NovelToon NovelToon
Falling Into You

Falling Into You

Status: sedang berlangsung
Genre:Dokter / Romantis / Cintamanis / Cinta setelah menikah / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Murni
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Purpledee

Karina adalah gadis sederhana yang di besarkan di keluarga yang hangat, namun sesuatu terjadi padanya ketika ia sedang bekerja, kejadian itu tak sengaja mempertemukannya dengan seseorang yang membuatnya terpana, dan jatuh hati. Apakah perjuangan cinta Karina akan berhasil?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Purpledee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1. Kecelakaan

POV1

Malam itu rembulan bersinar terang dikelambu gelapnya dunia. Mataku tak bisa teralihkan oleh apa pun. Cahaya bulan itu membuatku melupakan segala hal yang telah aku lalui, hari yang sulit, hari yang menyakitkan dan hari-hari yang selalu membuatku ingin menyerah, semuanya terobati begitu saja ketika Rembulan datang dan menenangkan hati dan pikiranku.

Terkadang air mataku keluar begitu saja ketika aku melihat indahnya sinar bulan disetiap malam, yang membuatku ingin menggapainya dan melarikan diri dari kenyataan pahitnya kehidupan ini.

Diatas Loteng rumahku adalah tempat dimana aku bisa mengobati semua keluh kesahku setiap harinya. Aku selalu merebahkan tubuhku diatas dipan kayu, jika aku berbaring disana tepat diatas ku hanyalah ada langit yang luas yang  bertabur bintang dan Bulan yang selalu setia menghiasi langit gelap disetiap malamnya.

Aku hirup Udara dingin malam yang menusuk sampai keparu-paruku, sensasi yang luar biasa sangat terasa ketika aku kembali menghembuskan nafas dan membuka mataku.

“Benar-benar sangat indah." Gumamku sambil menatap bulan yang bersinar penuh. “Bagaimana kau bisa mengobatiku secepat ini?” lanjutku.

Sambil berbaring aku tempelkan tangan kananku didada kiriku yang terasa sesak.

“Kau Manusia rapuh yang kuat, yang bisa bertahan sampai detik ini. Tidak apa-apa kita lalui dengan perlahan “ Ujarku pada diriku sendiri.

Dadaku yang terasa sesak mulai mereda ketika airmata dipelupuk mataku mulai jatuh.

“Karin.” Panggil ibuku dari ambang pintu.

“Ibu?” Ujar ku segera menghapus air mataku dengan kasar

“Apa yang sedang kau lakukan? Kau bisa masuk angin." kata ibuku mengomel khawatir.

“Tidak akan." sahutku lalu menghampirinya.

“Cepat tidur, besok kita ada orderan banyak."

“Baiklah."

Setelah ibu mengantarku kekamar dia langsung berbalik dan menutup pintu kamarku.

Aku harap Ibuku tak pernah mengetahui apa yang selalu aku rasakan.

...○...

Ayah, ibu dan juga aku, sibuk mempersiapkan orderan sebuah kotak sarapan untuk dikirim kesebuah Acara pagi itu.

Setelah semuanya sudah siap, aku mulai memanaskan motorku, dan beberapa menit kemudian aku pun mulai melajukan motorku dan mengirim pesanan ke alamat yang dituju.

Mungkin karena saat itu masih pagi laju lalu lintas belum terlalu ramai. Saat bosan menunggu lampu merah berubah, aku mencoba bersenandung untuk menghilangkan kebosananku, perasanku saat itu tiba-tiba berubah, entah apa yang membut perasaanku tidak enak, namun saat itu hatiku berbicara untuk menengok kebelakang.

Saat aku menolehkan kepalaku kebelakang, tiba-tiba saja sebuah motor melaju begitu cepat dan menghantam motorku dengan sangat keras sampai tubuhku terpental beberapa meter dari motor.

Tubuhku terasa lemas namun aku masih sempat tersadar, melihat orang yang menabrakku itu sudah tak sadarkan diri ditengah jalan, dan saat aku melihat dari arah depan, aku melihat sebuah truk yang melaju sangat kencang yang siap untuk melindas lelaki itu, aku kerahkan sisa tenaga dan kesadaranku, dengan cepat aku beranjak dan menyeret lelaki itu kesisi lain. dan alhasil Truk itu hanya melaju melewati kami. Setelah itu pandanganku mulai gelap dan aku tak mengingat apa pun lagi.

...○...

