[Cetak Biru Markas Level 02] [Menara Pengawas ×2, Perluasan Aula Utama, Rumah ×3, Ruang Pengawas]
[Harga: 200©]
"Beli!"
[Petunjuk Sistem: Menghabiskan 200© untuk membeli Cetak Biru Markas Level 02]]
Fan Chen ingin terus meningkatkan Tempat Perlindungan sampai dirasa benar-benar aman, dan setelah itu dia akan membangun tembok kokoh yang berada di samping jalan beraspal. Dengan demikian, ruang di mana markas mereka akan sangat luas, di luar Wilayah Inti, dia bisa membangun bermacam-macam infrastruktur penunjang hidup.
Fan Chen melakukan hal yang serupa seperti sebelumnya, tapi karena sudah ada fondasi dari Cetak Biru Markas Level 01, dia tidak perlu lagi meletakkannya dengan hati-hati. Dia hanya menyentuh Cetak Biru Markas Level 02 yang hanya bisa dilihat olehnya, dan memfokuskan pikirannya.
[Pengingat Sistem: Apakah Tuan Rumah ingin menggunakan Cetak Biru Markas Level 02 dan menghabiskan 10.000 Kayu, 10.000 Batu dan 2.500 Besi]
[Petunjuk Sistem: Berhasil menggunakan Cetak Biru Markas Level 02, 10.000 Kayu, 10.000 Batu dan 2.500 Besi]
Tembok batu yang mengelilingi semua bangunan kayu, mengalami peningkatan dalam hal ketinggian maupun ketebalan. Aula Utama meningkat menjadi dua lantai; Menara Pengawas bertambah di samping kanan gerbang apabila di lihat dari luar dan satunya berada di sudut; Menara Pelacak bertambah tinggi, mungkin berkisar antara 20 — 30 meter, dan di puncak menara ada bola besi dengan ukuran dua kali bola basket; Aula Utama, mengalami peningkatan dari segi luas dan penambahan lantai yang merupakan Ruang Pengawas.
Ruang Pengawas seperti ruang kontrol pada umumnya di militer, bisa digunakan sebagai ruang komando dan tentunya dengan adanya Menara Pelacak, itu bisa melihat apa pun dalam radius tertentu tergantung pada levelnya.
Peningkatan belum selesai, Fan Chen kembali membuka Stronghold System untuk membeli Cetak Biru Markas Level 03. Tapi ketika melihat harga yang harus dibayarkan, dia mengurungkan niatnya. Harganya 500©, bahkan meski dia masih memiliki 840©, dia tidak ingin membelinya, Coin© ini sebagai jaga-jaga kalau-kalau ada situasi mendesak.
Tapi meski dia tidak membeli Cetak Biru Markas Level 03, bukan berarti dia tidak membeli yang lain. Karena Tempat Perlindungan sudah Level 02, maka Cetak Biru Markas sebelumnya bisa dipecah, jadi dia membeli Cetak Biru Tembok Level 01 dan Level 02. Dia tidak bisa langsung membeli Cetak Biru Tembok Level 02 tanpa membeli yang Level 01, karena itu seperti tidak ada fondasi.
Fan Chen menghabiskan 287© untuk membeli Cetak Biru Tembok Level 01 dan 02. Untuk Level 01, menghabiskan 5© untuk 100 meter, dan Level 02 adalah 10©.
[Petunjuk Sistem: Berhasil meningkatkan Tempat Perlindungan ke Level 02]
[Hadiah: Mata Air]
"Ini ..." Yun Mingyue mengambil langkah mundur saat melihat perubahan pada tembok. Yang awalnya hanya bagian luar, kini bagian dalamnya juga dilapisi batu. "Sayang sekali tank yang biasanya aku kendarai di militer tidak boleh dibawa pulang."
Fan Chen yang melangkah di samping Yun Mingyue, tiba-tiba berhenti saat mendengar itu. "Ibu, bisakah Ibu tidak mengatakan itu? Jika benar-benar ada tank, apakah Ibu benar-benar akan merusak karya anaknya sendiri?"
Yun Mingyue menoleh, menghampiri Fan Chen. "Apa lagi yang bisa Chen'er lakukan? Kemampuan Terbangun yang didapat Chen'er sepertinya tidak terbatas." Ia menunjuk Menara Pelacak. "Ada besi di sana, jika hanya batu dan kayu, Ibu akan tetap diam karena dua sumber daya itu ada banyak. Tapi untuk besi, tidak masuk akal, dan sepertinya menara itu semacam radar."
Yun Mingyue kembali menatap Fan Chen. "Berbicara tentang radar, barang-barang yang Chen'er miliki berada di tingkat berbeda. Satelit tidak berfungsi, tapi Chen'er memiliki teknologi semacam ini."
Yun Mingyue menatap tajam mata Fan Chen, dan tubuh keduanya sangat dekat.
Fan Chen mundur selangkah, memalingkan wajahnya, menghindari tatapan Yun Mingyue.
Yun Mingyue menghela napas dan mundur. Dia berdiri, menatap Fan Chen dengan kedua tangan di pinggang. "Baiklah, Ibu tidak akan bertanya lagi. Semua orang memiliki rahasia, sama seperti Ibu, Ibu juga memiliki rahasia sendiri."
Fan Chen menghela napas. Dia tersenyum tipis, membungkukkan badannya dan berkata, "Terima kasih. Jika ada kesempatan, aku akan menceritakannya." Tentu, dia tidak akan menceritakan tentang kematian “Fan Chen”.
