eps.16

Di saat semua murid - murid sedang mempersiapkan buku jam mata pelajaran terakhir,,tiba-tiba yang datang bukannya guru mata pelajaran hari ini,,melainkan malah guru piket yang memasuki ruang kelas dan langsung memberikan tugas..dan benarnya jam terakhir ini adalah jam kosong.

Betapa beruntungnya Dira kali ini karena ada jam kosong ini,,dia(Dira) bisa ngejelasin tentang masalah waktu pulang sekolah kemarin.Namun siapa sangka,disaat Dira mau ngejelasin semuanya kepada Dendy..Dendy malah menghampiri ke meja Dara dan Mulia.Dira pun mengurungkan niatnya untuk menjelaskan semua masalah yang terjadi kepada Dendy.

Dendy pun langsung duduk di belakang Dara dan Mulia,,dan menyuruh temannya yang duduk di belakang Dara dan Mulia untuk duduk ke belakang ke tempat duduk Dendy.

Kemudian Dendy langsung memulai perbincangan dengan Dara dan Mulia......

Dendy :"Gimana sudah kalian cari tahu belum tentang Dira dan gimana sebenarnya perasaan Dira ke aku??ucap Dendy menanyakan kepada Dara dan Mulia.

Dara dan Mulia :"Sudah,,,malahan Dira sendiri yang kemarin cerita sama kita.Tanpa kita tanya."balas Mulia dan juga Dara

Dendy :"Terus .....terus...gimana????"

Dara dan Mulia :"Iya sebenarnya Dira memang ada rasa sama kamu,,Bahkan ternyata Dira sudah memendam rasanya ke kamu itu sudah sejak masih di bangku kelas 2."ucap Dara dan Mulia.

Dendy :"Yang bener .Tapi kayaknya Dira sudah punya pacar hlo!!!

"Karena kemarin pas pulang sekolah Dira di jemput sama seorang cowok."!!jelas Dendy kepada Dara dan Mulia.

"Dan apalagi mereka kemarin ngikutin aku dan teman-temanku waktu pulang sekolah."ucap Dendy menambahkan.

Dara dan Mulia :"Iya bener Dira memang beneran suka sama kamu."ucap Dara dan Mulia meyakinkan Dendy.

"Iya memang kemarin Dira sudah ada cowok,,tapi tadi Dira sudah menceritakan semua masalahnya kemarin ke kita."

"Dan ternyata mereka sudah putus sehabis Dira dijemput pulang sekolah kemarin,,Karena sebenarnya dira sudah sejak lama ingin putus dengan pacarnya itu."tambah Dara dan Mulia menjelaskan.

Dendy :"Tapi kemarin itu berarti bener pacar Dira???!!tanya Dendy.

"owh...Dadi mereka sekarang sudah putus."Dendy merasa senang sekali di dalam hatinya mendengarkan Dira dan pacarnya ternyata sudah putus.

Dara dan Mulia :"Iya bener yang kemarin itu adalah pacar Dira tapi mereka sekarang udah putus dan tidak ada hubungan apa-apa lagi."

"Dan sebenarnya juga dira itu mau ngejelasin semuanya ke kamu,,Tapi kata Dira kamu nya kayak masih marah sama Dira dan malah terus menghindar dari Dira.

Dendy :"Ya sekarang pikir aja deh,,siapa yang gak marah kalo diikutin kayak gitu,,aku gan juga gak tau permasalahannya apa???

"Apa mungkin karena aku sedang dekat dengan Dira ya."pikir Dendy.

Dara dan Mulia :"Ya mungkin benar karena kamu terlalu dekat dengan Dira..Ya siapa juga yang gak marah kalau pacarnya di deketin sama orang lain."

Dendy :"Iya juga sih."balas Dendy.

"Tapi aku takut...nanti malah aku dicap sebagai perusak atau pengganggu hubungan orang."tambah Dendy.

Dara dan Mulia :"Enggak tenang aja..lagian Dira juga bilang kalau dia(Dira) juga sudah gak suka sama cowoknya itu sudah sejak lama dan ingin putus."

Dendy :" Oh ...iya."sahut Dendy dengan singkat.

"Makasih ya informasinya."tambah Dendy.

Kemudian Dendy kembali ke bangku tempat duduknya karena Dendy merasa lega dan sangat senang sudah mendapatkan semua jawaban tentang Dira.

