My Possesive Prince

My Possesive Prince

My Possesive Prince

Mata pria itu dapat membuatmu lumpuh hanya dengan melihatnya saja. Saat ini Kinan benar-benar ketakutan sekaligus bingung dengan sikap Samudra yang mendatangi rumahnya tengah malam begini.

Samudra yang sedari tadi berdiri di dekat Jendela kaca menatap kekasihnya dengan senyum sendu membuat Kinan mengernyit.

"Kamu kira aku bodoh, ya?" Tanya Samudra dengan nada yang sarat akan ketenangan.

Kinan yang masih bingung tentu saja menggeleng keras. Samudra berjalan mendekati gadisnya dengan penuh intimidasi.

Dia mengeluarkan handphone keluaran baru miliknya. "Udah berapa kali aku bilang untuk gak deket dengan pria manapun lagi?"

"Dia cuman temen SD aku Dra," Jawab Kinan jujur sambil menunjuk foto dirinya yang terpampang di dalam ponsel keluaran terbaru berwarna gold milik Samudra.

Gigi Samudra menggelutuk keras, menahan samar kemarahan yang sejak tadi ia bawa dari rumahnya. Pria itu melempar handphone yang harganya fantastis  dengan tanpa belas kasihan.

"Apa kamu bilang, temen? Kamu kira aku gak tau dia bagi kontak kamu kemarin di depan halaman kampus." Marah Samudra hampir menghancurkan semuanya.

"Kamu kenapa jadi suka ngekang aku gini? Harusnya kamu tahu kalau aku gak suka kamu kekang."

Kinan benar-benar muak mengetahui Samudra  yang masih saja mengutitnya. Dia mencintai Samudra, sangat. Tetapi akhir-akhir ini sikap possesif nya membuat Kinan tidak tahan untuk melepas Samudra secepatnya.

Samudra mengambil semua barang yang ia lihat dan membantingnya kebawah lantai menciptakan bunyi keras yang tentunya membuat Kinan berjangkit kaget sekaligus menatap ponsel dengan layar kacanya yang sudah pecah dan tidak hidup lagi karena tampak seluruhnya hitam di sana.

"Cukup!" ucap Kinan ketakutan dengan aksi brutal Samudra.

Bukannya berhenti pria itu tetap saja melemparkan barang-barang Kinan. Mulai dari tas setchel nya hingga beberapa make up seperti foundation, concelear, dan beberapa liptint nya harus ikut menderita. Kinan mengiggit bibirnya kembali menatap nanar meja yang hampir kosong akibat ulah Samudra. Entah menguntungkan atau merugikan kedua orang tua Kinan sedang berada di luar kota saat ini.

Samudra mencengkram kuat lengan kekasihnya hingga kedua lengan Kinan tampak memerah. Memalingkan muka, Kinan menahan tangisnya agar tidak terlihat lemah.

Dia berusaha melepaskan pergelangan tangannya dari Samudra. "Aku mau kita berhenti aja Dra, ya?"

Apa dia tidak salah mendengar ucapan kekasihnya? Berhenti? Hanya dibutuhkan waktu dua menit untuk Samudra menyadari maksud Kinan dengan jelas. Dia terkejut sekaligus marah. Kinan ingin berpisah dengannya! Tidak! sekalipun dia mati, Samudra tidak ingin melepas Kinan. Jangan harap Samudra akan dengan mudah melepas gadis yang membuatnya mengerti arti cinta dan kehilangan. Dia tidak akan sudi berpisah dengan Kinan.

Samudra menatap tajam Kinan, "Kamu mau main-main sama aku, sayang?"

Kinan menggeleng takut, mencoba menjelaskan agar Samudra mengerti, "Aku udah capek banget Dra! nggak setiap hubungan bisa selamanya. Hubungan kita udah toxic banget dan aku gak suka."

Tertawa samar, pria itu mendorong kekasihnya menyudutkan Kinan hingga ke dinding kamarnya. Sesuatu yang lembut itu sudah menempel disana, memaksa Kinan untuk mengizinkan Samudra menguasai mulutnya sendiri.

Samudra mencium gadis itu dengan brutal, menekan keras, hingga wanitanya kehabisan napas. Tampak tidak peduli pria itu menekan tengkuk gadisnya memperdalam ciuman mereka.

Kinan yang menyadari bahwa yang dilakukan mereka salah, cepat-cepat mendorong Samudra. Namun, kekuatannya tak sebanding dengan prianya. Samudra melepaskan ciuman mereka memberi jarak sedikit, dan membiarkan gadis itu bernapas.

Menghela napas pelan, Samudra mencoba menatap mata gadisnya. Sesekali berkedip untuk menetralkan emosinya yang kadang naik turun.

