apa yang terjadi padaku? *memegang dada nya yang berdetak lebih kencang daripada biasanya*
di sisi lain, vano juga merasakan hal yang sama seperti laura
vano membuka pintu kamar nya lalu mengunci pintu tsb
devano farez narendra
*duduk terlemas di lantai bersandar pintu kamar*
devano farez narendra
apa yang kau lakukan vano?*mengacak-acak rambutnya*
devano farez narendra
dia bukanlah laura yang kau kenal, bukan cinta pertamamu dan dia jalangg yang menikahi papa mu *bergumam sendiri*
devano farez narendra
benarr, yang harus ku lakukan adalah membuat jalang itu menderita
devano farez narendra
keesokan paginya
seperti biasa cleo selalu membangun vano tiap pagi
cleo narendra
vanoo?
cleo narendra
anak itu, apa semalam push rank smpe mytic?ah paling juga mentok di legend *bergumam sendiri*
cleo narendra
vanoo, papa dan mama menunggu sarapan dibawah bergegaslah turun nak
di meja makan
laura maretta kenzie
vano belum bangun?
cleo narendra
gatau ma, papa panggil ga nyaut
laura maretta kenzie
apa perlu aku yang memanggil vano?
cleo narendra
ga perlu ma, nanti juga turun sendiri
laura maretta kenzie
tp kalian berdua harus segera berangkat ke kantor
cleo narendra
gapapa sekali-kali telat
laura maretta kenzie
gabole gt dong, pemimpin harusnya memberi contoh yang baik buat karyawan
cleo narendra
betul juga, naiklah ke atas dan panggil vano ke mari ma
laura maretta kenzie
baiklah
di depan kamar vano
laura maretta kenzie
vano?ayo turun, papa dan mama nunggu kamu
laura maretta kenzie
vano?
tak mendengar sautan vano laura mengetuk pintu kamar vano
tok tok
laura tidak ingin gegabah seperti dulu
devano farez narendra
kalian makan berdua aja, gausa nunggu aku
laura maretta kenzie
pa papaa, vano gamau makan bareng *teriak keras nya kenzie*
devano farez narendra
ckkk, jalang cepu *bergumam sendiri*
cleo narendra
*mendengar suara kenzie dari atas bergegas menghampiri kamar vano*
cleo narendra
vanoooo?cepat keluarrr
vano mendengar cleo seperti mau membunuh dirinya, segera ia membuka pintu kamar nya
devano farez narendra
apaa si pa
cleo narendra
mama sama papa nungguin kamu buat sarapan bersama, kamu malah seperti itu
cleo narendra
papa ingin keluarga kita bahagia vanoo, kapan kamu dewasa?
devano farez narendra
aku bakalan nurut sama papa kalo mama masi ada, dan bukan jalang seperti ini yang menjadi mama tiri ku pa
devano farez narendra
kapan papa ngertiin perasaan vano?yang papa ngerti cuma "pengen keluarga bahagia, pengen nge bahagiain vano" tapi papa sendiri aja gamau ngedengerin vano, bahkan papa menikah dengan jalang ini tanpa sepengetahuan vano, papa egois
devano farez narendra
kek gni aja masi nyari alesan ku keluar negri ngapain?yang papa tau cuma "vano keluar negri buat buang-buang duit"
devano farez narendra
papa sampe sekarang gabakalan tau kalo vano punya perusahaan sendiri, papa tau nya cuma vano "belum dewasa"
devano farez narendra
vano kecewa sama papa
devano farez narendra
cleo narendra
*hanya diam saja mendengar keluh kesah sang anak*
sakit sekali hati laura mendengar vano mengeluarkan keluh kesahnya, ditambah saat vano ke luar negri vano salah paham tentang dirinya
laura maretta kenzie
*segera kenzie mendekat ke arah vano, menyenderkan kepala vano ke pundaknya sesekali ia mengelus pundak vano*
laura maretta kenzie
cleo narendra
papa tidak mendidik anak papa untuk menjadi anak cengeng, baiklah papa berangkat ke kantor dulu
devano farez narendra
*menangis terisak-isak*
laura maretta kenzie
cuap-cup gausa nangis lagi, papa ngomongg gitu biar vano jadi anak yang kuatt
laura maretta kenzie
kamu ga malu nangis kek gni di depan ku?
devano farez narendra
*reflek mengusap air matanya*
laura maretta kenzie
*membantu mengusap air mata vano sebelah nya*
laura maretta kenzie
cup cup, vano gabolee nangis lagi yaa kalo ada apa2 cerita sama mama
laura maretta kenzie
mama siap menjadi pendengar yang baik *tersenyum tulus*
laura maretta kenzie
baiklah bukankah hari ini jadwal meeting dg klien QW?
devano farez narendra
kau mengetahui nya?
laura maretta kenzie
tentu, asisten mu yang menelpon ku tadi pagi
laura maretta kenzie
takut kamu telat datengnya, maybe
laura maretta kenzie
baiklah, sekarang masuklah lalu mandi mama tunggu sarapan di bawah *tersenyum tulus*
laura maretta kenzie
apakah kau butuh bantuan ku untuk mandi?*berbisik ke arah vano*
Comments