Pasien tidak bisa di selamatkan

"Maap mas tapi pasien tidak bisa di selamatkan" ucap dokter. nathan yang mendengar perkataan dokter langsung bersandar di dinding dan langsung terduduk di dekat dinding tersebut.

"Bu kak dewa baik baik aja kan buk?" tanya ara.

"Kita juga belum tau nak" ucap Dania. tidak lama kemudian dokterlun keluar dari ruangan tersebut.

"Dok gimana keadaan kak dewa dok?" tanya ara yang melepaskan pegangan nya dari Erina.

"Maap mbak pasien tidak bisa di selamatkan" ucap dokter. Dania yang mendengarnya pun langsung menangis histeris. sedangkan ara masih tidak percaya bahwa orang yang selalu menyemangatinya telah meninggalkannya.

"Dokter becanda kan?" tanya ara tapi dokter tersebut hanya mengabaikannya.

"Jawab dok" bentak ara kepada dokter tersebut.

"Nak tenang nak tenang" ucap nita dan langsung memeluk ara tapi ara melepaskannya dan hendak masuk kedalam ruangan. dan tak lama kemudian nathan pun keluar dari ruangan tersebut. ara yang ingin masuk pun terhenti karna melihat nathan.

"Kak dewa baik baik ajakan?" tanya ara dengan mata yang berbinar air mata. tetapi nathan tidak memperdulikan ara.

"Jawab gw... kak dewa baik baik aja kan?" bentak ara dan memegang kerah baju nathan. nathan langsung melihat ke arah ara dengan tatapan yang tak bisa di artikan. orang orang yang berada di sana semuanya melihat kearah ara dan nathan sedangkan Dania pingsan karna kehilangan putranya. david pun menggendong Dania menuju ruangan sebelah.

"Lo budek hah?......gw nanya sama lo" bentak ara lagi.

"Ra udah ra udah" ucap Erina dan Andita menenangkannya.

"Lo baru sembuh jangan terlalu banyak pikiran" ucap nathan sambil memegang tangan kiri ara yang memegang kerah bajunya.

"Minggir gw masuk" bentam ara.

"Jenazah dewa lagi di urus sama dokter jadi lo gak boleh masuk" ucap nathan.

"Gw mau masuk" bentak ara lagi. nathan merasa geram akan ara yang tidak mendengarkan perkataannya pun langsung menggendong ara seperti seorang penculik dan membawa ara kembali ke ruangannya.

Orang orang yang berada di depan ruangan dewa pun terkejut melihat nathan menggendong ara. tapi tidak dengan nita dan andre. mereka berdua malah senang melihat nathan dan ara seperti itu.

"Lepasin gw" bentak ara yang sudah di baringkan di atas tempat tidur di rumah sakit.

"Diem" ucap nathan di depan muka ara.

"Lepasin gw" ucap ara sambil menangis.

"Lo tenang atau gw gak bakal nemuin lo sama dewa?" ancam nathan kepada ara.

"Apa urusan lo hah...apa peduli lo" bentak ara.

"Kalo lo gak mau yaudah lo gak bakal ketemu dewa" ancam nathan lagi seketika ara langsung mengehentikan tangisannya dan menarik nafas panjang dan mencoba untuk tenang.

Nathan yang melihat ara yang sudah tenang tapi masih sedikit menangis pun langsung menghampirinya. "yaudah ayo kita liat dewa" ajak nathan. ara pun langsung menganggukkan kepalanya dan keluar dari ruangan tersebut di ikuti oleh nathan di belakangnya.

Erina yang melihat ara sudah keluar dari ruangannya pun langsung berjalan menuju ara. "Ra lo gak kenapa napa?" tanya Erina.

"Gw gakpapa" ucap ara dan melihat ke arah ruangan dewa tapi dia tidak melihat Sheyla.

"Sheyla di mana?" tanya ara kepada Erina dan Andita. nathan yang mendengarnya pun langsung menoleh ke arah ara.

"Kak sheyla udah pulang" jawab Andita.

"Kenapa dia pulang?" tanya ara.

"Gak tau tadi katanya ada urusan" jawab Erina.

