NovelToon NovelToon
Light That Resides In Endless Darkness

Light That Resides In Endless Darkness

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Cintapertama / Poligami / Reinkarnasi / Perperangan / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:335
Nilai: 5
Nama Author: kuncoro agus

Semuanya dimulai dari 2 makhluk pertama di ketiadaan yang tiba-tiba muncul, mereka tidak bisa berbicara langsung, merasakan, atau makan-minum seperti makhluk hidup pada umumnya. Namun seiring berjalannya waktu dan tahu apa yang harus dilakukan, keduanya mulai menciptakan sesuatu di diri mereka, tubuh fisik, organ dalam, makhluk-makhluk lain yang nantinya berada dibawah perintah mereka, hingga nama-namanya.

Kedua makhluk pertama bernama Klaus dan Marcus, tetapi di situ mulai ada pertanyaan muncul dibenak mereka 'Apa arti hidup? Kenapa aku bisa berada disini?' Kenapa hanya ada kami berdua pada awalnya?'. Mereka beserta seluruh makhluk lainnya pun mulai mencari apa itu arti hidup, hingga Marcus sudah memiliki jawabannya sendiri yang membuat kehidupan Klaus berubah drastis...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kuncoro agus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

Tiba-tiba semuanya berhenti di posisinya kecuali Klaus. Yang membuatnya berhenti di tempatnya juga dan bertanya-tanya.

"Hmm? Ada apa? Apakah ada yang salah? Kenapa kalian semua berhenti, padahal tidak kuberikan perintah untuk berhenti? Hei Jingwei, kau kenapa?"

Marcus pun tertawa keras,

"HAHAHAHAHAH, bodoh sekali kau ini. HAHAHAHAH, dari dulu sampai sekarang kau ga sadar kah?"

Klaus memandang Marcus dengan heran dan menanyakan.

"Sadar soal apaan? Lagian kenapa juga kamu ketawa kayak begitu?

"HAHAHAH, yaudah lah kalo kamu ga sadar. Liat nih baik-baik bajingan bodoh." Dengan tatapan sombong

Setelah itu, Marcus menjentikkan jarinya dan hal aneh lagi yang terjadi adalah….. ‘Jingwei’ yang sebelumnya berdiam diri itu tiba-tiba ingin menyerang Klaus dengan tinjunya. Klaus yang memiliki reflek sangat cepat langsung mundur ke belakang, kemudian mengepalkan tinju kanannya dan menghantam wajah 'Jingwei' dengan keras, tentu saja itu pun berefek pada dimensi dalam portal masuknya.

Klaus yang menyadari lebih awal dari pada yang lain, langsung mulai berusaha masuk ke dalam portal masuk Alam itu. Sesaat dia mulai mendekati Alam Pembalasan itu, Klaus langsung dicegah masuk ke portalnya oleh 'Jingwei' lagi, dengan energinya 'Jingwei' yang besar, dia membentuk sebuah laser besar panjang. Dan setelahnya laser itu memang ditahan secara langsung oleh Klaus namun,

"Cih, kau pikir energi kecil seperti ini bisa mencegahku hah?! Kau terlalu naif Jingwei!"

Kemudian dengan sedikit kekuatannya, Klaus langsung meniadakan laser itu hanya dengan hempasan kecil tangan kirinya. Melihat hal itu Jingwei hanya menunjukkan reaksi heran dengan tidak berkata apa-apa, Setelah itu Klaus langsung memunculkan cahaya biru kecil di tangan kanannya *zseeemmp*.

Tiba-tiba muncul sebuah pedang panjang di tangan kanannya Klaus. Kemudian, dia berbalik badan dan langsung menghilang dalam sekejap. Klaus berencana memasuki portal itu secepat mungkin bahkan dia sampai hampir tidak terlihat saat pergi. Marcus yang melihat hal itu langsung menghentikan ‘Jingwei’ yang ingin mengejar Klaus.

"Cukup sampai disitu! Biarkan saja dia, lagipula aku sudah menyiapkan sesuatu di dalam. Hihihi, Klaus bodoh itu berpikir kalau dia bisa bertahan di dalamnya ya? Hihihi, HAHAHAHA."

