Bab 1
POV anis,
PERGI MERANTAU
Di sebuah desa tepatnya desa terpencil yg minim transportasi, disini lah aku dilahirkan dan dibesarkan. yahh, kampung kecil yg sulit ekonomi mau gimna lagi aku terlahir disini,
sempat terpikir knpa aku tidak terlahir dari keluarga kaya tinggal dikota hehehe, yg nama nya takdir siapa yg tau kan?, orang tuaku pun asli orang sini beda nya bapakku orang kampung sebelah yg mna keadaan kampung nya sama aja dgn kampung ibuku,
desa kami tak ada jalanan aspal, tak ada jalan tol, tak ad gedung-gedung dan sebagainya. Disini hnya ada jembatan kecil sebagai jalan menuju keluar masuk kampung dan menuju rumah kerumah, hanya ada kendaraan roda dua dan perahu kecil untuk orang-orang gunakan sebagai alat untuk mencari sumber rezeki begitulah nasib tinggal dikampung tp herannya masih bnyk penduduknya,
Yahh sekarang aku sudah lulus sekolah menengah aku ingin mengubah nasib pergi ke negara tetangga sebagai TKW, besar harapanku disana apakah itu akan terkabul?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chaca chomel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 17
setelah meluapkan apa yang ada dalam pikiran nya Michael meminta Jack untuk mengantarkan nya ke kamar Anis dan Jack pun menuruti permintaan sang sahabat tersebut, Jack tau apa yang dirasakan tuan nya saat ini tapi Jack juga tak bisa agar Anis menerima tuan nya ini, tibalah di depan kamar Anis
Michael "kau pergi saja Jack,," ucap nya pada Jack
Jackson "tapi...." seolah ragu untuk melanjutkan ucapannya Jack pun terdiam
Michael "aku tak apa,,," sahut Michael dengan setengah kesadaran
Jackson "baik lah,, tapi jika Lo butuh sesuatu jangan lupa hubungi gue ya bro atau Jordan kami siap standby ada di dekat lo,," ujar Jack
Michael "hemmm,,," hanya itu yg terdengar dari mulut Michael
Setelah itu Jack pun pergi meninggalkan tuan nya, tinggallah Michael sendiri masih setia berdiri didepan pintu kamar Anis sambil menatap dalam, dirasa sudah cukup lama memandang pun Michael akhirnya memutuskan untuk masuk dengan kunci duplikat yang dia punya,
Ya selama ini Michael masuk kamar Anis menggunakan kunci cadangan jgn ditanya bagaimana dia bsa mendapatkan benda itu, jadi seorang ketua mafia apa yang Michael tak bisa,,,heheheh
Sampai di dalam kamar Michael melihat Anis yang tertidur pulas dengan sisa-sisa jejak air matanya, ya mungkin Anis kelelahan menangis sampai tertidur waktu pun sudah menunjukkan pukul dua dini hari
Michael naik ke kasur Anis membelai lembut wajah Anis dan menghapus sisa-sisa air mata Anis dahi Michael berkerut mimik wajah nya tegang di raba nya lagi dahi Anis dan tengkuk Anis terasa sangat panas
Ya Anis Deman tinggi bahkan bibir nya sampai bergetar Michael langsung tersadar dan terlihat panik, ya Se mabuk-mabuk nya Michael dia tak pernah kehilangan kesadarannya itulah hebat nya seorang Michael
dia tak pernah mabuk berat jadi aman jika bertemu klien bisnis nya sehingga tak ada yang berani mengambil kesempatan dalam kesempitan, karena mereka semua takut,
siapa yang tak mengenal tuan Michael Ciba ketua mafia yang terkenal kekejaman nya dan juga licin dan licik, nama "Black Yakuza" ini pun sudah terkenal di kalangan dunia bawah, siapa saja yg berani menyinggung nya maka akan berakhir tragis tanpa ampun dan semua akan dikatakan berakhir sudah Sebab itulah mereka harus hati-hati jika berurusan dengan tuan Michael ini.
Michael "kau demam nis,,?" tanya nya Deng nada khawatir, Anis tak menyahut hanya suara gigi yang ber gemertak dan bibir yang bergetar dengan tubuhnya yang menggigil
Michael terlihat khawatir apalagi saat ini Anis sedang mengandung, Michael takut jika terlambat mengobati Anis akan membahayakan nyawa Anis serta calon anak nya
Michael pun mengambil tindakan pertama melakukan skin to skin untuk menolong Anis, Michael melepas pakaian Anis dia tak peduli jika nanti Anis semakin murka pada nya setidaknya Michael akan menolong Anis dan calon anak nya dulu, setelah melepaskan pakaian Anis dia pun melepaskan pakaian nya juga sehingga terlihat polos
Setelah melepaskan pakaian nya Michael pun mendekap erat tubuh Anis yg menggigil demi menyalurkan rasa hangat itu ke tubuhnya agar Anis terasa nyaman, dikecup nya kening Anis berkali-kali sebagai bentuk kasih sayang, lalu Michael mulai memejamkan mata nya biar lah Anis yang nanti nya akan terlihat murka di urus besok pikir Michael,,,
Yaaa Anis pasti syok nanti jika mendapati tuan nya tidur dengan nya tanpa pakaian hanya ditutupi celana segitiga dan kain Kecamata untuk menutupi bukit kembarnya dan tidur pun sambil berpelukan siapa yg tak marah coba,,,,hehehe
kurang banyak:)