Yun Mingyue mengangguk kecil sambil mengusap kepala Fan Chen. "Ngomong-ngomong, Chen'er berjalan menuju gerbang. Apakah ingin keluar?"
Fan Chen menunjuk gerbang yang masih terbuat dari batang pohon dan di bagian bawahnya ada roda yang terbuat dari kayu. "Aku ingin keluar untuk membangun tembok. Tempat ini harus dilindungi dari segala arah, dan tidak mungkin hanya seluas ini, semua hutan ini harus dilindungi."
"Ibu akan menemani—"
Fan Chen mengangkat tangannya, menghentikan ibunya. "Maaf, tapi aku ingin Ibu tetap di sini untuk menjaga yang lain. Untukku sendiri, aku bisa menjaga diri, dan kualitas tubuhku berbeda dengan manusia biasa."
"Manusia biasa?" Yun Mingyue mengerutkan keningnya. Dia melangkah dengan cepat di depan Fan Chen.
Tiba-tiba pandangan Fan Chen berputar sangat cepat, dan setelah pulih, pandangannya berubah. Dia melihat langit biru dengan awan putih dengan mata terbelalak.
Fan Xiaoyu entah dari kapan sudah datang, berjongkok di samping dan menusuk-nusuk pipi Fan Chen dengan jarinya. "Kakak harusnya kuat, tapi di hadapan Ibu, Kakak tidak bisa berbuat apa-apa."
Fan Chen terdiam tanpa bisa berkata-kata. Kemudian dia menggunakan Penilaian untuk melihat statistik Yun Mingyue. Dia pernah menggunakan Penilaian untuk manusia, itu saat mencari orang-orang dari Keluarga Fan, tapi tidak pernah menggunakannya untuk keluarganya sendiri.
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
Nama : Yun Mingyue Darah : 180/200
Usia : 46 Tahun Energi : 0/0
Level : - Kelelahan : 180/200
___________________________________________
Kekuatan : 15 Stamina : 14
Kelincahan : 14 Daya Tahan : 30
Kecerdasan : 20 Vitalitas : 16
___________________________________________
Mantan Ketua Fanyue Corp. Cucu Panglima Tertinggi China. Mantan Letnan Jenderal. Wakil Ketua Tim Alpha ...
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
Fan Chen menelan ludah ketika melihat informasi Yun Mingyue. Dia tidak berharap ibunya adalah Letnan Jenderal. Ini sangat mengejutkannya, apalagi dia tidak pernah melihat berita kalau ada Letnan Jenderal wanita di China. Tidak! Dia pernah mendengarnya, tapi itu sekitar 1.500 tahun lalu di mana masih menggunakan cara konvensional saat berperang.
Tapi kembali lagi, ini adalah Bumi-2.
Adapun Tim Alpha, dia pernah melihatnya di berita. Tim Alpha hanya memiliki 12 anggota, sering terjun ke medan perang dan tidak ada catatan kekalahan sekalipun. Semua anggota tetap utuh, tapi ada satu anggota yang tidak dilihatkan di berita, yaitu Wakil Ketua.
Kemudian masih banyak identitas Yun Mingyue, namun tidak terlalu mengejutkan seperti identitas awal selain Mantan Ketua Fanyue Corp. Lalu, untuk statistik yang diperlihatkan, itu terlalu tinggi untuk manusia yang tidak Terbangun.
Statistik tidak menjadi patokan. Stamina milikku lebih tinggi dari Ibu, tapi Kelelahan yang Ibu miliki lebih tinggi. Sepertinya, aku tidak perlu terlalu bergantung pada statistik, aku harus berlatih. Fan Chen membatin.
Fan Chen menghela napas. Dia menekan kedua tangannya di tanah, menopang badannya untuk duduk, lalu berdiri seraya menepuk-nepuk tanah yang mengotori pakaiannya.
"Baiklah, ayo kita semua pergi ke depan." Fan Chen mengarahkan tangannya ke tanah kosong, dan tiba-tiba ada Paramount Marauder muncul dari udara kosong. "Aku akan membangun tembok di sana, setelah itu, mari berkeliling untuk mencari mata air. Jika tidak ada air, semua ini akan sia-sia."
Yun Mingyue mengangguk dengan senyum kemenangan. Dia berjalan menuju mobil, duduk di kursi kemudi.
Yang lain berjalan seperti biasa tanpa kata, tapi tidak dengan Fan Chen yang melangkah dengan lambat.
"Ibu menjadi Letnan Jenderal. Bahkan jika dia masuk ke militer setelah lulus sekolah menengah atas, lalu keluar sebelum menikah dan dihitung dengan usiaku saat ini. Bukankah Ibu hanya membutuhkan enam sampai tujuh tahun? Apakah karena Panglima Tertinggi?"
Fan Chen terus memikirkannya, sampai terdengar teriakan Fan Xiaoyu yang memintanya bergegas.
Fan Chen mendongak, berlari menuju mobil dan duduk di samping ibunya.
Kemudian mobil bergerak, berjalan keluar melewati gerbang. Melewati tanah yang tidak rata, melewati pepohonan rapat dan semak-semak yang tinggi untuk sampai ke titik awal.
...
***
*Bersambung...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 211 Episodes
Comments
Sang M
tingkatkan skil dan level beladirimu..coookkk. goblok kok terus2an. buat apa punya sistem kalo tetap sampah dan payah. atau ceira ini sampah.......??!!!
2024-03-08
3
Zoelf 212 🛡⚡🔱
ji
2023-05-23
1
Nino Ndut
lah bukannya td dpt hadiah mata air y??
2023-04-30
1