NovelToon NovelToon
Aku Bukan Mesin ATM Keluargamu Mas

Aku Bukan Mesin ATM Keluargamu Mas

Status: sedang berlangsung
Genre:Pelakor / Penyesalan Suami / Ibu Mertua Kejam
Popularitas:5.9k
Nilai: 5
Nama Author: Shaa_27

“Gajimu bulan ini mana, Ran? Orang tua butuh uang.”
“Adik butuh biaya kuliah.”
“Ponakan ulang tahun, jangan lupa kasih hadiah.”

Rani muak.
Suami yang harusnya jadi pelindung, malah menjadikannya mesin ATM keluarga.
Dari pagi hingga malam, ia bekerja keras hanya untuk membiayai hidup orang-orang yang bahkan tidak menghargainya.

Awalnya, Rani bertahan demi cinta. Ia menutup mata, menutup telinga, dan berusaha menjadi istri sempurna.
Namun semua runtuh ketika ia mengetahui satu hal yang paling menyakitkan: suaminya berselingkuh di belakangnya.

Kini, Rani harus memilih.
Tetap terjebak dalam pernikahan tanpa harga diri, atau berdiri melawan demi kebahagiaannya sendiri.

Karena cinta tanpa kesetiaan… hanya akan menjadi penjara yang membunuh perlahan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Shaa_27, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

rencana jahat Bu Marni dan Andi

Waktu menunjukkan pukul sembilan malam, langit gelap sempurna dan hanya suara jangkrik menemani langkah Rani yang baru saja tiba di depan rumah. Ia menghela napas panjang—lelah setelah seharian bekerja. Namun belum juga sempat melepaskan sepatu, suara kasar langsung menyambutnya.

“Dasar perempuan nggak tahu diri! Pulang malam terus, kayak nggak punya malu!” bentak Bu Marni, nada bicaranya tinggi dan menusuk.

“Pergi kerja aja gayanya kayak orang paling benar di dunia!” timpal Andi, dengan wajah masam dan mata penuh kebencian.

Rani hanya diam. Ia sudah terlalu sering mendengar ocehan itu. Malam ini, ia tak punya tenaga lagi untuk meladeni semua drama mereka. “Aku capek. Aku mau istirahat,” ucapnya pelan, lalu melangkah ke arah kamarnya.

Namun baru saja ia membuka pintu kamar… tubuhnya membeku.

Di dalam kamar yang gelap temaram, seorang pria berperut buncit sedang duduk santai di kursinya — Pak Surya. Tatapan matanya buas, senyum miring tersungging di wajahnya.

“Pak… Surya?” suara Rani tercekat. “Apa yang Bapak lakukan di sini?”

Pak Surya berdiri perlahan, mendekati Rani. Aroma parfum mahal bercampur bau alkohol menusuk hidungnya. “Tenang, Rani… Bapak cuma mau bersenang-senang sedikit malam ini.”

“APA?!” Rani mundur beberapa langkah. “Keluar dari kamar saya!”

Pak Surya justru terkekeh rendah. “Kamu nggak punya pilihan, Sayang. Semua sudah diatur. Ibumu dan suamimu itu… sudah sepakat. Kalau malam ini kamu nurut sama Bapak, mereka akan dapat rumah mewah dan uang lima ratus juta.”

Wajah Rani seketika pucat pasi.

“APA?!” teriaknya nyaris histeris.

Pak Surya mengangkat alis puas. “Mereka sangat mudah diajak kerja sama. Bapak cuma kasih penawaran… dan mereka langsung setuju.”

Rani berlari ke arah pintu, mencoba kabur—namun gagang pintu tak bisa digerakkan. Terkunci. Dari luar. Panik mulai memenuhi dadanya.

Pak Surya semakin mendekat. “Nggak usah teriak. Percuma. Mereka semua udah tahu,” ucapnya dengan tawa merendahkan.

“Jangan dekati aku!” seru Rani dengan napas tersengal. “Kalau kamu berani, aku laporin polisi!”

“Laporlah…” sahutnya dingin. “Tapi malam ini, kamu tetap jadi milik Bapak.”

Pak Surya melangkah cepat, mencoba meraih lengan Rani. Ia meronta, menepis sekuat tenaga, air matanya mulai jatuh. Dalam kepanikan, ia mencoba bernegosiasi. “Tolong… aku kasih apa pun, asal jangan sentuh aku…”

Namun pria itu hanya terkekeh kasar. “Yang Bapak mau cuma kamu, Rani.”

Rani menjerit sekeras-kerasnya. “TOLONG! TOLONG!!”

Teriakan itu menggema sampai keluar rumah, membuat beberapa warga sekitar mendekat. Namun ketika mereka bertanya, Andi dan Bu Marni berdiri di depan kamar, menghadang, berusaha menutupi kebenaran.

“Ah, itu anak cuma lihat ular di kamarnya!” kata Bu Marni tergesa. “Nggak ada apa-apa!”

“Bener, nggak ada orang lain di dalam!” sambung Andi, meski peluh dingin tampak di dahinya.

Tapi Rani tak menyerah. Dari balik pintu, suaranya terdengar parau tapi kuat.

“ADA ORANG DI DALAM!! PAK SURYA ADA DI SINI!! TOLONG AKU!!!”

Teriakan itu membuat warga saling berpandangan curiga. Mereka mulai mendesak masuk, mengabaikan Bu Marni dan Andi yang mencoba menghalangi.

