kedekatan bella dengan haris

Kini Bella sudah berada dirumahnya dan Bella langsung membersihkan dirinya lalu pergi kekamar ayahnya untuk melihat keadaan sang ayah

" Ayah...Bella pulang... Ayah udah minum obat tadi?"

Ucap Bella sangat lembut kepada sang ayah

" Bella... Udah nakk..ayah udah minum obat tadi.."

Ucap Anton lemas

" Yaudah Ayah tidur ya biar besok agak mendingan sakitnya.."

Ucap Bella sambil menyelimuti ayahnya

Semenjak Bella sudah tamat kuliah nya dan Bella sudah mulai bekerja Anton sudah mulai sakit sakitan... Ya walaupun sakitnya Anton belum terbilang parah... Tapi ada rasa takut didalam hati Bella dengan keadaan sang ayah... Karna hanya ayahnya yang selalu menemani Bella. Wajar saja Bella sangat takut bila Anton terserang penyakit... Karna Bella belum siap untuk kehilagan ayahnya.

Hari sudah menunjukan pukul 23.30 dan Bella masih belum bisa tidur... Pikiran nya penuh dengan sifat bosnya yang sangat berubah kepada dirinya... Entah apa yang terjadi pada bosnya sampai sampai dia sangat posesif sekali kepada Bella

" Emang apa yang salah dengan aku memberikan nomor ku kepada pak Haris? Lagian kan juga cuman untuk bisnis... Ih itu ceo ya emang bener bener nyebelin banget padahal waktu kemarin kemarin dia cuek cuek aja deh... Ini kenapa malah jadi kaya gini.. hehh!!... Kesel banget...Gila aku lama lama kaya gini... Semua dilarang semua dilarang... Padahal kan dia cuman bos aku aja tapi malah kaya pacar ngelarang aku dekat sama laki laki lain.. emang gila kali ya.."

Racau Bella karna saking kesalnya dia dengan bosnya

Kringggggggggg......!!!!

Bunyi alarm Bella tepak pukul 5.00 wib Bella pun langsung bergegas untuk mematikan alarm nya dan menuju ke dapur untuk membuat sarapan karna semenjak Bella sudah bekerja dan Anton yang sakit sakitan warung makan Anton yang biasa sudah ditutup dan semua peralatan nya juga sudah dijual... Karna ayah Bella pun sudah tidak sanggup untuk berkerja lagi... Jadi Bella memutuskan untuk dirinya saja yang berkerja dan ayahnya dirumah sambil merawat beberapa tanaman sayuran yang berada dibelakang rumahnya...

Pukul 6.00 pas sudah selesai memasak dan bergegas untuk mandi karna Bella akan berangkat kerja.

" 6.30 Bella sudah selesai bersiap siap dan bergegas untuk pergi namun sebelum pergi biasanya Bella akan mengecek ayahnya lagi untuk memerikan sarapan kepada ayahnya

" Ayah.. ayo makan dulu habis itu minum obat..."

Kata Bella sambil memberi sepiring nasi yang sudah ada lauk dan juga sayur serta teh manis panas dan juga air putih untuk sang ayah meminum obatnya nanti

" Iya, ayah bisa bell.. sudah kamu pergi kerja saja... Nanti kamu terlambat.."

Ucap Anton yang segan karna terus merepotkan Bella anaknya

" Tidak ayah... Bela masih punya waktu untuk menemani ayah makan.. Bella tidak akan terlambat, tenang saja ayah"

Ucap Bella dengan senyumnya

Akhirnya ayah Bella makan dengan ditemani oleh Bella... Ada rasa senang dan juga rasa sedih didalam hati Anton karna bisa mendapatkan anak sebaik dan secantik Bella... Anton selalu bersyukur karna memiliki Bella, anak yang selalu bisa menguatkannya untuk melanjutkan hidup... Ya Anton sampai saat ini bertahan karna adanya Bella jika tidak mungkin saja Anton akan menyerah karna sudah ditinggal kan oleh istri tercintanya

Saat ini Bella sedang berada di tempat penungguan bis, memang biasanya Bella akan menaiki bis untuk sampai ketempat kerjanya... Namun entah kenapa bis hari ini sangat lama sekali... Bella bolak balik melihat jam yang melingkar di pergelangan tangannya... Bella taku terlambat untuk sampai ke kantornya dan bisa bisa Bella kena marah oleh bosnya itu

" Aduhh... Ini bisnya mana lagi... Malah udah jam segini lagi...tumben banget jam segini belum datang bisnyaa"

Racau Bella karna takut terlambat

" Hai bell.. mau ke kantor?

Tanya Haris yang entah bagaimana dia sudah berada di depan Bella

"Eh... Pak Haris iya pak mau ke kantor"

Ucap Bella dengan senyumnya

" Ayo bareng aku sekalian mau ke kantor kamu mau ketemu sama Alex"

Ucap Haris mengajak Bella

" Ahh... Tidak usah pak... Saya naik bis nya ini sebentar lagi bis saya datang kok..."

Ucap Bella menolak

" Ini sudah hampir jam masuk kantor, nanti kamu bisa terlambat gapapa ayo bareng saja aja..."

Pinta Haris lagi

Bella sempat terdiam sejenak... Yang dikatakan Haris benar jika masih menunggu terus bjsa jadi Bella terlambat untuk ke kantor nantinya dan dia bisa dimarahi oleh bosnya itu

" Baiklah pak... Mohon maaf merepotkan bapak"

Ucap Bella dengan sungkan

" Tidak, mana ada merepotkan kan saya yang memberi tumpangan"

Ucap Haris dengan senyum dan memperlihatkan lesung pipinya yang dalam

Akhirnya Bella dan Haris pergi ke kantor bersama dan perjalaan untuk ke kantor tak membutuhkan waktu yang lama untuk sampai

" Makasih pak untuk tumpangannya"

Ucap Bella dengan senyuman

" Santai saja bel..."

Ucap Haris sambil melepas sabuk pengamannya

Bella dah Haris keluar dari mobil secara bersamaan dan mereka tidak tau ada sepasang mata yang sedang melihat ke arah mereka. Ya dia adalah Alex... Alex juga baru sampai di perusahaan nya dan memarkirkan mobilnya di sebrang mobil Haris jadi Alex bisa langsung nampak bahwa Bella berangkat bersama dengan Haris rekan kerjanya... Nampak dari wajah Alex bahwa Alex tidak suka Bella berdekatan dengan Haris... Rahang Alex tampak mengeras karna kesal melihat Bella dengan Haris yang tampak semakin akrab

hai readers....!!!🥰🤗

kira kira gimana ya kelanjutan nya....

nantikan terus crita nya ya...!!!

jangan lupa like dan komen reader 🤗🥰🥰

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!