episode 14

Beberapa saat kemudian Lino datang, ketika melihat ke arah parkiran rumah susun, Lino terkejut karena sepeda motornya kembali seperti semula.

Dengan perasaan lega, Lino kemudian menuju ke kamarnya, dan ketika itu Rey sudah menunggunya di dalam.

Rey lalu bertanya kepada Lino, mengenai semalaman tidak pulang, kemudian Lino menjelaskan semuanya.

Setelah mendengar cerita Lino, Rey kemudian tertawa kencang.

Sekarang gantian Lino yang bertanya kepada Rey mengenai sepeda motornya yang rusak, kemudian Rey juga menceritakan semuanya kepada Lino.

Setelah Lino mendengar ceritanya Rey, Lino kemudian mengucapkan terimakasih atas usaha Rey yang mencoba menggagalkan kunjungan manajernya ke Apartemen Yuni.

Rey kemudian menceritakan kalau biaya perbaikan sepeda motornya belum dibayar, dan Rey juga mengatakan untuk pembayarannya menunggu Lino datang.

Lino mendengar itu hanya tersenyum dan geleng-geleng kepala.

Rey meminta maaf karena selama ini masih merepotkan Lino, sebenarnya Rey juga ingin bekerja, akan tetapi Rey tidak mempunyai ijasah yang tinggi, karena Rey hanya tamatan Sekolah Dasar.

Rey menceritakan kalau dirinya adalah yatim piatu, dan ketika masih kecil Rey juga tidak mengetahui kedua orang tuanya.

Rey sejak kecil diasuh oleh tetangganya, sebenarnya Rey saat ini juga memikirkan mereka, karena tetangga yang mengasuhnya itu mengira kalau dirinya masih ditahan oleh Liong.

Setelah mendengar ceritanya Rey, kemudian Lino sangat prihatin dan merasa kasian dengan kehidupan Rey.

Akan tetapi Rey sangat bersyukur, karena dirinya sudah diciptakan di dunia ini.

Lino mendengar kata-kata Rey, kemudian tersenyum lega.

Lino kemudian menawarkan sebuah pekerjaan kepada Rey, Rey sangat senang dengan penawaran itu.

Rey kemudian mengatakan terimakasih kepada Lino, dan Rey ingin bekerja apa saja yang penting bisa membuat dirinya mandiri.

Lino kemudian mengatakan tentang pekerjaan yang akan ditawarkan kepada Rey, dan pekerjaan tersebut adalah menculik Yuni.

Lino melakukan ini hanya untuk membuktikan kebenaran dari cerita Rey mengenai dirinya yang memiliki sebuah kekuatan untuk menghadapi pasukan Liong.

Kemudian Lino memberi semangat kepada Rey dengan mengatakan kekuatan yang dimiliki oleh Rey dapat dengan mudah untuk menculik Yuni dan membawanya ke rumah susun.

Rey kemudian tersenyum tersanjung mendengar pujian dari Lino, dan akhirnya Rey menyetujui perkejaan itu.

Akan tetapi sebenarnya Rey sangat bingung dengan pekerjaan yang diberikan oleh Lino, tetapi dengan agak terpaksa Rey menerimanya.

Rey kemudian bertanya kepada Lino " berapa imbalannya kalau aku berhasil menculik Yuni?".

Lino lalu menjawabnya " kalau kamu berhasil, akan aku sewakan sebuah kamar yang ada disebelah kamar ini selama satu bulan penuh, serta semua biaya makan aku akan menanggungnya ".

Rey sangat bersemangat dengan penawaran itu, Rey kemudian bertanya kepada Lino " kira-kira kapan rencana penculikan itu ".

Lino kemudian menjawabnya " besok, ketika Yuni baru pulang dari tempat kerjanya ".

Rey kemudian bertanya lagi " kenapa tidak sekarang? ".

Lino kemudian menjawabnya " jangan sekarang, karena Yuni masih agak pusing memikirkan mobilnya yang telah dicuri oleh seseorang ".

Rey kemudian berkata " oke siap kalau begitu".

Keesokan harinya seperti biasannya Rey berangkat kerja dengan menggunakan sepeda motornya.

Ketika sampai di parkiran, Lino sangat kaget karena dirinya langsung dipeluk oleh Yuni, karena Yuni merasa sangat senang ketika melihat mobilnya tiba-tiba ada di parkiran.

Yuni kemudian mengucapkan sangat berterima kasih kepada Lino, karena atas bantuannya tersebut mobilnya dapat cepat ditemukan kembali.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***