"cup". vian memcium lisa
"apa kamu tidak merindukan aku ". vian
"tentu saja aku merindukan mu vian". lisa
"kenapa kamu masih memangil suamimu ini dengan kata vian ". vian
"lalu aku harus memangilmu apa???". lisa
"suamiku atau sayang biar lebih romantis". vian
"baiklah aku akan memangilmu sayang, dan apa kamu mau sesuatu nanti aku akan mengambilkan untukmu". lisa
"aku ingin dirimu sekarang ". vian yang langsung mempererat pelukanya
"baiklah,aku akan menemanimu istirahat sekarang, pasti kamu sangat capek jadi istirahatlah" . lisa
"lisa kalau aku memintamu melayani ku sekarang apa kamu mau". vian yang takut lisa tidak mau
"apa yang kamu katakan ,sekarang masih siang ,apa kamu mau sekarang juga". lisa yang sudah tau pasti vian menginginkan tubuhnya sekarang
"iya aku mau sekarang dan pasti kamu sudah tau ,kamu kan seorang dokter sayang". vian dengan tersenyum
"apa hubungan dokter dengan itu semua ". lisa
"ya, aku tidak perlu menjelaskan semuanya". vian
"tapi ,aku belum pernah melakukan semua itu ". lisa
"baiklah mari kita lakukan dengan pelan pelan agar aku bisa segera istirahat". vian sambil menarik lisa menuju ranjangnya
setelah melakukan penyatuan dengan sangat melelahkan akhirnya vian teridur tapi lisa segera bangkit dari sisi vian dan membersihkan dirinya .setelah membersihkan diri lisa memakai bajunya dan mengeringkan rambutnya dan setelah selesai dia menemui kakeknya yang sedang membaca koran di teras .
"apa yang sedang kakek baca??". lisa
"ini berita tentang kecelakaan ,apa vian sedang istirahat??". kakek
"iya dia sedang istirahat di kamarku , oh iya kakek apa yang tadi kakek bicarakan berdua dengan vian ???". lisa
"apa kamu tidak bertanya dengan vian??". kakek
"aku sudah bertanya tapi dia tidak mau menjawab yang sebenarnya ,jadi aku bertanya saja pada kakek". lisa
"tidak ada apa apa kamu tidak usah pikirkan itu dan kamu sudah tanya dengan vian ,dia mau di indo berapa hari??". kakek
"aku belum tanya kepastianya dia mau berapa hari ". lisa
" apa kakek sudah makan siang??". lisa
"belum ,kakek menunggu kalian berdua ". kakek
"kita makan dulu saja kasian vian sedang istirahat ,nanti aku akan membawakan makananya ke kamar ". lisa
"apa kamu yakin tidak menunggu vian bangun dulu baru kita makan bersama sama". kakek
"tidak usah kasian kakek nanti minum vitaminya telat ". lisa dan mereka makan siang bersama sama di sela sela makan kakek bertanya ke lisa
"apa kamu sudah suruh heni melakukan pekerjaan mu dan kamu mau cuti berapa hari???". kakek
"aku sudah menyuruh heni melakukan tugasku sementa aku cuti 3 hari ,apa kakek keberatan kalau aku cutinya 3 hari??". lisa
"bagus ,mungkin besok kakek akan ke RS untuk mengecek kerjaan heni ". kakek
"apa kakek tidak percaya dengan pekerjaan heni di RS ??". lisa
"bukan kakek tidak percaya ,tapi kamu baru mengantikan posisi kakek saja sekarang harus cuti 3 hari ,dan kakek hanya berjaga jaga saja supaya tidak ada masalah". kakek
"iya baik lah ,tapi apa aku harus menemani kakek ke RS besok ". lisa
"tidak usah ,kamu temani saja suamimu sebelum dia ke jepang lagi". kakek
"aku akan mengambilkan vitaminnya dulu ". lisa
"ini kakek minum vitaminya dan aku akan menyiapkan makan siang untuk vian sekarang ". lisa
"iya kamu siapkan makan siang untuknya dan jangan bangunkan dia ,biarkan dia bangun sendiri". kakek dan di ikuti angukan dari lisa
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 124 Episodes
Comments
Innara Novia
Oh Lisa knpa g cari tau ttng vian dn keluarganya kn jadi bumerang nantinya
2021-02-17
0