Time travel by gangster leader
Aku bernama Jennifer aku adalah seorang ketua gangster terkenal di dunia bernama black Diamond..
Tak tau bagaimana mana sekarang aku bisa ada di zaman di mana handphone belum ada bahkan pemerintahannya masih berupa kerajaan, bukan presiden.
Saat itu aku sedang memodifikasi jam tangan merek rolex yang baru aku beli, menjadi jam tangan canggih yang bisa menyimpan barang mengubahnya menjadi program.
Jam yang aku modifikasi juga bisa untuk mengetahui lokasi dimana aku berada..
Aku juga sudah menyimpan banyak barang dalam jam tangan ku termasuk piano kesayangan milikku..
Saat ini aku berada di dalam tubuh seorang putri menteri perang yang bernama julie Arthur.
Kisah dimulai.
"bagaimana aku bisa ada di sini ? siapa kalian" tanya ku
"nona apakah nona tidak ingat ? Karna di marahi oleh tuan Arthur, dan diperintahkan untuk pergi ke hutan akhirnya anda jatuh ke jurang di hutan itu "kata seorang wanita yang tidak ku kenal itu.
" aku yulie, aku adalah pelayan nona"kata wanita itu yang ternyata adalah pelayan ku
"memangnya kenapa aku bisa dimarahin sama pria tua itu " tanya ku kepada wanita yang ternyata adalah pelayan ku itu.
" karena ibu selir pertama mengatakan bahwa nona mendorong anak dari ibu selir pertama , tenggelam di dalam kolam teratai." katanya dengan raut wajah yang sedih.
" tuan tidak percaya, kalau nona bukanlah orang yang ingin menyakiti anak dariselir pertama " lanjutnya lagi .
"tuan bilang karena nona tidak berguna, nona mati pun dia tidak akan peduli tapi pelayan akan setia kepada nona selamanya " katanya lagi untuk menghibur ku.
" jadi wanita yang sekarang aku tempati tubuhnya adalah orang yang terbuang, padahal dia adalah anak kandung nyonya di keluarga ini " pikir ku
" ya sudahlah aku ingin mandi saja "kataku dan bangkit ingin mandi.
Author pov
Tiba tiba yulie berdiri dan mendekati julie, membuat julie atau yang sekarang adalah Jennifer, membuat nya kaget.
" apa yang ingin kau lakukan "tanya julie
" nona kamu kan ingin mandi jadi aku akan melepaskan pakaian mu dan membantu mu mandi"kata yulie dengan tampang polosnya.
"tak perlu ! Kalau ingin membantu ku mandi, bantu aku siapin airnya aja ya" seru julie cepat.
"orang jaman dulu gini ya,kalau seorang bangsawan mandi pun baju minta pelayan yang bukain .....kaya anak kecil aja "pikir julie
" baik nona, pelayan siapkan air dulu "kata yulie dan pergi menyiapkan air mandi untuk julie.
" bagaimana caranya aku bisa berada di dalam tubuh gadis lemah ini"gumam julie atau Jennifer.
Jennifer pov
"nona air mandinya sudah saya siapkan, silakan mandi dan ini adalah wewagian anda ingin memilih yang mana"kata yulie sambil menunjukkan botol - botol yang katanya adalah wewagian kepada ku.
"apa yang didalam botol merah ini "tanya ku sambil menunjuk botol yang berwarna merah dan bergambar bunga mawar itu.
" itu adalah wewangian mawar dari daerah kerajaan barat dan sangat langka di sini, itu di berikan oleh ibu suri untuk nona" kata yulie memberitahu ku
"baik lah aku ingin mencoba yang itu "kata ku.
" baik nona" kata yulie. Lalu yulie menuangkan wewangian itu kedalam bak mandi yang ingin kugunakan.
Setelah selesai yulie menyuruh ku untuk mandi.
"sudah siap nona, nona bisa mandi sekarang " katanya.
