Rune Art Online.
Bab 1. Rune Art Online.
Dipagi hari yang cerah, terdapat sebuah penayangan live streaming di seluruh dunia menampilkan penayangan video promosi dari salah satu game berikut penayangannya;
[Layar kaca:
Unicorn mempersembahkan.
Tahun 2100, umat manusia telah berhasil.
Mengembangkan dunia maya yang terpadai.]
Penayangan pun teralih kepada seorang reporter muda yang duduk dibalik meja panjang studio televisi. Lalu, dia menyampaikan beritanya.
“Kembali lagi dengan Saya Miku yang akan menyampaikan berita e-sport dipagi hari ini. Apa kalian tahu? Bahwa hari ini adalah ada sesuatu yang istimewa dibandingkan dengan hari biasanya. Seperti yang lihat sebelumnya adalah Video promosi dari salah satu pertama kali nya dalam sejarah.”
Penayangan pun berganti ke arah antrian panjang orang-orang disalah satu toko game yang berada disalah satu kota jepang.
“Lihat! Apa ini antrian dari orang-orang yang sedang mengejar obralan barang? Bukan! Lalu, apa yang mereka tunggu sebenarnya!”
Layar pun berganti lagi kepada poster besar sebuah game di toko.
“Daraaaa! Mereka menunggu game Rune Art Online.”
Tayangan pun berubah lagi kepada orang-orang yang telah mendapatkan game tersebut.
“Kami telah mewawacarai pengantri yang berada di paling depan, dia mengatakan menunggu antrian hingga dua hari sebelum game diluncurkan. Hebat, bukan! Ataukah memang ini yang dilakukan oleh para gamer.”
Penayangan beralih kepada Miku kembali yang berada di studio.
“Dan hari ini, Aku Miku dari E-sport channel bersama dengan bintang E-sport game Liga Legend, Suzuki Satou yang akan menayangkan secara esklusif meliput game yang sudah sangat ditunggu-tunggu ini, Rune Art Online alias RAO! Sejujurnya, ini adalah game pertama dengan mengunakan Nano Gear.”
Penayangan beralih kepada Suzuki yang berada disamping miku dan memotong pembicaraan.
“Hei, hei. Kalian pasti tidak tahu apa itu Nano gear? Maka dari itu, aku akan sampaikan ini adalah perangkat keras paling canggih di dunia game karena kalian bisa masuk kedalam game loh dan itulah mimpi dari para pencinta game termasuk aku. Hahaha.”
Tayangan beralih kembali kepada Miku.
“Oiya, begitu ya. Aku jadi ingin bermain juga.”
Tayangan kembali kepada Suzuki.
“Tapi, Miku apa kamu tahu? Bahwa RAO dibuat oleh penemu Nano Gear sendiri lho, Kira Hernandez dan game inilah MMORPG yang paling ditunggu-tunggu selama setahun ini.”
Tayangan kembali kepada Miku.
“Wow … Luar biasa! Apakah aman? Itu pertanyaan banyak orang tua yang khawatir kepada anaknya yang bermain game ini.”
Tayangan beralih kepada Suzuki.
“Tentu saja, Kira mengatakan bahwa Nano Gear mengunakan Super Ai program yang menjaga keamanan sistem dari virus atau apapun yang bisa merusak tubuh otak apalagi terjebak didalam game.”
Tayangan kembali kepada Miku.
“Sangat seram! Tapi, mengasyikan jika kita hidup digame.”
Tayangan beralih kembali kepada Suzuki.
“Tidak hanya itu lho, para beta tester telah menguji game RAO ini dan permainan ini sangatlah luar biasa. Sebuah map yang luas, perasaan kita masuk didalamnya membuat kita ketagihan dan melupakan masalah realita.”
Tayangan kembali kepada Miku.
“Eh, mungkinkah, Pak Suzuki salah satu dari 100 beta tester?”
Tayangan beralih kepada Suzuki.
“Hahaha … aku keceplosan. Maaf,” ucap Suzuki yang tertawa kecil dan mengarukan kepalanya.
Tayangan kembali kepada Miku.
“Aku juga sudah tidak sabar ingin mencobanya dan aku telah mendapatkan informasi bahwa hanya waktu sejam ini kami mencatat sudah 15 ribu copy terjual dengan total 100 ribu copy diseluruh dunia. Wow, luar biasa! Untung saja aku telah mendapatkannya.”
Tayangan beralih lagi kepada Suzuki.
“Selamat, Miku. Aku mendapatkan kabar bahwa game ini terbatas di 100 ribu copy yang tersebar diseluruh dunia. Jadi, pada jam ini juga game RAO habis terjual.”
Tayangan kembali kepada Miku.
“Wow, lagi-lagi aku terkagum dan merasa beruntung mendapatkan salah satu dari 100 ribu copy yang terjual dalam sekejap!”
Tayangan berubah kepada Miku dan Suzuki.
