Setelah pertemuannya dengan Fattan Bagaskara calon suami yang ternyata pria menyebalkan yang pernah ia temui di toko rotinya Itu. Sekarang seorang syakira maulida akan melepas masa lajangnya, menikah dengan seorang laki laki yang belum ia cintai dan juga sebenarnya syakira yakin, laki laki yang dijodohkan dengannya itu tidak mencintainya .
Karena sejak pertemuannya dengan fattan direstoran, dan besok malamnya mereka melakukan lamaran, syakira dan fattan belum bertemu kembali, bahkan saat mereka melakukan fitting gaun pengantin pun fattan datang setelah syakira dan nyonya Imelda pulang, karena katanya ia ada meeting dadakan yang tak bisa diwakilkan . Sedangkan untuk urusan pernikahan tentu saja nyonya Imelda yang mengurusnya, walaupun inggit ibu tiri syakira sok ikut campur, hanya untuk mencari perhatian nyonya besar bagaskara Itu.
Dan sekarang disinilah syakira sedang duduk disebuah kursi kamar hotel, dengan seorang MUA professional.
"Aduhh ini calon pengantin Ayu sekalii, pasti nanti yang jadi suaminya klepek klepek terpesona !" ucap seorang MUA yang telah mendandani syakira itu.
Syakira pun hanya tersenyum mendengar jawaban si perias itu. "Mbak bisa aja! " balas syakira. Saat ini jujur saja syakira tengah dilanda kegugupan yang luar biasa karena di ballrome hotel sang Mc mengatakan bahwa ijab kabul akan segera dimulai.
"Saya nikahkan dan kawinkan Syakira maulida binti Surya Nugroho dengan mas kawin berlian 24 karat dibayar tunai ."
"Saya terima nikah dan kawinnya syakira maulida binti surya nugroho dengan maskawin tersebut. tunai."
"Sah " jawab para hadirin serentak
Deg -
Syakira yang sedang dikamar hotel pun langsung meneteskan air mata mendengar ijab kabul tersebut, "sekarang aku sudah menikah dan menjadi seorang istri, semoga ini memang yang terbaik darimu ya allah. " ucap syakira dalam hati
(Flashback)
Saat itu ayah syakira tiba -tiba mengetuk pintu kamarnya. "Ada yang ingin aku bicarakan, bisakah ikut keruang kerjaku? " kata ayahnya itu, saat ia bertanya ada apa .
Syakira pun langsung mengikuti langkah ayahnya untuk masuk keruang kerja tersebut, mereka pun langsung duduk di sofa ruang kerja tersebut.
Surya menatap putrinya lekat, ia lalu berkata " Saham perusahaan sedang menurun, aku mengajukan kerjasama kepada Perusahaan Bagaskara company, dan nyonya besar bagaskara menginginkan kau jadi menantunya, apa kau mengenal nyonya imelda bagaskara? "
Tanya sang ayah kepada putri yang tak ia berikan kasih sayang itu.
"Ia belum lama ini, aku mengenal nyonya imelda bagaskara, dan beliau pun sudah mengajakku bertemu, untuk mengutarakan keinginannya itu, " jawab syakira sambil balas menatap ayahnya dengan lekat.
Satu detik
Dua detik
Tiga detik
tak ada lagi pembicaraan antara mereka, mereka pun hanya diam dan syakira menantikan kelanjutan pembicaraan ayahnya itu.
Syakira pun menghela nafas, lalu ia lanjut berkata
"Jadi apa yang ayah inginkan? " tanya syakira kepada ayahnya itu.
"Aku menginginkanmu menerima perjodohan yang diinginkan nyonya imelda itu. " jawab ayah syakira.
Syakira hanya tersenyum miris mendengar perkataan ayahnya itu, ketika ayahnya sedang bahagia ia tak merasakan limpahan kasih sayangnya, dan ketika ayahnya sedang susah, syakira lah yang menolong nya. ingin sekali rasanya syakira mengatakan hal tersebut kepada ayanya itu, tapi tentu saja syakira tak akan berani mengatakannya.
"Baik aku akan menerima perjodohan itu, asal kau senang!" Ucap syakira, ia pun langsung berdiri setelah memberikan jawaban kepada ayahnya. "Permisi! " tambahnya dengan masih berusaha untuk memberikan senyumannya kepada sang ayah.
Surya pun hanya menatap punggung syakira yang sedang berjalan keluar dengan tatapan yang tak bisa diartikan, surya langsung menghela nafasnya.
(Flashback end)
"Mari mbak saya antar keluar! " ucap sang MUA membuyarkan lamunan syakira .
