NovelToon NovelToon
Transmigrasi Istri Duke Tiran

Transmigrasi Istri Duke Tiran

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Cintamanis / Balas Dendam / Time Travel / Cinta Seiring Waktu / Fantasi Wanita
Popularitas:51.3k
Nilai: 5
Nama Author: hofi03

Aurelia Aureta Jonson pemimpin sebuah organisasi mafia milik keluarga nya, Aurel gadis yang selalu tenang dalam kondisi apapun, seolah dirinya diciptakan tak memiliki emosi.

Dulu Aurel adalah gadis yang ceria, ramah dan baik hati, namun hingga akhirnya kejadian tragis menimpa keluarganya, kedua orang tuanya di bunuh tepat di depan matanya sendiri.

Setelah kejadian itu, Aurel berubah, tidak ada lagi wajah ceria dan senyum manis yang selalu ia tebar pada setiap orang, hidup nya seolah kosong dan hampa.

Aurel mati bunuh diri dengan meledakan bom di markasnya sendiri demi melindungi seluruh anggota nya, namun bukan nya pergi ke akhirat untuk bertemu kedua orang tuanya, Aurel malah terbangun di tubuh perempuan bernama Qiana Evelyn seorang gadis yang menyandang sebagai istri dari Duke tiran.

"Kalau dunia ini kejam, maka kita harus lebih kejam dari dunia"~ Qiana Evelyn (Aurel)

"Kau sangat menarik Dhuces, dan selama nya kau akan selalu menjadi milik ku" ~ Duke Arsenio De Atanius

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hofi03, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TARING QIANA

"Kau! Kau berani membentak saya hah!" ucap wanita tua itu terlihat sangat marah.

Wanita tua itu semakin kurang ajar, bukan hanya membentak Qiana, wanita tua itu juga menunjuk-nunjuk Qiana dengan tidak jari telunjuknya dan mata melotot, sangat tidak sopan.

"SAYA TANYA DIMANA SOPAN SANTUN MU!?"

Bentak Qiana yang sudah mulai kehilangan kesabaran nya, berani sekali wanita tua ini membentak dan menunjuk-nunjuk diri nya, seperti itu, memang nya dia siapa, pikir Qiana geram.

Rere dan wanita tua itu terlonjak kaget mendengar bentakan dari Qiana.

Bahkan tanpa sadar wanita tua itu menelan ludahnya kasar, karena merasa sedikit takut dengan tatapan tajam milik Qiana, tapi wanita tua itu segera menyingkir kan rasa takut nya, dan menatap Qiana dengan nyalang.

"KAU! KAU DASAR WANITA RENDAHAN TIDAK PUNYA PUNYA SOPAN SANTUN!!"

"MANUSIA RENDAHAN SEPERTI MU TINDAK PANTAS BERTERIAK SEPERTI ITU PADA KU!"

"APA KAMU TIDAK TAHU AKU SIAPA HAH!!"

Bentak Wanita tua itu tidak terima, karena Qiana berani melawan dan membentak diri nya.

Tanpa wanita tua itu sadari dirinya sedang menggali kuburan nya sendiri, dia telah membangun kan singa yang sedang tidur.

PLAK

PLAK

"Aaaakkkkkkkkhhh!"

Qiana menampar kedua pipi wanita tua itu dengan keras, membuat pipi tirus wanita tua itu terlihat memerah akibat tamparan dari Qiana.

"Berani sekali wanita tua seperti mu menghina ku," ucap Qiana dingin.

Walaupun Qiana tidak tahu siapa wanita tua ini sebenarnya, tapi kalau dilihat dari pakaian nya, seperti nya wanita tua ini adalah salah satu pelayan di kediaman ini.

Cih kelau benar wanita tua itu hanya seorang pelayan, berani sekali dia berlaku tidak sopan pada Qiana yang merupakan Nyonya di kediaman ini.

"Kau tidak tahu sedang berhadapan dengan siapa, jangan sampai mulut kotor mu ini aku robek!" bentak Qiana mencengkram kuat kedua pipi wanita tua itu.

