NovelToon NovelToon
Istri Simpanan Pemuas Tuan Eden

Istri Simpanan Pemuas Tuan Eden

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Selingkuh / Percintaan Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:10.3k
Nilai: 5
Nama Author: RatuElla11

Dikhianati kekasihnya, dijual oleh bibinya demi mendapatkan uang untuk biaya pengobatan sang ibu, membuat Elara terjebak dalam hubungan yang rumit.

Dia terpaksa menjadi wanita pemuas nafsu seorang taipan kaya raya, yang arogan, dingin, dan kejam.

Parahnya, status Elara yang sudah sah sebagai istri Eden Dwight tidak boleh diketahui publik.


Bagaimanakah kisah mereka selanjutnya? yuk simak. Jangan lupa tinggalkan like, komen, dan vote jika kalian suka ceritanya ❣️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RatuElla11, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Apa Dia Cemburu?

"Ada apa dengan wajahmu Lander? Kau habis berkelahi?"

Eden baru saja tiba dikantornya. Dan dia memanggil Lander keruangannya untuk membacakan schedule-nya hari ini.

Tapi saat Lander menjejakkan kaki keruang kerjanya, pertama kali yang Eden lihat adalah penampilan Lander yang tampak sedikit berantakan dengan beberapa lebam disudut mata dan bibirnya.

Bahkan Lander sampai menggunakan kacamata berlensa photocromic untuk menyamarkan lukanya.

"Tuan Besar baru saja menghajar saya Tuan."

Eden yang duduk dikursi kebesarannya memicingkan mata, menatap Lander penuh tanda tanya.

"Menghajarmu? Kenapa?"

Lander menghela napasnya.

"Semalam Tuan Besar menghubungi saya. Beliau meminta saya untuk datang kekediamannya sebelum saya pergi kekantor. Dan, beliau menanyakan tentang Nona Elara."

Eden menyipitkan mata, auranya berubah kelam.

"Apa yang kau katakan? Kau mengatakan semuanya?"

Lander menunduk.

"Maaf Tuan."

Terdengar Eden membuang napas kasar.

Sementara Lander langsung mengangkat pandangan dan buru-buru menambahkan.

"Tetapi Anda tidak perlu khawatir Tuan, saya tidak mengatakan tentang Ibu Nona Elara pada Tuan Besar. Saya hanya mengatakan bagaimana Anda bertemu dengan Nona."

"Pak tua itu pasti tidak akan tinggal diam."

"Saya pun berpikiran hal yang sama, Tuan."

"Kalau begitu tempatkan beberapa orang kita disekitar kediaman Ibu mertuaku. Pastikan keberadaan para bodyguard itu tidak terlalu mencolok. Sedangkan Elara, biar menjadi urusanku."

Lander mengangguk tipis.

"Baik Tuan, sesuai perintah Anda."

"Sekarang bacakan schedule-ku."

Dengan patuh Lander segera membuka buku harian jadwal kerja tuannya dan membacakannya dengan rinci. Setelah selesai Lander pun hendak pamit undur diri, namun Eden tiba-tiba menahannya.

"Apa ada yang bisa saya bantu Tuan?" tanya Lander.

Eden menatap asistennya itu dengan ragu, tapi tak urung dia memberi perintah juga.

"Aku ingin kau mengatur posisi sekretaris untuk Elara. Mulai besok dia akan bekerja bersama kita."

Lander tampak terkejut.

"Nona akan bekerja Tuan?"

"Hem."

"Tapi bagaimana jika Tuan Besar tahu?" ekspresi Lander berubah khawatir.

"Kau pikir apa yang bisa dilakukan pak tua itu jika dia tahu? Membuat keributan diperusahaan ini dengan mempermalukan simpananku hingga seluruh karyawan dan media tahu tentang pernikahan rahasia yang aku jalani? Itu tidak akan terjadi Lander. Baginya nama baik jauh lebih penting."

"Maksud Anda? Meski Tuan Besar tahu Nona Elara bekerja disini, beliau akan membiarkannya?"

"Tentu. Ayahku itu tidak akan bertindak gegabah. Tapi juga tidak akan membiarkanku begitu saja."

Kata-kata tersirat Eden jelas langsung dipahami oleh Lander.

Tuan Besarnya itu sudah pasti memiliki rencana sendiri untuk membalas kekurang ajaran Tuan Mudanya.

Lander sendiri kadang tak habis pikir, kenapa dia bisa ada ditengah-tengah perseteruan antara ayah dan anak itu. Membuat nyawanya kadang berasa diujung tanduk jika keduanya sudah bersitegang.

🌿🌿🌿

"Bagaimana Bu? Ibu suka rumahnya?" tanya Elara. Saat ini dia dan sang ibu baru saja tiba dirumah pemberian Eden yang terletak tak jauh dari pusat kota.

Elara mendudukkan ibunya disofa ruang tamu, disusul dirinya yang duduk di samping kiri sang ibu.

Ibu Elara tersenyum sementara netranya memandang kesekeliling ruangan.

"Rumahnya bagus, Nak. Ibu suka. Berapa harga sewanya? Ini pasti mahal. Benar kan?"

