Zely Quenby, seorang gadis yang bekerja di sebuah perusahaan. ia hanya seorang karyawan biasa disana. sudah lama ia memiliki perasaan cinta pada Boss nya yang bernama lengkap Alka farwis gunanda. Hingga timbul lah tekad nya untuk mendapatkan Alka bagaimana pun itu. meskipun terkadang ia harus menahan rasa sakit karena mencintai seorang diri.
bagaimana yah keseruan kisah antara Alka si bos galak dan crewet dengan gadis bermulut lembek itu?
pantengin terus yah, dan jangan lupa untuk tekan favorit biar bisa ngikutin cerita nya😍.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sopiakim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
2. Memandang dari jauh
🍄🍄Memang saat memandang dari kejauhan akan membuat ku sedikit sadar bahwa kamu sulit untuk kuraih, tapi tetap saja aku hanya bisa memandang mu dari jauh🍄🍄
Mobil Alka sudah memasuki wilayah syuting dengan pelan. Terlihat dari dalam mobil saat ini tempat syuting itu sedikit ramai dengan beberapa kru dan staff yang bertugas.
"Gua ngk mau tau, abis ini lu harus secepatnya klarifikasi itu rumor. " Ren sejak tadi belum juga selesai membicarakan masalah rumor mengenai mereka berdua.
Alka tertawa mendengar itu "iya sayang iya. "
"Kamvret, Mohon bibir nya abis ini di cuci pake deterjen 5 bungkus. Telinga gua ternodai gara-gara denger lu. " Kesal Ren.
Alka hampir saja ngakak gara-gara melihat wajah mau muntah Ren itu.
Ren dengan kesal keluar dari mobil namun setelah berada diluar ia pun kembali memasang wajah lempeng lalu membukakan pintu untuk Alka.
"Terima kasih sayang. " Goda Alka dengan pelan.
Ren mengepalkan tangan kesal "ingat ini lagi didepan Banyak orang. Jangan nambah masalah deh. " Bisik Ren kesal.
Alka tersenyum tipis lalu berjalan pelan kearah kru.
"Bagaimana hasil hari ini? "
"Sesuai dengan rencana dan aktingnya sangat memuaskan. " Puji sutradara.
Alka tersenyum tipis ia melihat kearah artisnya yang saat ini sedang syuting di tengah.
"Lumayan juga anak itu. "
"Cut, " Teriak sutradara dan jefri langsung dibawa oleh zely ke tempat ia beristirahat.
"Kerja bagus jef, kakak bangga. " Zely dengan senyuman senang.
Jefri sendiri tersenyum, mereka memang sudah dekat sejak zely bekerja disana dan saat itu jefri baru saja memasuki dunia akting ini.
"Lain kali kamu jangan lagi lupa-lupa. Untung saja kita tidak sampai ketahuan membuat kesalahan. " Menejer dengan penuh nasihat.
Zely yang tadinya tersenyum langsung menganggukkan kepala lesu.
"Maaf deh pak, maaf yah hmmm. " Zely memang sering melakukan itu hingga jefri dan menejer nya tertawa.
"Tuh ketawa berarti dimaafkan dong. " Senyum zely.
"Khem,, apa yang begitu menarik hingga kalian tertawa begitu ceria? "
Jantung zely langsung berhenti berdetak saat melihat sosok yang ada dihadapan nya kini adalah boss incaran nya itu. Belum lagi dengan setelan jas itu ia benar-benar terlihat sangat bersinar sekali.
Menejer dan jefri menunduk memberikan hormat namun zely masih saja diposisi awal mematung tak percaya saat ini ia benar-benar sedang berhadapan dengan pria idamannya itu. Ini seperti mimpi baginya.
"Zely, sedang apa kamu kenapa hanya diam saja? Berikan hormat pada pak Alka. "
Menejer menyenggol sedikit lengan zely namun tetap saja ia tak bergerak sama sekali. Masih mematung dan memandangi wajah itu hingga kini alka benar-benar melihat kearahnya.
"Hk,,, hk,, " Ia tiba-tiba cegukan karena kaget.
"Pa,, pagi,, pak. " Gelagapan ia menunduk.
Alka hanya mengangguk saja kemudian ia fokus berbicara dengan jefri. Mengajar kan banyak hal tentang akting sangat memuji keteladanan jefri juga.
Zely tak habisnya tersenyum kearah Alka dengan mata mendamba dan berseri.
"Ya Tuhan melihat nya dari dekat begini saja sudah membuat ku senang, bagaimana dengan memiliki nya?" Batin zely bersorak senang.
Ren sendiri melihat kearah zely ia sudah tau dengan melihat ekspresi itu. Ia sedikit tersenyum saat mengetahui bagaimana perasaan zely terhadap sahabat nya itu.
"Hei,, kenapa dengan mu? Sejak tadi hanya melamun saja. " Senggol menejer nya kepada zely.
"Hah? "
"Hah huh hah, kamu kenapa? Sejak tadi melamun saja, senyum senyum seperti sedang kesambet saja. "
"Heheh ngkpp pak. " Cengengesan.