Andai saja saat ini di tangan nya ada senjata api yang biasa dirinya pegang dulu saat di kehidupan pertama nya, mungkin saat ini kepala wanita tua itu sudah dirinya tembak hingga hancur.

Seperti yang kalian tahu, Jiwa yang ada di dalam tubuh Qiana adalah jiwa dari wanita yang sudah bersahabat dengan darah dan kematian.

Rere yang melihat itu sudah bergetar ketakutan melihat kemarahan dari Qiana yang baru pertama kali nya diri nya lihat.

"Sejak kapan Yang Mulia Duches memiliki keberanian seperti itu," batin Rere meremas tangan nya kuat.

Rere benar-benar shock melihat Qiana berani melawan wanita tua itu, Qiana yang dirinya kenal adalah gadis lemah dan penakut.

"Apa ini yang di maksud Yang Mulia Duches tadi, beliau ingin berubah agar tidak terus di tindas," batin Rere antara senang dan juga takut.

Rere takut majikan nya setelah ini akan mendapatkan masalah, karena sudah berani melawan wanita tua itu.

"Wanita tua seperti mu seharusnya jangan terlalu banyak tingkah, karena kalau saya mau, sekarang ini juga saya bisa memisahkan kepala mu...." ucap Qiana lirih dan semakin mencengkram kuat pipi wanita tua itu.

Wanita tua terlihat sangat marah, matanya memerah, menatap tajam pada Qiana.

Cih

Qiana melepaskan cengkraman tangan nya dengan kuat, membuat wanita tua itu hampir saja jatuh.

"Rere siapa wanita tua ini?" tanya Qiana melirik Rere.

"KAU DASAR PEREMPUAN TIDAK PUNYA SOPAN SANTUN!!"

"APA ORANG TUA MU TIDAK MENDIDIK MU HAH!!"

Bentak wanita tu semakin menyulut amarah Qiana.

"SAYA AKAN MENGADUKAN PERBUATAN MU PADA YANG MULIA DUKE ARSENIO!"

"KAU AKAN DI HUKUM WANITA SIALAN!"

Lanjut wanita tua itu tersenyum miring.

"DIAM!!"

BRAKKKK

"AAAAKKKKKKKKHHH!!"

Kesabaran Qiana sudah habis, tanpa ada orang yang bisa mencegahnya, Qiana membanting tubuh wanita tua itu dengan keras.

Padahal tadi Qiana berniat untuk melepas kan wanita tua itu, tapi seperti nya wanita tua itu benar-benar sudah bosan hidup.

"Mulut mu benar-benar ingin ku robek hah!" bentak Qiana yang sudah memegang sebuah pisau.

Entah dari mana Qiana mendapatkan pisau itu, sepetinya pisau itu adalah pisau buah.

"Seperti ini."

Srettttt

"Aaakkkkkkhhhh!"

Qiana tidak main-main, dia benar-benar menggoreskan pisau itu di sudut bibir wanita tua itu, tidak terlalu panjang tapi cukup memberikan wanita tua sedikit pelajaran, bahwa dirinya bukan lah orang yang memiliki banyak kesabaran.

"D-duches tolong jangan lakukan itu," ucap Rere ketakutan.

Rere memegang tangan Qiana dengan bergetar hebat, Rere takut Qiana akan mendapatkan masalah dan di hukum, karena Rere tahu siapa wanita tua itu, semua pelayan di kediaman Duke Arsenio tidak ada yang berani dengan wanita tua itu.

"Tidak! Aku harus memberikan wanita tua ini pelajaran, agar lain kali dia bisa menggunakan mulut nya itu dengan benar!" Qiana dingin.

Sementara wanita tua itu terlihat sedang mengepakkan tangan nya kuat, sudut bibir nya terasa sangat perih, dan darah segar mulai merembes keluar dari bekas goresan pisau yang di lakukan oleh Qiana tadi, wanita tua itu tidak menyangka bahwa wanita yang menjadi istri dari Duke Arsenio memiliki berani seperti ini, wanita itu bahkan berani melukai diri nya.

