JANGAN LUPA LIKE DAN KOMEN YA SOBAT AGAR AKU BISA SELALU MEMPERBAIKI NOVEL PERDANAKU INI SELAMAT MELANJUTKAN MEMBACA.SEMOGA SOBAT SEMUA TERHIBUR.
Dendy tak lantas ambil pusing tentang pertanyaan Mulia dan Dara yang menanyakan soal hubungannya saat ini dengan Dira.Dendy tetap menganggap Dira hanya sebagai teman biasa saja karena memang Dendy tidak memendam rasa atau mungkin belum ada rasa kepada Dira.
Dendy memang merasakan kebahagiaan dan nyaman ketika dia(dendy)sedang berada didekat Dira,.Itu semua terlihat dari asiknya mereka bersenda gurau,bercanda tawa bersama.Bahkan Dendy juga merasakan kalau ada perhatian yang lebih yang diberikan Dira kepada dirinnya sampai saat ini.
Hampir setiap hari Dendy dibawakan makanan atau minuman oleh Dira setelah Dira selesai beristirahat di tempat ibu kantin sekolah, langganan Dira dan juga Dendy saat beristirahat.Ya memang bukan lah barang berharga yang diberikan Dira kepada Dendy..Tapi dengan memberikannya makanan atau minuman setiap hari kepada Dendy itulah sikap perhatian yang diberikan Dira kepada Dendy..Pekerjaan kelas pun Dendy juga sering dibantu mengerjakan oleh Dira.
Namun Dendy tak berani untuk menanyakan perasaan Dira kepada Dendy.Karena Dendy pun saat ini hanya menganggap Dira sebagai teman saja.Dendy takut jika nanti dia menanyakan tentang perasaan Dira kepada dirinya malah akan membuat Dira marah kepadanya dan berubah sikap terhadapnya,dan juga perhatian Dira malah menghilang kepada Dendy.
Jadi Dendy tetap membiarkan semuanya berjalan apa adanya ,,mengalir seperti air,,Walaupun sebenarnya banyak teman-teman dikelas Dendy yang menganggap kalau Dendy dan Dira sangat cocok berpacaran.Namun Dendy tak mau menanggapi semua yang dikatakan teman-teman sekelas Dendy.
Dari kedekatan Dendy dengan Dira.Dendy pun mendapatkan panggilan baru untuk diberikan kepada Dira
"Ya,tentu bukanlah panggilan sayang untuk Dira"karena Dendy sama sekali belum ada rasa sama Dira.
Panggilan yang Dendy berikan kepada Dira adalah "Menthel" Dendy mendapatkan panggilan itu dari sifat Dira yang emang agak menthel namun lucu dan menggemaskan yang membuat Dendy nyaman bercanda bareng ketika dekat dengan Dira.
"Memang benar,Dira orangnya agak menthel,dan dira juga baik hati dan lucu juga."
Bahkan kenyamanan yang Dendy dapatkan dari Dira ketika sedang bercanda bersama Dira .Salah satunya adalah karena Dira bersikap menthel terhadap Dendy ketika berada di dalam kelas atau sedang beristirahat..Jadi Dendy merasa senang dan seru aja ketika saat bersama ,ketika dekat dengan Dira.
Dendy dan Dira pun terus berteman dekat. Setiap hari mereka selalu pulang sekolah bersama,.
Bahkan sampai tak terasa jika ujian kenaikan kelas untuk melanjutkan perjuangan mereka menuntut ilmu ke bangku kelas 3 hampir tiba pada waktunya.Dendy dan Dira pun terus menjalin baik hubungan mereka.Walaupun mereka tak ada hubungan yang spesial sama sekali,,layaknya orang pacaran.karena mereka memang cuma berteman saja untuk saat ini.
Akhirnya Dendy dan semua teman-teman sekelas Dendy naik kelas ke kelas 3 semua. Dan tetap bersama sampai dibangku kelas 3 ini.Persahabatn yang mereka semua jalin sejak dibangku kelas 1 semakin bertambah erat antara satu sama lain.
Dendy pun terus berteman dekat dengan Dira juga,,Sudah layaknya seperti orang pacaran sampai di bangku kelas 3 ini.
