NovelToon NovelToon
Pasangan Indigo

Pasangan Indigo

Status: sedang berlangsung
Genre:Kutukan / Misteri / Horor / Horror Thriller-Horror / Hantu / Mata Batin
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: Arie Cybermon Susy

Mengisahkan tentang Alvero Bramasta CEO sombong yang dikutuk oleh Dewa Agung karena sikapnya yang arogan. Kutukannya itu menyebabkan kehidupannya yang normal seketika berubah drastis. Ia tiba-tiba memiliki kekuatan mata batin yang dapat melihat mahluk tak kasat mata.
Vero lalu di pertemukan dengan Kayla Angelica salah satu pegawai baru di perusahaannya yang juga memiliki kekuatan mata batin yang dapat membantunya mengatasi rasa takutnya.
Kebersamaan mereka pun akhirnya menumbuhkan cinta, namun perjalanan cinta mereka memiliki banyak rintangan dan mereka juga dihadapi oleh kehadiran roh jahat yang mengganggu ketentraman dunia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arie Cybermon Susy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rencana jahat Clara

Kayla pun mencoba mengingat-ingat kembali dan tak lama kemudian ia pun akhirnya mengingat pemuda tersebut "Oh ya aku ingat sekarang,, kamu itu pekerja sementara yang gantikan ayahmu kan,," tuturnya begitu mengingatnya lalu diiyakan oleh pemuda itu.

"Trus kamu kesini pakai pakaian rapi begini ada apa,,? Apa upah mu belum dibayarkan oleh pak Dudung lalu kamu berniat menemui pak Vero,,?" tanya wanita itu memastikan.

Pemuda itu pun lalu tersenyum begitu mendengar perkataan Kayla tadi. "nggak mbak aku disini untuk bekerja,, aku dengar perusahaan ini tengah mencari pegawai baru di bagian administrasi,, kebetulan aku juga lulusan akuntansi dan memiliki pengalaman di bidang yang sama jadi aku coba iseng-iseng melamarnya dan ternyata diterima,," terangnya

"Pegawai baru di bagian administrasi,,? Oiya benar juga bulan lalu pak Vero memecat mbak Winda atas kasus korupsi yang dilakukannya hingga posisinya lama kosong,, berarti dia ini yang mengantikan posisi mbak Winda sekarang,, pasti dia bukanlah pegawai biasa hingga bisa langsung mendapatkan posisi tinggi di perusahaan ini" batin Kayla

"Wah bagus kalau begitu,, selamat ya mmm,," Kayla kebingungan mengucapkan namanya karena memang saat itu dia tak sempat menanyakan nama pemuda itu.

"Oiya aku lupa memperkenalkan namaku,, aku Arga Septiansyah biasa di panggil Arga,," ucap pemuda itu memperkenalkan namanya.

Kayla melanjutkan perkataannya tadi begitu mengetahui nama dari pemuda dihadapannya itu.

"Selamat ya Arga,, tapi ngomong-ngomong bagaimana keadaan ayahmu,,? Apa beliau sudah sehat,,?"

"Sudah mbak,, ayahku sudah sehat dan sudah kembali bekerja lagi,, sekarang dia bekerja di proyek pak Vero yang lain,,"

"Oh proyek pembangunan hotel itu maksudnya,,?" tanya Kayla memastikan dan dibenarkan oleh Arga.

Kayla pun lalu memperhatikan waktu di jam tangannya,, "astaga udah jam segini bentar lagi pak Vero datang,, yaudah kalau begitu aku masuk duluan ya Ga,, sekali lagi aku minta maaf udah mengotori pakaianmu,, kapan-kapan aku akan mentraktir mu makan siang di kantin sebagai permintaan maaf ku,," ucap Kayla yang lalu pergi setelah mendengar jawaban iya dari Arga.

            ****************

Pemilihan presiden sebentar lagi dan sampai saat ini David menduduki tempat pertama dengan rating 68% yang jaraknya melampaui cukup jauh dengan kedua saingannya.

"Selamat ya pa,, selama tiga minggu berturut-turut papa selalu menduduki peringkat pertama,, kalau seperti ini terus maka sudah pasti kursi presiden akan berada dalam genggaman papa,," ucap Clara menyelamati.

"Iya Ra papa juga sangat yakin akan terpilih menjadi pemimpin negara ini,, nanti kalau papa sudah terpilih paling pertama yang akan papa hancurkan adalah keluarga Robby,, papa akan membuat hidup mereka merasa seperti di neraka agar putranya yang angkuh itu melihat bagaimana penderitaan keluarganya." ujar David dengan senyuman licik.

"Iya pa,, setelah itu aku akan membuatnya datang dan bertekuk lutut memohon pengampunan ku,, aku yakin dia pasti nanti akan mengemis cinta padaku,," sahut Clara menyeringai.

"Tapi kalau di pikir-pikir kenapa kita harus menunggu nanti,, kita kan bisa saja menghancurkan keluarganya mulai dari sekarang,," sambungnya.

