Bab 11. Salah bicara

Cekleeek.

Pintu gudang terbuka membuat kepala Rosana terdongak, saat ini yang dia harap kan bukan lah suami nya itu yanh datang. melainkan Pak Wiliam karena hanya mertua pria nya saja yang sedikit baik, setidak nya itu lah yang Rosana pikirkan melihat dari gaya bicara nya Pak Wiliam dan juga dia begitu sabar pada Andri.

Cuma selama datang kesini ini, Rosana belum pernah melihat wajah nya pria itu. yang ada cuma para musuh saja, sekarang dia di siksa di sini juga gara gara musuh nya yang selalu ingin membuat hidup dia penuh dengan beban dan derita berkepanjangan selama tinggal di sini menjadi istri Andri.

"Kau cukup tangguh memang." Vegas masuk kedalam gudang.

"Siapa kamu?" Rosana menatap pria ini dengan waspada.

"Meski kau menjadi istri dari pria di rumah ini, bukan berarti kau harus tau semua orang di sini." sinis Vegas sambil memainkan kunci kecil.

"Siapa pun kamu, boleh kah aku minta tolong? keluarkan aku dari rumah ini, ku mohon padamu." Rosana berkata lemas karena tubuh ini terasa sangat sakit.

"Kenapa kau ingin keluar dari rumah ini?" Vegas malah duduk santai sambil menghisap rokok nya.

"Tentu nya kamu melihat aku di siksa begini, sedangkan aku masuk keluarga ini karena di perkosa." Rosana menangis juga lama lama.

"Mengeluarkan mu adalah hal yang mudah, tapi apa balasan nya bila aku mengeluarkan mu?" Vegas tentu nya tak akan menolong dengan cuma cuma.

"Aku tidak punya yang banyak! tapi aku akan bicara dengan Pak Wiliam." Rosana ingat dengan mertua nya dan dia ingin menagih janji pada pria itu.

Seketika wajah vegas langsung berubah mendengar nama orang tua nya, Rosana sendiri tidak menyadari perubahan wajah dari pria ini sehingga dia terus saja yakin bahwa akan di tolong sampai keluar. malah Rosana berpikir Vegas akan mau menolong nya bila dia membawa nama Pak Wiliam, namun Rosana salah besar di sini.

"Pak Wiliam pasti orang baik, ku mohon bantu aku bertemu dengan beliau!" pinta Rosana yang sudah tidak kuat dengan perih di punggung.

"Maka minta lah bantuan pada nya!" Vegas berdiri tegak menatap Rosana tajam.

"Aku tidak tau di ada di mana, ku mohon tolong aku agar bisa bertemu dengan dia! kamu anak nya juga kan, kalian mirip sekali." Rosana memang tidak bohong, Vegas plek ketiplek dengan Pak Wiliam wajah nya.

Tangan Vegas terkepal erat karena emosi nya sudah hampir tidak bisa di bendung lagi, bagai mana mungkin wanita yang mau di tolong nya ini malah mengatakan dia sangat mirip dengan pria yang amat di benci nya. sementara Rosana tidak tau betapa buruk hubungan Vegas dan Pak Wiliam, maka dia bisa berkata demikian.

Greeeep.

"EGHHH!" Rosana kaget karena tiba tiba saja Vegas mencengkeram leher nya.

"Bila kau bicara lagi aku dengan pria sialan itu, maka siap siap saja mulut mu robek sampai telinga!" ancam Vegas sangat marah.

Setelah itu Vegas segera keluar dari dalam gudang karena mood nya sudah tidak bagus, apa pun yang menyangkut tentang Pak Wiliam maka dia jadi tidak suka dan langsung marah marah pada siapa pun. apa lagi tadi Rosana malah menyamakan wajah nya, sudah pasti akan mengamuk.

"Siapkan mobil, aku akan keluar!" perintah Vegas pada Lim.

