Menikahi Pria Culun

"MIKEEEE," Teriak Arena menuruni anak tangga, jeritan kepanikan hampir membuat Mike tersedak oleh minuman nya.

"Apaan sih, sayang?Jangan teriak - teriak kaya gitu, kita baru pulang loh." Mike menghampiri Istrinya yang terlihat cemas.

Arena mengatur nafasnya, mencoba mengatur gemuruh di dadanya."Anak kamu... Dia bikin masalah lagi."

Mike menautkan alisnya, bingung."Anak yang mana?"

Mata Arena membola hingga memperlihatkan urat - urat di leher nya."BAPAK MACAM APA KAMU YANG GAK INGAT SAMA ANAK SENDIRI,"suara Arena melengking hingga ke penjuru Mansion mewah itu, bahkan Violet yang menonton TV saja di buat terkejut setengah mati.

"Ada apaan Mom?Are you oke?" Tanya Violet, anak kedua pasangan Mike dan Arena.

"Nih, bapak kamu! Bikin Mommy darah tinggi," Kesal Arena menatap nyalang Suaminya.

"Bukan gitu sayang, maksud nya anak kita kan ada dua, nah maksud kamu anak yang mana?"Mike membela dirinya.

"Nih," Arena menyerahkan secarik kertas pada Mike."Kamu pikir anak kamu yang suka bikin masalah siapa lagi kalo bukan Stela..Stela kabur dari rumah."

"Haa?!" Tak hanya Mike bahkan Violet pun terkejut. Mike langsung membaca isi surat itu.

           Dear Mom, Dad And Violet.

  Stela akan pergi ke kota kelahiran Stela sendiri untuk melanjutkan impian Stela. Stela tau Mom And Dad sangat sayang sama Stela, tapi Stela juga ingin mandiri tanpa ketergantungan oleh siapapun. Jadi Stela harap, Mom And Dad tidak perlu khawatir sama Stela. Stela bisa menjaga diri sendiri, lagi pula, Stela mewarisi ilmu bela diri yang Daddy ajarkan. Dan untuk perjodohan yang sempat Daddy beritahu, maaf tapi Stela menolak perjodohan itu. Stela hanya ingin menikah karena cinta dan bukan nya perjodohan gak masuk akal. Stela akan mencari pangeran Stela sendiri. Sampaikan permohonan maafku kepada Paman Al dan Bunda Nayla.

Mike memegangi dadanya yang terasa sakit, Ia meremas kertas yang ada di genggaman nya."Aaaaa,"Teriak Mike seraya menjambak rambutnya frustasi.

"Gimana dong?Kalo dia lari di sekitar kota gak masalah, tapi kalo dia larinya sampai ke Indonesia, gimana kita bisa lacak posisinya. Aku takut banget," Arena mengusap wajah nya kasar, rasa khawatir tentu saja ada, apa lagi Stela adalah anak gadis.

Setelah berpikir sejenak, Mike buka suara."Kita hubungi Al, biar dia yang mencari Stela."Mike mengeluarkan ponsel nya dan menghubungi sahabat lamanya itu.

Di tempat yang berbeda, letak nya di PT Queen Eleven, salah satu perusahaan yang Al bangun di bidang fashion design, perusahaan PT Queen Eleven adalah salah satu perusahaan terbesar yang mengeluarkan banyak produk terbaru untuk berbagai kalangan. Bahkan, hampir semua produk pakaian dan aksesoris yang di buat oleh perusahaan itu memenangkan ajang kompetisi fashion show yang memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk menunjukkan rancangan mereka.

Al sedang duduk di kursi kebesaran nya, memeriksa beberapa dokumen terkait rancangan produk baru yang akan segera perusahaan nya rilis. Saat sedang fokus sebuah panggilan mengalihkan atensi nya.

Al yang memang tidak suka di ganggu saat kerja mengurungkan niatnya untuk memastikan panggilan saat melihat siapa yang menghubungi nya. Dia menarik sudut bibirnya ke atas dan menerima panggilan itu.

" Halo Friend?"

{ Al.. Aku minta tolong padamu! Anak ku melarikan diri dari rumah}

Al terkejut bukan main sampai dia berdiri dengan kasar."Apa? Kok bisa?"

{ Entahlah, aku juga pusing, aku gak tau kapan dia perginya, seharian aku dan Arena pergi dari pagi sampai malam karena ada perjalanan bisnis. Jadi aku gak terlalu memperhatikan nya, dia hanya meninggalkan surat saja}

"Apa ada masalah sampai dia lari?Bukan nya dia memang ingin datang ke Indonesia?"

{Iya, dia sempat berontak bahkan aku mengancam nya, jika dia tidak mau tinggal dengan mu maka dia tidak boleh pergi. Mungkin karena itu dia nekat, tolong temukan dia. Dia anak gadis, aku khawatir jika terjadi sesuatu padanya}

"Baiklah, berikan fotonya?"Al memang tidak terlalu mengetahui wajah Stela yang sekarang, karena dia juga terlalu sibuk sampai dia jarang berkomunikasi sama Mike, tapi mereka selalu memberikan kabar setiap bulan sekali sekedar basa - basi.

