Tanpa mengetuk pintu Queen langsung membuka pintu ruang kepala sekolah dan yang di dapat nya adalah sang kepala sekolah tidur dengan nyenyak nya.
Queen memperhatikan ruangan tersebut dan mengernyitkan keningnya.
“Ta menurut lo emang bener ya ruang kepala sekolah harus segini mewah nya dan apa – apa an ini, ruangan kok banyak minuman alkohol nya dan berantakan” tanya Queen.
“Seharus nya sih tidak, eh Queen kebetulan tuh sih tua bangka kepsek tidur gimana kalo kita pasang alat pelacak penyadap gambar dan suara kita disini?” ide Renata.
“Bagus juga ide lo, tuh lo tempelin ditembok atas lemari. Disono paling bisa nangkep gambar total”.
Setelah mendapatkan perintah Renata langsung melakukannya.
Selesai memasangkan alat tersebut Renata membangunkan kepsek tersebut dan menanyakan kelas mereka berdua.
“Di kelas mana?” tanya Queen dengan datar.
“XI IPA 2, pergi kalian bikin bakteri aja di ruangan saya hussshhh.... hussshhh....”kata kepsek dengan jijik.
Mereka segera keluar ruangan kepsek sambil memutarkan bola mata nya dan menuju ke kelas nya.
Mereka berjalan di lorong sekolah yang sekarang sudah sepi, dikarenakan memang baru lima menit yang lalu sudah masuk semua.
Dikelas langsung saja Queen dan Renata langsung mengetuk pintu dan masuk ke dalam kelas.
Guru nya pun meminta mereka untuk langsung memperkenalkan diri di depan kelas.
“Hai Semua nama gue Renata Stephany W”, “Gue Biannca Queenna A”.
“Oke Cuma itu saja girls?” tanya sang guru, sedangkan Renata dan Queen hanya mengangguk sebagai jawaban nya.
“Nama Saya Desi Ratnasari, panggil saja saya bu Desi. Saya disini guru matematika dan wali kelas kalian. Sekarang kalian bisa duduk di bangku kosong yang dibelakang Reza. Reza angkat tanganmu".
Anak yang di panggil hanya angkat tangan saja tanpa mengambil pusing sama murid baru.
Setelah itu pelajaran di mulai dengan tertib dan tenang di belakang Queen mendengarkan guru menerangkan di depan kelas dengan malas.
Bagaimana tidak malas, dia sudah pernah mempelajari semua pelajaran itu dahulu.
Bahkan Queen dan Renata bisa mengerjakan soal – soal tersebut dengan menutup mata.
Bukan nya bermaksud sombong, akan tetapi pasti kalian lupa bahwa Queen sudah S3 dan Renata sudah S2 juga asisten Queen.
Jadi, hanya pelajaran anak sma mereka bisa mengerjakan, apalagi dengan kelebihan Queen yang Indigo.
Menurut nya hidup nya kali ini sangat melelahkan karena banyak hal yang dipikirkan nya dan menjadi beban nya.
Beban yang akan di pikul di pundak nya dan menjadi tanggung jawab nya.
Gadis 16 tahun dimana harus bersenang – senang dengan teman nya, sedangkan Queen dan Renata malah menyibukkan diri dengan kegiatan – kegiatan kantor dengan memeriksa berkas kantor dan menyiksa korban nya yang ada di gangster mafia mereka.
Menyiksa yang telah menganggu ketenangan nya dan orang – orang terdekat nya.
Bahkan Queen tak pernah mengeluhkan tentang kehidupan nya yang sangat sulit.
Renata juga tak pernah membantah Queen dan tidak terbebani dengan selalu berada di samping Queen.
Karena Renata menganggap Queen adalah malaikat nya.
Malaikat yang selalu menyelamatkan nya dulu dan melindungi nya sampai sekarang.
Bukan hanya diri nya tapi keluarga nya juga. Sampai – sampai keluarga Renata juga punya sebuah perusahaan yang dibantu oleh Queen.
Perusahaan Renata juga sudah masuk ke jajaran perusahaan terkaya nomer sepuluh.
Tbc
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 216 Episodes
Comments
𝒔𝒖𝒄𝒊 𝒂𝒎𝒆𝒍𝒊𝒂
semaaagaaaattttt thorrrrttt
2022-02-21
0
anitha
THOR GUA BARU BACA, CERITANYA KEREN BANGET,GUA SUKA HALUNYA WAAWWWWWW....???????
2021-02-23
1
Yesi K.
Semangaaaaaaatttttttttttttttttttt Thooooorrrrrr, Uhuuuuuuyyyy
2020-02-20
5