Ara merasakan sedih yang teramat dalam karna di saat saat sperti ini tidak ada satu orang keluarga pun yang menemaninya. "Mami sama papi kenapa gak ke sini?" tanya ara. Erina dan Andita langsung terdiam karna mereka tidak mau menambah kesedihan ara dengan mengatakan sejujurnya. nathan yang melihat Erina dan Andita kebingungan menjawab langsung mengajak ara menemui dewa.

"Lo mau di sini terus apa ngeliat dewa?" tanya nathan datar.

"Gw ke ruangan kak dewa dulu ya " pamit ara dan langsung meninggalkan kedua temannya tersebut.

Dewa yang sudah tidak bernyawa hanya terbaring di tempat tidur rumah sakit dengan di selimuti dengan kain. Ara dan nathan yang sekarang sudah sampai di rungan. dan ara sesegera mungkin membuka kain yang menutupi seluruh tubuh dewa. Ara begitu sedih dan langsung memeluk kekasih nya tersebut dan langsung menangis.

Hiks....hiksss...

Tangisan ara pecah ketika dia memeluk tubuh yang tidak bernyawa tersebut. nathan hanya melihat ara tanpa mengatakan apa apa. nathan sebenarnya sangat sedih akan kepergian sepupunya tersebut tapi dia tidak menampakkan kesedihannya kepada orang orang.

"Kakak kenapa tinggalin ara...hiks....hiksss.." ucap ara dengan tangisannya.

"Kakak jangan tinggalin ara kak... cuma kakak yang menjadi penyemangat ara...hiks hiks... tapi kakak kenapa ninggalin ara...hiks....hiksss..." ucap ara masih dalam tangisannya.

"Ara mau ikut kakak" ucap ara. seketika nathan langsung berjalan ke arah ara.

"Udah ayo kita keluar... dokter mau ngurus jenazah dewa" ajak nathan.

"Gak gw gak mau" ucap ara yang masih menangis.

"Dewa harus di bawa pulang dan di makamkan" ucap nathan.

"Gw mau ikut kak dewa" ucap ara yang tidak mau melepaskan pelukannya dari dewa.

"Lo ngomong apa sih" ucap nathan dan langsung melepaskan pelukan ara dari dewa.

"Lo apa apaan sih hah" bentak ara.

"Dewa gak suka ngeliat lo kayak gini" ucap nathan.

"Tau apa lo hah" bentak ara lagi. tapi nathan tidak mengubris ara.

"Dok tolong urus jenazah saudara saya dok" ucap nathan kepada dokter dan membawa ara keluar dari ruangan tersebut.

Di depan ruangan tersebut terlihat Erina dan Andita yang sedang berdiri tegak di depan sedangkan nita dan andre di ruangan sebelah marna Dania belum sadarkan diri sedangkan Vino di suruh oleh nita untuk pulang ke rumah dewa untuk menyiapkan pemakaman jenazah dewa.

Plakkk...

Satu tamparan mendarat ke wajah nathan.

Erina dan Andita yang melihatnya pun langsung kaget akan ara yang tiba tiba menampar orang. "Ara lo kenapa" tanya Erina. tapi ara tidak memperdulikan Erina dan dia masih menatap kesal ke arah nathan. sedangkan nathan hanya diam dan tidak mau memperpanjang masalah.

"Lo kenapa bawa gw keluar hah" bentak ara kepada nathan.

"Lo gak liat kalo dokter mau ngurus jenazahnya dewa?" ucap nathan kasar. sedangkan ara hanya bisa menangis dan tidak bisa menjawab apa apa.

"Udah ra tenang dokter mau ngurusin jenazahnya kak dewa" ucap Erina dan mengajak ara duduk di kursi rumah sakit. ara hanya menangis di pelukan Erina sedangkan Andita menenangkannya.

"udah ra jangan nangis.... lo itu baru sembuh....lo juga harus mikirin kesehatan lo" ucap Andita.

"Gw Mau ikut kak dewa" kata kata yang terus terlontar dari mulut ara.