POV3

#Rumah sakit

Karina mulai membuka matanya setelah beberapa jam tak sadarkan diri. Ia terlihat kebingungan, pandangannya meradar kesetiap arah.

"D-dimana aku? A...kaki ku..."

Ibu dan ayahnya masuk dan sangat terkejut ketika Karina sudah tersadar.

"Karin, Kau sudah bangun,"

"Syukurlah" gumam ayahnya

"Apa lelaki yang menabrakku, baik-baik saja?" Tanya Karin.

"Dia sudah sadar. Dia sudah mengganti semua kerugian,"ujar ayahnya.

"Aku ingin bertemu dengannya." Ujar Arin.

"Dia ada dikamar VVIP " kata ibunya.

mendengar itu Karin terdiam beberapa saat lalu mengangguk dan membatalkan niatnya.

"aku ingin pulang." Lirih Karina.

"Baiklah " ujar ayahnya, sambil mengelus kepala anaknya itu dengan lembut.

...○...

#Bangsal VVIP

Seorang lelaki tengah duduk ditempat tidurnya dengan penyangga leher dan juga penyangga tangan karena tangannya patah.

disisi lain Seorang lelaki dengan pakaian dokternya berdiri disampingnya dengan tatapan sinis.

"Kenapa kau melihatku seperti itu?" Tanya lelaki dengan baju pasien itu.

"Ayah benar-benar akan marah padamu jika dia mengetahui hal ini." Ujar Dokter itu.

"Kak, jangan beritahu ayah tentang hal ini, Jika dia tau, dia akan melarangku untuk balapan lagi, dia akan mengambil semua motorku." Ujar lelaki itu dengan wajah yang memelas pada sang kakak yang berprofesi sebagai dokter itu.

"Berhentilah menjadi pembalap, dan mulailah kelola perusahaan," ujar sang kakak.

"Aku tidak mau, kakak saja!"

"Kau tau aku mengelola rumah sakit ini sendirian, aku tidak bisa mengelola perusahaan."

"Aku akan memikirkannya." ujar sang adik.

" Theo, Kau hampir kehilangan nyawamu, ditambah lagi kau menabrak satu sepeda motor." ujar kakaknya itu.

"Bagaimana keadaan orang itu? apa dia baik-baik saja?" Tanya Theo khawatir.

"Dia mengalami patah tulang kaki, Kau tau dia menyelamatkanmu dari kematian, Lihat ini!" Ujar kakaknya lalu memberikan Ipad.

Dalam Ipad itu menunjukan sebuah rekaman cctv saat ia kecelakaan. setelah menyaksikan rekaman itu wajahnya memucat dan ia termenung beberapa saat.

"Istirahatlah!" Ujar kakanya lalu pergi.

"Kak kian!" panggil Theo.

"Apa dia masih berada dirumah sakit?" Tanya Theo.

"Ada, dilantai 3 bangsal 105." ujar Kian lalu membuka pintu dan pergi.

...○...

Theo berjalan tertatih-tatih dan menuju lantai 3 bangsal 105. Tapi saat ia sampai, bangsal itu sudah kosong.

"Apa dia sudah pergi?" Gumamnya.

tiba-tiba seorang suster datang.

"Ada yang bisa saya bantu?" tanya suster itu.

"Ehhh pasien yang dirawat disini kemana?"

"Baru saja dia pergi." ujar suster itu.

"Kalau boleh tau, siapa nama orang yang dirawat disini?"Tanya Theo.

"Karina Choi" Ujar suster itu.

"Karina Choi ya. Terima kasih" ujar Theo Lalu pergi

...○...

#Rumah Karin

Karina hanya berdiam diri dikamarnya setelah pulang dari Rumah sakit, ia terlihat sangat pucat. Pandangannya menerawang jauh menatap jendela seraya mengingat kecelakaan yang menimpanya kala itu, lalu ia membuka kepalan tangan kanannya yang terdapat sebuah kancing.

"Itu benar-benar sangat mengerikan." Ujar Karina seraya menatap kancing yang ada ditangannya itu.

.......

.......

.......

2 Minggu Kemudian

#Rumah Theo

Pagi yang cerah itu Theo terlihat sedang berolah raga dihalaman rumahnya yang sangat Luas, namun disela itu seorang Lelaki dengan jas Hitam menghampirinya dan memberikan sebuah berkas.

"Ini Tuan."

"Mn, terima kasih." Ujar Theo sambil mengambil berkas itu.

Theo mulai membuka berkas itu, dan ia terlihat tersenyum cerah ketika melihat isi berkas itu.