"Aku bahkan bisa lebih jauh dari ini, sayang. Please, jangan buat aku sakitin kamu lebih dari pada ini." Bisik Samudra menyatukan hidung mereka.

Kinan hanya bisa terisak, satu yang kini dia sadari. Samudra berubah, dan itu menakutkan. Dia ingin lepas dari pria itu.

"Kamu milik aku, Kinan!" sambungnya tegas.

🌿🌿🌿

TBC

Lanjut gak?

Jangan lupa klik bintang dilangitnya, sayang.

 

**INFO PENTING!!!!

 

Update tergantung kalian, kalo banyak yang suka saya juga bakal seneng update. jangan lupa vote dan support nya.

salam,

Melni**

Terpopuler

Comments

b u n g a

b u n g a

sukaa bngt sm ceritanyaa

2020-09-04

1

Murtini Sazaki

Murtini Sazaki

mampir nih.

2020-06-21

1

Juliani Poetri

Juliani Poetri

langsung suka dech...

2020-06-01

1

lihat semua
Episodes
1 My Possesive Prince
2 My Possesive Prince | Part 1
3 My Possesive Prince |Part 2
4 My Possesive Prince | Part 3
5 My Possesive Prince | Part 4
6 My Possesive Prince | Part 5
7 My Possesive Prince | Part 6
8 My Possesive Prince | Part 7
9 My Possesive Prince | Part 8
10 My Possesive Prince | Part 9
11 My Possesive Prince | Part 10
12 My Possesive Prince | Part 11
13 My Possesive Prince | Part 12
14 My Possesive Prince | Part 13
15 My Possesive Prince | Part 14
16 My Possesive Prince | Part 15
17 My Possesive Prince | Part 16
18 My Possesive Prince | Part 17
19 My Possesive Prince | Part 18
20 My Possesive Prince | Part 19
21 My Possesive Prince | Part 20
22 My Possesive Prince | Part 21
23 My Possesive Prince | Part 22
24 My Possesive Prince | Part 23
25 My Possesive Prince | Part 24
26 My Possesive Prince | Part 25
27 My Possesive Prince | Part 26
28 My Possesive Prince | Part 27
29 My Possesive Prince | Part 28
30 My Possesive Prince | Part 29
31 My Possesive Prince | Part 30
32 My Possesive Prince | Part 31
33 My Possesive Prince | Part 32
34 My Possesive Prince | Part 33
35 My Possesive Prince | Part 34
36 My Possesive Prince | Part 35
37 My Possesive Prince | Part 36
38 PENGUMUMAN
39 My Posessive Prince | Part 37
40 My Posessive Prince | Part 38
41 My Posessive Prince | Part 39
42 My Posessive Prince | Part 40
43 My Posessive Prince | Part 41
44 My Posessive Prince | Part 42
Episodes

Updated 44 Episodes

1
My Possesive Prince
2
My Possesive Prince | Part 1
3
My Possesive Prince |Part 2
4
My Possesive Prince | Part 3
5
My Possesive Prince | Part 4
6
My Possesive Prince | Part 5
7
My Possesive Prince | Part 6
8
My Possesive Prince | Part 7
9
My Possesive Prince | Part 8
10
My Possesive Prince | Part 9
11
My Possesive Prince | Part 10
12
My Possesive Prince | Part 11
13
My Possesive Prince | Part 12
14
My Possesive Prince | Part 13
15
My Possesive Prince | Part 14
16
My Possesive Prince | Part 15
17
My Possesive Prince | Part 16
18
My Possesive Prince | Part 17
19
My Possesive Prince | Part 18
20
My Possesive Prince | Part 19
21
My Possesive Prince | Part 20
22
My Possesive Prince | Part 21
23
My Possesive Prince | Part 22
24
My Possesive Prince | Part 23
25
My Possesive Prince | Part 24
26
My Possesive Prince | Part 25
27
My Possesive Prince | Part 26
28
My Possesive Prince | Part 27
29
My Possesive Prince | Part 28
30
My Possesive Prince | Part 29
31
My Possesive Prince | Part 30
32
My Possesive Prince | Part 31
33
My Possesive Prince | Part 32
34
My Possesive Prince | Part 33
35
My Possesive Prince | Part 34
36
My Possesive Prince | Part 35
37
My Possesive Prince | Part 36
38
PENGUMUMAN
39
My Posessive Prince | Part 37
40
My Posessive Prince | Part 38
41
My Posessive Prince | Part 39
42
My Posessive Prince | Part 40
43
My Posessive Prince | Part 41
44
My Posessive Prince | Part 42

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!