Semenjak mendapatkan nomor handphone Della, Ronald sering menghubungi Della melalui whatsapp.
Mulai dari chattingan hingga video call.
Disekolah pun mereka juga sering bertemu, ngobrol dan makan di Kantin bersama.
Della sangat bahagia bisa berteman dekat dengan Ronald.
******
Dirumah bu ningsih.
Bu Ningsih dan suaminya Bapak Prasetyo sedang membahas tentang kepulangan Putra semata wayangnya Alvand Prasetyo dari Singapura.
Pak Prasetyo (suami bu ningsih)
Pak Pras sengaja menyuruh Alvand pulang ke Indonesia untuk menggantikannya di perusahaan miliknya.
"kapan Al jadi pulang ke Indonesia ma.? tanya Pak Pras pada Bu Ningsih.
"mungkin lusa pa..." jawab Bu Ningsih.
"papa kira dia gak jadi pulang.
"gak mungkin lah pa.
Al mana pernah melanggar janjinya.
Walau Gimanapun kita memanjakannya, dia tidak pernah sekalipun mengecewakan kita. Mama bangga sama anak kita itu pa.."
"iya ma, papa juga berharap semoga dia tidak pernah mengecewakan kita.."
******
Dua hari kemudian.
Putra semata wayang Bu Ningsih akhirnya sampai di Indonesia.
Pria 26 tahun yang sangat tampan.
Semua wanita yang melihatnya akan jatuh cinta padanya.
Tubuhnya yang tinggi dan atletis menambah nilai ketampanannya.
Alvand Prasetyo (putra Bu Ningsih)
Bu Ningsih dan Pak Pras sudah menunggunya di Bandara.
Mereka menyambut Putra semata wayangnya dengan sangat bahagia.
Melihat Alvand datang dengan membawa sebuah koper ditangannya, Bu Ningsih segera menghampiri Putranya itu.
"sayang mama kangen banget sama kamu. "
Bu Ningsih langsung memeluk Alvand.
"Al juga kangen ma. " Alvand membalas pelukan mamanya.
Setelah adegan kangen-kangenan selesai, mereka semua pulang kerumah.
Sampai di rumah,Alvand menghempaskan tubuhnya diatas sofa karena merasa lelah selama di perjalanan.
Pak Pras ikut duduk disampingnya.
"ok anak muda.
Sekarang bersihkan diri mu, setelah itu makan dan istirahat.
Besok kita harus ke kantor.
Karena besok Papa akan mengumumkanmu menjadi Direktur Utama yang baru di perusahaan .." perintah Pak Pras pada Alvand sambil menepuk pundak anaknya itu.
"siap boss".. jawab Alvand sambil mengangkat tangannya hormat dan tersenyum.
********
Keesokan harinya.
Pagi-pagi sekali Della sudah mau berangkat kesekolah.
Sebelum berangkat seperti biasa dia menitipkan Rafa dulu dirumah Bu Ningsih.
Rafa (anak dina keponakan della)
Disaat bersamaan Alvand juga kembali dari lari maratonnya pagi itu.
Ketika hendak melewati rumah kontrakan yang bersebelahan dengan rumah mewah miliknya,langkah Alvand terhenti melihat seorang Gadis memakai seragam SMA baru saja keluar dari rumah kontrakan itu.
Gadis itu sangat cantik .
Dia berjalan melewati Alvand sambil membimbing seorang anak kecil menuju halaman rumah mewahnya.
Entah mengapa gadis itu sangat menggemaskan dimatanya.
Rambutnya yang lurus terurai panjang, dan kulitnya yang putih bersih.
Bodynya ramping tapi tidak terlalu tinggi.
Alvand cukup terkesan pada pandangan pertama saat melihatnya.
Tanpa pikir panjang dia langsung mengikuti Gadis itu.
sesampainya dirumah Bu Ningsih.
"Bu, Della titip Rafa ya.
Mungkin nanti Della pulang agak telat karena ada belajar tambahan.
Nanti mas Doni (suami Dina) aja yang jemput Rafa kesini.
"iya Della, gak masalah.
"makasih Bu, della permisi.
"ok sayang, hati-hati dijalan.
"Baik Bu... " Dellapun pergi, sambil berlalu melewati Alvand yang sedari tadi berdiri di depan pintu memperhatikannya.
Saat hendak melewati Alvand, Della menoleh dan hanya tersenyum ringan padanya.
"haaah... cuma segitu doang. ? gumam Alvand dalam hati.
Setelah itu Alvand menghampiri ibunya.
"ma.. gadis barusan itu siapa..? tanya Alvand pada mamanya .
"oh Della maksudmu....?
Dia itu adeknya Dina kamu tau kan, yang ngontrak disebelah.
"owh adeknya Mba Dina.
Cantik juga ternyata.
"Kenapa emangnya.?
Naksir.?" goda Bu Ningsih sambil tersenyum.
"Sekarang sih belum, gak tau deh kalau nanti.. hehee.
"Jangan dia deh Al..!
"Emang kenapa ma.?
"Masih kecil.." bu ningsih kembali tersenyum.
Alvand tertawa mendengar candaan Mamanya.
"Cantik-cantik tapi matanya rabun ma.
"Rabun gimana maksudmu.?
"Masak pas dia ngelewatin Aku, dia cuma senyum tipis aja.
Baru kali ini ada cewek yang mengabaikan ketampananku.
"Emang siapa bilang kamu tampan.?
"Semua wanita bilang begitu.. hehee.
jadi anak ini ponakannya ya ma.? "Alvand mencubit pipi Rafa.
"iya.. Rafa sering ditinggal disini sampai Della pulang sekolah.
"owh gitu.. ya udah Al mandi dulu, bentar lagi mau ke kantornya papa.
Alvand menghampiri mamanya dan mencium pipinya, kemudian pergi meninggalkan mamanya menuju kamar.
"ah anak itu.. " ucap Bu Ningsih sambil tersenyum.
********
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 109 Episodes
Comments
Maz Andy'ne Yulixah
Visualnya Cantik2 dan ganteng2 Kak😍😍
2024-07-14
0
Rahma Andriyan
suka deh klo da visual nya gini.. 😬😬 jd makin nyata
2022-09-12
1
Allizha Febrina
joging ta mksudnya...?
2022-07-08
1