"Ra lo gak boleh ngomong gitu" ucap Erina. tapi ara terus memanggil nama dewa. tidak lama kemudian Dania yang sudah sadar langsung menuju ke ruangan anaknya di ikuti oleh david yang memapahnya dan nita juga andre yang mengikuti dari belakang.

"Bicik mau ketemu sama dewa nat" ucap Dania.

"Jenazah dewa masih di urus dokter bi" ucap nathan.

Sedangkan nita melihat lihat ke sudut sudut ruangan tapi dia tidak menemukan keluarga ara. hanya ada Erina dan Andita yang mendampingi ara. "Ya allah kasian banget sama calon mantuku" guman nita sambil melihat ke arah ara.

"Bunda kenapa?" tanya andre kepada nita yang sedari tadi terlihat memikirkan sesuatu.

Terpopuler

Comments

syifa

syifa

emg keluarga Ara gk ada akhlak 😠

2021-03-13

0

Leni Oktafia Kusuma Dewi

Leni Oktafia Kusuma Dewi

😭😭😭

2021-03-10

0

jung jepri

jung jepri

semangatt

2021-01-29

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Udah 1 tahun aja
3 Perubahan
4 Cerita sama kita
5 Apa bedanya?
6 Gimana?
7 Novri
8 Cerita apa?
9 ARA RIYANTI
10 Aneh kenapa?
11 Kecelakaan
12 Bunda kenal?
13 Adik kamu?
14 Lepasin dia
15 Iya gw janji
16 Pasien tidak bisa di selamatkan
17 Ibu harus kuat
18 Kuat banget
19 Siapa yang sakit nyonya?
20 Non ara gak pulang
21 Rakus
22 Kapan mau nikah?
23 Lo suka kan sama si ara?
24 Sini gw suapin
25 Lo nyari apa?
26 Ara menghilang dari ruangan
27 Ngomong sama gw?
28 Gw pikir setan
29 Gw iri sama kalian
30 Jadi lo suka sama dia
31 Gimana rencana kita
32 Mami gak suka kamu ngomong gitu
33 Kamu jangan kurang ajar
34 Pasti ada yang gak beres
35 Ngapain minta maap?
36 Poki
37 Arfel
38 Mana kue tadi?
39 Suapin gw
40 Gw mau jagain lo
41 kenapa berantakan
42 Kenapa papi ngomong gitu
43 Gw apa
44 Untuk pertama kali
45 Gw gak suka di kasihanin
46 Kita mau beli cincin buat tunangan
47 Kenapa manis nasi gorengnya?
48 Yah dimatiin
49 Hubunganya sama lo apa?
50 Ara pulang ke rumah
51 Mau mampir?
52 Udah lama gak tidur sama ni bocah
53 Dia udah pulang
54 Lo temen sheyla
55 Selamat (Hari wisuda)
56 Kakak kenal sama ara?
57 Deny
58 Kerinduan ara terhadap dewa
59 Kepergian ara
60 Gak nyangka
61 Kalian kenapa malak lagi?
62 Panti asuhan mutiara
63 Emang salah kalo ngebantu orang?
64 Surat dari ara untuk dewa
65 Sombong banget
66 Gw janji bakal jagain dia
67 Pulang
68 Kenapa udah gak tinggal di rumah?
69 Siapa itu?
70 Seperti keluarga kecil yang sangat bahagia
71 Membeli makanan bayi
72 Kamu mau jamin gimana
73 Keras kepala
74 Kamu kangen dewa?
