Gala, pemuda sebatang kara yang hidup sendiri di sebuah kostan tiba-tiba mendapatkan Sistem Check-in legendaris.
Pada hari pertamanya dia langsung mendapatkan seluruh kemampuan milik Antares, Monarch of Destruction.
Akan tetapi, sebuah sistem yang lain datang untuk membuatnya lebih kuat.
Dengan sistem kedua, yaitu Sistem Grup Obrolan, Gala mampu bepergian ke berbagai dunia dan berkenalan dengan karakter fiksi kesukaannya.
Playboy Kaya (Tony Stark): Bukankah dia anomali mengerikan?! Bagaimana bisa dia memiliki 10 juta naga?!
Domba Besar Hokage (Tsunade): Ehem, awalnya aku tidak mengakuinya, kamu memang tampan dan kuat.
Baby Girl (Ellie): Kakak Gala memang yang terbaik!
Tanpa disadari, Gala telah menjadi primadona di berbagai dunia.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Riizer13, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18: Hadiah yang Bagus
[Ding! Terdeteksi Host Masuk di Hari Ini!]
[Selamat kepada Host karena mendapatkan Kemampuan Teknik Pedang Atomic Samurai!]
Sebuah cahaya berapa biru muda muncul dari ketiadaan di udara, kemudian masuk ke dalam tubuh Gala.
Dalam sekejap, kepala Gala diisi oleh pengetahuan tentang Ilmu Berpedang dari Atomic Samurai, seorang pahlawan kelas S di Dunia One Punch Man.
Ternyata banyak sekali teknik-teknik yang digunakan oleh Atomic Samurai, bahkan ada teknik rahasia yang sulit ditiru semua orang. Kemungkinan untuk bisa melakukan gerakannya sangat kecil, butuh keahlian dan bakat yang tinggi.
"Aku merasa tubuhku lebih lentur dari sebelumnya."
Turun dari kasur, Gala berdiri dan menggerakkan seluruh tubuhnya yang terasa berbeda. Ada sesuatu energi alami dan murni yang bersemayam di tubuhnya.
Namun, energi ini tak bisa digunakan secara langsung, harus menggunakan katana atau pedang untuk memanfaatkannya.
Merasa sangat penasaran dengan hadiah barunya, Gala berniat untuk mencobanya sekarang.
"Aku harus tes kemampuan baru ini! Apakah sangat bagus seperti aslinya?"
Usai mengganti pakaian, sebuah portal menuju Dunia Frozen dibuat oleh Gala, kemudian dia masuk ke dalam.
Sosoknya muncul di salah satu gunung dekat Gunung Utara. Perlahan dia mengulurkan tangannya, sebuah pedang satu tangan muncul di genggamannya.
"Biar aku lihat seberapa kuat kemampuan berpedang ini."
Tatapan mata Gala berubah menjadi sangat serius, auranya menjadi sangat tajam, seperti seorang samurai yang melegenda.
Berikutnya, sosok Gala melesat cepat ke salah satu pohon di dekatnya, kemudian mengayunkan pedangnya dengan satu tangan.
Cahaya dingin muncul bertubi di sekitar batang pohon, terlihat cepat hingga orang biasa sulit untuk bisa melihat cahayanya.
Brakk!
Dengan suara benda jatuh, bongkahan batang pohon yang berbentuk dadu kecil bertebaran di tanah dengan jumlah ribuan.
Sosok Gala muncul di belakang pohong yang menghilang dengan memegang pedang di tangannya. "Ilmu pedang yang mengerikan!"
Hanya dengan satu teknik ayunan, Gala mampu memotong batang pohon menjadi ribuan dadu kayu dalam waktu hampir dua detik. Bisa dibayangkan berapa banyak gerakan ayunan pedang yang Gala lakukan dalam waktu sesingkat itu.
"Dalam sedetik aku bisa mengayunkan pedangku puluhan ribu kali? Dengan kekuatan tubuhku harusnya bisa lebih dari itu." Gala melirik pedang di tangannya, kagum dengan keahlian berpedangnya sekarang.
Meskipun Gala tak menggunakan seluruh kemampuannya, hasil dari percobaan teknik pedang cukup baik.
Sesuai dengan ekspektasinya, tak jauh berbeda dari kerusakan yang Atomic Samurai, bahkan lebih baik dari dia.
Pada filmnya, atomic slash hanya menebas sebanyak 100 kali lebih dalam sedetik. Kemampuan Gala melebihi aslinya kalau memang dia mampu menebas dengan pedangnya dengan jumlah ratusan ribu kali dalam sedetik.
Gala mengangguk puas setelah memahami kemampuan barunya. "Ternyata aku lebih baik ketimbang Atomic Samurai itu sendiri. Fisik Antares memang tidak main-main."
Berikutnya, Gala menciptakan portal untuk kembali ke kamarnya lalu membersihkan dirinya sebelum melakukan kegiatan hari ini.
[Selamat Dragon Emperor mendapatkan 86 Poin!]
Tepat ketika Gala masuk di dalam grup, dia mendapatkan sejumlah besar poin harian, dan obrolan menjadi ramai kembali.
[Baby Girl: Wow, Kak Gala dapat banyak poin, lebih dari poin yang aku dapatkan hari ini!]
[Domba Besar: Kenapa?!! Kenapa aku selalu mendapat poin yang kecil?! Sistem benar-benar membenciku?!]
[Putri Kedua Arendelle: Memang berapa yang Kak Tsunade dapatkan hari ini?]
[Domba Besar: Aku cuma dapat 13 poin! Sistem ini gila!]
