINNYA DI SEBUAH FILM/SINETRON.. YG PARAH ARTIS SELINGKUHANNYA SUAMI ORG,, LIAT MREKA BRANI UMBAR KMESRAAN SELINGKUHAN MREKA, YAKIN HUBUNGN MRK SDH MLAMPUI JAUH... MGKIN SDH KE RANJANG, KASIAN SI JEJE DI SELINGKUHI NANAZ...