KELAS TERSEMBUNYI SANG PENYEMBUH (²)

"Hmm" Yuki langsung menendang kaki ashura ketika mendengar perkataan ashura bahwa dia menolak sebuah buku skil yang di berikan oleh yuki yang membuatnya merasa kesal dan marah, "Jika kau tak menerimanya, aku tak akan mau lagi berbicara denganmu" kata yuki dan langsung memalingkan wajahnya dan mengembungkan pipinya yang membuatnya terlihat sangat manis dan imut.

"Haa... baiklah, tapi jangan marah lagi ya? wajah mu yang sangat cantik ini tidak cocok denganmu ketika marah" kata ashura sambil mengelus kepala yuki.

"A-apa yang kau lakukan bodoh" kata yuki sambil tersipu malu. Ashura hanya tersenyum dan menyuruh yuki untuk menyimpan armor iblis dan ketika yuki sudah memenuhi syarat untuk menggunakan armor iblis, di saat itulah yuki pasti akan menjadi salah satu pemain terkuat di the heavens.

"Tapi untuk menggenakan armor iblis di butuhkan str yang lebih dari 100" kata yuki sambil menyimpan perlengkapan armor iblis miliknya. Di sisi lain hikari hanya tersenyum dan langsung duduk dan mengambil sebuah palu dan langsung memulai untuk membuat sebuah perlengkapan tingkat emas zirah suci dan pedang yari untuk meningkatkan skil blacksmith milikinya, saat memulai menempa ashura langsung mengaktifkan skil hati penempa dan bakat penempa yang membuat peluang keberhasilan yang akan di dapatkan ashura adalah lebih dari 100%.

Setelah cukup lama akhirnya ashura berhasil menempa sebuah zirah suci untuk pertama kalinya, tepat ketika ashura selesai menempa zirah suci dia langsung memeriksa status dari zirah suci itu.

ZIRAH SUCI (TINGKAT EMAS)

SYARAT : ~~~

DURABILITY : 40/40

EFEK : STR +12 VIT +35 AGI +2 LUC +1 DAN KETIKA DI SERANG DENGAN SIHIR DAMPAKNYA AKAN DI KURANGI SETENGAH DAN MEMBERIKAN EFEK REGENERASI 2% SETIAP 5 DETIK.

Zirah Suci itu sangat berkilau dan bahkan memiliki atribut yang cukup mengerikan, bukan hanya mengurangi dampak dari serangan sihir tetapi zirah suci juga memiliki efek regenerasi hp. Ashura hanya bisa tersenyum melihat atribut dari zirah suci yang berhasil di tempa olehnya, di sisi lain yuki yang melihat zirah suci yang sangat berkilau itu dan senyum yang ada di wajah ashura, dia langsung tau bahwa itu adalah perlengkapan yang berharga.

"Hei ashura kenapa kau tersenyum? dan juga perlengkapan apa yang kau buat ini" kata yuki. Ashura hanya tersenyum lembut dan sambil menjawab pertanyaan dari yuki dia terus melanjutkan untuk menempa pedang yari dan zirah suci.

Setelah waktu penyewaan selesai, ashura dan yuki langsung pergi dari asosiasi penempaan dan langsung menuju sebuah penginapan. Yuki awalnya terkejut ketika mengetahui bahwa perlengkapan yang di tempa oleh ashura adalah perlengkapan tingkat emas.

Setelah mereka sampai di sebuah tempat yang di khususkan untuk para pemain menginap denga membayar 1 koin perak per harinya, ashura yang telah berada di kamarnya langsung melanjutkan menempa pedang yari dan zirah suci menggunakan skil blacksmith miliknya.

Setelah lebih dari 1 hari ashura akhirnya berhasil menempa lebih dari ratusan pedang yari dan zirah suci, saat ini skil blacksmith miliknya meningkat dengan pesat dari level 3 menjadi level 7. Setelah selesai menempa ashura langsung memanggil 2 bayangan dan langsung memerintahkan salah satu dari mereka untuk menaruh 30 pedang yari dengan harga 5 koin emas dan 45 zirah suci dengan harga 4 koin emas di rumah lelang dan memerintahkan bayangan satunya untuk menaruh sisa dari pedang yari dan zirah suci yang telah di tempah ashura (tersisa sekitar 400 pedang yari dan 367 zirah suci) ke dalam gudang penyimpanan dan harus membayar 10 koin tembaga setiap harinya sebagai kompensasi.

