Seorang Pemuda biasa dari Dunia Modern yang melakukan Transmigrasi ke dalam novel yang tidak diketahui olehnya, menjadi Pangeran Kelima Kekaisaran yang sekaligus merupakan Duke Muda dari Utara, Kepribadiannya berubah menjadi Dingin dan Tidak acuh tepat setelah dia menjadi penguasa Utara dan memerintahkan Wilayah Utara. 2 Kepribadian berbeda dari Pemuda Biasa saja dan Lemah di kehidupan sebelumnya dan sekarang menjadi Duke Muda yang Dingin, apakah dia akan tetap berperan menjadi Duke Muda yang Dingin atau memutuskan merubah kepribadiannya menjadi dirinya sendiri sebelum terlambat, pada akhirnya itu tergantung pada keputusan nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alfan von Arcadia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Duchess Emily Blackmoor
(Saat yang lain berbicara, suasana di ruangan itu terasa semakin cerah, dipenuhi dengan bunyi gelas yang berbenturan dengan riang dan tawa hangat yang meriah dari kelompok itu. Luna, khususnya, merasa hatinya membengkak dengan kebahagiaan dan kebanggaan, dan matanya berkilau dengan kegembiraan saat ia melirik ke arah Alfan)
(Percakapan yang dulu tegang dan penuh tekanan kini menjadi kenangan yang jauh, digantikan oleh perasaan gembira dan antisipasi, saat kelompok itu saling berbenturan gelas dan menyesap anggur berkualitas mereka)
(Anggur itu luar biasa, rasanya kaya dan kompleks, menari di lidah dengan kelembutan yang membelai lidah. Alkoholnya membakar jalur yang menyenangkan di tenggorokan mereka, menghangatkan tubuh mereka dan menambahkan nuansa yang lebih menyenangkan pada perayaan)
(Saat mereka terus menyesap dan berbincang, Luna tak bisa menahan diri untuk melirik Alfan, hatinya masih berdebar-debar. Meskipun tampak tenang di luar, dia merasa sangat gembira dan bersemangat di dalam)
(Saat keempat orang itu menghabiskan waktu bersama, kalung liontin indah yang dikenakan oleh Lady Emilia Blackmoor secara singkat memancarkan energi magis.)
(Kalung tersebut berfungsi sebagai alat komunikasi secara langsung seperti ponsel di dunia modern. Kalung itu terhubung dengan ibu dari Nona Muda Emilia Blackmoor, Duchess Emily Blackmoor. Ia telah mendengar dan melihat segala sesuatu sejak putrinya, Emilia, tiba di wilayah utara dan mulai tinggal di sana untuk mencapai tujuannya)
(Sementara itu, di sisi lain tempat Duchess Emily Blackmoor berada)
(Di ujung lain perangkat sihir tersebut, seorang wanita tua yang dikenal sebagai Duchess Emily Blackmoor duduk di dalam ruangan yang dihiasi dengan mewah, dikelilingi oleh dekorasi dan perabotan mewah yang mencerminkan asal-usul bangsawanannya. Seorang pelayan berdiri di sampingnya dengan setia, siap membantu kapan pun diperlukan)
(Dia adalah versi dewasa dari Nona Muda Emilia Blackmoor. Duchess Emily Blackmoor adalah wanita dewasa yang sempurna dan dapat digambarkan sebagai MILF.)
_____________________________________
**(Deskripsi penampilan Duchess Emily Blackmoor:
(Emily Blackmoor adalah wanita yang sangat cantik. Ia memiliki rambut hitam legam yang panjang dan berkilau, diikat ke belakang dalam sanggul tinggi. Mata merah tua yang dalam miliknya memancarkan pesona yang tenang dan matang, mirip dengan putrinya. Kulitnya halus dan putih, dan tubuhnya tinggi, langsing, dan sangat ramping. Emilia benar-benar merupakan definisi hidup dari femme fatale yang memikat.)
