NovelToon NovelToon
Kultivasi Terlalu Sulit, Jadi Aku Memutuskan Mereformasi Dunia Saja

Kultivasi Terlalu Sulit, Jadi Aku Memutuskan Mereformasi Dunia Saja

Status: sedang berlangsung
Genre:Perperangan / Action / Sistem / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:3.7k
Nilai: 5
Nama Author: Zruk

Setelah mati tertabrak truk, Li Fan bereinkarnasi menjadi seorang kultivator... yang paling tak berbakat. Tapi, ternyata ada sesuatu, sebuah System yang aneh.

"Ingin naik level? Jangan cuma duduk bersila! Pengaruhilah dunia!"
Dari menyebarkan resep tahu gejrot yang viral,menciptakan jasa kurir spiritual, hingga memulai perang informasi melawan sekte-sete tua, Li Fan melakukannya semua. Li Fan bukan pahlawan, dia hanya seorang survivor yang menggunakan pengetahuannya dari dunia modern untuk "menipu" System ini agar memberinya kekuatan.

Sementara para kultivator jagoan sibuk berebut pusaka warisan, Li Fan sibuk memonopoli pasar pil energi dan mendirikan sekte bawah tanah beranggotakan para "sampah" sepertinya. Mereka pikir kultivasi adalah tentang bakat dan warisan? Baginya, ini hanyalah masalah skala pengaruh dan manipulasi pasar!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zruk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 10: Kembali sebagai Peramal Kacau

Kabut pagi masih menyelimuti kaki gunung ketika seorang penjaga gerbang Sekte Awan Bergejolak menguap lebar. Kemudian, dia mengusap matanya, tidak percaya.

Dari kabut itu, muncul seorang pemuda. Pakaiannya sederhana, terbuat dari kain kasar yang dijahit dengan kulit pohon, membawa kesan kuno dan liar. Rambutnya diikat longgar, wajahnya kurus tapi matanya jernih dan dalam, seolah-olah bisa menembus jiwa. Yang paling mencolok adalah aura di sekitarnya—samar, tidak stabil, bergetar halus seperti udara di atas bara api.

"Berhenti! Siapa kamu?" teriak penjaga itu, mencoba terdengar berwibawa sambil meraih tongkatnya.

Pemuda itu berhenti, sedikit membungkuk. "Namaku Fan. Aku adalah seorang pertapa dari Lembah Sunyi. Aku datang untuk bertukar pengetahuan dengan Sekte Awan Bergejolak." Suaranya tenang, berirama, seolah-olah menyampaikan sebuah kebenaran yang tidak tergesa-gesa.

"Lembah Sunyi? Lembah Terkutuk itu?" mata penjaga itu melotot. "Tidak mungkin! Tidak ada yang bisa tinggal di sana!"

Fan—sebelumnya Li Fan—hanya tersenyum tipis. Dia mengulurkan tangannya. Di telapaknya, ada sekuntum bunga batu abu-abu yang aneh, memancarkan getaran energi logam yang kacau. "Alam penuh dengan keajaiban bagi mereka yang mau mendengarkan."

Penjaga itu mundur selangkah, terkesima. Dia adalah seorang kultivator Kayu Atas, tapi dia bisa merasakan bahwa bunga batu itu mengandung energi yang aneh dan berbahaya. Siapa pun yang bisa membawa benda seperti itu dengan santai pasti bukan orang biasa.

"T-Tunggu di sini," gagapnya sebelum berbalik dan berlari untuk melapor.

Berita tentang "Pertapa Fan dari Lembah Sunyi" dengan cepat menyebar. Itu adalah sensasi kecil. Beberapa murid penasaran berkumpul dari kejauhan, berbisik-bisik. Di antara mereka, Li Fan melihat beberapa wajah familiar—Hong dan Da Zhi, yang sekarang terlihat lebih baik, mungkin karena runtuhnya faksi Lu Feng. Mereka memandangnya dengan rasa ingin tahu, tanpa ada pengenalan. Topeng "kematian"-nya sempurna.

