NovelToon NovelToon
Private Tutor Class

Private Tutor Class

Status: sedang berlangsung
Genre:Obsesi
Popularitas:997
Nilai: 5
Nama Author:

Ica seorang perempuan yang menjalani sebuah kehidupan tapi seakan sudah mati setelah mengalami kejadian buruk dalam hidupnya karna harga dirinya seolah telah hilang disaat kejadian buruk menimpanya, tapi itu semua ternyata hanya kesalah pahaman saja. Akan kah dia kembali seperti semula ?

Bab 16

Setelah sekertarisnya keluar tidak lama dia membuka kan pintu untuk tamu atasannya.

Dan disini lah sekarang Papah Albern

“ hallo pak Dimas “

“ iya hallo Pak dewa, sudah lama sekali kita tidak bertemu “

“ hahaha iya anda terlalu sibuk pak “

Ica yang melihat papahnya berjabat tangan dengan rekan kerja papahnya ini oun ikut berdiri.

Pak Dimas yang menyadari ada seseorang di sofa itu pun menoleh ke Ica, papah Ica pun mengenalkan Ica.

“ ha, ini kenala kan pak. Putri saya. Alicia “

“ hallo pak siang, Alicia “ sapa Ica mengulurkan tangannya

Dan di sambut oleh uluran tabgan pula dengan Pak Dimas.

Tersenyum ramah “ wah cantik sekali putri anda pak “ kekehnya

“ hahaha bisa aja bapak, putra anda pun juga tampan pak “

Ica setengah loading tadi papahnya menyebutkan pak Dimas. “ apa ini papah nya Al “ batinnya

Kalo benar iya pantas saja Al sangat tampan karna memang papahnya pun memang sangat tampan berwibawa tidak jauh berbeda dengan anaknya.

“ Ca, pak Dimas ini papahnya Al lo “ sebut papahnya ke Ica

“ kan bener “ batin Ica

Ica hanya tersenyum canggung ke pak Dimas mengangguk kan kepala memberi hormat.

” Pak “ senyumnya

“ apa putri anda kenal dengan putra saya pak “

“ kenal baik pak, ayo ayo silahkan duduk “ papah Ica mempersilahkan papah Al untuk duduk .

Sebenarnya ini hanya silaturahmi obrolan ringan yang di selangi pembicaraan bisnis tipis tipis saja, hanya untuk mengobrol seputar saham saham mereka dan teman teman yang lain.

Di akhir percakapan mereka papah Al berceletuk “ sepertinya kita busa menjadi besan pak “ kekehnya

“ sepertinya iya pak “ balas papah Ica

Ica yang sejak tadi mencoba untuk tidak ikut masuk ke obrolan papahnya dan papah Al pun menoleh ke mereka dan tersenyum manis mengangguk.

“ apakah kita akan menjadi besan pak “ papah Al

“ aku harap bisa begitu ya pak “ papah Ica

Dan mereka pun terkekeh melihat senyum canggung Ica

——-

Di saat Pak Dimas sudah pamit Ica baru megecek ponselnya.

Ada notifikasi dari Al

“ sorry Al, gue lihat hp. Kebetulan lagi di kantor papah gue Al. Lo lagi apa ?”

Al yang baru keluar dari kantor menyetir mobil dan menyadari ponselnya bergetar di dalam saku celana pun, mengambil ponselnya.

Melihat ada notifikasi dari Ica tersenyum lembut membalas sambil sesekali melihat kedepan

“ baru pulang dari kantor Ca. Ini lagi di jalan “ send Ica

“ lo nyetir sendiri ya Al? “

“ iya ini Ca “ send Ica

“ haduh, lagi nyetir main hp. Bahaya tauk, ya udah nyetir aja dulu ah. Jangan main hp, nanti chat lagi aja kalo udah nyampe tujuan lo. Hati hati ya “

Al yang membaca chat dari Ica merasa di perhatikan pun salting senyum senyum bahagia sendiri “ senengnya di perhatiin “ send Ica dengan emot senyum lope lope

Ica di sini terkekeh melihat balasan Al.

“ ayok pulang “ ajak papah Ica

Ica menoleh ke papah nya “ ayok pah “ Ica berdiri menyambar tas nya lau menggandeng legan papahnya .

Sudah bisa di bayangkan kan guys gimana reaksi orang orang kantor melihat atasannya mengandeng seorang perempuan muda yang cantik dan elegant.

Tapi Ica memang tidak perduli malah seperti di sengaja.

———-

Tidak lama setelah Al memarkirkan mobilnya di garasi rumahnya papah nya pun juga pulang.

Melihat putranya baru keluar dari mobil dan masih menunggu di depan mobilnya. Papah Al melangkah ke arah anaknya.