Syakira pun tersentak kaget mendengar perkataan MUA itu. " eh iya mbak mari! "
"Mbak cantik ngelamun aja mikirin malam pertama ya,,, "
Blushh pipi syakira langsung memerah mendengar ucapan MUA itu. syakira saja tak pernah terpikirkan tentang malam pertama.
Syakira berjalan ditengah balroom hotel yang sudah didekor sedemikian rupa dengan nuansa putih itu, sehingga tampak sangat sekali keindahan dan kemewahannya. Jika syakira terpesona dengan keindahan balroom hotel ini, maka orang -orang yang ada disana terpukau dengan keindahan dan kecantikan syakira termasuk Fattan Bagaskara sang suami. sungguh tatapan nya hanya terpusat kepada sang istri yang menjelma seperti bidadari sedang berjalan kearahnya.
"Sekarang silahkan tukar cincin! "ucap sang penghulu membuyarkan fattan yang masih terpukau dengan kecantikan sang istri yang ada dihadapannya itu.
dan sekarang tibalah fattan akan mencium kening syakira
Deg -
"Mengapa hatiku berdesir tak karuan seperti ini " ucap keduanya dalam hati , ketika benda kenyal tak bertulang alias bibir milik seorang Fattan Bagaskara itu menempel dikening sang istri.
Riuh tepuk tangan dari para hadirin pun terdengar ketika menyaksikan adegan tersebut.
Waktu semakin berjalan acara sakral itu telah selesai, fattan langsung membawa syakira ke kediaman bagaskara ia tak ingin menginap dihotel, nyonya imelda sebenarnya tak suka dengan yang dilakukan fattan itu, tapi iapun tak bisa membantah, dengan fattan mau menikah dengan syakira pun nyonya imelda sungguh bersyukur. Awanya fattan ingin membawa syakira kerumahnya sendiri, tapi tentu saja nyonya imelda melarang, sehingga kini fattan dan syakira berada dikediaman Bagaskara.
Syakira baru saja selesai membersihkan diri, ia pun memakai gamis yang biasa ia pakai sehari -hari dirumah.
Tiba tiba pintu kamarnya terbuka oleh seseorang yang langsung masuk dan berdiri dihadapannya.
"Ada yang ingin aku bicarakan, aku tunggu diruang kerja, ruang kerjanya sebelah kamar ini." ucap fattan dengan suara baritonnya, dan langsung pergi meninggalkan syakira.
Setelah fattan pergi, syakira pun langsung menyusul fattan untuk menemui peria itu diruang kerjanya.
"Ehmm" fattan pun berdehem ketika melihat syakira suda berada diruang kerjanya.
"Langsung saja, aku ingin mengatakan padamu, bahwa aku memiliki kekasih! "
Deg - kaget, tentu saja itu yang dirasakan syakira maulida, ketika peria yang baru saja menikah dengannya itu terang terangan mengatakan bahwa ia memiliki kekasih.
Tetap tenang, itu yang dilakukan syakira sekarang, ketika mendengar pernyataan seseorang yang baru saja menjadi suaminya itu .
"Lantas mengapa kamu mau menikah denganku? sedangkan kamu sendiri memiliki kekasih. " tanya syakira
"Sama sepertimu,karena aku pun tak bisa menolak pernikahan ini. "
Syakira pun hanya menghela nafas mendengar jawaban dari laki laki yang ada didepannya itu
"Jadi apa yang kamu inginkan? "
"Jangan campuri urusanku, aku pun tak akan mencampuri urusanmu. " jawab fattan tegas "dan nanti kita akan pindah kerumah yang telah aku siapkan! " tambahnya
"Baik, aku setuju! " jawab syakira dengan santai, lalu ia pun langsung pergi dari ruangan suaminya itu.
"Fattan Bagaskara aku pastikan kamu akan jatuh cinta padaku, dan nanti seandainya kita harus berpisah, bukan aku yang akan menyesal, tapi kamu yang akan menyesal karena kehilangan perempuan sepertiku. " tekad syakira dalam hati
tentu saja syakira sudah tau dari nyonya imelda mengenai kekasih fattan yang tak direstui mama mertuanya itu, karena sang kekasih tak sebaik yang fattan kira .
"Dasar pintar, tapi bodoh! "dumel syakira yang ditunjukan untuk fattan setelah ia menjauh dari ruang kerja laki laki tersebut.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Utayiresna🌷
ya nih/Sob/
2024-07-12
1
Kak Dsh 14
Lanjut lanjut
2024-07-12
0
mama Al
Napa ya selalu identik sama malam pertama 😁
2024-07-08
2