Tiba-tiba, terdengar suara “BLAKK!” keras dari dalam kamar.

Pak Surya, panik karena Rani terus berteriak, memukul keras kepala Rani hingga gadis itu terjatuh dan tak sadarkan diri.

Warga yang mendengar benturan itu tak bisa lagi ditahan—pintu kamar didobrak dengan paksa. “BUKAA!!!” teriak salah satu warga laki-laki.

Begitu pintu terbuka, pemandangan mengerikan menyambut mereka: Rani tergeletak di lantai dengan darah tipis di pelipis, wajah pucat. Pak Surya masih berdiri di samping tempat tidur, bajunya kusut, wajahnya panik.

“YA ALLAH!” jerit salah satu ibu-ibu. “Itu Pak Surya?!”

“Dia ngapain di kamar Rani?!” sahut yang lain, nada suara penuh kemarahan.

Wajah para warga langsung berubah merah padam. Murka. Mereka tak butuh penjelasan lebih jauh.

“Bangs*t! Berani-beraninya lo ngelakuin ini!” salah satu warga pria langsung menarik kerah baju Pak Surya.

“Lepasin gue!” teriak Pak Surya panik, tapi tak ada yang peduli. Beberapa warga perempuan bergegas mengangkat tubuh Rani yang pingsan.

Sementara itu, Bu Marni dan Andi hanya berdiri pucat pasi, tubuh mereka kaku seperti patung. Mereka tak menyangka rencana kotor mereka terbongkar secepat itu.

“Pak RT harus tahu ini!” seru salah satu warga.

“Lapor polisi sekarang!” sahut yang lain.

Suasana malam itu mendidih. Jeritan, kemarahan, dan suara langkah tergesa memenuhi rumah kecil itu.

Dan di tengah semua kekacauan itu, satu hal pasti—kejahatan keluarga Andi dan Pak Surya akhirnya terbongkar di depan mata warga.

1
Ma Em
Bagus Rani kenapa tdk dari dulu kamu pergi dari Andi si mokondo dan keluarga benalu , semoga Rani bisa bertemu dgn lelaki yg baik yg tulus mencintai Rani bkn dijadikan ATM berjalan untuk suami dan keluarganya .
AlikaSyahrani
semoga memdapatkan jodo sang bisa menerima kamu apa adanya
bukan ada apanya🤲🤲🤲
Wanita Aries
Semangat membuka lembaran baru rani
AlikaSyahrani
semangat rani 🦾🦾🦾🦾🦾
AlikaSyahrani
dasar keras kepala kamu ran
apa dibilang temanmu n tetanggamu itu betul sekali sayangila dirimu sendiri
AlikaSyahrani
sadar rani sadar kamu itu cuma dimanfaatkat oleh kelurga suamimu
AlikaSyahrani
rani rani tinggalkan keluarga toxsis begitu
AlikaSyahrani
rani kamu emong boda
kamu itu kerja banting tulang kok gak perna dihargai sih
mendingan pisa ajah toh blm punya anak
Sulfia Nuriawati
nodoh keras kepala lg, g bs dengar pendpt y udah jd aja hamba cinta kamprett km Rani bego🐯🐯🐯🐯
Sulfia Nuriawati
jd cwek kok bodoh nya minta ampun, g nyadar cm jd ATM bkn cinta oon🐯🐯🐯
Sulfia Nuriawati
pny kerja ngapain bertahan dg suami yg kyk gt, mn mertua merongrong lg toxic bnget ni kluarga, cm org bodoh yg mw bertahan, cinta nlh bidoh jgn y dek
penulis_pena: jangan salah kak 🥹banyak banget di dunia nyata kayak Rani 🥹apalagi kakakku beh bodohnya ngalah ngalahin Rani udah dibilang juga masih ngeyel😭dan terbitlah kisah Rani dari kisah nyata kakakku😭
total 1 replies
Ma Em
Rani saja sdh tau kelakuan Andi dan bu Marni msh saja mau pulang kerumah Andi segitu cinta kah Rani pada Andi walau sdh dijual dan hampir dilecehkan bahkan sampai celaka msh saja mau pulang ke rumah Andi , Rani cuma omong doang yg besar tapi tetap saja msh mengharapkan pada Andi si laki mokondo .
Wanita Aries
Haha iya maya km menang tp siap2 aj menderita tinggal sama benalu
Ma Em
Apa hukuman yg akan diterima Surya, Andi dan Bu Marni jgn sampai bebas dari hukuman mereka bertiga apalagi keluarga benalu dan lelaki mokondo berikan dia hukuman yg berat yg akan Andi dan Bu Marni menyesal seumur hidupnya begitu juga dgn si Melati .
Wanita Aries
Rasakan nohh suryo
Nasibmu bakal tragis marni andi ma melati
Wanita Aries
Siap2 tdr di hotel prodeo si suryo marni sama andi
Wanita Aries
Mampuslah itu mereka masuk penjara
penulis_pena: 😭iya ih suka kesel bngt sama keluarga Bu marni
total 1 replies
Wanita Aries
Cerita bagus dan gak membosankan, bikin greget
Wanita Aries
Wah wahh menang lgi si marni tp blm tau jg itu bner hamil ank juragan atau bkn
Wanita Aries
Rasakan noh marni
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!