" baiklah kamu tunggu lah di luar " kata ku
" baik nona " kata yulie dan pergi keluar dari kamar mandi.
Aku pun membuka baju ku dan masuk ke dalam bak mandi
" *di zaman ini ternyata mandinya masih memakai bak kayu, tidak seperti di rumah ku sebelumnya menggunakan bat'up" pikir ku.
"tapi wewangian ini wanginya enak sekali di dalam penciumanku sangat cocok, wangi mawar yang lembut dan menenangkan* " pikir ku sambil menikmati aroma wewangian yang di berikan ibu suri
" kalau di pikir pikir kasian juga pemilik tubuh ini, dia terlalu lemah, oh iya jam tangan ku " pikir ku lalu melihat di pergelangan tangan kanan ku, dan ternyata jam tangan yang aku modifikasi masih ada dan terbawa ke zaman ini juga. Jam ini juga merupakan jam yang tidak rusak bila terkena air karena aku memasang anti air di jam ini sebelumnya.
"fiuh untuk masih ada kesayangan ku ini "kata ku dan mencium jam tangan ku berkali-kali.
" tapi, bagaimana jam tangan ini bisa ikut juga dengan ku ke zaman ini" pikir ku.
" ah sudah lah lebih baik aku selesaikan mandi ku sekarang , wuah segar sekali berendam di air ini, tapi aku harus cepat membersihkan diri ku ini " gumam ku.
Lalu setelah selesai mandi aku keluar dari bak dan menggunakan handuk,. Dan pergi untuk memakai pakaian.
Aku memilih baju yang seperti gaun dan polos tidak bergambar dan berlengan panjang. Membuat tubuh ku susah untuk bergerak bebas.
" baju apa ini menyebalkan sekali " kataku dengan kesal.
" nona apakah kamu membutuhkan sesuatu sekarang "tiba tiba yulie datang dan mengatakan itu.
" ah bantu aku untuk menggunakan baju yang rumit ini "kataku malu karna terlalu banyak tali aku bingung cara untuk memasang nya.
" baik nona " jawab yulie dan membantu ku memasang baju yang ribet ini.
" selesai nona, sekarang aku akan membantu mu berdandan " kata yulie dan menyuruh ku untuk duduk di kursi depan cermin , untuk merias wajahku.
" ah ya bagaimana bentuk wajah ini" pikir ku dan cepat - cepat pergi ke depan cermin untuk melihat wajah pemilik tubuh ini julie
"wah, wajah ini cantik sekali, seperti bidadari. Kulitnya halus, walau pun aku di dunia ku tak kalah cantik dengan nya "pikir ku
Aku melihat yuli membawa alat-alat yang aneh menuju ke arah ku.
" apa itu, apa yang ingin kamu lakukan padaku "kata ku sambil memandang yulie waspada.
" nona ini hanya alat untuk merias dirimu, bukan racun untuk membunuh mu " kata yulie dengan gemas.
Walaupun aku wanita di dunia ku, kalau menyentuh alat make Up itu adalah hal yang tabu, tak akan pernah terjadi.
" tidak perlu, aku tidak menyukainya " kata ku dengan nada yang datar.
" tapi biasanya nona ingin selalu tampil cantik di depan putra mahkota damian devison" kata yulie dengan raut aneh.
"itu dulu sekarang itu tak akan terjadi lagi" kataku dengan senyum miring.
"orang seperti putra mahkota itu tidak pantas untuk di sukai oleh ku" kata ku dengan kata kata yang pedas
"nona kamu berubah sekarang, tapi pelayan menjadi senang, ini lebih baik dari pada saat nona terlihat lemah "kata yulie dengan semangat.
" pelayan akan selalu mengikuti nona dan akan selalu setia terhadap nona"lanjut nya.
" baiklah julie yang sekarang adalah orang yang akan menerapkan, darah di balas darah, gigi di balas gigi, dan nyawa di balas nyawa " kataku sambil tersenyum miring.
