NovelToon NovelToon
Dari Terhina Menjadi Terhormat

Dari Terhina Menjadi Terhormat

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Menantu Pria/matrilokal / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Crazy Rich/Konglomerat
Popularitas:400.6k
Nilai: 4.6
Nama Author: KGDan

Dia tidak tahu dari mana awalnya, rumah tangganya bisa menjadi semakin terasa dingin. Dia sebagai kepala rumah tangga, sudah berusaha sebaik mungkin menjadi tulang punggung keluarganya.

Mike Bennett, pria sederhana yang memiliki kepribadian hangat, dan bertanggung jawab menjadi kepala rumah tangga, dikhianati istrinya!

Amelia Bennett, istri Mike, menggugat cerai Mike, saat Mike menangkap basah Amelia bersama selingkuhan istrinya tersebut di sebuah hotel.

Amelia bersama kekasih gelapnya, menganiaya Mike hingga nyaris meregang nyawa. Dan disaat Mike sekarat, ia di tolong seorang wanita cantik kalangan atas.

Mike yang malang akhirnya merasakan bagiamana rasanya dicintai dengan tulus, dan menjadi kepala rumah tangga yang dihormati.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 18.

Di sisi lain, sebuah Mansion mewah.

"Tuan! Tuan! Tuan Besar!!"

Seorang pria dengan berpakaian seragam formal Pelayan, setengah berlari menghampiri seorang pria, yang sedang duduk pada sebuah kursi taman di tepi sebuah kolam ikan.

Pria dengan rambut setengah beruban itu, tampak sedang menikmati secangkir teh memandang ke arah kolam, di temani seorang pria berpakaian formal, berdiri tidak jauh darinya.

"Tuan! Tuan!!"

"Ada apa, Jack! berisik sekali kamu!!" jawab pria berpakaian formal, yang berdiri tidak jauh dari Majikannya tersebut.

"Nona! Nona muda! dia.. dia.. !!" pria yang bernama Jack, tersengal-sengal karena begitu bersemangat, sehingga ia menjadi kelelahan sendiri, saat bergegas ke halaman belakang Mansion tersebut.

Trak!!

Cangkir teh dengan kencang di letakkan pria tua, yang duduk di kursi taman itu ke atas meja. Dan raut wajahnya pun tampak terkejut mendengar kata 'Nona muda'.

"Kenapa dengan putriku?!" tanyanya dengan nada yang mulai panik.

"Nona.. Nona.. Nona dengan seorang pria.. dia... !!"

"Apa?? seorang pria??" lelaki tua yang tadinya tampak terkejut, reflek bangkit dari duduknya dengan wajah, yang seketika terlihat begitu senang.

"Akhirnya.. akhirnya.. Hank kamu dengar.. putriku akhirnya menemukan pria, yang membuatnya jatuh cinta!!" lelaki tua itu memandang Asistennya sembari tersenyum begitu bahagianya.

"Tuan... Tuan.. dengar, maksudku.. bukan.. !"

"Cepat! cepat! kita harus menyambut menantuku! kita harus mengadakan pesta yang meriah untuk menyambutnya!!" lelaki tua itu memotong perkataan Butler.

Ia sangat bahagia mendengar putrinya bersama seorang pria, yang ia tahu selama ini putrinya itu sangat pilih-pilih dalam mendekati seorang pria.

"Ayo cepat Hank!!" ajak pria tua itu, Sean Manley Garrett, Ayah Priscilla Garrett, dengan langkah bergegas untuk masuk ke dalam Mansion.

Sementara Butler menjadi terlihat bengong berdiri di tempatnya.Tangannya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, merasa bingung sendiri.

Siapa sebenarnya yang salah, apakah ia yang menyampaikan laporan, atau yang mendengar laporannya, begitu senang mendengar putrinya bersama dengan seorang pria.

Tapi, kan? aku belum selesai bicara! pikir Butler menelengkan kepalanya, untuk mengingat apa yang tadi ia katakan kepada Majikannya tersebut.

"Victoria! Victoria!!" teriak Sean dengan begitu hebohnya, setelah ia berada di dalam Mansion.

"Ada apa? kenapa kamu berteriak seperti itu?!"

Seorang wanita hampir seusia Sean, merasa heran mendengar suara suaminya memanggil namanya dengan suara yang kencang.

"Putri kita.. Priscilla.. dia.. ternyata sudah memiliki pacar!!" jawab Sean dengan begitu hebohnya.

"Apa??" mata istrinya sontak membulat mendengar apa yang dikatakannya.