Tak lama setelah memberikan perintah kepada para bayangannya, ashura teringat bahwa hari ini akan di buka sebuah dugeon untuk 20 orang dengan level 10 dan teringat bahwa dia telah berjanji akan bergabung dengan kelompok naga merah yang di pimpin oleh lion heart untuk menahlukan dungeon. Setelah teringat akan hal itu ashura langsung menemui yuki dan mengajaknya untuk pergi tanpa menjelaskan sesuatu, yuki menanyakan kemanakah tujuan ashura tetapi ashura hanya diam dan tersenyum kepada yuki.

"Kita akan menaikan level mu" kata ashura sambil tersenyum dan mengajak yuki untuk ikut dengannya. Yuki dengan perasaan ragu menerima ajakan ashura dan pergi denganya, ashura yang mengetahui bahwa yuki mau ikut dengannya langsung tersenyum dan pergi.

Ashura dan yuki saat ini langsung pergi menuju tempat dungeon itu berada yaitu di bukit teus, tepat sebelum mereka berdua berangkat ashura memberikan dua buah perlengkapan kepada yuki yaitu belati mawar hitam tingkat perak yang ia dapatkan sebelumnya dan sebuah zirah suci tingkat emas yang sebelumnya di tempa oleh ashura.

Ashura langsung menyuruh yuki untuk mengenakanya dan di saat yang bersamaan ashura juga mengganti set perlengkapan miliknya menjadi zirah suci dan senjatanya menjadi busur abadi tetapi ashura menyembunyikan tingkat dan status dari perlengkapan miliknya. Di sisi lain yuki sudah tak terkejut lagi dengan senjata tingkat emas karena sebelumnya ia bahkan pernah melihat ratusan perlengkapan tingkat emas dan terlebih lagi dia memiliki sebuah perlengkapan tambahan tingkat senjata suci yaitu jubah cahaya suci yang jauh lebih kuat di bandingkan dengan peralatan tingkat perak ataupun emas bahkan epic.

Setelah mengenakan set perlengkapan yang baru tubuh yuki menjadi semakin bersinar dengan jubah dan sebuah zirah yang sangat berkilau di tubuhnya dan sebuah sayap di punggungnya di tambah dengan kecantikan miliknya yang membuat semua pria yang melihatnya pasti akan langsung jatuh hati padanya.

Setelah mereka berdua mengenakan zirah suci, ashura langsung mengajak yuki untuk pergi ke bukit teus untuk menahlukan dungeon dan menaikan level yuki.

Saat di perjalanan mereka sering bertemu dengan monster level rendah antara level 3-9, tepat ketika ashura melihat monster ashura akan langsung berlari ke arah monster itu dan dengan cepat akan langsung membunuh mereka. Bukit teus adalah wilayah dengan monster yang memiliki level antara 10-12, setelah berjalan cukup lama akhirnya ashura dan yuki sampai di bukit teus.

Suasana di bukit teus tak jauh berbeda dengan suasana saat ashura menjelajah dungeon mimpi buruk yang berada di hutan mimpi, tetapi yang membedakannya hanyalah fakta bahwa dungeon untuk 20 orang jauh lebih sulit di banding dungeon 5 orang dan orang yang berkumpul untuk memasuki dungeon jauh lebih banyak.

Suara teriakan dari pemain yang menjajakan item dan perlengkapan serta untuk merekrut anggota party seketika membuat bukit teus yang awalnya sepi menjadi sangat ramai seolah olah sedang di adakan sebuah festifal.

Saat sampai di sana ashura langsung melihat sekitar untuk mencari keberadaan lion heart, tetapi setelah mencari cukup lama ashura masih belum juga menemukan lion heart. Ashura hanya bisa tersenyum dan menghela nafas saat mengetahui bahwa lion heart belum juga berada di area bukit teus, menurut ashura itu adalah hal yang wajar karena dungeon langit senja akan di buka sekitar 30 menit lagi.