"Tapi untuk memberhentikan Robby dari jabatannya aku harus diangkat terlebih dahulu menjadi presiden,, aku yang sekarang belum memiliki kuasa untuk mencabut jabatannya,," jelas David

Clara mendekati lelaki paruh baya itu lalu berkata "kita kan bisa menyuap seseorang untuk membuatnya terlibat kasus korupsi,, kalau dia ditangkap atas kasus korupsi maka otomatis jabatannya akan dicabut lalu dia dipenjara dan yang paling penting seluruh hartanya akan disita,, setelah itu mereka pasti akan jatuh miskin,,"

David berfikir sejenak "ide mu itu ada benarnya juga,, tapi masalahnya walaupun kita berhasil membuat Robby jatuh miskin masih ada Vero yang membantu mereka,, apalagi setahu papa kekayaan Vero kini melebihi Robby jadi kita nggak bisa menganggap remeh dia begitu saja,," balas David.

Clara pun terdiam begitu mendengar perkataan papanya yang menurutnya ada benarnya juga. Ia pun lalu berfikir sembari melipat kedua tangannya di depan dadanya.

"Mmm bagaimana kalau kita menghancurkan salah satu proyeknya pa,,?" ucap Clara akhirnya setelah berfikir beberapa saat.

David menautkan alisnya " menghancurkan proyeknya,,? maksudmu proyek mega mall yang baru dibangunnya itu,,?"

"Sepertinya itu tak mungkin sebab mall itu akan segera dibuka,, lagian banyak perusahaan yang telah bekerjasama dengannya pasti tidak akan mudah bagi kita untuk menghancurkan proyek itu" sambung David menerangkan.

"Bukan proyek itu maksudku pa tapi proyeknya yang lain,, aku dengar dia sekarang tengah membangun sebuah hotel,, kalau hotel itu pembangunannya tiba-tiba mangkrak otomatis semua dana perusahaannya akan macet disitu dan tentunya itu akan membuat perusahaannya menjadi pailit" balas putrinya itu.

"Lalu bagaimana caranya kita menghancurkan proyeknya itu,,?" tanya David lagi sembari melipat kedua tangannya di depan dadanya.

"Tanah tempat dia membangun itu harus di akui sebagai tanah pemerintah bukan sebagai milik orang pribadi sehingga akta jual belinya dengan pemilik tanah sebelumnya tidaklah sah. Selama masalah kepemilikan tanah itu belum pasti maka pembangunan di atas tanah tersebut harus di hentikan. Jadi semua dana yang ia keluarkan otomatis akan mengendap disana,, gimana,,?" terang Clara dan menanyakan pendapat papanya.

"Iya tapi bukankah aku harus jadi presiden dulu biar bisa mengurus kepemilikan tanah tersebut sebagai tanah pemerintah,,?"

Clara menggelengkan kepalanya tak habis pikir dengan papanya itu. "Kita kan bisa menyuap orang dalam untuk mengurus hal seperti itu pa,, apa lagi kalau orang itu diiming-imingi jabatan lebih tinggi saat papa jadi presiden nanti, aku yakin pasti dia akan mau membantu kita."

David mengangguk-anggukan kepalanya setuju "baiklah kalau begitu mulai besok kita jalankan rencana kita,," ucapnya yang menyetujui saran putrinya tadi.

            ****************

Di tempat lain Vero kini tengah di sibukkan dengan acara pembukaan Mega mall miliknya yang akan diselenggarakan besok. Cukup lama ia berkutat dengan ponselnya menghubungi para rekan bisnisnya untuk hadir di acara pembukaan tersebut. Begitu selesai ia pun lalu memanggil sekertarisnya untuk datang menemuinya ke ruangannya.

"Fandi ke ruangan ku sekarang bersama Kayla,, " panggil Vero melalui panggilan intercom.

"iya pak" Fandi pun mengiyakan perintah atasannya tadi lalu menemui Kayla dan mengajaknya menemui Vero ke ruangannya.

tok,,tok,,tok,,

Terdengar suara ketukan pintu dari luar. Vero yang sudah mengetahui siapa yang datang lantas langsung menyuruh mereka untuk masuk.

"Bagaimana dengan persiapan acara pembukaan mall besok,,? Apakah semuanya sudah siap,,?" tanya CEO tampan itu langsung pada sekertarisnya Fandi begitu kedua orang itu telah memasuki ruangannya.

"Sudah pak,, tadi aku sudah menghubungi panitia yang mengurus bagian dekor, jamuan dan lainnya mereka bilang semua persiapan sudah selesai." jawabnya.

Vero menganggukkan kepalanya lalu memalingkan wajahnya menatap asisten pribadinya " Lalu bagaimana dengan toko-toko disana apa mereka semua sudah mengisi semua barang-barang mereka,,?" kini Vero melayangkan pertanyaan pada Kayla yang bertugas mengurus semua toko dan stand di mall tersebut.

"Sudah pak,, mereka semua telah selesai mengisi barang-barang dagangan mereka,, dan sekarang tinggal menatanya kembali agar terlihat lebih rapi,," jawab Kayla.

"Bagus,,pokoknya urusan itu aku serahkan kepada kalian berdua,, besok aku nggak mau sampai ada yang kurang maupun pekerjaan yang belum kelar lagi,, dan kalian pastikan kembali pada mereka agar menyelesaikan semuanya hari ini juga." ucap Vero lalu dibalas "siap pak" oleh keduanya.

1
Meliora
karya ini bikin aku gak bisa berhenti membaca, terima kasih author!
Arie Cybermon Susy: terimakasih juga kk🙏
total 1 replies
Arie Cybermon Susy
iya terimakasih kk🙏
Nơi đầy ánh nắng
Saya suka banget ceritanya, terus semangat menulis ya thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!