“Sudah waktunya untuk pembukaan game RAO! Mari kita bermain bersama dengan reporter cantik kita, Miku!”
“Pemain top di dunia E-Sport, Suzuki Satou!” ucap Miku.
“Mari kita bertemu di dunia Rune Art Online!” ucap serempak Miku dan Suzuki.
Penayangan pun berubah menjadi iklan produk-produk.
Akan tetapi semua penayangannya itu di abaikan oleh seorang wanita yang sedang berjalan membawa ransel besar.
Sosok wanita berambut pendek yang selalu mengunyah permen karet dengan jaket dan kepalanya yang selalu menutupi kepalanya. Berjalan menuju kesebuah apartement tua di salah satu kota Yokohama, Jepang.
Ngungg!
Suara mesin pemotong rumput terdengar dan terlihat juga seorang pria paruh baya yang sedang mengguntik rumput dengan mesin pemotong.
Wanita itu sangatlah pendiam dan dingin. Maka dari itu, dia pun melewati saja pria paruh baya tersebut.
Tapi berbeda dengan pria paruh itu, dia menghentikan mesinnya dan menghampiri wanita yang melewatinya tersebut.
“Selamat pagi, Nona!” sapa pria paruh baya.
Wanita itu tidak menjawab, hanya menoleh kepada pria paruh baya itu dan menganggukan kepalanya.
“Permisi, kamu yang baru pindah itu di kamar 502? Anu … siapa ya namanya?” ucap bingung pria paruh baya.
“Yamagashi Yua,” ucap pelan seorang wanita yang bernama Yua.
“Aku Kawada Hun, pemilik dari apartment ini. Salam kenal!” ucap Kawada yang memberikan tangannya.
Yua pun tidak menerima tangan itu dan menatap Kawada.
“Pemilik apartement?” ucap bingung Yua.
Kawada pun melihat kesamping dan dia mengerti maksud dari pertanyaan Yua.
“Ohh, itu. Akhir-akhir jarang sekali pekerja yang mau bekerja di apartement tua ini! Ya, jadi aku sendiri yang mengerjakan,” ucap Kawada.
Seusai mendengarkan itu, Yua pun langsung kembali melihat kedepan dan meneruskan melangkah ke dalam apartement.
“Nona Yuaa. Semoga betah ya!” teriak dari kawada.
Yua pun masuk ke dalam apartement 502.
Krekkk!
Setibanya disana, barang masih sedikit berantakan hanya ada kasur dan banyak tumpukan kardus. Disaat dia melihat itu semua, Yua pun memulai membersihkan dan merapihkan apartementnya.
Hingga malam pun tiba, Yua baru selesai merapihkan barangnya.
“Baiklah, sekarang waktunya bermain,” batin Yua.
Yua pun mengunci pintu dan menyalakan Nano Gear nya lalu, dia merebahkan diri serta memakai kacamata Nano Gear.
Ding!
[ Selamat datang Yamagashi Yua!]
“Buka Rune Art Online!” ucap Yua.
Ding!
[Apakah anda yakin untuk membuka Rune Art Online? Iya \ Tidak.]
Saat melihat pilihan panel udara dihadapannya, Yua pun menekan [Iya].
Ding!
[Rune Art Online … Proses.]
Ding!
[Rune Art Online aktif. Selamat bermain!]
Pandangan keseluruhan Yua pun berubah putih dan beberapa tulisan muncul dihadapannya.
[Pengaturan bahasa, Jepang.]
[Sinkronisasi lima indra … proses.
Penglihatan … Ok.
Pendengaran … Ok.
Pengecapan … Ok.
Perabaan … Ok.
Pergerakan … Ok.
Sinkronisasi lima Indra … Selesai.]
[Verifikasi Akun … Proses.
Username: Alice in Wonderland.
Password: *********
Verifikasi akun … selesai.]
[ Pembuatan karakter.
Data beta tester masih tersedia. Apakah anda ingin mengunakannya? Alice (Wanita) Iya\ Tidak.]
Yua yang melihat itu, dia pun memilih [Iya]. Pergerakan semua itu mengunakan pikirannya dari menulis akun juga membuat pilihan.
Setelah memilih itu, pandangan Yua menjadi putih kembali lalu terpecah menjadi gelap. Beberapa saat kemudian, dia mendengar suara gemuruh orang-orang dan dia pun membuka matanya yang sudah berada di dekat gedung besar.
Lalu, dia pun melihat kaki dan tangannya.
“Aku kembali lagi,” batin Yua yang mengepalkan tangannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 257 Episodes
Comments
Arduwi R.
Ternyata pas player player nya pada masuk, tiba tiba gabisa logout💀 langsung insiden sao kedua
2024-06-21
0
Christiandi Ipu
kayak filim SAO..
2024-01-31
0
Raikun Filian
setahun atau impian orang bertahun2x :"
2023-08-18
0