"Baik, Tuan!" Lim segera pergi menyiapkan mobil untuk Tuan nya.

Gluuuk, Gluuuk.

"Wanita BANGSAAAAT!"

Praaang.

Gelas wine yang isi nya baru saja ia teguk langsung pecah menghantam tembok kamar, benar benar emosi sekali rasa nya Vegas bila sudah begini. mau mengamuk tidak bisa di rumah ini, maka lebih baik kemarkas nya saja menemui para sandera agar hati lebih plong.

"Mobil sudah siap, Tuan." Lim kembali kekamar dengan tergopoh gopoh.

"Kurang ajar sekali wanita itu!" geram Vegas.

"Saya sudah bilang dari awal bahwa tidak usah berhubungan dengan mereka, itu hanya akan membuat beban saja." sahut Lim.

"Dia bis aku jadikan alat, Lim." Vegas masih saja ingin mengambil Rosana.

"Terserah anda saja, Tuan." Lim tidak ingin debat dengan Vegas.

Vegas sendiri menyambar jas nya dan segera keluar dari kamar, bila tidak di lampiaskan maka yang ada di akan sakit kepala saja. sayang nya dia malah ketemu dengan orang yang paling ia benci, mana tadi baru di katai mirip.

"Mau kemana kamu, Vegas?" Pak Wiliam menegur putra pertama nya.

"Sejak kapan kau harus tau kemana aku pergi!" sinis Vegas.

"Sampai kapan kau akan terus begini, Vegas?" Pak Wiliam menatap Vegas tajam.

"Begini?"

"Jangan kira Papa tidak tau bahwa kau lah orang yang sudah membuat Tuan Demian mundur dari proyek ini." Pak Wiliam mulai emosi.

"Maka tanya kan lah kinerja putra kesayangan mu itu!" Vegas menyeringai sambil menepuk pipi Papa nya kuat.

Tanpa salam atau pun permisi, Vegas langsung pergi bersama dengan Lim juga. cara balas dendam nya memang tidak secara langsung, Vegas melakukan dengan perlahan saja agar bisa merasakan aura ketakutan dari mereka yang sudah membuat hidup nya sehancur ini karena tidak punya Mama lagi. pembunuh Mama nya juga harus ia ketahui secara pasti, hanya ada dua orang yang ia curigai.

Mobil Vegas segera meninggal kan rumah Wiliam, gerbang di buka oleh para penjaga yang memang sangat ketat. sebab Wiliam adalah pria yang amat kaya, segala sesuatu nya harus di jaga agar para musuh jangan sampai masuk dan membuat onar.

"Barang kiriman dari thailand sudah masuk, sekarang masih ada di dermaga, Tuan." Lim memberitahu atasan nya.

"Mari kita temui bangsat itu dulu." Vegas menjawab dingin.

"Saya sudah membuat janji temu barusan, dia langsung setuju." ujar Lim.

"Bila tidak setuju maka dia sudah tidak sayang nyawa nya lagi." seringai Vegas mengingat lawan nya.

"Kita bertemu dulu dengan James, setelah itu apa kita perlu melihat barang nya?" tanya Lim agar bisa mengatur jadwal.

"Lihat dulu nanti." jawab Vegas menyandarkan kepala nya di jok.

Lim diam karena sudah hapal dengan sikap Vegas yang begitu, maka dia tak mau di ganggu, Lim juga tidak tau apa yang sebenar nya sudah terjadi. sebab tau tau saja mood nya sudah berantakan, kalau sudah begini maka Lim harus kerja keras untuk membenahi nya.

"Apa aku mirip dengan Wiliam, Lim?" Vegas bertanya pelan, namun bagai kan bom di telinga Lim.

"Iya, sedikit." jawab Lim tak kau bohong, yang ada malah kena amuk.

Duaaak.

Vegas menendang jok sehingga Lim yang sedang mengemudi jadi terantuk kemudi, namum dia diam saja karena itu lebih baik seribu kali lipat, dari pada dia bilang tidak mirip maka akan langsung di hajar.