Author pov.
" nona sudah berubah sekarang pelayan sangat senang "pikir yulie.
" baiklah yulie jangan memangilku nona panggil nama aku saja, ok"kata julie sambil memasang senyum terbaiknya di depan yulie.
"nona ta.. Tapi pelayan merasa tidak pantas menyebut nama nona secara langsung "kata yulie langsung dengan gugup.
" tak apa kita kan teman "kata julie sambil memegang kedua tangan yulie.
" nona yulie beruntung menjadi pelayan mu "pikir yulie karna terharu sampai meneteskan air mata bahagia nya.
" tapi tuan tak akan membiarkan nya" kata yulie dan menundukkan kepala nya
"oh baiklah, kalau hanya berdua panggil nama ku saja ok" kata julie dengan semangat
"baiklah ju julie"kata yulie gugup dan bahagia.
Lalu tiba-tiba julie memeluk yulie.
"aku akan menjaga mu, tak akan membiarkan siapa pun menyakiti mu, karena aku mengangap mu kakak ku. Lagian pria tua itu pasti tak akan perduli pada ku" kata ku dengan acuh tak acuh.
"terima kasih julie " kata yulie dan membalas pelukan yulie.
" sudahlah " kata ku dan melepas pelukan.
" aku akan membalas apa yang telah mereka lakukan kepada julie"pikirku dan tersenyum miring.
"yulie aku ingin jalan jalan di pasar ibu kota "kata ku
" tapi nona kamu baru saja pulih "balas yulie dengan nada yang khawatir.
" tak apa, kalau kamu mau ikut bersiap lah " kata ku dan memakan jubah berwarna hitam agar tidak di kenal orang - orang di pasar ibu kota.
Lalu kami pergi ke pasar di ibu kota, banyak pedagang yang berjualan di pasar itu.
Tiba - tiba aku mendengar suara orang sedang berkelahi atau lebih tepat nya membuli.
"dasar tidak berguna, serah kan barang yang kamu miliki kalau tidak kita akan membunuh mu" kata pria yang terlihat seperti preman itu.
Author pov.
Saat pria itu ingin menghajar pria kecil yang tidak berdaya itu lagi julie datang dan diikuti yulie di belakang nya.
"hentikan, apa kalian tak punya malu menindas orang yang lebih lemah dari kalian " kata julie dengan nada tinggi membuat orang - orang melihat ke arah nya termasuk 8 orang yang sedang membuli itu.
" ha ha ha ha, seorang gadis kecil ingin menantang kita seperti nya dia tidak takut kalau dia akan mati di tangan kita "teriak orang yang terlihat seperti ketua orang - orang yang suka menindas orang lemah itu.
" lepaskan dia, Lagi pula dia bukan lawan kalian, kalau kalian mau kalian bisa mencoba untuk melawan ku" kata julie dengan santai.
"kamu ****** sialan, berani sekali menentang geng harimau hitam, kamu mencari mati "teriak salah satu anggota geng itu yang ternyata geng harimau putih yang terkenal akan keganasan nya.
" habis dia" teriak ketua gang itu.
Julie dengan gesit menghindar dari serangan dadakan yang dilakukan para anggota gang yang terkenal ke 3 di ibu kota ini, karna yang pertama geng yang bernama naga langit sementara yang kedua adalah harimau putih.
Tak sampai tiga detik julie dapat menghabisi anggota geng yang menyebalkan menurut nya.
Membuat orang - orang yang ada di sana tercengang sampai ada yang pingsan karna terlalu kaget.
"nona sekarang menjadi sangat kuat aku merasa ini hanya mimpi yang tak mungkin akan menjadi kenyataan, tapi nyatanya aku melihat dengan mata ku sendiri kehebatan nona julie" pikir yulie dan dia terlihat bahagia.
Julie pov
Bisikan bisikan dari orang orang pun terdengar.
*Gadis itu hebat sekali!
