Dengan dua perusahaan besar yang didirikan nya serta dipimpin nya membuat nya menjadi orang yang dingin dan super sibuk.
Queen bahkan terkadang sangat tak tersentuh, meskipun itu keluarga dan sahabat nya sendiri
“¿Qué hay de nuestra sede en Indonesia? ¿Hay algún obstáculo?
(Renata bagaimana dengan markas kita yang ada di indonesia? apakah ada kendala?)”tanya Queen kepada Renata dalam bahasa spanyol supaya tidak ada yang mengerti pembicaraan mereka.
“Tómelo con calma, señorita, todo es seguro, solo unos pocos problemas menores, y se ha resuelto.
(Tenang saja nona, semua aman hanya beberapa masalah kecil, dan itu sudah diselesaikan.)”
“Que oficina (Kantor Bagaimana)”
“Seguro (aman)”.
Abang – abang nya beserta teman - teman abang nya hanya menganga karena keahlian Queen dan Renata dalam menguasai bahasa asing yang sangat fasih.
Karena mereka tidak tahu bahwa Queen menguasai beberapa bahasa nya.
Lalu Queen mengatakan kepada Renata bahwa saat ini dirinya ingin mengecek kondisi markas bagian Indonesia.
"Ahora mismo quiero ir a la sede. ¿Quieres volver a la oficina o venir conmigo a la sede?.
(Saat ini aku mau pergi ke markas. kamu mau balik kantor atau ikut aku ke markas?)" tanya Queen dengan nada yang dingin.
Bahkan nada Queen tersebut yang dikeluarkan tanpa sengaja membuat semua teman - teman abang nya atau most wanted menjadi kaget dan takut.
Karena selain nada dingin yang di keluarkan Queen tanpa sadar mengeluarkan aura hitam pekat nya.
"Por supuesto que iré con usted, señorita Queen. Quiero jugar y entrenar para calentar este músculo aspirado durante mucho tiempo.
(Tentu saja aku akan ikut dengan dirimu nona Queen. Aku ingin bermain - main serta melatih pemanasan otot yang sudah lama vakum ini)" jawab Renata yang tanpa sadar juga sudah mengeluarkan senyuman mengerikan nya.
Tapi, senyuman Renata yang tidak se - mengerikan milik Queen. Bahkan sahabat - sahabat nya sudah membatin bahwa mereka tidak ingin mencari masalah dengan Queen.
Ya memang sekilas senyuman Queen sangat manis, tapi setelah di lihat secara mendetail senyuman nya menakutkan.
Bahkan teman - teman abang nya sudah memiliki sebutan yang sangat pas dan tepat untuk Queen dan Renata.
' DUA BIDADARI BERWAJAH MALAIKAT BERSIFAT IBLIS'
Bahkan tanpa se pengetahuan teman - teman abang nya. Queen membaca hati dan fikiran mereka, lalu melihat ke arah mereka dan mengatakan sesuatu yang membuat mereka terkejut.
"Kalau mau ngatain, nggak usah di pikiran ato di simpen dalam hati.
Apalagi ngatain aku sama Rere bersifat Iblis.
Kalau aku Iblis, mau mata kalian pada aku congkel dan aku bikin campuran bakso?" ucapan Queen yang membuat semua yang ada di meja kantin abang nya langsung menoleh ke arah Queen.
Dengan tatapan horor dan ketakutan, Varo dan Vano yang sudah tahu kelebihan Adik mereka hanya mampu diam membisu dan mengeluarkan senyuman tipis mereka.
Jelas tidak mau ikut campur karena takut Queen marah dan tak mau berbicara dengan mereka berdua yang ujung - ujung nya selalu membuat kantong jajan mereka habis untuk membelanja kan makanan kesukaan Queen.
Queen langsung mendengus melihat wajah ketakutan dari wajah teman - teman abang nya.
'Cih lelaki model apaan sih, gertak dikit aja ciut nyali - nya' batin Renata yang di dengar Queen.
Queen yang menikmati makanan yang dibelikan abang nya, hanya mampu memberikan jempol ke Renata sebagai tanda setuju atas pemaparan yang di berikan nya.
Tbc
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 216 Episodes
Comments
ANDRE
LoVe you deh Miho TOP BGT
2020-04-16
5