Sesaat memasuki portal itu, Klaus langsung menyegel portalnya dengan cepat. Tiba-tiba sekelompok penjaga alam yang tak terhitung jumlahnya, sudah menunggu di depan portal masuknya, seolah-olah mereka sedang menunggu kedatangan seseorang.

Lalu dia memandangi sekelilingnya, dan menghentikan gerakan itu saat melihat ke belakangnya, kemudian bertanya.

"Ada apa dengan kalian?"

Hening, tidak ada yang menjawab. Klaus sadar kalau dia mulai terpojok, menaikkan suaranya untuk menegaskan lagi pertanyaannya.

"A-apa-apaan ini?! Kenapa dengan kalian semua ini?!"

Tidak ada yang menjawab pertanyaan Klaus itu lagi.

"Ck, aku terkepung? Tidak! Kalian semua berpikir bisa melakukan sesuka hati kalian hah?! Dan juga Jingwei itu pun bukan Jingwei yang aku kenal, apakah mungkin….tidak, tidak mungkin. Jika itu benar terjadi seharusnya aku sudah menyadarinya sejak lama. Apakah mungkin karena senyuman aneh yang dia tunjukan sesaat waktu itu….tidak, lagipula apa untungnya si bajingan itu melakukan pengkhianatan ini?! Hei kalian semua jawab aku, apa yang si bajingan itu janjikan, hah?!"

Disaat yang bersamaan dengan teriakan itu, Klaus langsung mengeluarkan aura yang sangat mengintimidasi semua lawannya itu. Kemudian pedangnya tiba-tiba muncul ditangan kanannya dan menjulurkannya ke depan sambil bilang,

"Ck, tetap tidak mau menjawab ya? Baiklah kalau begitu aku akan menghancurkan kalian bersamaan dengan tempat ini!"

Lalu mulai muncul ribuan hingga jutaan sinar biru yang membentuk pedang di sekelilingnya.

"Rasakan lah jurus baruku ini! Two-Position Light Sword!"

Dengan jumlah cahayanya yang sangat banyak, tentu saja itu langsung membunuh jutaan musuhnya dalam sekejap. Namun ada juga yang mampu menangkis serangan baru Klaus itu dan ada juga yang awalnya mampu menangkisnya tetapi pada akhirnya tetap mati juga. Melihat kalau jumlah musuh masih banyak, Klaus langsung mengeluarkan energinya dengan kekuatan penuh. Sesaat kemudian seluruh alam itu mengalami keretakan, dan tentu Oktiliunan musuhnya pun ikut mati karena tidak kuat menahan tekanan energi Klaus.

"Cih padahal sudah Oktiliunan mati, tapi jumlahnya seperti tidak berkurang."

Kemudian, Klaus mulai merasakan ada makhluk yang memiliki aura energi yang sebanding dengan Jingwei dan jumlahnya ada sekitar 1 juta. Klaus yang merasakannya itu langsung panik.

"Oi oi, kalian bercanda kan?! Sejak kapan ada banyak makhluk sekuat ini di sini?! Apakah mungkin bajingan itu yang memberikan kalian kekuatan?!"

Lalu ada salah satu mahkluk menjawab.

"Ya anda benar tuan Klaus, namun tidak sepenuhnya benar juga."

Klaus bertanya,

"Apa maksudmu?"

Makhluk itu menjawab lagi,

"Tidak perlu saya jelaskan juga, karena yang dibelakang anda akan menjelaskan semuanya."

Mendengar itu, Klaus baru sadar kalau segel yang dia buat sudah mengalami kerusakan yang cukup parah. Bahkan sangking parahnya, aura dari Marcus mulai merembet masuk lewat celah retakan segel itu dan beberapa puluh detik kemudian...

1
ahok wijaya
Seru banget nih cerita, aku gk bisa berhenti baca! 💥
Thảo nguyên đỏ
Wajib banget dibaca!
Yaky De la rosa
Wah, beneran seru nih cerita, pengen beli bukunya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!