Ashura lalu pergi yuki ke sebuah pohon besar yang berada di dekat pintu masuk dungeon, saat sampai di sana ashura langsung duduk dengan santai. Yuki yang melihat sikap ashura dan masih sedikit kebingungan kenapa ashura mengajaknya untuk pergi menjelajah sebuah dungeon langsung bertanya kepada ashura "Hei ashura kenapa kau mengajakku kemari?" kata yuki.

"Haa... bukankah sudah pernah ku katakan ya! tujuan kita ke sini adalah untuk menaikan level milikmu" kata ashura sambil tersenyum. Yuki lalu berkata " Bukankah ini terlalu nekat ya? bukan hanya level dari monster yang berada di dalam dungeon ini yang belum di ketahui tetapi kita hanya berdua terlebih lagi levelku saat ini hanyalah level 0".

"Hmm" Ashura hanya tersenyum saat mendengar perkataan dari yuki dan menyuruhnya untuk menunggu sebentar, yuki yang tak mengerti dengan apa yang ingin di lakukan oleh ashura hanya menuruti perkataannya dan langsung duduk. Tetapi satu hal yang pasti di mengerti oleh yuki, bahwa ashura pasti memikirkan sesuatu yang sangat luar biasa.

Setelah menunggu hampir selama setengah jam akhirnya kelompok naga merah mulai terlihat di sisi lain para pemain yang mulai mau merekrut yuki untuk menjadi anggota party bahkan serikat mereka terus bertambah seiring berjalanya waktu. Saat ashura melihat kedatangan dari lion heart dia hanya tersenyum dan menunggu mereka untuk menghampirinya, di saat lion heart semakin mendekat secara perlahan pemain yang melihat kedatangan darinya langsung mundur dan memberi jalan ke pada sang dewi.

"Maaf membuatmu menunggu ashura" kata lion heart dengan lembutnya. Saat mendengar perkataan dari lion heart ashura secara perlahan membuka matanya dan mengatakan "Haa.... untuk apa kau meminta maaf?".

Di saat bersamaan blue moon yang melihat ashura langsung menatapnya dengan tatapan jijik dan berkata "Cih.... untuk apa kita bertemu sampah ini". Ashura hanya bisa tersenyum mendengar perkataan dari blue moon dan di saat bersamaan yuki yang mendengar perkataan dari blue moon langsung menjadi sangat marah, "Bisakah kau jaga sedikit mulutmu itu? aku ta.. " kata yuki.

Tepat sebelum yuki selesai berbicara dia langsung di hentikan oleh ashura, "Haa..... baiklah karena semua anggota sudah berkumpul bagaimana kalau kita langsung saja menjelajah dungeon langit senja " kata ashura yang mengetahui bahwa dungeon langit senja telah di buka.

Di sisi lain blue moon yang melihat set perlengkapan yang di gunakan oleh ashura yang terlihat seperti sampah langsung berkata bahwa ashura tak pantas untuk bergabung denganya, "Bisakah kau hentikan cara bicaramu yang kasar itu" kata yuki. Lion Heart yang melihat blue moon dan yuki berdebat tak bisa berkata kata dan hanya terdiam, di saat itulah ashura mulai berdiri dan menyuruh yuki untuk tak meladeni blue moon.

"Jadi apakah kami di terima?" kata ashura sambil tersenyum dan melihat ke arah lion heart. Lion Heart mengijinkan ashura dan yuki untuk bergabung dengan partynya dan bertanya siapa wanita yang ada di samping ashura, "Dia adalah temanku, namanya yuki mirai dia saat ini hanya memiliki level 0" kata ashura sambil tersenyum.