(Bahu-bahunya lebar, dan kakinya panjang, sehingga tinggi badannya mencapai 186 sentimeter)
(Dan fitur paling mencolok dari Emily Blackmoor adalah dadanya, sama seperti putrinya, besar dan montok, dengan ukuran yang lebih besar dari putrinya Emilia, yaitu payudara berukuran K-CUP.)
_____________________________________
(Emily adalah seorang wanita yang sangat elegan dan matang. Dia juga seorang wanita yang licik, manipulatif, dan menawan. Contoh sempurna dari seorang wanita berstatus tinggi seperti dirinya. Namun, di dalam hatinya yang paling dalam, dia adalah seorang ibu yang sangat penyayang dan penuh kasih sayang terhadap putri tunggalnya.)
(Emily terus melihat dan mendengarkan semua yang terjadi pada perangkat sihir komunikasi tersebut yang disiarkan secara langsung. Kemudian dia berbicara dengan maid pribadi di sisi nya.)
(Dia adalah HeadMaid dari Kediaman Blackmoor, sekaligus Maid pribadi dari Duchess Emily Blackmoor)
(Pelayan pribadi yang berdiri di sampingnya, menunggu dengan tenang sambil menunggu Emily berkata sesuatu. Wajahnya tenang dan terkendali, matanya tertuju pada nyonya nya, menunggu perintah.)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Sepertinya putriku membuat kemajuan yang sangat baik sejauh ini."
(Dia berbicara dengan nada lembut dan sedikit puas, dengan senyuman kecil di wajahnya. Dia terus memantau perangkat sihir itu dengan cermat, tidak ingin melewatkan satu momen pun.)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Meskipun Putriku baru bisa memikat nya setelah sekitar 1 Minggu berusaha untuk mendapatkan nya."
**(Dalam pikiran, Emily: Tapi dia benar-benar pria muda yang sangat tampan, tubuhnya juga sangat besar dan sangat tinggi. Aku tidak menyangka dia sudah tumbuh sebesar itu)**
(Sejujurnya Emily Blackmoor pernah bertemu dengan Alfan yang masih kecil, saat Alfan masih seorang pangeran kecil Istana Kekaisaran)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Dia benar-benar sudah tumbuh dewasa."
(Pelayan itu tersenyum sopan dan mengangguk kepala sebagai respons terhadap kata-kata Emily. Dia juga memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang dipikirkan dan dirasakan tuannya. Emily tampaknya merasa campuran antara kebahagiaan dan kebanggaan, melihat kemajuan putrinya bersama Alfan dan awal dari pertunangan mereka.)
(Pelayan itu berbicara dengan suara lembut dan tenang)
**Head Maid Callista**: "Sepertinya keteguhan dan ketekunan Lady Emilia akhirnya membuahkan hasil. Nona Muda Emilia berhasil mendapat, Pangeran Kelima Kekaisaran, yang kini dikenal sebagai Duke Muda Utara."
(Saat berbicara, dia melirik ke perangkat sihir itu lagi)
**Head Maid Callista**: Namun, saya tidak menyangka bahwa Adipati Muda Utara, yang dikenal dingin dan acuh tak acuh, akan mengalami perubahan kepribadian yang drastis, dan sepertinya hal ini belum menyebar di luar Wilayah Utara.
**(Dalam pikiran, Calista: Aku merasa pernah melihat wanita bernama Luna tersebut, tapi aku tidak ingat ada dimana)**
(Calista berpikir tentang Luna tapi memutuskan untuk membuang pikiran tersebut, karena mungkin itu hanya perasaannya saja)
(Senyum Emily sedikit melebar mendengar komentar pelayan itu, dan dia mengangguk setuju. Putrinya memang sangat tekun dan gigih.)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Ya, benar. Putriku memang telah bekerja sangat keras dan mengerahkan banyak usaha. Dia benar-benar tak kenal lelah hingga mendapatkan apa yang dia inginkan, dan akhirnya berhasil."
**(Dalam pikiran, Emily: Dia benar-benar sangat mirip denganku)**
(Dia mengatakan ini dengan nada sedikit bangga dan terhibur, seolah-olah keteguhan dan kegigihan putrinya mengingatkan dia pada seseorang.)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Bicara soal itu, Duke Alfan adalah pemuda yang sangat menarik."