75 Dewa selalu di hati kamu
76 Gak mungkin gw suka sama dia
77 Viona
78 Kedatangan nathan ke ruangan praktek ara
79 Jujur banget
80 Modus
81 Ada aku
82 Minggir
83 Cocok
84 Tunggu
85 Lamaran sheyla dan fikri
86 Rafael
87 Uncle
88 Dia anak kak zidan
89 Dimana orang tua gw
90 Pengaruh alkohol
91 Sesak
92 Bunda aku
93 Untuk pertama kalinya ara berangkat pagi
94 Silahkan
95 Kenapa harus saya
96 Suara cempreng
97 Alasannya apa
98 Nathan si donatur
99 Gugup
100 Mengadopsi roni dan rini
101 Tumbenan diem
102 Ariansah
103 Tak suka
104 Endors
105 Kebahagiaan
106 Brand ternama
107 Olahraga
108 Dia siapa
109 Wanita pertama
110 Enak punya banyak fans
111 Berpose
112 Senyuman dan mata sipitnya
113 Informasi
114 Pamit
115 Sejuk
116 Eh tapi..
117 Ulangi
118 Seperti anak kecil
119 TPU
120 Berbakti
121 Ujian terakhir
122 Bunda Nita
123 Tercium
124 Gue suka banget di gendong
125 Gue gak malu
126 Mereka tidur disini
127 Erina
128 Welcome Amerika
129 Laki laki misterius
130 Azlan
131 Tertidur di balkon
132 VISUAL PEMAIN
133 Pasar malam
134 Rambut baru
135 Mimpi terindah
136 Pertemuan pertama Erina dan Vino
137 Hari penerimaan hasil UN
138 Empat tahun kepergian Dewa
139 Kenapa bawa kesini
140 Bahagia
141 Teman perempuan
142 Udah lahiran
143 Betah banget
144 Perjodohan
145 Cincin
146 Baju pernikahan
147 SAH
148 Tubuh mungil
149 Suami istri
150 Alergi
151 Kamu hawatir
152 Aku mau ikut
153 Kenapa harus dia
154 Serasi
155 Besok?
156 Menangis dalam tidur
157 Ke makam bersama
158 Hangat dan Nyaman
159 Mau marah?
160 Feli
161 Mengancam
162 Diare
163 Arsitektur
164 Ciuman pertama
165 Ke kantor
166 Tersentuh
167 Keluhan
168 Korupsi
169 Keadilan
170 Bentar
171 Boleh peluk?
172 180 derajat
173 Di sini ternyata
174 Gemetaran
175 Sayuran
176 Terbuka
177 Kesedihan di balik tawa bahagia
178 KDRT
179 Erina dan Vino
180 Netijen
181 Manis
182 Ngehianatin?
183 Aku kamu
184 THE OLF CHURCH
185 Emang karna bunda
186 Terungkap
187 Haknya
188 Kak Jo
189 University of California, Berkeley
190 Meneliti
191 Aku menunggumu
192 Aku sudah mencintaimu
193 Kiss mark
194 Mantan?
195 Harmonis
196 Cemburu
197 Qori
198 Percaya
199 Erina pingsan
200 Hamil (Erina)
201 Lucy
202 Tidurlah
203 Aku mau pulang
204 Bubur sayur
205 Pergilah
206 Gue takut kehilangan dia
207 Cerai
208 Dasar iblis
209 Aku merindukannya
210 Destina
211 Aku minta maaf
212 Mengungkapkan
213 Berbaikan
214 Perawan
215 Enak
216 Sodara
217 Mandul
218 Favorit
219 Nyerah
220 Wisuda
221 Makan malam
222 Menyembunyikan