Lion Heart sedikit terkejut saat mengetahui bahwa yuki hanya memiliki level 0, di sisi lain lion heart menjadi terpesona dengan penampilan yuki. Blue Moon dan semua anggota partynya pun menjadi sangat terkejut, "Level 0! apa kau sudah gila? kenapa kau mengajak pemain pemula untuk masuk ke dungeon 20 orang yang bahkan belum di ketahui monster seperti apa yang ada di dalam! sudah cukup, jika pemula ini bergabung dengan party ini aku akan keluar" kata lion heart.

"Haa merepotkan! jika dia tak di terima maka aku juga akan pergi! sampai jumpa lagi nona lion" kata ashura sambil tersenyum.

Sementara itu Lion heart hanya bisa menatap dan melihat kepergian ye xiu tanpa bisa berkata kata sepatah katapun bahkan dirinya saat ini tak bisa untuk membuat keputusan ataupun pilihan karena jika ia memilih salah satu dari mereka maka salah satu dari mereka pasti akan ada yang terluka.

"Haa.. merepotkan! aku sudah mengerti maksudmu, terimakasih karena sudah mau menerimaku nona" ucap ashura sambil tersenyum. Di sisi lain yuki hanya bisa melihat ashura dan tak mengerti kenapa ashura masih bisa tersenyum padahal dia terus terusan di hina padahal kemampuan ashura jauh lebih baik di bandingkan pemain manapun.

"Hei yuki ikut denganku sebentar kita akan bergabung dengan party milik saudaraku" kata ashura sambil menghubungi draco. Yuki hanya mengikuti ashura dan menanyakan apa yang akan di lakukan oleh ashura dan apa rencananya sekarang, ashura yang mendengar pertanyaan yuki hanya tersenyum dan terus berjalan menjauhi lion heart sambil menghubungi draco.

"Hei saat ini kau sedang berada di mana! ohh begitu ya, baguslah kalau begitu segera temui aku ketika sudah sampai di sini, aku akan menunggu di depan gerbang masuk dungeon" kata ashura dan langsung mematikan panggillan nya kepada draco.

Setelah menunggu cukup lama akhirnya draco tiba di bukit teus dan langsung menghampiri ashura yang berada di dekat pintu masuk dungeon langit senja, kedatangan draco dan anggota partynya langsung membuat semua orang yanga ada di sana melihat ke arah mereka. Bagaimana tidak sebuah pedang dua tangan yang memiliki warna dan tampilan yang sangat menarik hati di kenakan oleh 6 orang pengamuk dari team draco dan juga beberapa set perlengkapan yang membuat tema draco menjadi sangat menarik perhatian.

Dengan tampilan dan aura yang sangat menarik, semua orang pasti tau jika itu bukanlah peralatan tingkat rendah melainkan tingkat tinggi. "Yo.. kakak apa kabar? dan juga maaf karena telah membuatmu menunggu lama!" kata draco sambil menghampiri ashura.

Ashura yang mendengar perkataan dari draco langsung membuka matanya dan dengan cepat langsung berada di belakang draco, "Haa.. kau membuatku menunggu lama bodoh" kata ashura yang saat ini berada tepat di belakang draco dengan posisi berlawan.

"B-bagaimana kau bisa berada di belakangku? padahal baru saja kau berada tepat di depanku" kata draco sambil menucurkan keringat dingin dan kebingungan dengan apa yang sedang terjadi. Bukan hanya draco saja yang kebingungan tetapi semua orang yang ada di sana dan yang melihat ashura dalam hitungan detik langsung berpindah tempat tanpa meninggalkan jejak sedikitpun menjadi sangat kebingungan dan bertanya tanya apa yang sedang terjadi dan kenapa ashura bisa secara tiba tiba berada tepat di belakang draco.

"Hei draco cepat undang kami berdua ke dalam party mu" kata ashura. Di sisi lain draco yang awalanya melamun karena memikirkan bagaimana cara ashura dalam sekejap bisa berada tepat di belakangnya langsung tersadar ketika mendengar perkataan dari ashura dan berkat "Berdua? bukankah hanya kau saja yang akan bergabung kak? dan juga siapa orang yang kau maksud?" .

