Cinta palsu Ricky

Perbincangan Jack dan anggota keluarga Reniva, terlihat makin dalam.

Bahkan ayah Reniva ingin mencarikan jodoh untuk Jack.

"Aku memiliki seorang keponakan, dia sangat cantik dan baik. Namun, ada di luar negeri. Namanya Billa. Dia sangat mirip dengan Reniva, hanya saja tidak terlalu pandai bergaul. Dia sangat introvert," ujar ayah Reniva.

"Wah, sebuah kehormatan bagiku, mendapatkan tawaran yang sangat bagus ini, tapi aku sudah memiliki calon sendiri," jawab Jack sambil menatap wajah Reniva yang terlihat sangat gelisah.

Wanita itu tiba-tiba saja menyingkir dari perkumpulan, lalu berjalan ke arah yang lebih sepi dari tamu.

Jack hanya melihat kepergian sang wanita, sepertinya tidak ada niat untuk mengikuti wanita rasa gadis itu.

Sedangkan Reniva, dia langsung mengingat bahwa ada rencana untuk sang suami.

Ia segera melakukan panggilan telepon terhadap sang suami.

Setelah melakukan panggilan satu, panggilan dua, dan sampai ke lima, tidak ada panggilan telepon yang dijawab.

Semua panggilan begitu terasa hampa.

Dia tahu, tapi tidak mau mengakuinya.

Hingga suara menyebalkan terdengar jelas di telinganya.

"Kau adalah wanita paling bodoh di dunia ini, kau paham jika suamimu sedang bersama gadis lain, tapi apakah kau memahami itu? kau hanya dianggap sebagai orang yang tidak berguna. Aku tahu sifat Ricky, sampai kapan kau akan seperti itu, nona Reniva?" ucap sang pria dengan suara yang cukup terdengar oleh para tamu.

"Apakah tidak cukup bagimu membuat aku malu karena kehadiranmu? jika kau tahu dimana suamiku, bawa dia pulang. Hari ini adalah hari ulang tahunnya, kenapa dia tidak datang. Kau adalah orang yang paling paham, ya kau adalah orang paling mengerti," jawab Reniva dengan nada suara bergetar.

Beberapa orang tamu mulai memperhatikan apa yang dikatakan oleh dua insan yang menjadi kolega itu.

Namun, tiba-tiba saja lampu redup, dan sinar hanya fokus pada panggung yang dijadikan tempat kue ulang tahun Ricky.

Semua orang kebingungan, Ricky yang sangat ditunggu kehadirannya, belum juga datang.

"Maaf aku membuat kalian menunggu lama, kali ini aku yang akan membuka acara ulang tuan Ricky. Boleh minta tepuk tangannya?" pinta sang pembawa acara.

Semua tamu undangan mengikuti sang pembawa acara.

"Perkenalkan namaku Mark, aku salah satu kolega dari tuan Ricky, seperti ulang tahun sebelumnya. Aku akan panggilkan istri tercinta dari tuan Ricky, nyonya Reniva! Silakan nyonya, naik ke atas panggung."

Kini cahaya lampu menyorot Reniva, tepukan tangan yang sangat riuh, mengiringi langkah wanita itu menuju panggung.

Padahal dia sendiri merasa rapuh karena sang suami tak kunjung datang, dia hanya mencoba menghargai setiap usahanya saja, tidak mungkin baginya melakukan semua ini tanpa sang suami yang berulang tahun.

Padahal hari ini juga tepat lima tahun pernikahan mereka, sungguh tega Ricky jika tidak hadir.

Sang istri dengan bangga memberikan sambutan dan memberikan hal terbaik bagi Ricky, semua orang paham, orang seperti apa Reniva itu.

Namun mereka hanya tahu jika Reniva dan sang suami merupakan satu paket lengkap mengenai sebuah cinta yang sangat besar.

Nyatanya tidak demikian adanya.

Semua hal yang sangat indah, tak mudah di dapatkan oleh Reniva, padahal dia adalah istri sah dari Ricky.

Begitu banyak dilema untuk seorang Reniva.

Ini sangat menyakitkan baginya.