"Kak Kian pasti senang mendengar kabar ini" Ujarnya kegirangan.

...○...

#Rumah Sakit

Pagi itu kian Yang sedang beristirahat dikantornya dikejutkan dengan Suara ketukan pintu.

Tokk...Tokk..Tokk

"Iya, masuk" Jawab Kian

"permisi" Ujar seorang gadis yang tak lain adalah Karina.

"Ya silahkan masuk." ujar Kian sambil tersenyum ramah menyambutnya.

"Apa anda sedang sibuk?" Tanya Karina.

"Tidak, duduklah." Ujar Kian.

Karin pun duduk, dan begitu juga dengan Kian.

"Bagaimana dengan kakimu? apa masih terasa sakit?" Tanya Kian.

"Tidak, hanya sedikit." Ujar Karina seraya tersenyum.

"Apa kau benar-benar tidak akan menjalani oprasinya?" Tanya Kian.

"Tidak, aku baik-baik saja" Ujar Karina.

"Jika kakimu kenapa-kenapa hubungi aku" ujar Kian seraya memberikan kartu namanya.

"Baik, terima kasih. Ahh..iya Ini, Saya harap anda suka." Ujar Arin seraya memberikan sebuah kotak makan

"Apa ini?" Tanya kian

"Kebetulan aku mengantarkan beberapa makan untuk sarapan dirumah sakit ini, dan saya membuat ini sebagai ucapan terima kasih saya." Ujar Karin

"Benarkah? Seharusnya aku meminta maaf karena adikku yang sudah mem--"

"Tidak tidak, Itu hanya kecelakaan yang tidak disengaja, Bagaimana keadaan adik anda?" Tanyanya.

"Dia sudah baik-baik saja, dia sudah memulai aktifitasnya seperti biasa, yah... dia sedikit kekanak-kanakan jadi aku sedikit kewalahan." Ujar Kian.

"Ahh begitu, Syukurlah. Ahh kalau begitu saya permisi" Ujar Karina

"Baiklah Akan aku antar---"

"Tidak Terima kasih" ujar Karina yang mulai beranjak.

"Lusa Kau harus datang untuk pemeriksaan." Ujar Kian.

"Baik." Ujar Karina lalu pergi dengan kaki yang masih sakit.

Kian hanya mengantar Karina sampai ambang pintu, Kian pun terlihat tersenyum manis.

Karina berdiri didepan Lift, menunggu Lift itu terbuka. Saat pintu Lift itu terbuka Tiba-tiba saja Seorang Lelaki keluar dengan terburu-buru sampai ia menubruk Karina. Karina terlihat sangat terkejut, pandangannya nampak sinis pada lelaki yang menabraknya itu.

"Ada apa dengannya? Hampir saja aku terjatuh, Aaww kaki ku.." Gumam Karina.

Karina pun kembali berjalan memasuki Elevator.

...○...

To be countinue..

1
Afriyeni Official
si Suran ternyata jahat ya
Afriyeni Official
apa kelak Theo berjodoh dengan karina
T1A6A
Omg Kian🤣😭😭
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
Mbah dukun kali ah sembur menyembur
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
alamak /Drowsy/
Afriyeni Official
aduh, si suran ternyata selingkuh
Afriyeni Official
namanya lucu juga, Suran
Afriyeni Official
Kinara jangan jangan suka sama Kian
Afriyeni Official: 🤣sulit aku tuh membedakan Kinara dan Kirana trus Karina /Facepalm/
total 2 replies
Afriyeni Official
kayaknya Theo dan Kirana berjodoh nih
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
ayo kak semangat upnya
ScarletWrittes
semangat ya ka sama Uda mampir jugaa 👍👍
PURPLEDEE ( ig: _deepurple ): makasih dh mampir kak🤗
total 1 replies
T1A6A
lanjut kak.......
T1A6A
Yubi cantik banget😍
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
semangat thorr
Afriyeni Official
namanya bagus, Karina chio
PURPLEDEE ( ig: _deepurple ): aduh typo itu🤭 harusnya Karina Choi😅
total 1 replies
Afriyeni Official
aduh bang kian, kasian Karina doong
Afriyeni Official
ngapain gampar diri sendiri bang Theo 🤣
ScarletWrittes
semangat ka udah mampir juga ya
Pemimpi yang lelah
Semangat kak Thor bikin ceritanya😍
📚ᴀᴜᴛʜᴏʀ_ʀᴀʙʙɪᴛ¹⁸🐇
lebih baik dengarkan kakakmu theo
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!