Mendengar pertanyaan sang ibu, Elara tampak menelan ludah dengan susah.

"Tidak Bu. Ini adalah rumah dinasku. Jadi tidak perlu membayar uang sewa." dusta Elara.

Ya, lagi-lagi dia terpaksa berbohong.

Ibu Elara menoleh kearah sang putri sembari mengernyitkan dahi.

"Rumah dinasmu?"

Elara mengangguk.

"Ya Bu. Ini rumah dinasku."

"Memangnya kau bekerja sebagai apa diperusahaan besar itu, Nak sampai memiliki rumah dinas?"

Ekspresi Elara tampak gelagapan.

"Ehm, sebagai sekretaris Bu."

"Sekretaris?"

"He'em."

"Hebat kau, Nak! Bekerjalah dengan baik, jangan kecewakan bosmu."

"Tentu Bu. Aku tidak akan mengecewakannya." Elara hanya bisa nyengir, menampakkan baris giginya yang rapi dan bersih.

Ibu Elara mengusap rambut putrinya dengan lembut.

"Oh ya Nak, Ibu lihat-lihat kau sangat cocok dengan Reymond. Dia tampan dan baik."

Sontak Elara tercekat.

Kenapa tiba-tiba Reymond?!

"Kami hanya berteman Bu." jawab Elara.

Ya, sebelumnya Elara memang bilang pada sang ibu bahwa Reymond adalah teman kerjanya. Sebab dia tidak mungkin berkata jujur kalau Reymond adalah bodyguard suaminya, Eden.

"Teman jika sering bersama akan tumbuh rasa suka. Jika kau bersama Reymond, Ibu merestuinya."

"Ibu!"

"Kau cantik Elara. Reymond tampan dan gagah, kalau kalian berjodoh pasti anak kalian akan mewarisi gen...."

"Ibu, lupakan Reymond. Apa Ibu tidak lapar? Aku sangat lapar." potong Elara cepat. Dia tidak mau jika sampai ibunya bicara melantur kemana-mana.

Ibu Elara terkekeh kecil melihat rona wajah putrinya yang tampak merah karena malu.

"Ya, ya Ibu juga sudah lapar. Memangnya disini ada makanan?"

"Aku akan cek dulu kedapur Bu."

"Baiklah."

Saat Elara beranjak dari duduknya tiba-tiba pelayan yang ditugaskan Eden untuk bekerja di rumah itu muncul.

"Nona, jika Anda sudah lapar makanan sudah siap." ucapnya.

Elara dan Ibunya saling berpandangan lalu mengangguk kearah pelayan tersebut.

"Baik, terimakasih." ucap Elara sopan. "Ayo Bu, kita makan. Ibu sudah lapar bukan?"

Ibu Elara kembali mengangguk.

"Ya. Ajak Reymond sekalian Elara. Kita makan bersama."

"Tapi Bu. Aku rasa Reymond sudah makan." Elara mencoba beralasan.

"Suruh dia makan lagi. Jika dia menolak, katakan padanya bahwa itu artinya dia tidak menghargai Ibu sebagai Ibu dari temannya."

Sungguh Elara kehabisan kata-kata. Akhirnya Elara pun hanya bisa pasrah.

"Baiklah Bu. Aku akan memanggil Reymond."

🌿🌿🌿

Dwight Company.

Eden meremas ponselnya dengan kuat. Rahangnya mengeras, sementara netranya berkilat marah saat dirinya menatap foto yang dikirim oleh pelayan yang dia tugaskan bekerja dirumah ibu mertuanya.

Didalam foto tersebut tampak sang mertua, istri dan anak buahnya tengah menikmati makan siang bersama. Disatu meja makan yang sama pula!

Jelas Eden murka!

Dia yang notabene adalah suami sah Elara, jangankan bisa makan bersama, menampakkan batang hidungnya saja didepan sang mertua dia tidak bisa! Perempuan berstatus istrinya itu jelas-jelas melarangnya dengan keras.

Sekarang perempuan itu tahu-tahu makan bersama disatu meja makan yang sama dengan pria lain?!

Eden merasakan dadanya panas. Sebelumnya dia tidak pernah seperti ini. Setiap wanita yang dia kencani dan tiduri hanya dianggapnya sambil lalu.

Tak pernah dia peduli para wanita itu akan berkencan dengan siapa, tidur dengan siapa setelah dia puas memakainya.

Tapi Elara?

Sudah dua kali perempuan itu membuat darahnya mendidih karena begitu dekat dengan pria lain.

Sebenarnya ada apa dengan dirinya?!

Apa dia cemburu?!

Astaga! Tidak. Dia tidak mungkin cemburu pada perempuan ingusan yang usianya jauh dibawahnya itu!

Ini pasti hanya karena Elara perawan pertamanya, hingga dia merasa tidak rela jika Elara dekat atau disentuh pria lain sebelum dia puas mereguk kenikmatan dari tubuh perempuan itu.

Ya, pasti hanya karena itu.

