Di tempat makan...
"Pelayan aku ingin memesan" panggil Yan Xin
Pelayan tersebut langsung menghampiri meja Yan Xin.
"Selamat datang nona, anda mau memesan apa?" ramah pelayan
"Bawakan aku satu setiap menu yang ada" jawab Yan Xin
"Baiklah nona, mohon tunggu sebentar" pelayan itu bergegas pergi
"Apakah kau puas pak tua?" tanya Yan Xin
"Hahaha tentu saja aku puas cucuku!" jawab pak tua Luo Shang
"Apakah kau punya keluarga?, mungkin keturunan?" tanya Yan Xin
"Hmmm... keluargaku sudah mati semua, tapi mungkin mereka beranak pinak dan mungkin mereka mempunyai keturunan sekarang" jawab pak tua Luo Shang
"Apakah kau bisa tahu keturunanmu ada dimana saat ini?" tanya Yan Xin
"Tentu bisa cucuku, Aku bisa merasakan perasaan akrab jika aku bertemu keturunanku" ucap pak tua Luo Shang
beberapa saat kemudian beberapa pelayan pun datang membawa banyak makanan.
"Ini semua pesanan anda Nona, silahkan dinikmati" ramah pelayan
"Waaahh ada banyak makanan!, ini adalah surga dunia!" senang pak tua Luo Shang
pak tua Luo Shang pun makan sampai tidak ingat dunia.
Setelah selesai makan...
"Nah sekarang ayo kita..." pak tua Luo Shang
"Mengajari elemen spesial dan jurusnya?" Tanya Yan Xin berharap
"Tentu saja berjalan-jalan dulu!" pak tua Luo Shang meregangkan tangannya
"Haish... kenapa aku mendapatkan kesialan seperti ini!!?" Teriak Yan Xin
Di jalanan pasar...
"Waah ada barang-barang yang sangat indah, Perkembangan Zaman memang sangat merubah dunia" takjub pak tua Luo Shang
"Lihat permata ini cucuku, mereka sangat indah!" takjubnya lagi
"Ya ya, kau lihatlah sampai bola matamu keluar pak tua" malas Yan Xin
"Haish... muridku memang sangat galak" pak tua Luo Shang mencibir
Tiba-tiba tandu pangeran Leo pun lewat...
"Berhenti" Ucap pangeran Leo dari dalam tandu
"Kenapa Nona Yan Xin berada disini?, Sekarang sedang rawan pencurian, apakah anda tidak takut" tanya Pangeran Leo memunculkan kepalanya dari jendela tandu
"Huh, buat apa aku takut pada pencuri, kalau ada pencuri sekarang juga aku akan melemparnya ke mukamu hingga bonyok!" galak Yan Xin
"Sepertinya kau sangat membenciku ya nona Yan Xin" ucap Pangeran Leo
"Baguslah kalau memang kau sangat mengerti pangeran Leo!" jawab Yan Xin
"Hahaha ketika kau sangat marah kau sangat imut, Apakah kau ingin mampir sebentar ke kediaman kami?" harap pangeran Leo
"Untuk apa aku pergi ke kediamanmu, tidak ada lacur yang harus kutindas disana!" Yan Xin memalingkan muka
"Baiklah kalau begitu aku akan pergi dulu, Tapi aku akan mendukungmu di pertandingan nanti wanitaku" goda pangeran Leo
"Hah?, Siapa yang wanitamu?!" emosi Yan Xin
"Hahaha pengawal ayo cepat jalan" Pangeran Leo tertawa
Tandu pangeran Leo pun pergi menjauh...
"Wow wow wow, cucuku coba lihat ini!!" pak tua Luo Shang
"Sudahlah pak tua, lebih baik ajari aku berlatih, beberapa hari lagi aku akan bertanding di arena hidup mati" ucap Yan Xin
"Baiklah karena kau sangat bersemangat, ayo kita pergi ke lapangan yang sepi agar aku fokus mengajarimu" serius pak tua Luo Shang
"Akhirnya dia mulai serius" gumam Yan Xin
Di lapangan yang luas...
"Baiklah, karena kau mempunyai semua kekuatan spesial, aku akan bertanya padamu, apakah aku mempunyai kekuatan spesial?" tanya pak tua Luo Shang
"iya kau mempunyai nya, kau mempunyai kekuatan spesial di matamu?" tebak Yan Xin
"Kau salah, aku tidak memiliki kekuatan spesial, unsur auraku adalah api, karena itu aku berelemen api, beberapa ratus tahun yang lalu aku mendapatkan cara untuk mengolah elemen api ku menjadi seperti laser yang bisa keluar dari mata" jelas pak tua Luo Shang
"Di dunia ini kekuatan spesial terbagi menjadi 100 jenis, apakah aku perlu menyebutkannya satu persatu?" ucap pak tua Luo Shang
"Benar, pak tua harus menyebutkannya!" jawab Yan Xin
"Aku ingin tau kekuatan spesial macam apa saja yang ada di dunia ini" ucap Yan Xin dalam hati
"Hahhh... tapi aku sangat lelah sekarang, nanti saja aku akan memberitahukannya padamu, sekarang aku akan mengajarkanmu salah satu kekuatan spesial, yaitu Kekuatan Spesial kertas" pak tua Luo Shang
"Apa?, kertas?" bingung Yan Xin
Yan Xin memang bisa mengendalikan beberapa kertas sebagai senjata, tapi tidak bisa mengoptimalkan pergerakannya.
"Ya benar, jika seseorang menganggap kertas adalah sesuatu yang remeh maka seseorang itu salah besar, kertas memang memiliki sifat yang halus, tapi kertas juga bisa menjadi tajam bila kita menggunakannya dengan benar, kau pasti pernah terluka karena sisi kertas kan?" tanya. Pak tua Luo Shang
"Benar, saat aku membaca sesuatu, aku pernah terluka karena sisi kertas sangat tajam" jawab Yan Xin
"Itu yang ku maksudkan, Setelah kau berhasil menguasai kekuatan spesial ini, kau bahkan akan bisa meleburkan setiap bagian tubuhmu menjadi potongan kertas kecil dan menghilang bagai asap" jelas Pak tua Luo Shang
"Sekarang kakukan tubuhmu dan leburkan aura di dalam tubuhmu untuk mengisi semua bagian yang ada dalam tubuhmu" perintah pak tua Luo Shang
Yan Xin pun melakukan apa yang diperintahkan pak tua Luo Shang.
"Rasakan aura yang ada pada dirimu dan melebur lah menjadi potongan kertas!"
"i, ini sangat sulit, tapi aku harus berhasil demi mengalah kan Xi Zenghan!" gumam Yan Xin
Tak butuh waktu lama, Yan Xin berhasil menguasai Teknik Spesial Kertas.
SRAKK SRAKK SRAKK SRAKK SRAKK
Yan Xin pun berhasil meleburkan tubuhnya menjadi potongan kertas yang terbang kesan kemari.
"Hahaha bagus muridku, kau memang anak yang paling berbakat!".
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 287 Episodes
Comments
REED'DRAGON
jadi Konan njr
2024-01-05
0
Zulvianti
lumayan
2022-03-02
0
Dayat
macam Conan Akatsuki
2022-02-09
0