NovelToon NovelToon
Menikahi Tuan Muda Yang Kejam 2

Menikahi Tuan Muda Yang Kejam 2

Status: tamat
Genre:Misteri / Cinta setelah menikah / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Obsesi / Menikah Karena Anak / Tamat
Popularitas:62.7M
Nilai: 4.9
Nama Author: Yenita wati

Lanjutan Novel Menikahi Tuan Muda Yang Kejam

Di sarankan agar membaca Novel pertama yang berjudul "Menikahi Tuan Muda Yang Kejam" dulu.

Hidup Sean benar benar berubah ketika seorang gadis misterius bernama Viana mendatanginya dan meminta pertanggung jawabannya atas apa yang dilakukan Sean padanya saat mabuk.
Sean terpaksa menikahinya karena Viana mengancam akan menyebarluaskan foto saat mereka tidur bersama di sebuah hotel.

Sean akhirnya menikahi Viana dan menemukan dirinya kalah kuat dari Viana yang ternyata jago bela diri sehingga ia semakin membenci Viana.

Namun, pada akhirnya Sean mengetahui sebuah rahasia yang disimpan rapat oleh Viana yang ternyata menjebaknya demi untuk melindunginya.

Bagaimana kah kisah mereka?


IG : yenitawati24

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yenita wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bersenang-senang

Pagi pun tiba. Sean bangun dari tidurnya.

Dia segera mandi dan bersiap untuk berangkat kerja.

Saat melewati ruang olahraganya, Sean melihat Viana sedang berlatih dengan samsak. Terlihat sangat energik dan lincah. Bukan hanya dengan tangan tapi juga dengan kaki.

Apa dia memang hoby olahraga? Kenapa dia lebih pintar menjaga kesehatan dari pada aku? Lihat saja setelah hukuman dari Papa selesai aku juga akan berlatih agar bisa mengalahkanmu dan membuatmu di bawah kendaliku lagi.

Sean menangkap pemandangan yang lagi lagi hampir membuatnya gila yaitu tubuh seksi Viana.

Viana terlihat mengelap keringatnya dengan handuk dan itu membuatnya semakin terlihat menggoda. Sean menelan ludah namun dengan segera dia membuang muka dan pergi ke bawah untuk sarapan sambil mengutuki dirinya sendiri dalam hati.

Dasar gila kau Sean. Gila gila gila!!!!

Sean segera menyantap sarapannya lalu pergi ke kantor.

Sesampainya di kantor pekerjaannya tidak terlalu banyak. Dia dapat menyelesaikannya dengan cepat.

Siang harinya...

Gilang menelponnya.

"Halo" Jawab Sean

"Bagaimana Sean? Apa kau bisa ikut nanti sore?" Tanya Gilang

"Bisa, aku akan ke rumahmu jam 4" Kata Sean

"Baiklah sampai jumpa" Kata Gilang

Telepon mati.

Dia memang ingin sekali refreshing karena belakangan ini beban pikirannya sangat berat.

Malam ini dia ingin menyegarkan pikirannya.

Sore pun tiba. Sean sudah bersiap hendak berangkat. Dia menuju garasi untuk mengambil mobil

Viana melihatnya dari dalam jendela rumah. Terbesit rasa penasaran dalam hatinya mau kemana Sean sore ini.

Dia melangkah keluar dan menemui Sean.

"Sean kamu mau kemana?" Tanya Viana

Sean tidak memperdulikannya.

"Jika Mama dan Papa bertanya aku harus jawab apa?" Tanya Viana

Sean berbalik dengan tatapan sinis

"Bukan kah kau sangat pintar berbicara? Kenapa bertanya padaku?" Kata Sean semakin menatap sinis

"Baik lah aku akan bilang kamu begitu saja tanpa memberi tahuku" Kata Viana

"Terserah katamu" Kata Sean yang berbalik hendak pergi ke mobilnya

"Sean, aku istrimu. Kamu harus memberi tau kemana kamu akan pergi" Kata Viana yang langsung membuat Sean menghentikan langkahnya.

Sean menoleh dengan senyuman.