Dengan dada kembang kempis menahan amarah, Eden menggulirkan jemarinya untuk mencari nomor telepon Reymond.

Dan Eden tidak bisa menahan diri untuk tidak menggeram ketika anak buah kepercayaannya itu mengangkat telepon darinya.

"Jika kau sudah selesai menikmati makan siangmu, antarkan istriku padaku."

*

To be continued.

Halohaa.... Jangan lupa tinggalkan like, komen, hadiah, vote dan ulasannya yaa kakak2 yg baik hati. terimakasih ❣️🥰😘

1
Aditya hp/ bunda Lia
tidak akan ada perceraian Elara ... tenang ajah Eden udah buciiiin akut sama kamu ... 🤭
erviana erastus
nah jelas sdh semuanya jadi tenang kan elera tinggal satu tua bangka itu aza lg mslh nya
adiah diah
Akhirnya semua terbongkar dengan sangat baik ,lebih cepat lebih bagus ibunya elara tau agar tidak ada masalah lagi..

Eden kamu akan segera menjadi seorang ayah semoga elara juga secepatnya memberi tau kehamilannya pada Eden jadi tidak sabar menunggu esok hari Thor menunggu lanjutannya

Eden /Heart/ elara aku suka banget sama pasangan ini Thor 🤭🤭
ardiana dili
lanjut
vj'z tri
kamu dimana dengan siapa dan sedang berbuat apa Kamu di mana dengan siapa disini aku menunggumu dan bertanya elaraaaaa 🤭🤭🤭🤭🤭 sama mantu ibu lah siapa lagi 🤭🤭🤭
Aditya hp/ bunda Lia
yang pertama ajah Thor
Aditya hp/ bunda Lia: Iya ....kalo yang ke dua bikin ngiler 🙈
total 2 replies
adiah diah
kira² Eden ketauan gak yah dan apa elara akan berkata yang sebenarnya pada ibu nya /Smile/
jadi gak sabar nunggu lanjutannya Thor ....

sebenarnya aku lebih suka gambar yang dulu sih Thor gambar no 2 ..
RatuElla11: samaa ka no 2 😁, cm chat editor blm dibalas
total 1 replies
adiah diah
Yah ketinggalan cerita aku sebelumnya makasih Thor udah up lagi double lagi 😄

Eden yah ?? pasti salah paham lagi ini tapi semoga aja Eden bisa berpikir jernih ...
ardiana dili
yg pertama kak
RatuElla11: lebih hot yaa 😁🤣
total 1 replies
Aira Zaskia
Awal bab yg seru
Jemiiima__: Halo sahabat pembaca ✨
‎Aku baru merilis cerita terbaru berjudul BUKAN BERONDONG BIASA
‎Semua ini tentang Lucyana yang pernah disakiti, dihancurkan, dan ditinggalkan.
‎Tapi muncul seseorang dengan segala spontanitas dan ketulusannya.
‎Apakah Lucy berani jatuh cinta lagi? Kali ini pada seorang Sadewa yang jauh lebih muda darinya.
‎Mampir, ya… siapa tahu kamu ikut jatuh hati pada perjalanan mereka.
‎Dukung dengan like ❤️ & komentar 🤗, karena setiap dukunganmu berarti sekali buatku. Terimakasih💕
total 1 replies
Aira Zaskia
Aku mampir thor bca karyamu
erviana erastus
selalu salah paham jika itu eden ckckck suami macam apa kau taux cemburu buta tanpa melihat yg sebenarnya harus nya kamu lbh paham elera kan? dia wanita spti apa? tuh ayahmu wilson yg harus kamu singkir kan
erviana erastus: iya, mslh sblmx aza nggak ada kejelasanx eh muncul mslh baru
total 2 replies
ardiana dili
lanjut
Brendan Markus
Cerita nya bagus dan alur nya oke typo nya gak ada di temukan di setiap kalimat. Sangat bagus di rekomendasi kepada semua pembaca Noveltoon.
Brendan Markus
ehhhh Edan kau gak tahu aja banyak perempuan SMP kls3 sama SMA menjual keperawanan nya ke sugar daddy demi gengsi untuk beli IPHONE ibox dan lain2 nya.🤭🤭
Aditya hp/ bunda Lia
waduh Thor kalo nanti Eden ketemu lagi sama Elara jangan sampe ada salah paham lagi atau Elara difitnah sama si aki aki bau tang kuburan kalo anak yang di kandungnya bukan anak Eden ...
adiah diah
Thor buat Eden yang merasa kan ngidamnya pasti seru tuh 🤣🤣🤣

kira² bakal terjadi salah paham gak yah kalau Eden sudah sembuh nanti dan bertemu dengan elara tapi ada nero di sana hemm /Smug/
RatuElla11: pengennya mah triple up kakak tapi apalah daya..bentrok di waktu real life 😅😁
total 2 replies
ardiana dili
lanjut
Santi Nuryanti
akhrny hamil jg😍😄
Santi Nuryanti
thor jgn mudah ketm sm si jalang alexa n laura la smpai eden sadar..klo dibuat prg jauh y gpp.toh eden bkl criin🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!