NovelToon NovelToon
Menggapai Kasih Ibu Tiriku

Menggapai Kasih Ibu Tiriku

Status: tamat
Genre:Duda / CEO / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang / Ibu Tiri / Tamat
Popularitas:22.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ayumarhumah

Bagaimana jadinya seorang anak pelakor harus tinggal bersama dengan ibu tiri yang merupakan istri pertama dari ayahnya.

Alma selalu mengalami perbuatan yang tidak mengenakkan baik dalam fisik maupun mental, sedari kecil anak itu hidup di bawah tekanan dari ibu tirinya.

Akan tetapi Alma yang sudah remaja mulai memahami perbuatan ibu tirinya itu, mungkin dengan cara ini dia bisa puas melampiaskan kekesalannya terhadap ibunya yang sudah meninggal sedari Alma berusia 4 tahu.

Akankah Alma bisa meluluhkan dan menyadarkan hati ibu tirinya itu??

temukan jawabannya hanya di Manga Toon

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayumarhumah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MKIT 18

Dada Marcello berguncang hebat ketika melihat video yang berdurasi 60 detik itu, tatapannya mengisyaratkan kekecewaan yang teramat dalam kepada istri yang selama ini dia percaya begitu tulus menghadapi sikap dingin anaknya, bahkan sampai sekarang Marcello percaya kalau istrinya itu merupakan wanita penyabar dan welas asih, akan tetapi semuanya terkuak dalam video itu.

  Di sini Sintia menunjukkan sifat dan watak yang sebenarnya, bagaimana dirinya memperlakukan seorang menantu yang memang bukan dari kalangan menengah keatas.

  "Pa, jangan percaya itu video sudah di edit, kebenaran yang sebenarnya tidak seperti itu Pa," ucap Sintia yang merasa tidak terima.

  "Stop Ma, mataku masih jeli dan aku masih bisa membedakan mana yang asli dan editan," sahut suaminya itu sambil menahan dadanya yang terasa sakit.

 "Tapi Pa, perempuan ini memang benar-benar memfitnah Mama," ucap Sintia yang masih tidak mau kalah.

  "Stop jangan pernah sudutkan istriku, dia bukan wanita seperti anda!" gertak Ameer yang benar-benar membuat emosi Shaka tersulut.

  "Stop Bang, mamaku memang salah, tapi Abang tidak ada hak untuk memarahinya apalagi dihadapan semua orang seperti ini," cetus Shaka.

  "Shaka, aku tidak pernah melarang baktimu terhadap ibu kandungmu, tapi sebagai anak sambung, abangmu ini juga berhak melontarkan perkataan yang menurut Abang itu pantas di dapatkan oleh ibumu," sahut Ameer.

  "Sebenarnya apa sih Bang, yang membuat Abang begitu benci terhadap Mama, ok dia memang karakternya ketus ketika bertemu dengan orang baru, tapi dia sangat menyayangi Abang dan juga anak Abang, tapi kenapa Abang tidak bisa melihat serpihan dari ketulusan Mama," ucap Shaka dengan nada yang menggebu-gebu.

  Ameer pun hanya bisa terdiam, baginya ini terlalu jauh untuk memberi tahu Shaka bagaimana kejamnya ibunya bahkan sudah beberapa orang-orang kepercayaannya sering kali menemukan kecurangan Sintia dalam mengasuh Zaidan, anak dari Ameer.

  "Suatu saat kau akan mengetahuinya Shaka, baiklah sekarang aku tidak mempunyai urusan dengan mu, urusanku sekarang dengan ayahku sendiri," ucap Ameer dengan tegas.

  Marcello pun mulai tahu apa yang saat ini tengah di maksud oleh anak sulungnya itu, sebagai seorang ayah, pantang bagi dirinya untuk ingkar janji apalagi bukti sudah berada di depan mata kalau istrinya lah yang selama ini berbuat kesalahan.

  "Aku tidak akan ingkar dengan janjiku," sahut Marcel yang membuat Ameer menyeringai.

  "Baiklah kalau anda langsung sadar, tapi tidak hanya itu saja, aku ingin anda dan istri anda benar-benar tinggal di rumah yang kecil dan tidak ada pelayan sama sekali," cetus Ameer.

  Marcello tidak bisa bergeming entah kenapa, pria itu sedari dulu selalu nurut dengan anak pertamanya, meskipun dirinya tidak pernah mencintai ibunya, akan tetapi rasa bersalahnya itu membuat Marcell menjadi sayang dan patuh terhadap anak pertamanya itu.