Terpopuler

Comments

ρυтяσ✨

ρυтяσ✨

ya elah... q salah donk minta mu menolong Rosana🥺🥺🥺lagian u aneh maaaz, masa di bilang mirip pak'Wilian malah marah dan ngamuk, kasihan donk itu Roasana kau mau cekek...

sabar ya Ros belum saat'y u keluar dari rumah itu, u harus kuat dan pinter" baca situasi di sana...

2025-01-22

1

Al Fatih

Al Fatih

sabar ya Rosana,, pertolongan utkmu masih d tunda....,, blm skrg....,, kamu harus kuat dan pinter2 liat situasi. Jujur,, aq masih ragu,, apakah pak William itu bener2 baik,, sehingga qta bisa berharap pak William bisa menolong mu?
Entah lah,, nunggu kelanjutan nya sj

2025-01-22

2

Tri Lestari

Tri Lestari

di bilang mirip salah tidak mirip salah , sabar" ya lim

2025-01-22

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 01. Awal mula
2 Bab 02. Tanggung jawab
3 Bab 03. Istri pertama Andri
4 Bab 04. Keputusan Rosana
5 Bab 05. Derita Rosana
6 Bab 06. Ponsel yang hilang
7 Bab 07. Dendam Vegas
8 Bab 08. Kedatangan Parmin
9 Bab 09. Vegas
10 Bab 10. Diki play victim
11 Bab 11. Salah bicara
12 Bab 12. Berusaha keras
13 Bab 13. Rumah kemalingan
14 Bab 14. Salah kira
15 Bab 15. Rosana gagal
16 Bab 16. Keluar bersama Vegas
17 Bab 17. Hajaran Vegas
18 Bab 18. Di hubungi Rosana
19 Bab 19. Tuduhan kejam
20 Bab 20. Latihan keras
21 Bab 21. Nasib Aurel
22 Bab 22. Balasan Vegas
23 Bab 23. dapat teman
24 Bab 25. Waktu berlalu
25 Bab 25. Keganasan Vegas
26 Bab 26. Diki yang pertama
27 Bab 27. Dugaan hamil
28 Bab 28. Berdebar
29 Bab 29. Bunuh diri
30 Bab 30. Rekaman dari Vegas
31 Bab 31. Hubungan Angel
32 Bab 32. Soal cinta
33 Bab 33. Misi
34 Bab 34. Hamil anak siapa
35 Bab 35. balasan Rosana
36 Bab 36. hadiah dari Rosana
37 Bab 37. Mulai panas
38 Bab 38. Main solo
39 Bab 39. Dimas menyusul
40 Bab 40. Di belikan Vegas
41 Bab 41. Tindakan Vegas
42 Bab 42. di tinju Rosana
43 Bab 43. Membunuh parmin
44 Bab 44. Zoya lelah
45 Bab 45. Kedatangan Mirabel
46 Bab 46. Acara wiliam
47 Bab 47. Bertemu Rosana.
48 Bab 48. kejutan Vegas
49 Bab 49. Menculik Lina
50 Bab 50. Salah genre
51 Bab 51. Zoya menyerah
52 Bab 52. ungkapan cinta
53 Bab 53. Di tolak
54 Bab 54. Mengamuk
55 Bab 55. Hajaran Vegas
56 Bab 56. Vegas mengesalkan
57 Bab 57. Lim dan Zoya
58 Bab 58. Rumit
59 Bab 59. Penjelasan Rosana
60 Bab 60. Ada rampok
61 Bab 61. Lim mengamuk
62 Bab 62. Rosana datang
63 Bab 63. Mengurus Vegas
64 Bab 64. mau pipis
65 Bab 65. jadi obat nyamuk
66 Bab 66. Wiliam mau kabur
67 Bab 67. Di gigit lipan
68 Bab 68. Kenzo marah
69 Bab 69. Membuka hati
70 Bab 70. Wiliam hilang
71 Bab 71. di beri obat
72 Bab 72. Vegas datang
73 Bab 73. Sudah tau pelaku
74 Bab 74. Wiliam keras
75 Bab 75. Kenzo di hajar
76 Bab 76. Membunuh dua bajingan
77 Bab 77. Minta bubur ayam
78 Bab 78. Tiga tahun kemudian
79 Bab 79. Akhir nya setuju
80 Bab 80. Akhir
Episodes