(Kepala pelayan sedikit miring dengan sorot mata yang penuh rasa ingin tahu. Nyoya nya tampaknya sangat tertarik pada Duke, dan kata-kata Emily selanjutnya hanya semakin memperdalam rasa ingin tahunya.)
**Head Maid Callista**: "Menarik, Nyonya? Dalam hal apa, jika boleh saya tanya?"
(Pelayan itu bertanya, wajahnya tidak menunjukkan banyak emosi, tetapi ada sedikit rasa tertarik dalam suaranya.)
(Sudut bibir Emily melengkung dalam senyuman kecil yang licik sekali lagi saat pelayan itu bertanya, seolah-olah dia sudah mengantisipasinya.)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Dalam banyak hal, terutama reputasinya sebagai pria yang dingin dan acuh tak acuh. Aku yakin kamu tahu tentang rumor-rumor seputar kepribadian dan statusnya, bukan?"
(Dia mengatakan ini dengan santai, matanya melirik ke samping dan kembali melihat perangkat magis itu.)
**Duchess Emily Blackmoor**: Aku ingat ketika dia pertama kali memutuskan untuk menjadi Duke of the Northern Territory pada usia 15 tahun, setelah itu dia tidak pernah lagi menampakkan diri ke wilayah luar, bahkan kepada keluarganya di Istana Kekaisaran.
(Pelayan itu tak bisa menahan rasa penasaran dan tertarik setelah mendengar kata-kata Emily. Dia tahu tentang rumor dan cerita yang mengelilingi Duke Muda Utara. Fakta bahwa dia telah mengambil alih kendali Wilayah Utara sebagai Tuan pada usia 15 tahun, lalu sepenuhnya memutuskan kontak dengan sisa Kekaisaran, bahkan tanpa menampakkan diri kepada keluarganya sendiri, sungguh luar biasa.)
**Head Maid Callista**: "Ya, saya tahu tentang rumor-rumor itu. Tapi saya tidak pernah berpikir bahwa Duke Alfan memiliki sifat-sifat tersembunyi yang tidak terlihat dari luar."
(Dia berulang kali menerima undangan untuk menghadiri pesta-pesta bangsawan atau acara di Istana Kekaisaran, tetapi dia tidak pernah hadir, yang tentu saja merupakan hal yang buruk bagi seseorang yang menolak undangan dari Istana. Beruntung, hal ini tidak berlaku bagi Alfan karena dia adalah pangeran Kekaisaran.)
**Head Maid Callista**: Selain itu, dalam lima tahun, Duke Alfan telah membuat kemajuan yang luar biasa dalam pengembangan seluruh Wilayah Utara.
(Senyum Emily semakin lebar saat mendengar keberhasilan Alfan dalam mengembangkan seluruh wilayah. Dia tampak sangat terkesan dan sedikit terkejut bahwa seseorang yang selama ini digambarkan begitu dingin dan acuh tak acuh berhasil mencapai prestasi besar dalam waktu yang begitu singkat.)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Benar. Dalam lima tahun saja, Pangeran Muda Alfan berhasil mengubah seluruh Wilayah Utara menjadi Wilayah yang makmur."
(Dia berhenti sejenak, matanya tertuju pada perangkat magis)
**Duchess Emily Blackmoor**: "Aku penasaran apa rahasianya."
(Emily Blackmoor melihat putrinya, Emilia Blackmoor, berhasil membuat kesepakatan untuk bertunangan dengan Alfan. Namun, satu hal yang tidak terduga dan tidak dapat diprediksi adalah bahwa Duke Alfan ternyata juga menjalin hubungan dengan HeadMaid Luna, yang merupakan pelayan pribadi Alfan.)
(Dan salah satu alasan Emilia Blackmoor berhasil mendapatkan Alfan adalah karena Emilia tidak memisahkan Alfan dan Luna, yang pada akhirnya membuat Luna menjadi istri kedua Alfan setelah Emilia.)