"Aku berharap menjadi istri yang terbaik untuk suamiku, dia adalah satu-satunya dalam hidupku. DIa cinta sejati bagiku, meski kami belum memiliki momongan hingga kini, tidak membuat kami berada dalam kesedihan, karena satu hal yang perlu kalian tahu. Kami akan terus bersama dalam mengarungi setiap detik percobaan dan kebahagiaan dalam hidup ini."

Tepuk tangan sangat riuh, membuat suasana makin meriah, semua anggota keluarga juga naik ke atas panggung.

Jack yang malas ikut, tiba-tiba saja di tarik lengannya oleh ayah Reniva.

Hingga Jack berada diantara orang-orang yang seharusnya milik Ricky dan Reniva.

"Perkenalkan juga, ini adalah tuan Jack. Orang yang selama beberapa waktu bersama keluarga kami. Ricky mengatakan bahwa Jack adalah kolega yang seperti keluarga. Bahkan hanya dia yang standby mendukung saat Ricky dalam kesibukan, dia seperti putra kami."

Semua orang merasakan kehangatan keluarga itu, hingga sang pembawa acara membuat sebuah kejutan.

"Wah, hubungan tuan Jack dan keluarga tuan Ricky sangat dekat, ini menjadi pertanda baik bagi kalian mencapai sukses di masa depan. Aku sebagai seorang yang menggeluti bisnis yang sama, sepakat dengan ucapan tuan Ricky. Kita memang harus membina hubungan baik jika ingin berada dalam kesuksesan. Ya, kita akan melakukan acara puncak, yaitu potong kue. Ehm, tapi dimana tuan Ricky?"

Sang pembawa acara terlihat menatap wajah Reniva, sang wanita memberikan kode, jika dia akan menelpon lebih dulu sang suami.

"Oh, mungkin tuan Ricky sedang berada di jalan, dia memang sangat sibuk. Jadi kita yang harus memakluminya. Nah, sebelum melakukan acara potong kue, ada permintaan dari ayah nyonya Reniva. Beliau ingin mengadakan lomba dansa dengan hadiah berlibur di Paris selama satu minggu. Aturannya adalah hanya ada lima pasangan saja yang boleh ikut, nyonya juga boleh ikut."

"Terima kasih, aku menunggu suamiku saja."

Di saat situasi yang genting ini, Jack hanya bisa diam, dia tak mau memperkeruh hati Reniva.

Meskipun dia kesal karena wanita yang sangat dia cintai itu, sungguh polos dan kelewat baik.

Suami tidak waras seperti Ricky, masih saja di pertahankan.

.

.

.

Setengah jam kemudian, acara dansa sudah usai.

Acara ulang tahun Ricky sangat meriah, apalagi ada perlombaan dansa.

Ini membuat hiburan sendiri bagi Reniva.

"Apakah dia akan datang? biasanya dia datang di saat terakhir," batin Reniva perih.

Hingga beberapa detik setelah pengumuman lomba dansa, Ricky datang.

Dia membawa sebuah kotak yang cukup besar, di sana hadiah untuk lima tahun pernikahannya dengan Reniva.

Semua orang sangat bahagia, meski datang terlambat, tak membuat situasi menjadi hampa.

Justru suasana makin meriah.

Ricky yang sudah datang, lalu naik ke atas panggung, di sampingnya ada Reniva.

Kedua orang itu memotong kue bersamaan.

Potongan pertama diberikan pada Reniva.

"Maaf sayang, aku selalu terlambat, tadi ada pekerjaan mendadak," ucap Ricky.

"Ya sayang, aku baik-baik saja. Aku hanya ingin kau datang, itu saja," jawab sang istri, sambil memeluk tubuh Ricky dengan erat.

Dia ingin menangis rasanya, sejak beberapa tahun ini Ricky sangat acuh, namun di saat hari ulang tahunnya yang bertepatan dengan ulang tahun pernikahan tiba, kebahagiaan itu datang, meskipun hanya sesaat.

Jack, tak habis pikir dengan pertunjukkan yang memuakkan ini, bisa-bisanya wanita sebaik Reniva berada di dalam pelukan Ricky.

Dia tidak rela, apalagi mengetahui kelakuan Ricky yang kadang membuat Jack ingin mengakhiri hidup suami Reniva itu.

"Cih, pertunjukkan drama musikal penuh air mata, kapan mereka sadar jika Ricky sudah selingkuh? memang aneh keluarga ini," batin Jack sambil menyilangkan tangan di dada.

*****

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!