"Sial! Aku akan membuat mu di usir dari sini," batin wanita tua itu tersenyum licik.

Wanita tua itu begitu berbesar kepala hanya karena dirinya adalah orang yang sudah merawat Duke Arsenio.

"Saya mohon jangan Yang Mulia, saya tidak mau Anda kenapa-kenapa," ucap Rere benar-benar takut.

"Ck baiklah, kali ini saja, tidak untuk lain kali," jawab Qiana malas.

"Cepat kasih tahu saya siapa wanita tua ini? Apa dia tukang kebun di sini? Sifat nya benar-benar buruk," lanjut Qiana melirik wanita tua itu sinis.

Wanita tua itu melebarkan matanya saat mendengar Qiana menyebut nya sebagai tukang kebun.

"Wanita ini," batin nya mengepalkan tangannya kuat.

"D-dia Nyonya Merry, kepal pelayan di kediaman Duke Arsenio," jawab Rere gugup.

Cih ternyata benar, wanita tua ini hanya seorang pelayan, pikir Qiana berdecih sinis.

"Hanya seorang pelayan, tapi berani berteriak dan berlaku tidak sopan di depan seorang Duches!" ucap Qiana tegas.

Biarkan saat ini dirinya tunjukan siapa diri nya sebenarnya, agar lain kali wanita tua di depan nya ini tidak bersikap kurang ajar lagi.

Kepala pelayan itu tidak terima dengan apa yang baru saja Qiana ucapkan, karena menurut nya dia adalah orang yang paling berkuasa di kediaman Duke Arsenio, dan semua orang yang ada di sana harus patuh dan hormat kepada nya.

"Cih walaupun Anda adalah Duches di kediaman ini, tapi perlu Anda tahu saya adalah orang yang sudah merawat Yang Mulia Duke Arsenio dari kecil," jawab kepala pelayan belum juga jera dengan pelajaran kecil yang tadi di berikan oleh Qiana.

1
Lyvia
semangat thor
Mineaa
So pasti Raja tau ada sesuatu.....
Maka di saat yang krusial sang raja menikahkan Duke dan duches....
karena di bawah perlindungan sang duke,
duches Qiana pasti aman...
Osie
hmmm msh penuh misteri
R@3f@d lov3😘
mungkin ayahnya Qiana teman dari raja 🤔dan tau sesuatu hal yang penting tentang Qiana
zylla
jadi penasaran sam Raja
R@3f@d lov3😘
Qiana ku🤪jadi gak sabar lihat kebucinan seorang Duke Arsenio /Chuckle/
Lukman Lukman
love❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️semoga kebenaran cepat terbongkar,hukum tabur tuai
aku
wahhh....ada ape ni...sape duchess sbnrnya... hiii penasaran. semangat up tooorr ❤️❤️❤️❤️
aku
main kecup aje duke.
kaylla salsabella
otw bucin... bucin ala.. ala raja Wallace.... 🤣🤣🤣
Mineaa
Cie... cie......cie..... istrinya nich........
Udah berani menyatakan kepemilikan sekarang ini......
good paksu.....pelan pelan dekati istrimu....
Ayoooolah,..... nyatakan perasaan mu pada
sang Duches....,.🥰
Osie
udah diakui istri nih duke..roman romannya bakal bucin akut nih
⚔️⃠🧸🍁𝐘𝐖❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ🔱
Aihhh soo sweet gini ❤️🤗😘
vivi oh vivi
anjayy sudah gilak aku ketawa baca novel
Mursidahamien
so sweet lanjut Thor
Lyvia
suwun thor upnya, matrehat
kaylla salsabella
wuhaaaa aku masih kurang Thor 🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
Lukman Lukman
semangat kakak 💪👍😘😘😘😘😘 up y
⚔️⃠🧸🍁𝐘𝐖❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ🔱
hi hi kn ini bikin yg baca ikutan tersenyum geli 🤭🤭🤭
Lukman Lukman
cieeee cieeee ada yang mulai perhatian nich sama bini , semangat 💪 semoga mereka saling terbuka makin sayang 😘😘😘
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!