   "Pa, jangan seperti ini dong, masak kita tinggal tanpa ada pelayan satu pun yang ikut,ingat Pa, di sini kamu yang berkuasa bukan dia, belum apa-apa saja dia sudah berani mengusir mu dari istana mu sendiri," bantah Sintia yang menolak untuk angkat kaki dari sini.

"Dia tidak mengusirku tapi aku sendiri yang menawarkannya sebuah janji, dan biarlah janji ini aku tepati," ucap Marcel.

"Gak bisa seperti itu Papa, aku gak bisa hidup tanpa Zaidan, Papa tahu sendiri kan bagaimana aku dekat dengan dia!" Kali ini Sintia mulai menggunakan Zaidan sebagai alat agar dirinya tidak terusir di rumah ini.

"Sudah, biarkan saja dia ikat dengan papanya, bukannya sekarang dia sudah punya ibu sambung, jadi gak usah susah paya kita mengurusinya," sahut Marcel.

"Tapi Pa, aku gak percaya dengan perempuan baru itu, bisa saja dia ingin menguras harta bapaknya saja dan tidak menyayangi anaknya," cibir Sintia.

"Sudah stop! Jangan pernah urusi urusanku lagi, sekarang sebagai janjinya, anda sudah bersalah jadi aku mohon segera angkat kaki saja dari rumah ini!" usir Ameer dengan nada tingginya.

Saat ini Shaka begitu tersulut melihat ibunya diperlakukan seperti itu sehingga dirinya langsung menggandeng tangan ibunya dan memberikan pesan yang menohok kepada Alma dan Ameer.

"Ayo Ma, jangan merendahkan diri dihadapan manusia yang tidak punya hati seperti ini," ajak Shaka, setelah itu dia menoleh ke arah Alma dan Ameer. "Tenang saja aku akan membawa ibuku pergi, dan kau perempuan yang aku kenal lugu dan baik, ternyata aku hanya tertipu dengan kepolosan mu saja, kau tak lebih dari perempuan ular Alma!" cetus Shaka lalu mulai mengajak pergi ibunya.

Alma pun hanya bisa melihat Shaka membawa ibunya keluar, dia tidak pernah menyangka, kalau akhirnya pertemanannya dan Shaka akan berakhir menyedihkan seperti ini.

"Aku tidak bermaksud membuat kekacauan di rumah ini, yang aku katakan adalah sebuah kebenaran lantas apa aku salah menguak kebenaran itu?" tanya Alma.

"Enggak kamu gak salah, apalagi sekarang kamu sudah sah menjadi istriku, lawan sekiranya ada orang yang tidak memperlakukan kamu dengan baik, seperti ketiga pelayan ini," sindir Ameer sambil melirik ke tiga pelayan yang sudah berani melakukan keterangan palsu kepada istrinya.

"Tuan, aku mohon tolong maafkan kami," mohon ketiganya.

"Heeeemb, e teng sekali mulut kalian, kau lihat ayahku saja angkat kaki dari rumah ini apalagi kalian! Ayo keluar, dan ini uang pesangon untuk kalian, setelah ini jangan pernah menampakkan wajah kalian lagi dihadapanku," cetus Ameer lalu mulai meninggalkan tempat.

Saat ini Ameer sedang berada di ruang kerjanya, untuk memantau keluarganya yang sedang membereskan semua barang-barangnya, dalam hati sebenarnya pria ini tidak tega jika harus dipisahkan dengan sang ayah akan tetapi hal itu ia lakukan agar sang ayah sadar bahwa wanita yang selama ini dia nikahi bukan wanita baik-baik.

"Maafkan aku Pa, ini sudah menjadi keputusan ku, semoga setelah kejadian ini Papa bisa melihat siapa wanita itu sebenarnya, Mama, lihatlah aku sudah berhasil membuat wanita itu terusir dari rumah kita," ucap Ameer.

Sebenarnya Ameer sudah mengetahui dimana keberadaan sang Mama hanya saja dia tidak mau menemuinya sekarang, karena memang Sintia begitu mengincar keberadaan mamanya, bahkan sampai-sampai ibu dari Ameer harus berganti identitasnya, menjadi orang biasa agar tidak terdeteksi oleh Sintia dan anak buahnya.

"Ma, aku tahu dimana keberadaan mu sekarang, bahkan aku menikahi anak gadis yang selama ini dekat dengan Mama," Gumam Ameer.