Dia dibawa ke ruang penerimaan, di mana seorang Elder Pengelola, orang yang sama yang dulu mengabaikannya, sekarang duduk di depannya dengan ekspresi serius.

"Pertapa Fan," sapa Elder itu. "Kau mengklaim berasal dari Lembah Sunyi. Bisakah kau membuktikannya?"

Alih-alih menjawab langsung, Fan menatap jubah Elder itu. "Elder baru saja mencoba menyelaraskan aliran Qi di meridian lengan kanannya, bukan? Tapi ada hambatan di sini," ujarnya, menunjuk ke suatu titik di dekat siku Elder. "Energi bumi yang kau serap tiga hari lalu tidak dimurnikan sepenuhnya. Itu meninggalkan residu, seperti batu di sungai."

Wajah Elder itu berubah. Itu adalah masalah pribadi yang tidak diketahui siapa pun. Bagaimana mungkin orang asing ini mengetahuinya hanya dengan melihat?

Fan tidak memberi waktu untuk bertanya. Dia mengulurkan tangan, menawarkan bunga batu itu. "Getaran logam dari bunga ini, jika digunakan dengan benar, dapat menggiling residu itu. Cobalah letakkan di dekat titik itu selama waktu pembakaran kayu."

Ragu-ragu, Elder itu mengambil bunga batu itu dan meletakkannya di dekat siku seperti yang diinstruksikan. Dia memejamkan mata, mengatur napas. Beberapa menit kemudian, matanya terbuka lebar, penuh dengan ketakjuban. "Itu... berkurang! Residunya benar-benar terkikis!"

Itu adalah trik sederhana yang dipelajari Li Fan dari minggu-minggu observasinya di lembah. Getaran kacau tertentu dapat menetralisir energi yang mandek. Tapi bagi Elder itu, itu adalah bukti yang tak terbantahkan.

Reputasi Pertapa Fan langsung terjamin. Dia diberi kamar sederhana di area tamu dan diizinkan untuk mengakses perpustakaan tingkat dasar.

Tujuannya bukan untuk menipu, tapi untuk membangun otoritas. Dia perlu diakui sebagai "ahli" dalam hal-hal yang tidak biasa, sehingga tindakannya di masa depan tidak akan dipertanyakan.

Dia mulai dengan hal-hal kecil. Saat berjalan di sekitar sekte, dia akan "kebetulan" memberi tahu seorang murid yang kesulitan bahwa masalah kultivasinya berasal dari arah tempat tidurnya yang tidak selaras dengan aliran energi bumi, dan menyarankan untuk memindahkannya. Atau dia akan menunjukkan pada seorang tukang kebun bahwa satu petak tanaman layu karena "getaran api" dari tungku terdekat, dan menyarankan untuk menanam sejenis rumput penyerap.

Saran-sarannya aneh, tidak ortodoks, dan sering kali bertentangan dengan doktrin umum. Tapi... mereka berhasil. Tanaman yang layu itu hidup kembali. Murid itu, setelah memindahkan tempat tidurnya, merasakan sirkulasi Qi-nya menjadi lebih lancar.

Kredibilitasnya tumbuh. Dia menjadi dongeng—Pertapa Gila yang pengetahuannya aneh tapi efektif.

Dan sistemnya, yang telah lama berdiam diri, mulai berbicara lagi.

[Membangun Otoritas Pengetahuan Esoterik. Dampak: Kecil. Poin Pengaruh: +10/hari]

[Memperkenalkan Konsep Kultivasi Non-Tradisional. Dampak: Menengah. Poin Pengaruh: +150]

Poinnya bertambah, lebih lambat dari saat dia menciptakan kekacauan, tapi jauh lebih aman. Kayu Menengah (345/10,000).

Suatu hari, seorang murid inti mendatanginya—bukan Lu Feng atau Yue, tapi seorang wanita dengan mata tajam dan akar Silver yang kuat bernama Senior Yan. Dia dikenal dingin dan logis.

