vano melihat laura hanya diam, ia pun langsung melanjutkan aksi nya
anggep ajaaa kek gt, cuma bedanya pake kaki
devano farez narendra
kaki vano terus mengelus paha mulus laura
semakin ke atas, vano tak lagi menggunakan kaki nya
vano mengelus lembut paha laura dengan tangan nya yang kekar
devano farez narendra
terus mengelus paha laura
laura maretta kenzie
*hanya diam menikmati permainan vano*
jujur saja dari awal cleo dan kenzie menikah, laura belum siap di sentuh oleh cleo dan tidak bisa membuka hatinya untuk cleo. sampai saat ini kenzie masih menunggu vano memaafkan dirinya
cleo sendiri memaklumi kenzie dan tidak memaksa kenzie mencintai dirinya, cleo hanya ingin vano memiliki sosok pengganti mama nya
buat yang binggung gaiss, kenapa vano manggil nya laura?ia belum bisa menerima kenyataan bahwa orang yang di cintainya menjadi mama tiri nyaa
di dalam hati vano masih sangatt mencintai laura, berbeda dengan perlakuan nya sekarang yang seolah-olah membenci laura. sekeras apapun vano mencoba membenci laura tetap saja ia tidak bisa membenci cinta pertama nya, walau di masa lalu vano melihat kesalahan pahaman antara mereka
sama hal nya kenzie yang masih mencintai vano, semakin ia merasa bersalah di masa lalu semakin kuat ia mencintai vano
sudah yaa, lanjuttt
perlahan-lahan tangan vano mulai masuk ke dalam celana pendek laura
tangan vano berkeliling di dalam celana dalam laura
tbtb
laura maretta kenzie
laura maretta kenzie
ahhh *tak sengaja mengeluarkan suara yang tak seharusnya di keluarkan saat ini*
laura maretta kenzie
*aish apa yang ku lakukan*
devano farez narendra
apakah kau menyukai permainan ku nona laura?*batin nya*
devano farez narendra
FLASHBACK SELESAI
kok vano makan tgn nya satuu?cleo ga curiga?jdi vano biasanya makan menggunakan tangan kanan nya, tangan kiri nya di letakkan di bawah meja tepatnya di paha nya. itulah kebiasaan vano dari kecil jadi cleo mengganggap nya biasa
mendengar suara laura, vano cepat-cepat menbalikkan posisi tangan nya seperti semula
devano farez narendra
aku sudah selesai, aku mau ke kamar dulu
cleo narendra
heii tunggu, bantu mama kenzie mencuci piring
laura maretta kenzie
gausa, aku bisa sendiri
devano farez narendra
ckk, apa gunanya mempekerjakan maid kalo harus vano sendiri yang nyuci piring
cleo narendra
cepat bantu mama mu, dari kita mulai makan malam papa udah nyuruh semua maid pulang ke rumah masing-masing
devano farez narendra
pantas saja, aku melakukan hal tadi gada yang liat *batin nya*
devano farez narendra
baiklah baiklah, kalo aku membantu laura lalu apa yang kau lakukan?
cleo narendra
panggil mama mu dengan sebutan yang seharusnya vano
cleo narendra
tunggu sejak kapan kau tau nama lengkap mama mu?
devano farez narendra
jawab dulu pertanyaan ku pa
cleo narendra
baiklah baiklah, papa setelah ini harus mengambil dokumen di kantor tadi ketinggalan
devano farez narendra
kan masih bisa di ambil nanti, kenapa tidak kau saja yang membantu laura?
laura maretta kenzie
sudah-sudah tidak perlu berdebat aku bisa mencuci piring sendiri
cleo narendra
vano, cepat bantu mama mu
devano farez narendra
ckk iyaa
laura maretta kenzie
vano kesini dan bantu mama membawa piring ke belakang
devano farez narendra
iya
itu tangan siapaa😫
+ada tumpukan piring
laura maretta kenzie
*mencuci piring*
devano farez narendra
*membantu mencuci sendok*
cleo narendra
*turun dari tangga dan menghampiri mereka berdua*
cleo narendra
kalo gini kan papa seneng liat nya, kalian berdua akur
Comments