Ig : fi_fifii01
Tiktok : pbbmkdbs_
Cerita ini banyak scen romantis dan komedi, jadi 100% bikin ngakak😂😂
▪️No plagiat!!
▪️Novel pertama, masih banyak typo
▪️Banyak **** *****.
▪️Hanya hiburan so jangan diambil serius:)
🦋 🦋 🦋
Ketika seorang Badboy menikah dengan seorang Badgirl tomboy.
Mereka berdua sama-sama memiliki sifat Barbar yang suka dengan tantangan dan baku hantam.
Perjodohan yang dilakukan kedua orang tua mereka membuat mereka harus terpaksa menerimanya. Sedangkan mereka belum saling kenal satu sama lain.
Dan lebih parahnya lagi mereka berdua baru di beritahu mengenai perjodohan ini saat pernikahan mereka tinggal 4 hari lagi.
Kaget, syok, terkejut, dan tidak percaya.
Itulah reaksi dua manusia beda kelamin tersebut saat mereka baru diberitahu.
Saling benci dan saling mengibarkan bendera peperangan itulah yang mereka lakukan ketika sedang bertemu.
Hari demi hari mereka lalui tak luput dari aksi saling bacot, baku hantam, gelud, berantem,
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fifi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 06 : Mall
JIKA INGIN LIHAT VISUAL PARA TOKOH
KALIAN BISA LIHAT DI BAB 101
🥀🥀🥀 🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀🥀
🍃 🍃 🍃 🍃 🍃 🍃 🍃 🍃 🍃
.
.
Libur akhir semester, Afifah bukan tipe wanita yang suka traveling atau hanya sekedar jalan jalan.
dia cenderung menghabiskan waktunya untuk menonton video rossi si pembalap yang amat dia idolakan.
Hari ini sudah hari ke 10 Afifah libur sekolah, ia masih tetap setia dengan kegiatannya yaitu menonton rossi
Dan juga kini hari pernikahan nya dengan Alex pun tinggal empat hari lagi, tapi ia belum juga diberitahu oleh orang tua nya.
Hari ini Afifah merasa sungguh bosan didalam kamarnya, lalu ia kemudian mengajak sahabatnya untuk bertemu dimall langganannya.
"Eh, kita beli baju yuk udah lama loh kita nggak shoping bareng." ucap Afifah pada Mila dan Iza.
"Gue lagi nggak mood beli baju, lagian baju gue masih banyak yang belom gue pake bahkan belum gue keluarin dari dalam lemari gue." tolak Iza.
"Lah teruss kita ngapain kesini, kalo nggak shoping?." tanya Afifah
"Emmm... Gimana kalo kita bermain aja, kan jarang sekali kita main permainan pasti seruu tuh." usul Mila.
"Wahh ide bagus tuh, gue setuju banget itung itung buat hati bahagia lah." jawab Iza.
"Emang lo nggak pernah bahagia za." celetuk Afifah meledek Iza.
"Isshh, bukan gitu maksudnya." ucap Iza kesal sambil memukul pelan bahu Afifah.
"Udah ah, jangan berantem, eh tapi ada benarnya juga sih kata Iza kalo kita mending main permainan aja." ucap Mila menyetujui.
"Hey sahabatku yang paling tersegalanya, kita itu udah besar masa iya kita main permainan anak², nggak malu tuh kalian dilihatin ibu² yang sedang menjaga anaknya bermain." ucap Afifah.
"Eh kok gue baru nyadar ya, kalo gue itu punya sahabat oon + begoo nya tingkat dewa." ujar Mila.
"Gue juga Mil baru nyadar, eh lagian yaa Fi kita tuh nggak main permainan anak anak. " ucap Iza.
"Lah terus kalo bukan itu, mainan apa dong?." tanya Afifah.
"Yah kan ada tuh, permainan yang khusus untuk orang dewasa." jawab Mila.
"Eh iya juga yaa, kok gue nggak kepikiran." ucap Afifah sambil cengengesan.
"Ahh terserah loh deh, ayok Mil kita pergi." jawab Iza seraya menarik tangan Mila lalu pergi meninggalkan Afifah sendiri.
"Eh, tungguin gue dong." seru Afifah berlari mengejar sahabat nya.
****
Di rumah Alex
tepatnya diruang keluarga mereka sedang berkumpul dan membicarakan masalah serius
"Al, Daddy sama Mommy mau ngomong sesuatu sama kamu." ucap Daddy Alex.
"Ngomong aja Dad." sahut Alex sambil terus menatap layar ponse.
"Al, kalo orang tua ngomong tuh didengerin, bukan malah main ponsel." tegur Mommy Alex.
"Iya Mom ini Alex juga lagi dengerin kok." jawab Alex
"Taro nggak ponsel mu, kalo nggak Mommy bakal lempar tuh ponsel kedalam kolam." ancam Mommy Alex.
"Iya nih Alex taro ponselnya. " ucap Alex sambil menatap kedua orangtuanya.
"Kok mukanya pada serius, emangnya mau ngomongin apa sih?." ucap Alex heran.
"Al, kamu kan sudah dewasa, jadi kami sebagai orangtua kamu ingin melihat kamu suatu hari nanti sukses dan bahagia." ucap Daddy Alex.
"To the poin aja deh, jadi bingung nih Alex." seru Alex.
"Gini yah Al, Daddy sama Mommy kamu bakal nikahin kamu sama anak sahabat Daddy." ucap Daddy Alex.
"Dan pernikahan nya akan dilakukan empat hari lagi." tambah Daddy Alex.
"HAH!! DADDY BILANG EMPAT HARI LAGI AKU NIKAH." ucap Alex syok setelah mendengar ucapan Daddy nya.
"Dad, aku masih pelajar sma!! masa Daddy tega menikah mudakanku, aku juga masih ingin menikmati masa remajaku, lagian Daddy kan udah tau kalo aku itu trauma pada wanita!! tapi kenapa daddy malah menjodohkan dan menikahkanku!!. " protes Alex tak terima.
"Maka dari itu Mommy melakukan hal ini supaya kamu bisa sembuh sayang, Mommy nggak tega jika harus melihat kamu menderita setiap disentuh wanita. Mommy sama Daddy pengen kamu menjadi laki laki normal pada umumnya tanpa takut bayang² trauma itu akan kambuh. " ucap Mommy Alex.
"Ya tapi Alex nggak mau kalo harus menikah, Alex masih muda jadi masih bebas ngapain aja bukan malah ngurus keluarga. " ucap Alex.
"Kamu harus menerimanya, ini juga demi kebaikanmu sendiri. " ucap Mommy Alex.
"Pokoknya Alex nggak mau nikah!! titik!!. " tolak Alex.
"Jangan kamu kira Daddy sama Mommy kamu nggak tau ya Al, kelakuan kamu saat disekolah dan kami juga tau kamu tuh udah dikeluarinkan dari sekolah." ucap Daddy Alex.
"Daddy tau dari mana, jangan jangan Daddy sama Mommy memata matai Alex yaa. " curiga Alex.
.
jgn lupa tinggalkan jejak ya man teman 🤗
sampai jumpa di episode berikutnya
Justin tuh obsesi bukan cinta, karna cinta tak harus memiliki sedangkan obsesi tuh harus memiliki bagaimana pun caranya.