" Elang!" Lila berteriak untuk membangunkan putranya.
Setiap paginya dia akan seperti itu, Lila teriak untuk membangunkan putra satu-satunya.
" Apa sih Mom? Ini masih pagi." Jawab Elang yang semakin menarik selimut untuk menutupi tubuh bagian atasnya karena dia tidak memakai atasan apapun ketika tidur.
Bahkan bekas luka tembakan tadi hanya dibalut kain kasa begitu saja, tanpa ada perawatan khusus lainnya lagi.
" Bangun atau Mommy akan siram kamu!" Karena ibu suri sudah tidak terkondisikan lagi membuat Elang harus membuka matanya dengan.
" Oke, fine Mom. Elang akan bangun." Dia langsung bangkit dari atas tempat tidurnya dan pergi menuju bath room untuk membersihkan dirinya.
Sementara Lila hanya bisa mendesah pasrah saja setiap kali dia membangunkan Elang. Dia keluar dari kamar Elang dan menuju meja makan untuk menemui suaminya.
" Morning Baby..."
Cup...
Brian datang dan memberikan pelukan serta kecupan di bibir wanita yang telah menemaninya selama puluhan tahun itu.
Wanita yang telah sabar dan begitu tegar menghadapi prahara rumah tangga mereka dulunya.
" Morning Hubby." Balas Lila yang juga memberikan kecupan di bibir suaminya.
Mereka terlihat sangat romantis sekali saya bersama seperti ini. Tidak akan yang tau jika kehidupan rumah tangga mereka dulunya jauh dari kata sempurna bahkan Lila pernah hampir saja meminta cerai dari Brian yang ternyata mencintai wanita lain selain dirinya.
Tapi betapa beruntungnya Lila, karena suaminya itu memilih dirinya dan merelakan cintanya terhadap wanita yang tak kalah cantiknya dari dirinya. Bahkan Lila mengklaim wanita itu jauh lebih cantik darinya.
" Kenapa lagi sayang? Apa Elang kembali berulah?" Tanya Brian pada istrinya saat ini.
" Entahlah Hubby, Elang sudah berusia 35 tahun, tapi tingkahnya masih seperti anak-anak jika di rumah. Itu akibat kamu yang tidak membiarkan Ki mengandung lagi jadinya di seperti ini " Brian menghela nafasnya berat karena dia tau setiap kali mereka membicarakan tentang ini pasti akan berdebat lagi.
" Aku sudah mengatakannya berulang kali, bahwa aku tidak ingin melihat mu kesakitan lagi. Jika pun kamu hamil lagi saat itu, aku takut jika kamu kembali mengalami pendarahan. Jadi sudah cukup satu saja." Lila hanya cemberut saja setiap kali mendengarkan apa yang di katakan suaminya.
Melihat Elang yang sudah turun dengan setelah jas lengkapnya membuat Lila harus merapikan pakaian putranya itu.
" Mom, birkan saja seperti ini. Jangan terlalu membuat Elang seperti anak yang tidak bisa melakukan hal apapun."
" Kau memang pemimpin kelompok tikus jalanan mu itu di luar sana, tapi kamu tetap putra Mommy jika di dalam rumah. Jadi jangan membantah lagi." Ucap Lila hingga membuat Elang harus pasrah menerima apa yang Mommy-nya lakukan.
Setelah drama pagi di rumah, dan seperti biasanya Elang yang mendapatkan perlakuan Mommy-nya akhirnya mereka sampai di perusahaan.
" Lakukan yang terbaik untuk perusahaan Elang. Pikiran bahwa di bawah ku banyak nyawa yang bergantung pada kita. Kamu harus bisa mengambil keputusan yang terbaik untuk banyak orang. Terkadang kita harus merelakan kebahagiaan kita untuk banyak orang. Mereka telah membantu kita dan bekerja keras untuk semua itu, jadi jangan mengecewakan mereka." Ucap Brian yang menasehati putranya.
Elang sendiri kembali memulai kehidupan barunya, hingga setelah Daddy-nya pergi dia menghubungi anak buahnya yang berada di Boston sana untuk menyelidiki gadis yang menolongnya waktu itu.
" Siapa kau sebenarnya? kenapa kau datang dalam mimpi ku yang bahkan aku saja tidak mengenal mu sama sekali." Ucap Elang yang merasa Frustasi karena pikirannya kembali berkeliaran tentang gadis ayu berwajah sendu itu.
...🖤🖤🖤...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 210 Episodes
Comments
☠ᵏᵋᶜᶟoffdll⍣⃝𝑴𝒓🕊️⃝ᥴͨᏼᷛ𝕸y💞
🤣🤣 cinta pandangan pertama
2023-11-25
0
Angraini Devina Devina
hemmmm🤔🤔🤔🤔lanjut
2023-06-04
0
Angraini Devina Devina
umur elang 35 atau 38🤔
2023-06-04
2