Sepanjang di perjalanan menuju terminal dengan di antar oleh Ustadzah Nurul,tidak ada pembicaraan sedikitpun.Ustadzah Nurul hanya fokus ke menyetir.
Tidak lama diperjalanan menuju terminal,Aisyah dan Ustadzah Nurul sudah sampai di parkiran terminal.
''Aisyah,maaf ya Teteh cuman bisa nganter kamu sampai terminal!'' ucap Ustadzah Nurul.
𝙏𝙚𝙩𝙚𝙝 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘱𝘢𝘯𝘨𝘨𝘪𝘭𝘢𝘯 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘬𝘢𝘬𝘢𝘬 𝘱𝘦𝘳𝘦𝘮𝘱𝘶𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘣𝘢𝘩𝘢𝘴𝘢 𝘴𝘶𝘯𝘥𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘳𝘵𝘪𝘯𝘺𝘢 𝙆𝙖𝙠𝙖𝙠.
''Iya teh gak apa apa,malahan terima kasih banget sudah bisa nganter saha kesini!'' jawab Aisyah.
''Ya sudah kalau begitu saya pamit dulu teh,terima kasih atas tumpangannya!'' tambah Aisyah.
''Iya Aisyah sama sama,hati hati di jalan,jangan lupa berdoa dan jangan lupa sampaikan salam Teteh dan gurumu yang lain!'' kata Ustadzah Nurul.
''Iya teh nanti saya sampaikan,Assalamualaikum!'' kata Aisyah lalu mencium tangan Ustadzah Nurul.
''Waalaikumusalam,hati hati?!'' kata Ustadzah Nurul.
''Iya teh!'' jawab Aisyah.
''Aisyah pun turun dari mobil Ustadzah Nurul dengan deraian air mata.
Aisyah menuju bus dengan jurusan Bandung-Rambutan.Aisyah duduk di kursi yang sudah diisi oleh perempuan agar dia nantinya tidak berdampingan dengan laki laki.
''Permisi mbak,apa kursi ini kosong?'' tanya Aisyah pada wanita berhijab yang duduk sendirian.
''Kosong neng,silahkan kalau mau disini!'' jawab wanita yang sepertinya sedikit lebih tua dibanding Aisyah.
''Ah iya terima kasih mbak,kalau begitu!'' jawab Aisyah.Aisyah pun duduk di sana setelah memasukan barang barangnya ke bagasi bagian atas bus.
''Neng dari pesantren ya?'' tanya wanita yang duduk bersebelahan dengan Aisyah.
''Ah iya mbak,saya dari pesantren dan sekarang saya mau pulang dulu karena sudah lama tidak pulang!'' jawab Aisyah.
''Oh begitu ya?! dari pesantren mana neng?'' tanya wanita itu.
''Attarbiyah mbak!'' jawab Aisyah.
''Oh pesantren yang khsus wanita?'' tanya wanita itu.
''Iya mbak,kok mbak tahu?'' tanya Aisyah.
''Ya tahu dong,kan pesantren itu sangat terkenal,dan mbak mempunyai teman mondok dulu di sana!'' jawab wanita itu.
''Siapa teman mbak yang ada di pesantren itu mbak?'' tanya Aisyah.
''Mungkin disana dia di sebut Ustadzah Nurul kali ya?'' jawab wanita itu.
''Ah iya mbak,itu salah satu guru saya mbak!'' ucap Aisyah.
''Benarkah?'' tanya wanita itu.
''Iya mbak benar,saya sangat dekat dengan beliau.Bahkan barusan dari pesantren kesini saya di antar Ustadzah Nurul!'' jawab Aisyah.
''Wah andai saja kita bertemu sejak tadi,mungkin aku bisa bertemu dengan si Ulul!soalnya mbak sudah lama gak bertemu dengan dia'' kata wanita itu.
''Kenapa mbak gak main aja ke pesantren?'' tanya Aisyah.
''Iya ya kenapa aku gak kepikiran?!'' ucap wanita itu.''Kamu ada bawa hand phone?'' tanya wanita itu.
''Ada kak!'' jawab Aisyah.
''Pakai aplikasi WhatsApp gak?'' tanya wanita itu.
''Kalau gitu save no mbak,nanti kalau kamu mau balik ke pesantren kakak bisa ikut,agar gak malu,heheh!'' kata wanita itu.
''Ah iya boleh kak,sebentar!'' jawab Aisyah lalu mengeluarkan hand phon milik ya dan membuka aplikasi WhatsApp.
''087866******!'' kata wanita itu mendikte nomber WhatsAppnya.
''Oh iya nama mbak siapa?'' tanya Aisyah.
''Oh iya ya saking asik nya ngobrol sampai lupa kenalan!'' kata wanita itu sambil tertawa kecil.''Nama kakak Liana,siapa namamu?'' tanya mbak Liana.
''Nama aku Aisyah mbak!'' kata Aisyah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 213 Episodes
Comments
Rinjani
Liana kakak Yudistira 🤭🥰🥰🥰❤🌹💐🌷
2023-02-08
2