"Kamu cepat buatkan minuman atau minta pada kru kita. "
"Baik Pak. "
Zely langsung saja berjalan namun baru beberapa langkah ia terjatuh hingga lutut nya terluka.
"Yatuhan, sakitnya tak seberapa tapi malunya yang ngk terkira. Mana pak Alka masih disitu lagi, " Batin zely.
Jefri langsung permisi sebentar dan membantu zely berdiri.
"Kakak hati-hati, ada yang luka? " Tanya jefri pelan.
"Ngkpp kok, " Senyum zely lalu berjalan kembali dengan kaki luka itu.
"Saya permisi sebentar kebelakang pak. " Ren pamit kepada Alka.
Ia memiliki sebuah rencana agar bisa lolos dari rumor itu. Sudah ia pikirkan sejak tadi, belum lagi ia sangat yakin sahabatnya itu sungguh tidak sungguh-sungguh akan mengeluarkan klarifikasi tentang rumor itu.
Terlihat zely sedang sibuk menyiapkan minuman untuk jefri juga Alka ditempat istirahat.
"Akhh,, perih banget. " Zely melihat sekilas lututnya yang sedikit koyak itu.
Namun ia hanya mengabaikan nya saja. Tak ada waktu untuk mengobati nya sekarang. Nanti saja saat sudah selesai bertugas.
"Khem, "
Zely mendengar suara deheman dari arah belakang hingga ia kaget bukan main.
"Eh pak Ren, pagi pak. " Zely menyapa dengan sopan dan dibalas anggukan oleh Ren.
Sebenarnya zely sedikit kesal dengan Ren karena sudah termasuk dalam rumor itu. Namun ia tak ingin langsung mengambil kesimpulan begitu saja.
"Kamu menyukai Alka yah? "
"Hah? "
Zely sangat kaget saat Ren begitu datang langsung to the poin begitu. Belum lagi tanpa perkenalan dan Muqaddimah sama sekali.
"Ma,, maksud bapak bagaimana yah? " Zely benar-benar kaget sekali saat ini.
Ren tertawa pelan saat melihat kegugupan zely. Ia semakin yakin dengan keputusan nya ini. Dan zely adalah orang yang tepat saat ini.
Ia memang sengaja mencari gadis yang bisa membantu nya terlepas dari rumor itu. Dan ia lihat zely bukanlah gadis yang buruk dari awal ia melihat saja tadi ia tau bahwa zely adalah gadis yang baik dan juga ramah. Walaupun ia hanya ingin bebas ia tak mungkin sembarangan memberikan gadis pada sahabat nya itu.
"Tidak usah takut begitu, saya bisa melihat dengan jelas bahwa kamu memang menyukai alka. "
"Ma,, mana berani saya pak. Saya masih sadar diri."
Hati zely benar-benar sakit saat ia mengatakan itu. Tak bisa ia pungkiri bahwa kesadaran diri sungguh sangat menyakitkan untuk orang rendahan dan kentang rebus seperti dirinya itu.
"Loh kenapa memang nya? Apa menyukai seseorang adalah dosa besar? "
"Waduhh jadi maksud nya pak ren ini kalau ia dan pak Alka saling mencintai dan itu bukanlah dosa besar? " Batin zhia sedikit kesal.
"Mau tidak saya bantu untuk mendapatkan Alka? "
"Hah? "
"Kamu ini suka sekali hah hah sejak tadi. Bagaimana kamu mau tidak? "
"Bapak serius? "
Zely sedikit menyelidiki karena takut seseorang didepan nya ini hanya sedikit bermain-main dan bercanda.
Ren mengangguk dengan cepat dan sedikit mendekat kearah zely.
"Kamu datang lah besok malam ke alamat yang saya kirimkan. Minta nomor nya bisa kan? " Tanya ren.
Zely awalnya sangat ragu namun karena terlanjur senang bisa mendapatkan bantuan seperti itu ia langsung memberikan nya.
"Ta,, tapi kenapa bapak membantu saya? "
"Karena saya lihat kamu pantas. " Ren tersenyum.
Zely hampir saja terbang karena ucapan ren itu. Bagaimana pun saat kita disebut pantas dengan seseorang yang kita incar itu sungguh sebuah kebahagiaan yang hakiki sekali.
"Nanti malam saya kabari. "
Zely langsung mengangguk senang dan ren pun meninggalkan tempat itu.
Senyum tak pernah lepas dari bibir nya saat mengetahui ia memiliki kesempatan untuk bisa lebih dekat dengan laki-laki idamannya itu.
"Mimpi apa aku? " Senangnya.
Sesekali ia melompat girang sembari membuat kan minuman itu.
"Hei kenapa lama sekali? Apa saja yang kamu lakukan disini? "
Tiba-tiba saja menejer nya datang dengan kesal karena sejak tadi ia tak kunjung selesai membuat kan minuman itu.
"Sudah selesai pak. Maaf. "
Zely tersenyum membawa minum itu karena ia masih senang dengan tawaran ren tadi.
...🍄berlanjut 🍄...
Yuhuu part 3 nya gaes😍
Kira-kira mau dibantuin gimana tuh?.
Jangan lupa yah like, komen dan vote👻
Laffyuall👻