223 Lama banget
224 Mana aunty?
225 Na Jaemin
226 Tidak mempunyai apa apa
227 Dia kakak ku
228 Ara hilang
229 Album kesayangan
230 Diam
231 Empat bulan
232 Bahasa inggris
233 Nyesal
234 Berlebihan
235 Beruntung
236 Headphone
237 Berbaikan
238 Apa boleh?
239 Gagal
240 Iri
241 Dongeng
242 Wajah bayi
243 Menggemaskan
244 Gagal lagi
245 Kembali teringat
246 Wijaya grup
247 Bodyguard untuk Ara
248 Lima tahun lalu
249 Kamu hampir ngebangun satu kompleks
250 Pintar
251 Bahagia karna harta
252 Cerita lama 1
253 Cerita lama 2
254 Cerita lama 3
255 Kebohongan
256 Berancang ancang
257 Qori dan keluarga
258 Andita dan Azlan
259 Tertunda gara gara Ara
260 Aku mencintai mu
261 Mandi bersama
262 Belum hamil
263 Stres dan despresi
264 Aku mau kerja
265 Merasa bersalah
266 Seminggu
267 Lahiran (Erina)
268 Welcome to the world baby Naila
269 Martabak telor
270 Penggemar
271 Jangan bekerja
272 Semoga
273 Lanjutin
274 Plin plan
275 Temenin aku kerja
276 Istri?
277 Carle
278 Ini salah kamu
279 Bingung
280 Kembang api
281 Mengakulah
282 Mengomel
283 Aku bakal nemenin kamu tidur
284 Mereka keluargaku
285 Dimana Ara?
286 Pergi
287 Ardila dan Said
288 Anakku
289 Kembali
290 Sayang
291 Nona
292 Aku
293 Mencicipi
294 Harta
295 Mau
296 Ikut
297 Om
298 Aku
299 Lama
300 Tapi
301 SEASON 3
302 Episode 01 #3
303 Episode 02 #3
304 Episode 03 #3
305 Episode 04 #3
306 Episode 05 #3
307 Episode 06 #3
308 Episode 07 #3
309 Episode 08 #3
310 Episode 09 #3
311 Episode 10 #3
312 Episode 11 #3
313 Episode 12 #3
314 Episode 13 #3
315 Episode 14 #3
316 Episode 15 #3
317 Episode 16 #3
318 Episode 17 #3
319 Episode 18 #3
320 Episode 19 #3
321 Episode 20 #3
322 Episode 21 #3
323 Episode 22 #3
324 Episode 23 #3
325 Episode 24 #3
326 Episode 25 #3
327 Episode 26 #3
328 Episode 27 #3
329 Episode 28 #3
330 Episode 29 #3
331 Episode 30 #3
332 Episode 31 #3
333 Episode 32 #3
334 Episode 33 #3
335 Episode 34 #3
336 Episode 35 #3
337 Episode 36 #3
338 Episode 37 #3
339 Episode 38 #3
340 Episode 39 #3
341 Episode 40 #3
342 Episode 41 #3
343 Episode 42 #3
344 Episode 43 #3
345 Episode 44 #3
346 Episode 45 #3
347 Episode 46 #3
348 Episode 47 #3
349 Episode 48 #3
350 Episode 49 #3
351 Episode 50 #3
352 Bersambung
353 REKOMENDASI APLIKASI PENHASIL UANG
354 KUMPULAN NOVEL AUTHOR
355 Kumpulan dan sedikit sinopsis novel novel author
356 Pengumuman
357 PENGUMUMAN GA (GIVEAWAY)
358 Breaking News
359 Pengumuman kelanjutan novel
360 Curhat dikit
361 Pengumuman grup
362 Pentinggggg
Episodes

