episode 2

Malam itu ketika Lino dalam perjalanan pulang, merasakan hal yang aneh di jalan yang dilaluinya.

Jalan yang dilaluinya tersebut sangat sepi dan tidak seperti biasanya, serta terdapat adanya sebagian kabut yang menyelimuti di jalan itu.

Karena Lino adalah seorang penakut, maka Lino langsung melaju agak kencang tanpa memperdulikan yang ada disekitarnya.

Kemudian dari tepi jalan ada lelaki yang berlari menyeberang secara tiba-tiba, sehingga Lino terkejut dan akhirnya terjatuh.

Lelaki yang menyeberang jalan tersebut kemudian berbalik arah dan menolong Lino, lalu langsung membawanya ke tepian jalan.

Lelaki tersebut mengatakan permintaan maafnya kepada Lino yang pada waktu itu Lino masih merasa kesakitan setelah terjatuh.

Setelah keadaan Lino sudah membaik, Lelaki tersebut langsung meninggalkan nya, karena Lelaki tersebut seperti seseorang yang sedang terbaru-buru.

Setelah beberapa saat Lelaki itu pergi, ada sekelompok orang yang mendatangi Lino, dan sepertinya mereka sedang mengejar Lelaki yang barusan menolong nya.

Lino yang ketika itu masih dalam posisi duduk, sekelompok orang tersebut terus menanyakan arah larinya Lelaki tersebut, karena mereka menganggap kalau Lino mengenalnya.

Berulangkali Lino mengatakan tidak tahu, akan tetapi sekelompok orang tersebut terus memaksa dan salah seorang dari mereka mengarahkan sebuah samurai kearah Lino.

Merasa terdesak Lino akhirnya berdiri, karena Lino kesal dengan mereka yang telah memaksanya untuk mengatakan sesuatu informasi mengenai Lelaki tersebut.

Karena kaki Lino masih merasakan sakit setelah terjatuh, Lino berusaha memaksa tubuhnya untuk berdiri, sehingga membuat emosi Lino memuncak, sembari mengatakan dengan kencang " aku tidak mengenal Lelaki itu ".

Melihat tingkat emosi Lino yang memuncak, sekelompok orang tersebut merasakan energi yang begitu besar di dalam tubuhnya Lino, sehingga membuat sekelompok orang tersebut berlari meninggalkan Lino.

Lino masih bertanya-tanya dalam hatinya, tentang sekelompok orang tersebut yang berlari setelah Lino berteriak sekuat tenaga.

Karena masih merasa sakit, Lino kemudian duduk kembali, dan memikirkan sepeda motornya yang mengalami beberapa kerusakan, sembari mengatakan " semalam aku tidak bermimpi, akan tetapi mengapa hari ini banyak kejadian yang membuat ku pusing".

Lelaki yang sedang dikejar oleh sekelompok orang tersebut bernama Rey, Rey merupakan seorang yang ahli beladiri dan ahli dalam menggunakan sebuah samurai.

Pada awalnya Rey adalah seorang lelaki biasa yang usianya seumuran dengan Lino, dan bertempat tinggal disebuah Desa yang berada dibalik bukit Kota tempat Lino bekerja.

Di Desa tempat Rey tinggal banyak terjadi tindakan kekerasan dan perampokan, ini terjadi karena adanya suatu perkumpulan yang ingin menguasai Desa tersebut.

Sebenarnya penduduk di Desa tersebut ingin melakukan perlawanan, akan tetapi sekelompok yang menyerang mereka terlalu kuat, sehingga mereka hanya bisa pasrah dengan adanya penindasan yang telah terjadi di Desanya.

Rey tidak bisa terus menerus menghadapi keadaan seperti ini, hingga pada akhirnya ketika sekelompok orang menyerang Desanya, Rey dengan senjata seadanya mencoba melawan mereka, akan tetapi Rey dapat dikalahkan dengan mudah oleh mereka.

Sebenarnya Rey yakin apabila usaha nya itu akan berhasil mengalahkan beberapa orang tersebut, karena usaha Rey sebelumnya adalah mengajak beberapa penduduk setempat untuk bersama-sama melakukan perlawanan terhadap sekelompok orang itu.

Akan tetapi rencana itu tidak membuat penduduk setempat bersemangat melainkan penduduk setempat lebih memilih untuk menyerah saja, karena mereka juga berpendapat dengan adanya sebuah perlawanan, maka penindasan selanjutnya akan semakin berat.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!