Seseorang datang mengetuk dan mengetuk pintu kamar Arion.
"Tok..tok...tok."
Siapa yang menemui ku tapi hawa keberadaan ini seperti nya aku sudah pernah bertemu dengan nya sebelumnya.
Arion bisa merasakan dengan Qi nya.
"Ya Masuk."
"Yo. Bagaimana kabar mu nak."
Woah ternyata itu orang yang pertama kali bertemu dengan ku.
"Ohh. ternyata kau tentu saja baik. saat pertama kali aku sampai di sini kau pergi kemana?"
"Yah... aku ada urusan sebentar."
"Dan juga kenapa kau bisa ada di sini?"
Arion dengan muka bingung bertanya kepada Gregory.
"Ah itu karena aku bekerja di sini juga."
"Woah... tidak terduga ternyata kau bekerja di sini."
Tapi ini kan kantor organisasi Chaser jika dia bekerja di sini apa dia juga Chaser?
Karena Arion tidak ingin banyak bertanya dia hanya berspekulasi dia sebagai Chaser.
"Oh ya. sebelumnya aku belum memperkenal kan diri yah. Namaku Gregory Lafesta."
"Baiklah nama ku Arion Azazel."
Setelah berkenalan tanpa berlama-lama lama aku langsung bertanya tujuan nya menemui ku untuk apa.
"Kalau begitu untuk apa kau sampai repot repot ke sini menemui ku?"
"Itu... aku ada hal penting yang harus ku bicarakan dengan mu."
Penting? seperti nya ini akan menjadi perbincangan yang serius.
"Sebenarnya dari mana kau berasal?"
Gregory bertanya ke Arion mengenai itu karena dia pikir Arion bukan makhluk yang berasal dari bumi.
Karena aliran kekuatan yang di milikinya berbeda dengan para chaser yang lain nya.
Pertanyaan macam apa itu kenapa dia bertanya seperti aku bukan manusia.
"Hahah.... apa yang kau bicarakan Gregory tentu saja aku dari...."
Eh... kenapa aku lupa ini memang nya ada di mana? tempat yang di tinggali oleh manusia... Uh aku lupa karena sudah kelamaan di dunia iblis aku melupakan nama tempat ini.
"...I-itu aku berasal dari tempat ini dan tidak pernah berubah."
Arion memikirkan kata kata itu tanpa pikir panjang dan langsung mengucapkan nya.
Arion mulai berkeringat dingin karena jika salah menjawab Arion bisa tidak di terima di pasukan pemburu iblis.
Mata Gregory semakin tajam melihat Arion semakin tajam dan mendekat.
Sudah kuduga dia pasti tidak mempercayai ku--.
"Oohh begitu ya. maaf Arion aku hanya mengatakan pertanyaan konyol."
Gregory bisa mengetahui mana perkataan yang jujur dan mana yang tidak jujur.
Karena sebelum para iblis menyerang Gregory bekerja sebagai dokter psikologi dan dia mengetahui tingkah laku seseorang yang sedang bohong.
"Dan juga tujuan asli ku ke sini adalah ingin memberi mu kunci untuk memasuki kamar ini."
"Ku-kunci? bukannya ini hanya sementara?"
"Tidak. aku sengaja memberi mu ruangan ini karena aku tahu kau tidak memiliki rumah kan?"
"Ah tentang itu--"
"Karena itu aku ingin kau tinggal di sini tapi tenang saja ini gratis jadi kau tidak perlu membayar semua tagihan listrik atau apapun yang ada di sini.
Selama kau bekerja sebagai chaser kau boleh tinggal di tempat ini selama yang kau mau."
Woah... beruntung sekali aku bertemu orang baik seperti nya.
Aku sungguh terharu dengan kebaikan nya.
"I-ini betulan?"
"Ya."
"Aku tidak akan menolak tawaran mu karena yang kau katakan itu memang benar. terimakasih karena memberikan ruangan ini padaku aku pasti akan membalas kebaikan mu suatu saat nanti."
"Ahh lupakan tentang balas budinya.
Sekarang apa kau butuh sesuatu di sini?"
Bukan hanya ini saja ternyata dia memang sangat baik.
Jika di tawari seperti itu mana mungkin aku menolak nya.
Tapi semua orang belum mengetahui tentang pedang ku ini dan apakah tidak apa apa memberitahu tentang pedang ku ke padanya.