[Playboy Kaya: Tidak, harusnya sistem membenciku sekarang, kenapa aku juga mendapatkan poin yang sangat kecil! Aku hanya 10 poin! Sistem Bajingan!]
[Baby Girl: Aku tak bisa mengatakan apa-apa.]
[Pahlawan Gagal: Hahaha, kalian semua payah! Lihat aku! Aku belum check-in, tapi aku yakin aku dapat poin yang sangat banyak!]
Berikutnya, mereka semua menarik perhatiannya dan fokus dengan notifikasi yang akan muncul.
Mereka menunggu Kazuma check-in di dalam grup, melihat berapa banyak poin yang akan dia dapatkan di kesempatan kali ini.
Gala juga tersenyum, dan menantikan pemberitahuan sistem. Dia juga penasaran ingin melihat poin yang didapatkan Kazuma nantinya.
[Selamat kepada Pahlawan Gagal mendapatkan 4 Poin!]
Dalam sekejap, grup menjadi sepi, tak ada yang mengirim pesan satu pun. Mereka terdiam setelah melihat pemberitahuan sistem yang baru saja muncul.
[Playboy Kaya: HAHAHA! Cuma 4 poin?! Sial, kamu benar-benar membuatku tertawa terbahak-bahak!!]
[Domba Besar: Pftt! HAHAHA! Aku tak menyangka akan sedikit itu! Maafkan aku, @PahlawanGagal, aku tak bisa menahan tawa, HAHAHA!]
[Tentara Bayaran Konyol: Gayamu tadi menjadi memalukan sekarang, kamu benar-benar gagal.]
[Baby Girl: Kalian semua tidak boleh menertawakan Kak @PahlawanGagal, di mana simpati kalian]
[Putri Kedua Arendelle: Benar, sebaiknya kamu berhenti tertawa sekarang, tidak baik seperti itu.]
[Pahlawan Gagal: Arghh!! Sistem Sialan!! Aku akan membunuhmu!!!]
Melihat obrolan di grup, Gala tak mengatakan apa-apa, dia hanya menggelengkan kepalanya tanpa daya.
Mereka benar-benar terlihat akrab dan asyik, tak ada kegaduhan yang berarti, mereka semua berteman dengan baik.
Sebelum Gala menutup layar grup, dia mendapatkan pesan bahwa dia mendapatkan 100 poin dari sistem karena jabatannya sebagai Ketua Grup.
"Tak ada misi hari ini, mereka tampaknya masih dalam keadaan aman. Syukurlah ...." Gala menunggu sistem mengeluarkan misi bantuan di grup, ternyata tidak ada yang datang.
Tandanya semua anggota di luar keadaan bahaya, mereka belum menemukan masalah mereka sendiri, dan Gala tidak akan memberi tahu jalan cerita hidup mereka masing-masing.
Biarkan semuanya menjadi misteri dan Gala akan membantu mereka di saat mereka dalam keadaan bahaya.
"Kamu ingin mengantarkan makanan lagi hari ini?"
Beberapa jam kemudian, pukul jam 9 pagi, Mela duduk di sofa menonton televisi, tak sengaja melihat Gala yang mengenakan jaket ojek online, terlihat ingin pergi.
Gala tersenyum melihat Mela yang menoleh ke arahnya dan menjawab lembut, "Iya, aku sudah lama tidak bekerja."
"Ya sudah, kamu hati-hati di luar sana, jangan bengong dan lengah." Mela bangun dari sofa, berjalan menghampiri Gala.
Tangan Mela membenarkan kerah jaket Gala kemudian mencium bibirnya dengan rasa sayang yang tulus. "Ingat, kamu jangan ceroboh, selalu perhatikan dirimu sendiri, di luar sana banyak sekali orang jahat."
"Aku mengerti, terima kasih pengingatnya. Aku sayang kamu." Gala mencium bibir Mela dan memeluk pinggangnya dengan mesra.
Mereka melakukan gerakan romantis sebelum Gala pergi bekerja sebagai pengantar makanan.
Waktu berjalan cepat, tidak terasa 2 hari berlalu begitu saja bagai es yang mencair di padang pasir. Hari ini adalah hari ketiga setelah Gala mendapatkan Kemampuan Teknik Pedang Atomic Samurai.
Dalam kurun waktu 2 hari, Gala mendapatkan banyak peristiwa yang lucu dan unik, di dalam grup Kazuma mendapatkan poin yang banyak kemarin, dan Mark 4 berhasil Tony ciptakan.
Selain itu, Gala juga mendapatkan hadiah yang bagus di dua hari tersebut. Hadiah masuk pada dua hari itu adalah uang 10 miliar rupiah dan sepeda motor Fenrir dari Final Fantasy.
Kini Gala sedang tergila-gila dengan sepeda motor yang keren tersebut, dia kerap kali meratapi keindahan Fenrir yang luar biasa.
"Aku hampir lupa! Aku belum masuk hari ini!" Gala yang baru saja keluar dari kamar mandi langsung teringat dengan sistemnya.
Tanpa banyak bicara lagi, Gala berkata, "Masuk hari ini, Sistem! Berikan aku hadiah yang bagus!!"
Berikutnya, sebuah layar sistem muncul dengan cahaya emas yang terang, menampilkan kotak hadiah yang terbuka.
Bola mata Gala mendadak membesar setelah melihat hadiah yang muncul, tanpa sadar bibirnya berkata, "Ini, ini terlalu bagus!"
Gala: Oh... iya juga nya kenapa aku Gak kepikiran tentang hal itu okelah terimakasih Bro
me: Sama-sama
ni author ad buat novel lain kah