Bab 13. Rena dan Gadis-gadis Desa.
Kotak Hadiah adalah fitur bungkusan hadiah yang diberikan oleh sistem RAO disaat, mereka menyelesaikan suatu misi, memenangkan event, atau pun dari pembunuh pertama monster tingkat Boss dan MVP. Kategori kotak tergantung pada warnanya yang paling dasar ialah kotak putih yang berisikan rata-rata barang dengan kualitas E sampai D, kotak hijau berisikan kualitas C sampai B, Kotak Merah berisikan barang dengan kualitas A, kotak Ungu berisikan barang kualitas S dan yang tertinggi kotak emas yang berisikan barang dengan kualitas tingkat SS.
Saat ini Alice yang telah menyelesaikan misi FATE nya mendapatkan kotak hijau dan pelukan dari gadis elf yang diselamatkannya.
“Anuu … maaf bisa kamu lepaskan pelukannya!” ucap pelan Alice.
Gadis Elf itu pun menuruti Alice dan melepaskan pelukannya lalu menatap Alice dengan senyuman lebar.
“Terima kasih, pahlawan. Nama ku Rena, seorang Elf yang tinggal di desa sekitar sini,” ucap Rena.
“Aku Alice dan jangan panggil aku pahlawan! Panggil aku Alice saja, kamu mengerti!” ucap Alice.
Rena pun menganggukan kepalanya tersenyum kepadanya.
Alice yang perilaku Rena, dia pun terkagum kepadanya.
“Jadi inikah SNPC! Sungguh mirip dengan pemain baik perilaku atau pun perkataannya!” batin Alice.
Beberapa saat kemudian, Rena pun mengingat sesuatu dan berlari meninggalkan Alice menuju sebuah bekas kastil kecil dibelakangnya dan masuk kedalam reruntuhan kastil tersebut.
“Apa yang dia lakukan?” batin Alice yang menasaran dengan sikap Rena. Maka, Alice pun mengikutinya masuk kedalam reruntuhan kastil.
Setibanya didalam, Alice terkejut saat melihat banyak gadis manusia yang terikat disana dan Rena pun sedang melepaskan mereka satu persatu.
“Rena, apa yang terjadi disini?” tanya Alice.
“Mereka adalah gadis-gadis desa yang menghilang beberapa waktu yang lalu dan aku pun berusaha untuk menyelamatkan mereka tapi …” ucap Rena yang terputus.
Rena pun tersenyum kepada gadis-gadis tersebut.
“Aku tidak begitu kuat untuk bisa menyelamatkan mereka,” sambung Rena.
Beberapa gadis desa yang sudah terlepas ikatannya menatap Alice dengan penuh ketakutan dan keraguan. Alice yang menyadari itu, dia pun tersenyum.
“Aku suka kewaspadaan kalian. Tapi, tenanglah aku bukan orang jahat,” ucap Alice.
Rena pun telah melepaskan ikatan wanita terakhir disana lalu berdiri memperkuat ucapan Alice.
“Semua, tenanglah dia bukan orang yang jahat dan dialah yang telah membunuh semua orc didepan,” ucap Rena.
Saat Rena mengatakan itu, semua gadis-gadis itu saling melihat dan berbincang kecil setelah itu, mereka semua menghadap Alice.
“Pahlawan Alice, terima kasih banyak!” ucap serentak gadis desa yang membungkukan badannya.
“Sudahlah! Tidak usah dihiraukan dan bangunlah!” jawab Alice.
Para gadis-gadis itu pun menegakan badannya dan saling tersenyum satu sama lain. Alice yang melihat mereka menyadari akan bibirnya yang kering karena kehausan yang dideritanya maka dari itu, Alice mengeluarkan Well Water Bag.
“Kalian pasti haus? minumlah ini!” ucap Alice yang memberikn Well Water Bag kepada salah satu gadis.
“Tapi, air ini adalah air perjalanan anda. Pahlawan Alice?!” ucap salah satu gadis.
“Tenang saja, air itu terdapat simbol Water Rune. Jadi, air didalamnya tidak akan pernah habis dan jangan panggil aku pahlawan! Cukup Alice saja,” ucap Alice.
Gadis-gadis desa itu pun menganggukan kepalanya lalu, mereka pun meminum air dengan kuatnya. Alice tidak tahu berapa lama semua gadis-gadis ini menahan rasa hausnya.
Krukkkkk!
Salah satu gadis ada yang perut nya berbunyi. Gadis itu pun tersipu malu dan menundukan kepalanya.
“Maaf,” ucap gadis desa.
Alice pun menghela nafasnya dan terpikir sesuatu.
“Sekarang mari kita beristirahat dulu disini dan bantu aku nyalakan api. Setelah itu kita makan!” seru Alice.
“Tapi …” tanya Rena.
“Tenang saja, aku punya beberapa bahan makanan,” ucap Alice.
“Benarkah?”
“Terima kasih, Alice.”
“Terima kasih.”
Beberapa gadis desa itu pun berterima kasih kembali kepada Alice.
Setelah itu, beberapa gadis desa mengumpulkan kayu bekas dan dedaunan kering lalu di tempatkan ditengah reruntuhan. Disaat semua kayu dan daun kering siap, Rena mengambil dua batu lalu, diadukannya hingga api pun mulai menyala.
Alice yang melihat api sudah menyala, dia mengambil Wild Boar meat dan memberikannya kepada mereka.
“Ini daging Boar.”
“Tapi, ini kan sangat mahal.”
Gadis –gadis desa itu pun tetap ragu untuk memakan daging yang mahal tersebut.
“Jangan hiraukan hal yang kecil! Makanlah semua!” ucap Alice.
“Baik,” jawab serempak para gadis desa.
Setelah itu, gadis-gadis memotong daging dan membakarnya lalu, mereka pun menyantap dengan lahapnya.
Alice yang melihat mereka menikmati makanannya, dia pun meninggalkan mereka dan pergi mengelilingi reruntuhan kastil.
Saat Alice berkeliling, dia pun tanpa sengaja menemukan beberapa barang yang bisa diambil terutama adalah tas sihir.
“Wow, aku beruntung! Disaat bingung memikirkan tempat penyimpanan malah ada tas sihir,” batin Alice.
Selain tas sihir, Alice pun menemukan barang lainnya dan barang itu diberitahu oleh sistem.
Ding!
[ Selamat anda mendapatkan tas sihir medium x1.]
[ Selamat anda mendapatkan Health potion tingkat rendah x20.]
[ Selamat anda mendapatkan Health potion tingkat menengah x10.]
[ Selamat anda mendapatkan Health potion tingkat tinggi x5.]
[ Selamat anda mendapatkan Mana potion tingkat rendah x26.]
… dan masih banyak lagi.
Alice yang mendapatkan barang yang begitu banyak maka dia pun menempatkan barang itu di tas sihir.
“Yoshh … semua bisa masuk,” batin Alice.
Seusai itu, Alice pergi ke atap reruntuhan dan melihat bintang disana.
“Indahnya!” gumam Alice.
Saat melihat pemandangan itu, Alice berpikir didalam hatinya.
“Memang pemandangan ini tidak akan ditemukan di jepang,” ucap Alice.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 257 Episodes
Comments
Amanda Putri
ok mari kita lanjutkan~
2021-07-15
1
Amanda Putri
ok ..stop dulu hehe
2021-07-15
1
Aster
mc nya beruntung bener
2021-03-16
5