Updated 80 Episodes

1
Bab 01. Awal mula
2
Bab 02. Tanggung jawab
3
Bab 03. Istri pertama Andri
4
Bab 04. Keputusan Rosana
5
Bab 05. Derita Rosana
6
Bab 06. Ponsel yang hilang
7
Bab 07. Dendam Vegas
8
Bab 08. Kedatangan Parmin
9
Bab 09. Vegas
10
Bab 10. Diki play victim
11
Bab 11. Salah bicara
12
Bab 12. Berusaha keras
13
Bab 13. Rumah kemalingan
14
Bab 14. Salah kira
15
Bab 15. Rosana gagal
16
Bab 16. Keluar bersama Vegas
17
Bab 17. Hajaran Vegas
18
Bab 18. Di hubungi Rosana
19
Bab 19. Tuduhan kejam
20
Bab 20. Latihan keras
21
Bab 21. Nasib Aurel
22
Bab 22. Balasan Vegas
23
Bab 23. dapat teman
24
Bab 25. Waktu berlalu
25
Bab 25. Keganasan Vegas
26
Bab 26. Diki yang pertama
27
Bab 27. Dugaan hamil
28
Bab 28. Berdebar
29
Bab 29. Bunuh diri
30
Bab 30. Rekaman dari Vegas
31
Bab 31. Hubungan Angel
32
Bab 32. Soal cinta
33
Bab 33. Misi
34
Bab 34. Hamil anak siapa
35
Bab 35. balasan Rosana
36
Bab 36. hadiah dari Rosana
37
Bab 37. Mulai panas
38
Bab 38. Main solo
39
Bab 39. Dimas menyusul
40
Bab 40. Di belikan Vegas
41
Bab 41. Tindakan Vegas
42
Bab 42. di tinju Rosana
43
Bab 43. Membunuh parmin
44
Bab 44. Zoya lelah
45
Bab 45. Kedatangan Mirabel
46
Bab 46. Acara wiliam
47
Bab 47. Bertemu Rosana.
48
Bab 48. kejutan Vegas
49
Bab 49. Menculik Lina
50
Bab 50. Salah genre
51
Bab 51. Zoya menyerah
52
Bab 52. ungkapan cinta
53
Bab 53. Di tolak
54
Bab 54. Mengamuk
55
Bab 55. Hajaran Vegas
56
Bab 56. Vegas mengesalkan
57
Bab 57. Lim dan Zoya
58
Bab 58. Rumit
59
Bab 59. Penjelasan Rosana
60
Bab 60. Ada rampok
61
Bab 61. Lim mengamuk
62
Bab 62. Rosana datang
63
Bab 63. Mengurus Vegas
64
Bab 64. mau pipis
65
Bab 65. jadi obat nyamuk
66
Bab 66. Wiliam mau kabur
67
Bab 67. Di gigit lipan
68
Bab 68. Kenzo marah
69
Bab 69. Membuka hati
70
Bab 70. Wiliam hilang
71
Bab 71. di beri obat
72
Bab 72. Vegas datang
73
Bab 73. Sudah tau pelaku
74
Bab 74. Wiliam keras
75
Bab 75. Kenzo di hajar
76
Bab 76. Membunuh dua bajingan
77
Bab 77. Minta bubur ayam
78
Bab 78. Tiga tahun kemudian
79
Bab 79. Akhir nya setuju
80
Bab 80. Akhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!