"Apa aku belum memberitahumu ya kalau aku mengajak seseorang bersamaku untuk menahlukan dungeon langit senja!" kata ashura. Draco yang mendengar perkataan ashura secara tegas langsung mengatakan bahwa ashura belum memberitahunya jika ia bersama dengan orang lain dan menanyakan siapa orang yang ikut bersamanya. "Bodoh dia ada di samping mu!" kata ashura sambil menunjuk ke arah yuki.

"Apa maksudmu di sampingku? bukankah tidak ada siapa siapa di sam.... ehhh siapa kau? dan sejak kapan kau ada di sini?" kata draco yang sangat terkejut melihat yuki yang ada di sampingnya padahal sebelumnya dia tak menyadari keberadaan yuki dan hanya fokus pada ashura. Semua anggota partynya draco seketika langsung tertawa saat melihat tingkah konyol dan bodoh dari mereka dan lalu salah seorang dari anggota mereka bekata "Hahaha.... hei ketua! nona cantik dari sampai kita ke sini dan bertemu dengan tuan ashura telah berada di sana! dan juga maaf atas kelancanganku tuan ashura, jika saya boleh tau siapakah nama dari nona yang cantik ini" ucap salah seorang anggotanya dari party draco yang bernama satsuri.

Hmm... namanya yuki dan juga bisa kau hentikan sikap mu itu? itu sedikit membuatku kesal!" kata ashura. Di sisi lain semua orang yang ada di sana sangat terkejut saat melihat ashura dengan santainya berbicara dengan salah satu ketua dari serikat kelas atas serikat bulan darah dan juga saat draco yang merupakan ketua dari serikat Blood moon memanggil ashura dengan sebutan kakak.

"S-siapa sebenarnya orang ini!" kata salah satu pemain yang berada di sana.

"Bukankah sudah sering ku katakan padamu untuk berhenti bersikap seperti itu dasar bodoh" ucap salah seorang wanita yang memiliki kelas asasins bernama yui dan langsung memukul kepala satsuri dan langsung menyeretnya menjauhi yuki sambil meminta maaf kepada ashura dan yuki.

"Halo nama ku yuki mirai aku seorang healers salam kenal dan juga mohon bantuannya" kata yuki dan setelah itu dia langsung pergi mendekati ashura. Setelah yuki selesai memeperkenalkan diri dia langsung menyuruh ashura untuk memperkenalkan dirinya kepada semua anggota partynya draco, ashura hanya tersenyum dan tak mengatakan apapun tetapi hanya menatap draco saja.

"Haaa.. baiklah.. baiklah aku mengerti jadi berhentilah menatapku seperti itu" kata draco dan langsung memperkenalkan dirinya dan semua anggota dari partynya "ini adalah grup penyembuh kami mereka berlima bernama FELIX, FELLI, YUNO, FISHMAN, dan ROSE, mereka adalah grup penyerang dan bertahan KURO, KU, NUI, BLACKJACK, COLA dan SAID, dan yang terakhir grup penyihir, ranger dan asasins MAX, LILIA, SATSURI, YUI , SAYA , GOLD dan ROGER. mereka semua adalah anggota terbaik di bawah asuhanku dan mereka semua berlevel di antara level 6-8" kata draco dengan bangganya dan sedikit memyombongkan diri ke pada ashura.

Ashura hanya tersenyum saat mendengar perkataan dari draco dan langsung berkata bahwa draco memiliki anggota yang hebat, setelah mendengar pujian daria ashura draco menjadi semakin bangga dan senang. "Hei draco apa kau akan tetap menerima kami berdua menjadi anggota party mu untuk menjelajah dungeon langit senja setelah mengetahui level kami" kata ashura yang secara tiba tiba menjadi sangat serius.

Suasana yang sebelumnya terlihat cerah langsung berubah seketika ketika ashura berbicara dengan serius, draco sedikit terkejut karena ashura biasanya sangat jarang bersikap serius kecuali di saat saat genting. "A-apa maksudmu kakak? serendah apapun levelmu dan selemah apapun kau aku pasti akan menerima dirimu di party ku bahkan jika kau saat ini hanyalah level 0 aku akan dengan senang hati menerima dirimu menjadi anggota serikatku bahkan jika kau mau aku bisa membiarkan posisiku kepadamu di dalam serikat bulan darah" kata draco dengan sangat serius.