"Pertapa Fan," katanya, tanpa basa-basi. "Aku mendengar kau bisa melihat masalah yang tidak bisa dilihat orang lain. Aku punya masalah. Pedang spiritual-ku, 'Kilau Bulan', kehilangan ketajamannya setelah bertarung dengan iblis air. Para perawat senjata tidak bisa menemukan masalahnya."

Fan mengamati pedang itu. Aura-nya memang redup, seperti permukaan danau yang keruh. Tapi dia tidak melihatnya dengan mata spiritual—dia merasakan getarannya. Getarannya tidak selaras, ada ketidakcocokan antara jiwa pedang dan elemen Logam murid itu.

"Ini bukan masalah fisik," ujarnya akhirnya. "Jiwa pedang ini terluka oleh energi air yang membekukan. Elemen Logam-mu terlalu keras, memperburuk luka itu. Kau tidak perlu menempa ulang. Kau perlu menenangkannya."

Dia mengambil secarik kertas dan dengan cepat menggambar sebuah pola—sebuah formasi sederhana yang dia pelajari dari cara tanaman di lembah menyerap energi kacau. "Letakkan pedangmu di tengah formasi ini selama tiga malam, hadapkan ke bulan. Biarkan energi Yin bulan yang lembut menyembuhkannya."

Senior Yan tampak skeptis. Itu terdengar seperti omong kosong mistis. Tapi karena tidak ada pilihan lain, dia mencobanya.

Tiga hari kemudian, dia kembali, wajahnya tidak percaya. Kilau pedangnya telah kembali, bahkan lebih hidup dari sebelumnya. Getarannya selaras sempurna dengan dirinya.

"Bagaimana kau..." dia tidak bisa menyelesaikan kalimatnya.

"Segala sesuatu di dunia ini memiliki getarannya sendiri," jawab Fan dengan misterius. "Kadang-kadang, untuk memperbaiki sesuatu, kita tidak perlu memaksanya, tapi menyelaraskannya."

Kisah ini menyebar seperti api. Bahkan Senior Yan yang skeptis pun telah diyakinkan. Otoritas Fan melonjak. Dia bukan lagi hanya seorang pertapa gila; dia adalah seorang guru misterius.

Dari balik jendela kamarnya, Fan melihat sekte yang sibuk. Dia telah menciptakan sebuah peran baru, sebuah identitas yang memberinya akses dan pengaruh tanpa perlu terlibat dalam persaingan kotor.

Dia tersenyum. Ini adalah cara yang lebih baik. Lebih elegan.

Dia tidak lagi perlu menjadi provokator yang bersembunyi di bayangan. Sekarang, dia adalah penasihat yang dihormati, duduk di tempat terang, menggerakkan dunia dengan kata-kata dan pengetahuannya.

Dan dia tahu, dengan otoritas ini, dia akan segera memiliki pengaruh yang cukup untuk melangkah lebih jauh, lebih tinggi, menuju puncak yang bahkan tidak bisa dibayangkan oleh para murid inti ini. Perjalanan untuk mengubah dunia barunya saja dimulai.

1
Jji Lju
kentang mana yang bisa kultivasi wak
Pecinta Gratisan
sampai tamat thor updatenya💞
Aryanti endah
Luar biasa
Zruk
Halo ini Author, untuk saat ini (beberapa arc kedepan) Tingkat Kultivasi di novel ini ada beberapa :

Kayu (Rendah, Menengah, Atas, Puncak)
‎Silver (Rendah, Menengah, Atas, Puncak)
‎Emas (Rendah, Menengah, Atas, Puncak)
‎Berlian (Rendah, Menengah, Atas, Puncak)

setelah itu ada..

Estability (1,2,3,4,5)

untuk saat ini hanya ini saja yang kira kira penting, dimasa depan akan ku tambahkan lagi seiring berjalannya cerita. terimakasih.
Zruk: untuk mencapai Estability, setiap kultivator harus menaikkan akar spritual mereka ke Berlian Puncak dulu, tapi akar spritual setiap orang berbeda beda dari lahir, karena itu, akar spritual juga sama seperti tingkatan kultivasi
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!