Tidak usah berpikir macam macam dia pasti orang baik mana mungkin aku tidak mempercayai nya.
"Yah sebenarnya aku masih butuh sesuatu lagi di sini tapi..."
"Tidak apa apa katakan saja padaku apa yang kau butuh kan?"
"Hmm... apakah di sini ada sarung pedang?"
"Ohh... sarung pedang tentu saja ad-- eh sarung pedang? tunggu dulu apa kau mempunyai pedang?"
"Ya aku mempunyai pedang."
Arion berjalan mengambil pedang nya yang di bungkus baju bekas nya.
"Ini pedang ku."
"Pedang apa ini? aku tidak pernah melihat pedang dengan bentuk seperti ini. dan pedang ini juga kelihatan nya sangat tipis. apa aku boleh memegang nya?"
"Yah silahkan."
"Baikla-- Ugh.... pedang ini sangat berat..... Bagaimana kau bisa membawa pedang berat seperti ini."
Kelihatan bentuk pedang ini memang bilah pedang nya terlihat sangat tipis tapi ternyata itu hanya kelihatan nya saja.
Setelah Gregory menyentuh bagian bilah pedang nya dia baru merasakan perbedaan yang besar dengan pedang lainnya.
Ukh... apa apaan ini pedang ini sangat berat padahal tubuh ku mempunyai otot yang kuat dan kencang tapi mengapa pedang ini masih terasa berat bagi ku.
Pedang ini juga memiliki aura kuat yang berbeda dengan senjata lainnya.
"Sssft."
"Huh?"
Pedang ini menyerap energy poin ku?
"Begitu ya... ini pedang mu sepertinya aku sudah cukup melihat nya dan juga pedang ini sangat spesial karena hanya bisa di gunakan oleh mu saja."
"Kenapa?"
"Pedang ini menyerap energi poin yang ada di dalam diri ku, pedang ini juga sangat berat dan tidak cocok di gunakan oleh ku."
Ohh jadi pedang ini hanya aku yang bisa memakai nya.
"Dan jangan khawatir mengenai sarung pedang di sini sudah di sediakan perlengkapan pedang dan tempat pedang."
"Huh..? di sini?"
"Ya. ikuti aku."
Di sini ternyata bukan hanya di sediakan baju dan pakaian tapi pedang dan aksesori pedang juga ternyata memang ada.
Gregory masuk ke dalam salah satu ruangan yang ada di dalam tempat Arion.
"Apakah ruangan ini tidak di kunci? karena saat aku ingin memasuki nya ruangan ini tidak bisa di buka karena di kunci."
"Tidak... ruangan ini tidak di kunci tapi karena tempat ini berisi senjata senjata yang di gunakan para Chaser jadi hanya sedikit orang yang mengetahui ruangan ini. dan lihat baik baik cara masuk ke dalam sini berbeda dengan ruangan lainnya."
Gregory memencet salah satu keramik yang berada di tembok dan seketika ruangan itu terbuka.
"Kieeng..."
"Ini-- ruangan rahasia?"
Baru pertama kali aku melihat ruangan rahasia secara langsung seperti ini karena biasanya hanya saat ku kecil saja melihat yang seperti ini.
Saat pintu itu terbuka Arion terkejut dengan apa yang ada di dalam nya.
"Woaahhh.... ini banyak sekali apakah aku bisa memilih dan melihat lihat senjata yang ada di sini?"
"Tentu saja silahkan pilih sesukamu. senjata senjata ini adalah kualitas terbaik."
Ini benar benar hebat bukan hanya sarung pedang namun ada berbagai macam senjata di sini.
Arion mencari sarung pedang yang cocok untuk menyimpan pedang nya.
Sarung berwarna merah ini sepertinya cocok.
Tapi apakah muat dengan pedang ku? sarung pedang ini terlihat kecil.
Arion mengambil pedang nya dan memasukan nya.
"Woah... pedang ini menyesuaikan untuk masuk ke dalam sarung pedang nya."
Padahal sebelumnya ini kekecilan tapi setelah ku coba pedang nya menyesuaikan dengan sendiri nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
Youtah
kayak pedang Asta ya yang di black clover
2022-03-06
1
🍬🧀Kara
Likee kak 😍
2021-03-28
1
anggita
like mampir.
2021-03-27
1