Updated 362 Episodes

1
Prolog
2
Udah 1 tahun aja
3
Perubahan
4
Cerita sama kita
5
Apa bedanya?
6
Gimana?
7
Novri
8
Cerita apa?
9
ARA RIYANTI
10
Aneh kenapa?
11
Kecelakaan
12
Bunda kenal?
13
Adik kamu?
14
Lepasin dia
15
Iya gw janji
16
Pasien tidak bisa di selamatkan
17
Ibu harus kuat
18
Kuat banget
19
Siapa yang sakit nyonya?
20
Non ara gak pulang
21
Rakus
22
Kapan mau nikah?
23
Lo suka kan sama si ara?
24
Sini gw suapin
25
Lo nyari apa?
26
Ara menghilang dari ruangan
27
Ngomong sama gw?
28
Gw pikir setan
29
Gw iri sama kalian
30
Jadi lo suka sama dia
31
Gimana rencana kita
32
Mami gak suka kamu ngomong gitu
33
Kamu jangan kurang ajar
34
Pasti ada yang gak beres
35
Ngapain minta maap?
36
Poki
37
Arfel
38
Mana kue tadi?
39
Suapin gw
40
Gw mau jagain lo
41
kenapa berantakan
42
Kenapa papi ngomong gitu
43
Gw apa
44
Untuk pertama kali
45
Gw gak suka di kasihanin
46
Kita mau beli cincin buat tunangan
47
Kenapa manis nasi gorengnya?
48
Yah dimatiin
49
Hubunganya sama lo apa?
50
Ara pulang ke rumah
51
Mau mampir?
52
Udah lama gak tidur sama ni bocah
53
Dia udah pulang
54
Lo temen sheyla
55
Selamat (Hari wisuda)
56
Kakak kenal sama ara?
57
Deny
58
Kerinduan ara terhadap dewa
59
Kepergian ara
60
Gak nyangka
61
Kalian kenapa malak lagi?
62
Panti asuhan mutiara
63
Emang salah kalo ngebantu orang?
64
Surat dari ara untuk dewa
65
Sombong banget
66
Gw janji bakal jagain dia
67
Pulang
68
Kenapa udah gak tinggal di rumah?
69
Siapa itu?
70
Seperti keluarga kecil yang sangat bahagia
71
Membeli makanan bayi
72
Kamu mau jamin gimana
73
Keras kepala
74
Kamu kangen dewa?
75
Dewa selalu di hati kamu
76
Gak mungkin gw suka sama dia
77
Viona
78
Kedatangan nathan ke ruangan praktek ara
79
Jujur banget
80
Modus
81
Ada aku
82
Minggir
83
Cocok
84
Tunggu
85
Lamaran sheyla dan fikri
86
Rafael
87
Uncle
88
Dia anak kak zidan
89
Dimana orang tua gw
90
Pengaruh alkohol
91
Sesak
92
Bunda aku
93
Untuk pertama kalinya ara berangkat pagi
94
Silahkan
95
Kenapa harus saya
96
Suara cempreng
97
Alasannya apa
98
Nathan si donatur
99
Gugup
100
Mengadopsi roni dan rini
101
Tumbenan diem
102
Ariansah
103
Tak suka
104
Endors
105
Kebahagiaan
106
Brand ternama
107
Olahraga
108
Dia siapa
109
Wanita pertama
110
Enak punya banyak fans
111
Berpose
112
Senyuman dan mata sipitnya
113
Informasi
114
Pamit
115
Sejuk
116
Eh tapi..
117
Ulangi
118
Seperti anak kecil
119
TPU
120
Berbakti
121
Ujian terakhir
122
Bunda Nita
123
Tercium
124
Gue suka banget di gendong
125
Gue gak malu
126
Mereka tidur disini
127
Erina
128
Welcome Amerika
129
Laki laki misterius
130
Azlan
131
Tertidur di balkon
132
VISUAL PEMAIN
133
Pasar malam
134
Rambut baru
135
Mimpi terindah
136
Pertemuan pertama Erina dan Vino
137
Hari penerimaan hasil UN
138
Empat tahun kepergian Dewa
139
Kenapa bawa kesini
140
Bahagia
141
Teman perempuan
142
Udah lahiran
143
Betah banget
144
Perjodohan
145
Cincin
146
Baju pernikahan
147
SAH
148
Tubuh mungil
149
Suami istri
150
Alergi
151
Kamu hawatir
152
Aku mau ikut
153
Kenapa harus dia
154
Serasi
155
Besok?
156
Menangis dalam tidur
157
Ke makam bersama
158
Hangat dan Nyaman
159
Mau marah?
160
Feli
161
Mengancam
162
Diare
163
Arsitektur
164
Ciuman pertama
165
Ke kantor
166
Tersentuh
167
Keluhan
168
Korupsi
169
Keadilan
170
Bentar
171
Boleh peluk?
172
180 derajat
173
Di sini ternyata