“ baru pulang Al “ tanya sang papah ramah

Al mengulurkan tangan hendak salim ke papah nya, papahnya memberikan tangannya.

“ hek’ekh pah “

“ gimana kerjaan, lancar “ tanya nya lagi

“ lancar pah “

Mereka beriring iringan berjalan masuk ke rumah

“ terus tekuni ya Al supaya nanti di saat kamu sudah harus menggantikan papah kamu sudah siap “

“ iya pah “

Papah Al mengangguk, mereka pun berjalan ke arah kamar masing masing saat paph Al sampai di pintu kamarnya dan Al sampai di pertengahan tangga, tiba tiba sang papah berceletuk.

“ Al “

Sepontan Al melongok kebawah melihat papahnya

“ Alicia itu cantik sekali ya Al “ kekeh papahnya menggoda Al

Al terdiam terkejut dan membulatkan matanya,

Papah Al yang melihat keterkejutan anaknya pun tertawa dan langsung masuk ke dalam.

Dari sikap anaknya saja papah Al sudah tau ada yang tidak biasa tentang Al dan Ica. Di dalam kamarjya di menggeleng geleng “ dasar anak muda “ ucapnya

Sedangkan Al masih terdiam di anak tangga tadi seolah mencerna ucapan papah nya “ Alicia, Alicia yang di maksud papah Ica bukan “ gumamnya

Seolah tersadar sendiri Al tersentak dan lanjut menaiki tangga masuk kedalam kamarnya.

Sesampai di kamar Al langsung mandi bersih bersih diri dan setelah selesai mandi masih menggunakan badrobe nya Al mengambil hp nya.

Al membuka aplikasi whatsapp nya lalu mencoba chat Ica

“ Ca “

—————

Ica yang jugak baru sampai di rumah nya langsung masuk ke kamar mengunci pintu kamarnya.

Membuka dres nya tadi mengganti baju dengan tank top dan hotpants satin mendudukan diri dulu di atas sofa menscrol scrol media sosialnya tapi belum membuka aplikasi whatsapp nya.

Sedangkan Al yang tidak sabar menunggu balasan pesan Ica berinisiatif mencoba menelfon nya. Ini adalah kali pertama dia menelpon Ica, dia hanya berharap sebuah keberuntungan. Jika di angkat berarti sebuah mukjizat jika tidak pun tidak masalah.

Tut tut tut bunyi panggolan berdering

Ica yang memang lagi terduduk di sofa memainkan hp pun terkejut ada panggilan video masuk dari Al. Tapi tetap langsung dia angkat.

“ iya hallo Al, kenapa ? “

Al yang telponnya terangkat pun tertegun karna pandangannya langsung tertuju ke bahu serta dàdá Ica yang terbuka dan menamoakan sedikit squisy nya. Al menelan ludah nya kasar.

“ Al “ suara lembut itu terdengar lagi

Posisi Ica sekaeang sedang berbaring di sofa berbantal pada sandaran tangan yang ada di sofa .

“ Ca, hm lo tadi ketemu papah gue ya Ca? “ tanya Al kikuk

Ica mengangguk “ hek’ ekh, kenapa Al “

“ hm pantesan aja dia ngledekin gue “

“ hahaha ngledekin gimana? “ tanya Ica sambil tertawa

“ ya gitu deh, btw lo lagi apa Ca? “

“ hmm ini baru balik gue dari kantor papah Al. Lo habis mandi ya “

“ ekh iya ini, lo udah mandi belum “ Al yang bingung ingin mencari topik karna matanya yang tidak fokus pun asal bertanya.

Ica yang menyadari keanehan Al pun mencoba menggoda nya. Ini maksudnya bukan godaain. Gatal ya tapi hanya bercanda, dan tidak di sangka malah di balas dengan Ica

“ belum ini Al masih capek banget, kenapa lo mau mandiin gue “ Ica terkekeh

Al yang mendengar itu berdesih “ sstt lo Ca “

“ napa sih Alll. Lo mau ikut mandi gue “ goda Ica lagi

“ Caaa “ suara berat Al terdengar halus

Ica yang mendengar suara itu serta pipi Al yang bersemu merah itu oun tertawa terbahak bahak

1
iramawarni
seru sih.. cuma meski diperbaiki aja penulisannya soal nya banyak typonya..
Fiestanavy: Lope you sekebon ❤️
total 1 replies
Daina :)
Jangan menunda-nunda lagi, ayo update next chapter sebelum aku mati penasaran! 😭
Fiestanavy: Maksih udah mampir beb 🥰 happy reading ya 🥰
total 1 replies
Rowan
Ngebayangin jadi karakternya!
Fiestanavy: Makasih udah mampir beb 🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!