"Aku akan bersenang senang dengan wanita di villa temanku di daerah xxx. Katakan lah pada orang tuaku atau suruh saja mereka datang dan menangkap basahku" Ucap Sean seraya meninggalkan Viana yang masih diam tak bergeming

Sean melajukan mobil mewahnya menuju rumah Gilang. Walaupun dia punya pengawal dan banyak supir, tapi dia lebih suka kemana mana sendiri. Lagi pula siapa yang ingin melukainya. Keturunan Armadja dan Sudrajat orang yang sangat terpandang dan di kenal di berbagai negara di Asia.

Dia tidak mau mengikuti gaya hidup Papanya yang kemana mana harus dengan pengawal dan supir. Apalagi Papanya memperlakukan Mamanya dan juga Raya seperti berlian termahal di dunia. Kemana mana harus di jaga ketat.

Sean tidak mau seperti itu. Dia berpikir itu terlalu berlebihan dan menunjukkan bahwa dia laki laki lemah yang harus di dampingi pengawal kemana pun.

Tak lama kemudian dia sudah sampai di rumah Gilang. Semua teman gilang sudah berkumpul.

Sean kenalkan ini Aldi, Efan dan Dio.

Sean menjabat tangan mereka satu persatu.

"Tidak di sangka teman Gilang adalah orang hebat" Celetuk Efan

Sean hanya tersenyum kecil.

"Gilang, kita pakai mobilku saja" Kata Sean

"Baik lah ayo semua naik" Ajak Gilang.

Mereka semua naik ke mobil mewah Sean.

Mobil melaju menuju villa Gilang. 1 jam kemudian mereka sampai.

Semua berdecak kagum melihat keindahan pemandangan villa Gilang yang berada di daerah perbukitan dengan pemandangan hijau yang memanjakan mata.

"Waw ini gila. Keren sekali" Ucap Aldi

"Terima kasih, Papaku yang mendesainnya" Kata Gilang

Sean diam saja. Dia masih ingin merasakan hembusan angin di tempat itu.

"Ayo masuk" Ajak Gilang

Mereka pun masuk dan menaruh barang di dalam kamar. Setelah itu mereka mempersiapkan panggangan di samping villa karena mereka akan mengadakan pesta BBQ.

Malam harinya mereka menikmati hasil panggangan sambil bersantai dengan beralaskan karpet sambil menikmati malam yang cerah.

"Ah minuman ini tidak cocok di lidahku. Aku akan mengambil minumanku saja" Ucap Dio yang langsung pergi.

Tak lama kemudian dia kembali dengan beberapa botol minuman beralkohol

"Hei Dio kau sudah gila ya. Kenapa harus minum itu disini" Kata Gilang

"Sudah lah. Kalau kau tidak mau tidak usah minum. Hanya laki laki pengecut yang tidak mau minum minuman ini" Kata Dio

"Sudah lah Gilang, kau minum susu saja sana" Kata Efan

"Sean, ayo minum. Jangan hiraukan dia. Sepertinya dia akan sakit jika minum ini" Kata Dio

Sean tak bergeming. Dia tidak ingin meminum ini lagi. Karena pertama dan terakhir kali dia minum malah membuat hidupnya berubah.

"Sean" Dio menyadarkan lamunan Sean

"Ah ya tentu" Kata Sean.

Dia terpaksa meminumnya karena omongan mereka yang menyebut laki laki pengecut tidak minum.

Biar lah, lagi pula disini tidak ada orang lain selain kami

Sean akhirnya meminum minuman itu. Dia terbawa suasana. Dia sampai menghabiskan lebih dari 1 botol. Entah karena apa dia terlihat ketagihan hingga ingin minum terus.

"Sean, sudah hentikan" Kata Gilang

Sean yang sudah tidak bisa mengendalikan kesadarannya mencengkram kerah baju Gilang dan menariknya supaya ikut berdiri.

"Ha ha ha hei, kau ini bawel sekali ya. Kau tidak tau sedang berurusan dengan siapa?" Sean terlihat semakin sempoyongan.

Gilang memegangi tubuh Sean agar tidak jatuh ke bawah.

Sean melepas cengkramannya. Dia ingin minum lagi.