Ashura langsung tersenyum ketika mendengar perkataan dari draco, berbeda dengan ashura semua orang yang ada di sana bahkan anggota dari serikat bulan darah langsung terkejut dan tak bisa berkata kata mendengar perkataan draco. Semua bawahan draco memang mengerti dan mengetahui jika ashura adalah orang yang sangat di hormati oleh draco, tetapi mereka tak menyangka bahkan draco sendiri sanggup untuk menyerahlan posisinya sebagai salah satu pemimpin yang mengatur anggota dari serikat bulan darah yang berada di kota mawar hitam.

"Jadi level berapa kau sekarang kak?" kata draco. ashura hanya tersenyum dan meyuruh agar draco untuk mengirimkan undangan untuk menjadi salah satu anggota dari partynya jika draco ingin mengetahui level berapa dia saat ini, setelah mendengar perkataan dari ashura, draco langsung mengirimkan undangan regu kepada ashura dan langsung terkejut ketika melihat level ashura dan level yuki.

"Hee.... b-bagaimana mungkin kau hanya berada di level dua? dan kenapa nona ini juga bisa berada di level 0? apa nona ini adalah seorang pemula?" kata draco dengan suara lantang dan sangat terkejut melihat level ashura dan yuki. Alasan kenapa level ashura bisa menjadi level 2 padahal dia sebenarnya memiliki level 16 dan berada di puncak dari para pemain adalah karena ashura menyembunyikan level aslinya menggunakan item yang ia dapatkan saat menahlukan dungeon mimpi buruk yaitu topeng rubah.

Ashura telah mengenakan topeng rubah miliknya setelah ia meninggalkan kelompoknya lion heart, "Jadi bagaimana, apa kau akan tetap membiarkanku untuk ikut masuk ke dalam dungeon?" kata ashura sambil tersenyum ketika melihat wajah draco yang menjadi sedikit pucat karena terkejut.

Draco tetap menerima ashura walaupun ashura hanya memiliki level 2 dan yuki hanya memiliki level 0, tetapi berbeda dengan anggota party draco. Sebagian dari anggota party draco menerima keputusan dari draco dan sebagian lagi menolak ashura dan yuki untuk bergabung dengan mereka, mereka yang menolak ashura dan yuki mengatakan bahwa mereka berdua hanya ingin memanfaatkan kebaikn dari pemimpin mereka dan hanya menginginkan sebuah perlengkapan bagus.

Di sisi lain pemain lain yang mendengar perkataan draco yang mengatakan bahwa yuki dan ashura hanyalah berlevel 2 dan 0 langsung tertawa dan mengatakan jika ashura dan yuki hanya bermimpi terlalu tinggi dan hanya ingin memanfaatkan kebaikan dari draco.

"Ini adalah keputusanku! siapapun yang menolak keputusan dariku, aku tak akan melarang kalian untuk memenggalkan partyku ataupun serikat bulan darah" kata draco dengan sangat serius. Setelah semua anggota dari serikat bulan darah yang ada di sana mendengar perkataan dari ketua mereka, mereka semua dalam sekejap langsung terdiam dan tak ada yang berani menentang perkataan dari draco ataupun mengejek ashura atupun menolak ashura dan yuki untuk. bergabung dengan party mereka.

"Ohh ya! bagaimana kabar ibu dan ayah ya" kata ashura sambil tersenyum dan mengajak draco untuk menjelajah dungeon karena dungeon langit senja sudah hampir lebih dari satu setelah di buka.

"Berkatmu mereka baik baik saja dan syukurlah ibu bisa sembuh karena mu kak" kata draco dengan perasaan gembira. Ashura ikut bahagia dengan kesembuhan dari ibu draco dan langsung tersenyum ketika mendengar perkataan draco.

Terpopuler

Comments

Calvien Arby

Calvien Arby

wowwww

2020-06-04

1

Kurogane Byakuya

Kurogane Byakuya

ye Xiu? Hikari?

2020-06-01

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!