Kalau dilihat seperti nya umur nya masih muda, mungkin sekitar 14 atau 15 tahun.
Siapa dia bisa mengalahkan anggota geng harimau hitam.
Kuat sekali*!
Itulah bisikan bisikan yang aku dengar.
"terima kasih atas kebaikan nona penyelamat yang telah menolong hamba yang hina ini "tiba - tiba pria yang ku bantu itu bersujud di hadapan ku dan berterima kasih sambil menangis haru.
" berdirilah " kata ku sambil membantu nya berdiri.
" didunia ini tidak ada orang yang hina, kecuali orang - orang yang munafik tak berperasaan sombong, egois dan tak tau berterima kasih itulah orang - orang yang bisa di katakan hina " kata ku sambil mengelus kepalanya.
" kalau di lihat seperti nya anak ini masih berumur 12 tahun "pikir ku.
" terima kasih penyelamat kalau tidak ada penyelamat mungkin hari ini aku pasti mati " katanya
" baiklah, siapa nama mu, berapa umur mu, dan tinggal di mana Kamu " tanya ku
" penyelamat aku Alex, aku berumur 12 tahun, dan tak memiliki tempat tinggal "katanya sambil menunduk sedih.
" tebakan ku benar dia masih dua belas tahun beda 2 tahun dari ku, aku jadikan dia adikku saja, seperti di dunia ku sebelumnya namanya juga hampir sama, nama adikku di masa depan axel, jadi kangen "pikir ku dan menunduk karna aku sampai menetes kan air mata dan dengan cepat ku seka air mata ku.
" baiklah Alex ikut lah dengan ku dan jadilah adikku "kata ku dengan tenang.
" HAH" kaget nya
"tapi nona "kata yulie yang juga kaget.
" tapi penyelamat a aku.. " dan langsung ku potong kata - kata nya.
" tidak ada tapi - tapi panggil aku kakak oke adik kecil "kataku sambil mengelus kepalanya
" baik kakak"katanya dan menatap ku sambil menangis haru karna bahagia.
Author pov
Bisikan Orang - orang pun kembali terdengar oleh julie...
*Kok dia mau mengangkat orang tak berguna menjadi adik nya.
Dia hebat tapi*...
*Beruntung sekali anak itu...
Biasa nya anak itu di anggap sampah di sini
Iya
Mungkin dia bakalan beruntung karena di jadikan adik oleh orang yang kuat.
Iya, dia bahkan mengalahkan ketua dan anggota geng harimau hitam*
Itulah bisik-bisik yang terdengar di telinga julie dan yulie.
"baiklah, adikku sekarang kita belanja pakaian baru untuk mu "kata julie semangat dan menarik tangan Alex dan yulie.
" nona apakah kamu tau jalan ke toko baju"tiba tiba yulie mengingatkan julie membuat julie berhenti dan menoleh
"enggak he he he "kata julie sambil cengengesan gak jelas, membuat yulie tepuk jidat melihat nya
" kalau gitu silahkan tuan putri tunjukkan di Mana jalan nya"kataku dan membunkuk seperti memberi hormat dan mempersilahka yulie untuk menuntun jalan.
"julie jangan membungkuk di depan pelayan rendah ini "kata yulie dan cepat - cepat bersujud
" hei, kan sudah aku katakan aku menganggap kamu itu kakak ku" kata julie dan membantu yulie berdiri.
"jangan menolak Oke "kataku
" ba baiklah julie " kata yulie dan tersenyum kepada yulie.
" baik lah tunjukkan jalan nya "kata julie
" tapi kita tidak punya uang "kata yulie.
uang untuk julie itu bukan masalah yang sulit.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments
Diah Susanti
geng harimau putih apa hitam???
2023-07-27
0
IndraAsya
jejak 🐾
2023-06-01
0
IndraAsya
👣👣👣 jejak 💪💪💪😘😘😘
2023-03-20
1