174
Gemetaran
175
Sayuran
176
Terbuka
177
Kesedihan di balik tawa bahagia
178
KDRT
179
Erina dan Vino
180
Netijen
181
Manis
182
Ngehianatin?
183
Aku kamu
184
THE OLF CHURCH
185
Emang karna bunda
186
Terungkap
187
Haknya
188
Kak Jo
189
University of California, Berkeley
190
Meneliti
191
Aku menunggumu
192
Aku sudah mencintaimu
193
Kiss mark
194
Mantan?
195
Harmonis
196
Cemburu
197
Qori
198
Percaya
199
Erina pingsan
200
Hamil (Erina)
201
Lucy
202
Tidurlah
203
Aku mau pulang
204
Bubur sayur
205
Pergilah
206
Gue takut kehilangan dia
207
Cerai
208
Dasar iblis
209
Aku merindukannya
210
Destina
211
Aku minta maaf
212
Mengungkapkan
213
Berbaikan
214
Perawan
215
Enak
216
Sodara
217
Mandul
218
Favorit
219
Nyerah
220
Wisuda
221
Makan malam
222
Menyembunyikan
223
Lama banget
224
Mana aunty?
225
Na Jaemin
226
Tidak mempunyai apa apa
227
Dia kakak ku
228
Ara hilang
229
Album kesayangan
230
Diam
231
Empat bulan
232
Bahasa inggris
233
Nyesal
234
Berlebihan
235
Beruntung
236
Headphone
237
Berbaikan
238
Apa boleh?
239
Gagal
240
Iri
241
Dongeng
242
Wajah bayi
243
Menggemaskan
244
Gagal lagi
245
Kembali teringat
246
Wijaya grup
247
Bodyguard untuk Ara
248
Lima tahun lalu
249
Kamu hampir ngebangun satu kompleks
250
Pintar
251
Bahagia karna harta
252
Cerita lama 1
253
Cerita lama 2
254
Cerita lama 3
255
Kebohongan
256
Berancang ancang
257
Qori dan keluarga
258
Andita dan Azlan
259
Tertunda gara gara Ara
260
Aku mencintai mu
261
Mandi bersama
262
Belum hamil
263
Stres dan despresi
264
Aku mau kerja
265
Merasa bersalah
266
Seminggu
267
Lahiran (Erina)
268
Welcome to the world baby Naila
269
Martabak telor
270
Penggemar
271
Jangan bekerja
272
Semoga
273
Lanjutin
274
Plin plan
275
Temenin aku kerja
276
Istri?
277
Carle
278
Ini salah kamu
279
Bingung
280
Kembang api
281
Mengakulah
282
Mengomel
283
Aku bakal nemenin kamu tidur
284
Mereka keluargaku
285
Dimana Ara?
286
Pergi
287
Ardila dan Said
288
Anakku
289
Kembali
290
Sayang
291
Nona
292
Aku
293
Mencicipi
294
Harta
295
Mau
296
Ikut
297
Om
298
Aku
299
Lama
300
Tapi
301
SEASON 3
302
Episode 01 #3
303
Episode 02 #3
304
Episode 03 #3
305
Episode 04 #3
306
Episode 05 #3
307
Episode 06 #3
308
Episode 07 #3
309
Episode 08 #3
310
Episode 09 #3
311
Episode 10 #3
312
Episode 11 #3
313
Episode 12 #3
314
Episode 13 #3
315
Episode 14 #3
316
Episode 15 #3
317
Episode 16 #3
318
Episode 17 #3
319
Episode 18 #3
320
Episode 19 #3
321
Episode 20 #3
322
Episode 21 #3
323
Episode 22 #3
324
Episode 23 #3
325
Episode 24 #3
326
Episode 25 #3
327
Episode 26 #3
328
Episode 27 #3
329
Episode 28 #3
330
Episode 29 #3
331
Episode 30 #3
332
Episode 31 #3
333
Episode 32 #3
334
Episode 33 #3
335
Episode 34 #3
336
Episode 35 #3
337
Episode 36 #3
338
Episode 37 #3
339
Episode 38 #3
340
Episode 39 #3
341
Episode 40 #3
342
Episode 41 #3
343
Episode 42 #3
344
Episode 43 #3
345
Episode 44 #3
346
Episode 45 #3
347
Episode 46 #3
348
Episode 47 #3
349
Episode 48 #3
350
Episode 49 #3
351
Episode 50 #3
352
Bersambung
353
REKOMENDASI APLIKASI PENHASIL UANG
354
KUMPULAN NOVEL AUTHOR
355
Kumpulan dan sedikit sinopsis novel novel author
356
Pengumuman
357
PENGUMUMAN GA (GIVEAWAY)
358
Breaking News
359
Pengumuman kelanjutan novel
360
Curhat dikit
361
Pengumuman grup
362
Pentinggggg

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!