Namun pada suatu saat akhirnya Dendy mulai menaruh ketertarikan kepada seorang gadis yang berbeda kelas dengan Dendy..Ruang kelas gadis yang Dendy sukai itu dekat dengan ruang kelas Dendy,karena hanya terbatas 2 ruang kelas saja dari ruang kelas Dendy saat ini.Gadis yang Dendy sukai itu bernama "DILA".
Tapi walaupun Dendy menaruh hati kepada Dila .Dendy tak lantas langsung melupakan Dira begitu saja.
Hubungan Dendy dan Dira tetap berjalan seperti biasanya dan baik-baik saja. Hanya saja canda tawa yang Dendy dan Dira perlihatkan,kini tak sesering ketika mereka masih duduk dibangku kelas 2 dulu,ketika Dendy belum menaruh hati kepada seorang gadis yang berbeda kelas itu.
Hingga akhirnya Dendy kini lebih sering menghabiskan waktunya untuk lebih dekat dengan Dila.Sebenarnya Dendy dan Dila sudah sering ketemu sejak berada di bangku kelas 2 namun Dendy belum menaruh rasa kepada Dila.Karena Dendy dan Dila sering beristirahat ditempat ibu kantin yang sama,.Namun saat dibangku kelas 2,Dendy sama sekali tak pernah memperhatikan Dila karena Dendy ingin lebih fokus dalam belajar.
Dendy dan Dila kini mulai sering beristirahat ditempat ibu kantin yang sama bersamaan terus-menerus.Bahkan hampir setiap hari ketika sedang berada di lingkungan sekolah.
Suatu hari Dendy pun mencoba untuk mengajak Dila pulang bersama setiap pulang sekolah.Namun Dila dan Dendy tak sendirian ,,Dendy pulang bersama dengan teman sebangku Dendy yaitu "Adi".
Sedangkan Dila juga pulang bersama dengan teman sebangkunya di kelas,bahkan dia masih bersaudara dengan Dila, gadis itu bernama "Isma".
Akhirnya Dendy mendapat kesempatan untuk pulang sekolah bersamaan dengan Dila..Dan tentu saja bersama dengan Adi dan Isma juga.
Dari situ ternyata Adi dan Isma ternya sama-sama memiliki rasa ketertarikan satu sama lain.
Dan mereka pun melakukan pendekatan,bersamaan dengan Dendy yang melakukan pendekatan kepada Dila.
Dari mulai dekatnya Dendy dengan Dila kedekatan Dendy dengan Dira makin memudar.Dendy lebih sering pulang bersama Dila sekaligus untuk melakukan pendekatan kepada Dila.
Beda halnya waktu masih duduk dibangku kelas 2.Setiap hari Dendy dan Dira selalu pulang sekolah bersama terus..tapi semua sudah berubah dan tak lagi sama seperti dulu.
Ternyata eh ternyata di belakang Dendi dan Dila, diam-diam Adi dan Isma malah lebih dulu jadian,,menyalip pendekatan yang dilakukan Dendy kepada Dila..
Ya benar saja Adi dan isma tak memerlukan pendekatan yang lama dikarenakan mereka sudah memiliki rasa yang sama sejak pertama mereka bertemu sejak menemani Dendy dan Dila pulang bersama.
Sementara itu Adi dan Isma telah berpacaran,,Dendy masih tetap berjuang melakukan pendekatan kepada Dila agar Dila bisa membalas perasaannya kepada Dendy.
Namun disela-sela perjalan pulang tiba-tiba Adi meledek Dendy.
"Ayo jangan lama-lama cepat nyusul".ucap Adi menyindir Dendy dan Dila.
"Apanya."kata Dendy pura-pura tidak tahu."
"ha ha ha"Adi tertawa.
Sebenarnya Dendy juga ingin cepat-cepat mengungkapkan perasaannya kepada Dila.Tapi Dendy masih belum yakin jika Dila ada perasaan yang sama dengannya.
Sesampainya dirumah Dendy merenung,,
"Apa sebaiknya aku utarakan saja ya rasaku ini ke Dila",,ucap Dendy kepada dirinya sendiri.
Bersambung...
JANGAN LUPA LIKE DAN KOMEN YA SOBAT.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
Bakulgeblek
nhaaaa kan....
sumpah, ini modelan bocil2 jaman now si dendy...
parah...
2022-04-06
2