"Sean hentikan" Gilang menarik tangan Sean yang hendak mengambil botol minuman itu.

Ketiga temannya yang lain sudah benar benar hilang kesadaran karena terlalu banyak minum.

"Diam lah berengsek!! Apa kau tau" Menunjuk dada Gilang

"Karena kau mengajakku minum malam itu aku di jebak oleh seorang wanita licik" Kata Sean

"Sean apa maksudmu?" Tanya Gilang

"Ha ha ha, sudah lah. Pergi kau sana. Aku mau minum lagi" Kata Sean yang langsung meminum langsung dari botolnya.

Gilang kehabisan cara. Dia tidak mungkin menyakiti Sean untuk membuatnya berhenti minum.

Dia membiarkan Sean minum sampai dia benar benar tidak sadarkan diri.

Setelah hening, Gilang menyuruh pembantu dan tukang kebun memapah teman temannya ke dalam kamar mereka.

Gilang memapah Sean ke dalam kamarnya.

"Sean Sean, kenapa kau keras kepala sekali sih begini kan jadinya" Gerutu Gilang yang terus memapahnya hingga sampai ke kamar.

Gilang merebahkan Sean ke atas ranjang. Menyelimutinya lalu pergi ke kamarnya.

Sementara itu....

Viana mondar mandir di kamarnya.

Ingin rasanya dia menelpon Sean tapi pasti Sean tidak mengangkatnya. Dia sangat khawatir Sean disana kenapa kenapa. Walau dia tau yang di bilang Sean soal bersenang senang dengan wanita itu hanya ucapan main main Sean, tapi dia tetap khawatir.

1
Memyr 67
𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋 𝗍𝖾𝗀𝖺 𝖻𝖾𝗇𝖾𝗋 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗌𝖾𝖺𝗇
Memyr 67
𝗁𝗆𝗆 𝗏𝗂𝖺𝗇𝖺 𝖺𝗇𝖺𝗄𝗇𝗒𝖺 𝗅𝗎𝗌𝗂
Memyr 67
𝗀𝗂𝗅𝖺𝗇𝗀 𝗆𝖾𝗇𝖼𝗎𝗋𝗂𝗀𝖺𝗄𝖺𝗇
Memyr 67
𝗅𝖾𝖻𝗂𝗁 𝗆𝖾𝗇𝖺𝗋𝗂𝗄 𝗂𝗇𝗂 𝗍𝖾𝗋𝗇𝗒𝖺𝗍𝖺 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝗒𝗀 𝗉𝖾𝗋𝗍𝖺𝗆𝖺
Farhaina Nurohmah
Viana melindungi sean
Farhaina Nurohmah
kangen baca lagi
ℳ𝒾𝒸𝒽ℯ𝓁𝓁 𝒮 𝒴ℴ𝓃𝒶𝓉𝒽𝒶𝓃🦢
emang kenapa kalo udah janda? kalimat penolakannya kurang tepat sih menurutku, seolah kalo udah ga virgin dan pernah melahirkan (janda) jd ga berhak di pilih, padahal kalo emang ga suka secara personal ya bilang aja ga suka krn ga tertarik
kayak artis ME yang nolak ditembak cowok alesannya karena beda agama, padahal habis itu dia pacaran sm salah satu selebgram dan itu beda agama, jujur aku ga respek sih kayak kenapa pas ditembak sm HV di nolak sedangkan sm FF dia terima brati kan bukan karena beda agama nya tp karena dasar nya gasuka, gausah bawa2 agama kalo gt
Abiy Dewa
Luar biasa
lama lama juga pasti bucin kyk nya
Elvia Fitri
Luar biasa
Elvia Fitri
sudah suudzon sama daniel kalau dia berhianat ternya tidak, maaf ya daniel
Indah Setyorini
Luar biasa
zrnyt
Kecewa
zrnyt
Buruk
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Felycia R. Fernandez
udah tau punya anak,kelakuan gak dijaga...giliran di penjara baru tereak tereak anak ku...haddeuh 🤦
Felycia R. Fernandez
SKAKMAT 👍
Felycia R. Fernandez
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Felycia R. Fernandez
🤣🤣🤣🤣
Felycia R. Fernandez
🤣🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!