{ Oke, akan ku kirim}

Disana, Mike justru di buat pusing, pasalnya Stela sangat berbeda dengan kebanyakan cewek lain nya yang suka dengan selfie atau shopping. Stela lebih cenderung seperti pria. Dia bahkan tidak suka dengan pakaian wanita yang menurutnya terlalu ribet, bahkan seringkali Arena di buat pusing oleh putri tertuanya itu. Bayangkan saja, masa saat Mike dan Arena ingin mengajak nya ke pesta, Stela dengan santainya memakai celana robek di bagian lutut, di padukan dengan kaos bermotif Ultraman Cosmos yang tertutup dengan jaket yang juga bergambar Ultraman. Anak nya itu memang penggemar Ultraman Cosmos sampe - sampe membuat pusing kepala orang tuanya.

"Kenapa?" Tanya Arena yang melihat wajah panik Mike.

"Aku gak punya foto Stela, dia kan gak suka foto, coba kamu tanya sama Naya, mungkin dia punya foto nya." Arena mengangguk, Naya adalah anak pertama dari Kakak kandung Mike yang saat ini berada di Indonesia, dia sering datang ke Amerika hanya sekedar bersenang - senang, hubungan Stela dengan Naya memang sangat dekat, mungkin karena itulah Stela ingin tinggal di Indonesia. Tapi Mike sama sekali tidak percaya dengan Kakak nya itu. Kenapa?Karena Kakak nya adalah seorang pedofil, bahkan dia pernah terlibat scandal dengan anak SMP. Entahlah, semenjak di tinggal nikah sama kekasih nya, sifat Kakak nya menjadi aneh. Itu juga yang membuat Naya jarang di rumah dan lebih memilih tinggal di apartemen nya. Karena Ayah nya yang selalu bersikap kasar kepada Ibunya, membuatnya sangat jengah.

Bagi Naya, Ayah nya itu sangat gila! Sahabat nya saja pernah hampir di perkosa!

"Nih, Naya ada foto berdua sama Stela dan itu juga karena terpaksa katanya." Arena mengirim kepada Mike, terlihat foto dua gadis imut yang cantik tapi dengan penampilan yang berbeda. Jika yang satu anggun, maka yang satu lebih mirip seorang preman.

Mike mengirimkan foto itu kepada Al dengan kata. "Yang merah Stela."Karena panik, Mike sampai lupa menyebutkan yang kanan atau kirinya

Disana, Al yang sedang menunggu mendapatkan notifikasi pesan sebuah gambar dua gadis, meski yang satunya terlihat biasa tapi tidak mengurangi kecantikan nya." Yang merah?Yang merah mana?Dua - duanya pakai yang warna merah, cuma yang satu gaun, yang satunya lagi kaos,"Coba Al ingat - ingat dulu, sewaktu kecil, Stela adalah gadis yang sangat suka berdandan, jadi tanpa pikir panjang, Al beranggapan jika Stela anak sahabatnya adalah yang memakai gaun.

Perbedaan Stela kecil dan Stela besar sangatlah jauh, jika Stela kecil sangat suka dengan dandan dan memakai gaun cantik, berbeda dengan Stela besar yang sekarang sangat anti dengan make up atau gaun. Mungkin hanya sedikit pelembab wajah dan bibir. Selebihnya dia tidak tau. Perubahan itu terjadi semenjak dia pindah ke Amerika, karena kebanyakan disana adalah pria hidung belang, pikir Stela jika gaya seperti laki - laki, maka tidak ada pria yang tertarik padanya. Semakin lama, dia sangat nyaman dengan penampilan nya.

Al memencet satu tombol."Panggil Vino keruangan saya."Tak lama Vino datang.

"Tuan ma--" Tatapan tajam Al menciutkan keberanian Vino."Maksud nya, Papa panggil Vino?"

Al mengirimkan foto ke ponsel Vino."Wanita bergaun merah di foto itu adalah Stela, cari posisinya dan segera beritahu, jika sudah ketemu kamu awasi dia."

"Stela?Anak paman Mike?" Tanya Vino memastikan.

"Iya, dia lari dari rumah, cari keberadaan nya, inget! Jangan membuat nya takut, pantau saja dari jauh, pastikan keamanan nya." Vino hanya mengangguk, menjalankan tugas dari Al.

Al kembali melihat foto Stela."Tapi kenapa wajah anak nya Mike jadi kaya gini ya, menurut ku masih cantikan yang sebelah nya meskipun cuma pake kaos doang. Tapi gak papalah, aku akan kasih foto Stela ke Leo."

Al memotong foto kedua gadis itu. Dia mengirimkan foto Stela yang di potong jadi terlihat sendiri dengan tulisan."Cantik ya, cocok jadi mantu keluarga Erlangga🤭🤭🤭."

Tanpa Al sadari, bahwa anak yang di pikir oleh nya adalah Stela, ternyata bukan. Dia adalah Naya, sepupu dari Stela.