Bersambung ....

Kakak .. Maaf ya agak telat, dan untuk Sonia maaf sekali tadi malam gak bisa up, karena tiba-tiba orang tua sakit dan harus di bawa ke dokter, jadi untuk sementara ini up nya sedikit telat ya🙏🙏🙏🙏

1
Hana Roichati
Terimakasih kak, lanjutkan terus karya" kakak, is the best 👍👍👍
Ayumarhumah: Makasih banyak kakak sudah mengikuti hingga akhir🥰🥰🥰🙏🙏🙏
total 1 replies
Hana Roichati
lanjut kak 👍👍
mbok Darmi
karina gali kuburan nya sendiri saat mario tahu yg sebenarnya apa ngga malu giliran nanti mario dan karina yg dibikin viral istri pengusaha selingkuh dan kabor dengan selingkuhan nya meninggalkan suami dan anak balitanya, pasti seru serangan balik ameer
Ayumarhumah: Ok kakak ...
total 1 replies
mbok Darmi
ameer kurang kejam terhadap karina harus dibikin setengah hidup terus buang ke hutan biar mari perlahan ngga bikin drama
Sri Maryati
Lanjut, Kak /Heart/
Ayumarhumah: iya kakak
total 1 replies
Nabila
cambuk ameer bikin ngeri
mbok Darmi
bukti sudah ditangan tinggal jebloskan sinta ke penjara biarkan membusuk disana
mbok Darmi
ayo zaidsn tanyakan kebenarannya ke papa ameer biar jelas semuanya
partini
Mak lampir kalau blm di tendang ke laut masih bikin huru hara
muthia
oh jadi Ammer anaknya ibu kantin ya
Ayumarhumah: 😇😇😇😇😇
total 1 replies
mbok Darmi
wah sinta mau cuci otaknya zaidan dan pengen hancurin ameer lewat zaidan, semoga zaidan pinter dan tidak termakan hasutan sinta
Lilik Lailiyah
mantap ameer
Ayumarhumah: makasih Kakak ...🙏🙏🥰🥰🥰
total 1 replies
partini
next siapa lagi ,,good job 👍👍👍 ameer
Ayumarhumah: Kayaknya Sintia mundur alon-alon deh🤣🤣🤣
total 1 replies
mbok Darmi
wow keren pembalasan ameer, ayo bu sinta silahkan lampiaskan dendam mu ke ameer tapi jgn nyesel setelah nya kamu gantian yg dibikin cacat seumur hidup mu
Ayumarhumah: bener bgt kakak🥰🥰🥰
total 1 replies
mbok Darmi
wah karina hbs ini dirujak sama ameer bisa dibayangkan sekelas shaka yg adik kesayangan nya aja dibikin setengah modar apa lagi karina mantan istri tukang selingkuh
mbok Darmi
uang mu ngga mempan buat nyogok aldi yg ada nyawa taruhannya buat aldi mengkhianati ameer, saatnya menerima hasil perbuatan mu karina nikmati saja penyesalan mu
mbok Darmi
betul jgn gegabah pancing karina dgn diberikan asap kebakaran di gudang bawah tanah kalau dua ada disana pasti keluar dgn sendiri nya dan kalau tidak keluar berarti sdh kabor
mbok Darmi
semoga kirana segera diketemukan dan diberikan pelajaran berharga dari ameer jgn sampai dua melupakan atas perbuatannya menjebak alma
Ayumarhumah: iya kakak.
total 1 replies
mbok Darmi
jgn sampai shaja sembuh bikin lumpuh total dan amnesia biar makin ngereog sinta, mau marah sama ameer ? yg ada sinta juga dibikin 1/2 hidup sama ameer nyusul shaka, ayo segera tangkap karina dan bikin juga cacat seumur hidup jgn cuma dijebloskan ke penjara
Ayumarhumah: Aku gak bilang loh ...😂😂😂😂
Ampun dah🙏🙏🙏🙏🙏
mbok Darmi: wkwkwk efek baca novel online jadi mirip mafia aku kak kejam nya 😂
total 3 replies
mbok Darmi
wah shaka kali ini tamat riwayat mu jgn berani menyentuh alma pasti tanganmu ajan dipotong ameer habis itu burung mu dipotong terakhir kakimu dipotong jd kamu dibiarkan tetap hidup tapi ngga berguna itu pembalasan ameer yg paling ekstrem
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!