Dendy merasa lega karena sudah tahu yang sebenarnya tentang perasaan Dira kepada Dendy..Dan Dendy juga merasa senang karena Dendy tahu kalau Dira dan pacarnya ternyata sudah putus..apalagi Dira putus bukan karena Dendy..Tapi karena Dira sudah sejak lama ingin putus dengan pacarnya itu.

Kemudian setelah Dendy tahu semuanya tentang perasaan dira ke Dendy dan kembali ke bangku tempat duduknya..Dendy langsung mengerjakan tugas yang telah diberikan guru piket kepada semua murid-murid.

Di sisi lain Dira sangat ingin tahu isi percakapan antara Dendy dan Dara serta Mulia tadi.."l

"

Sebenarnya mereka tadi sedang membicarakan apa ya."batin Dira di dalam hatinya.

Karena sebenarnya Dira tadi ingin sekali menghampiri ke meja Dendy untuk segera menjelaskan tentang masalah yang terjadi di antara mereka.tapi disaat Dira mau menghampiri ke meja Dendy eh malah Dendy menghampiri Dara dan Mulia.

Dan tak terasa setelah lama Dendy dan Dara serta Mulia bebincang-bincang tadi ternyata waktu jam pulang tinggal 15 menit..Kemudian semua murid-murid mengemasi buku-buku pelajaran mereka yang ada di bangku dan segera akan pulang..Karena saat jam kosong kayak gini biasanya semua murid-murid pulang lebih cepat dari waktu jam pulang sebelum bell berbunyi.Dan benar saja kemudian semua murid-murid kompak untuk langsung pulang.

Tapi entah apa yang terjadi sama Dendy..Ketika semua teman-temannya pulang Dendy masih duduk-duduk di halaman depan kelas..dan ternyata Dendy menunggu dira.

Dan ketika Dira sampai di depan pintu kelas..Dendy menarik Dira ke arahnya dan meminta Dira untuk menjelaskan semua masalah yang terjadi kemarin saat pulang sekolah.

Dendy :"Sekarang jelasin apa sebenarnya maksud nya kemarin pas pulang sekolah."kata Dendy setelah menarik Diraa ke arahnya.

Dira :"Iya-iya aku minta maaf soal masalah yang terjadi kemarin..Aku gak ada maksud apa-apa.. sumpah!!"kata Dira sedikit takut.

Dendy :"Yang benar....dan apa benar cowok yang kemarin itu adalah pacar kamu."

Dira :"Bener deh ..sumpah!! Iya bener cowok yang kemarin itu memang pacar aku,,Tapi sekarang aku udah putusin dia kok kemarin sehabis pulang sekolah."

Dendy :"Apa kamu putusin dia gara-gara aku.??tanya Dendy kepada Dira.

"Aku gak mau kalau nantinya aku dicap sebagai pengganggu atau perusak hubungan orang."tambah Dendy

Dira :" Enggak kok...aku putusin dia karena memang sudah lama aku ingin putusin dia."

"karena aku sebenarnya sudah sejak lama juga sudah gak suka sama dia."tambah Dira menjelaskan.

Dendy :"Terus kenapa kalau kamu sudah gak suka sama dia dan sudah ingin putus dengan dia tapi kamu masih berpacaran dengan dia."

Dira :"Ya nunggu momen waktu yang pas aja untuk bisa mutusin dia."ucap Dira.

"Kan gak mungkin juga aku putusin dia tanpa ada masalah apa-apa."

Tak terasa ternyata saat mereka sedang serius berbincang-bincang ruang kelas mereka sudah sepi karena semua temannya sudah keluar kelas dan pulang.

Kemudian Dendy malah meminta maaf kepada Dira karena sedikit menghindar dari Dira dan segera mengajak Dira untuk pulang bareng dengannya.....

"Ya udah aku minta maaf karena aku sudah sempat salah paham sama kamu tentang masalah kemarin."kata Dendy.

"Ayo kita pulang."ajak Dendy kepada Dira

"Iya gak papa...aku yang salah juga kok."kata Dira.

"Yuk....."sahut Dira atas ajakan Dendy untuk segera pulang.

"Di dalam hati Dira sangat senang Dendy tidak marah sama dia dan bisa dekat serta pulang bareng lagi sama Dendy seperti biasanya.

Kemudian Dendy dan Dira mulai berjalan pulang...

Bersambung..

Terimakasih untuk sobat semua yang masih ngikutin cerita novel perdanaku ini..mohon like dan komentarnya para sobat agar aku bisa memperbaiki karya novel perdanaku ini.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***