"Bukan.. Tuan.. dengar... !!" Butler dengan cepat mencoba menjelaskan kepada ke dua Majikannya tersebut, tapi ke dua Majikannya itu tidak mendengarkannya.

"Ayo cepat! telepon putri kita untuk segera membawa menantu kita sekarang juga!!" Victoria Natalia Garrett, jadi ikut heboh mendengar apa yang disampaikan suaminya.

"Baik! baik! aku akan telepon!!" jemari Sean sampai gemetar, saat hendak menekan nomor ponsel Priscilla.

Sementara Butler terlihat begitu cemas, dan serba salah melihat ke dua Majikannya, yang terlihat begitu gembira.

Usia Priscilla yang baru dua puluh empat tahun, sudah dianggap Sean dan Victoria sebagai perawan tua, karena tidak pernah jalan dengan seorang pria selama ini.

Mengingat usia mereka yang sudah hampir mencapai lima puluh lebih, mereka sangat menginginkan Priscilla segera menikah, dan mempunyai anak.

Begitu mendengar putri mereka bersama dengan seorang pria, tentu saja itu berita yang sangat menggembirakan bagi mereka.

"Bagaimana? apakah diangkat?" tanya Victoria tidak sabaran.

"Belum!" Sean menggelengkan kepalanya, sembari menempelkan ponselnya ke telinga mendengar nada dering ponsel, yang belum juga diangkat.

Beberapa detik kemudian, wajah Sean terlihat begitu senang, "Halo!" katanya.

Tanpa menunggu putrinya mengatakan apa pun, Sean langsung mengatakan apa yang ingin ia katakan kepada Priscilla.

"Cepat pulang sekarang, bersama menantuku! Papa dan Mama menunggu kamu di rumah, cepat!!"

"Apa??" terdengar nada terkejut Priscilla dari dalam ponsel Sean.

"Kamu jangan sembunyikan dari kami lagi, nak! kami sudah mengetahuinya, cepat sekarang pulang bersama dengan menantuku!!" kata Sean lagi dengan tegas.

"Menantu? siapa menantu Papa??" terdengar nada bingung dari dalam ponsel Sean.

Sean seketika menoleh ke arah Butler, "Siapa nama pria itu?" tanyanya.

"Siapa? eh.. apa? itu.. oh... pengawas itu.. eng.. kalau tidak salah.. siapa ya, oh..namanya Mike!!"

Butler jadi ikut terbawa suasana kehebohan Majikannya tersebut, dan dengan polosnya berpikir, serta menyebutkan nama pria yang bersama dengan putri Sean.

"Ah.. iya! itu.. yang namanya Mike! cepat bawa dia menemui Papa! sekarang!!"

Klik!

Sean menutup ponselnya, tanpa menunggu Priscilla menjawab apa yang ia katakan.

Sean dan Victoria saling memandang sembari tersenyum senang, dan nyaris tertawa.Wajah mereka tampak begitu bahagia sekali.

Sementara Butler, hanya bisa menepuk jidatnya. Ia tidak menyangka laporan yang akan ia sampaikan, bisa jadi kacau seperti ini.

Bersambung.....

1
Nur Lailatul Maghfiroh
keinget kejadian mike waktu dihotel
Hairul Falah
itu mike aja goblok ..
saniscara patriawuha.
gasssss maninggg mbokkkk
Was pray
ribet banget , sat set gitu.... muter muter gak kelar kelar urusan Julian ma Amelia yg ketangkap basah tidur bersama /Gosh//Gosh//Gosh/
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
senjata makan tuan 😏😏
Erikania Adhelia sabdono
bagus
Erikania Adhelia sabdono
lanjut thor
Retno Palupi
yah kenapa uangnya d kasih semua Mike
Yuliana Purnomo
senjata makan tuan,, terjebak dgn rencananya sendiri Julian cs
Was pray
musnahkan Julian Amelia dan ibunya, kl belum musnah mereka tetap akan tetap jadi masalah di masa depan
Faiz Pendar
ditunggu lanjutannya
Cindy
lanjut
saniscara patriawuha.
hancurrr leburrrkannn manggh mixx...
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
itu blm sbrp jd tunggu saja kehancuran mu Julian 😏😏
Azahra Rahma
🤣🤣🤣emang enak senjata makan tuan
Nada She Embun
pembalasan untuk Julian jangan setengah2 mike... sekalian Amelia d balas juga.... semangat mike 💪
Indriani Kartini
jeng jeng jeng, kamu akan malu sekali nyonya, ternyata anak mu sendiri yg ada di kamar itu haha
Faiz Pendar
ditunggu lanjutannya
Cindy
lanjut
Was pray
mau buka pintu aja butuh 2 episode gak kelar
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!