Part 12 Apa Yang Sebenarnya Terjadi

Keesokan harinya.

"Kak Lily menyingkirlah!" Lara berusaha melepaskan pelukan di tubuhnya tanpa membuka kedua matanya yang terasa berat.

"Diamlah!" Edgar yang merasa terusik mengeratkan pelukannya.

Lama keduanya diam, baru di detik berikutnya kedua orang itu membuka ke-dua mata mereka bersamaan saat merasakan ada sesuatu yang ganjil.

Akh...

Baik Lara maupun Edgar sama-sama berteriak, saat melihat wajah yang ada dihadapan masing-masing.

"Apa yang kau lakukan di kamarku?" Edgar bangkit dari tidurnya dengan perasaan campur aduk saat terbangun dengan kondisi memeluk Lara, memeluk adiknya sendiri.

"Aku.. aw.." Lara merasakan tubuhnya sangat sakit saat hendak duduk. "Kau yang—"

Lara terdiam saat melihat apa yang ada di depan matanya, begitu pun dengan Edgar yang tak percaya dengan apa yang dilihatnya saat ini. Edgar menatap tubuh bagian atas Lara yang tak mengenakan apa pun, sementara Lara juga melihat bagian tubuh kakaknya yang bertelanjang dada. Lalu keduanya pun melihat kondisi tubuh masing-masing.

Akh ...

Keduanya kini saling tarik menarik selimut untuk menutupi tubuh masing-masing, setelah menyadari kondisi mereka yang polos tanpa sehelai benang pun.

"Lepaskan kak!" Lara menarik selimut itu dengan kuat meskipun tubuh dan kepalanya terasa sakit.

"Kau yang lepaskan!" Edgar tak mau mengalah, ia pun menarik selimut tersebut lebih kuat sampai Lara ikut terjatuh di atas tubuhnya.

Mereka berdua saling menatap dan kembali berteriak saling menjauh.

"Kau sudah memperkosaku!" teriak Lara dengan penuh amarah. Dia tidak bodoh dengan kondisi yang dilihatnya saat ini, terlebih Lara merasakan sakit yang begitu terasa di bagian intinya.

"Eh.. tidak salah? Ini kamarku, kau lah yang sudah memperkosaku!" Edgar menyilangkan tangan di kedua dada bidangnya.

"Kau yang memperkosaku!" Lara tidak mau kalah meskipun ia belum bisa mengingat kejadian yang sebenarnya. Lagi pula mana ada di dunia ini seorang wanita memperkosa pria, apalagi pria itu kakaknya sendiri.

"Kau!" Edgar mengepalkan kedua tangannya dengan penuh emosi, entah ia harus emosi pada siapa? Pada dirinya sendiri atau pada Lara. Tapi yang jelas pikirannya saat ini kosong tak tau harus apa dan melakukan apa. "Sekarang keluar dari kamarku!" bentaknya sembari mengenakan celananya dengan cepat.

"Kak sebenarnya apa yang sudah terjadi? Kenapa jadi begini?" bukannya keluar kamar, Lara justru menangis.

Edgar menatap Lara yang menangis sembari mengacak rambutnya dengan frustasi, terlebih saat melihat bercak bekas darah di atas ranjang miliknya.

"Ini gila!" umpatnya dengan panik dan takut. Rasanya ingin sekali Edgar tenggelam di dasar lautan mengingat kemungkinan besar ia telah meniduri adiknya sendiri.

"Mommy..." Lara menangis histeris sembari menarik selimut, berusaha untuk turun dari atas tempat tidur meskipun akhirnya ia terjatuh karena kakinya yang terasa lemas.

Dengan sigap Edgar membantu Lara, menggendong gadis yang kini sudah bukan gadis lagi melainkan sudah menjadi seorang wanita.

"Turunkan aku! Kau jahat, kau memperkosa ku!" Lara terus memukul Edgar bahkan mencakar wajah kakaknya itu.

"Diamlah!" Sentak Edgar sembari membawa Lara ke dalam bathroom. "Bersihkan tubuhmu, setelah selesai baru kita bicara!" ia keluar dari ruangan tersebut dengan membanting pintu. "****! Apa yang sebenarnya terjadi!"

Karena merasa tubuhnya masih dalam pengaruh alkohol, Edgar pun memutuskan membersihkan diri dulu di kamar tamu yang ditempati Lara, sebelum mencari tahu apa yang telah dan sebenarnya terjadi. Tapi yang pasti Edgar berharap bukan dirinya lah yang telah meniduri Lara, bila perlu ia berharap semua ini hanya jebakan yang dibuat oleh seseorang untuk mereka. Karena walau bagaimanapun Lara adiknya satu ayah walau beda ibu, jadi akan sangat mengerikan jika sampai ia meniduri adiknya sendiri.

Terpopuler

Comments

Rosida Rose

Rosida Rose

hmm sprtinya uda bisa nebak nih kalo sebenarnya mereka gk seayah seibu. bisa jadi lara bukan ank biologisnya robert collin deh. coba ikutin ceritanya terus

2024-03-22

0

Heni Hendrayani🇵🇸🇵🇸🥰🥰

Heni Hendrayani🇵🇸🇵🇸🥰🥰

sayang sekali kehilangn.kegadisan tanpa d ingat karna mabok

2023-09-10

0

Meriana Erna

Meriana Erna

🤦🏼‍♀️🤦🏼‍♀️🤦🏼‍♀️🤦🏼‍♀️

2023-08-18

0

lihat semua
Episodes
1 Kepanikan Di Pagi Hari.
2 Part 2 Pergi Ke Singapura
3 Part 3 Edgar Collins.
4 Part 4 Edgar Collins 2
5 Part 5 Dia Siapa?
6 Part 6 Hasrat Pada Adik.
7 Part 7 Menjalankan Misi 1
8 Part 8 Misi Yang Gagal.
9 Part 9 Luka
10 Part 10 Menjebaknya.
11 Part 11 Ini tidak Boleh
12 Part 12 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Bab 36 Pengumuman
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40 Pengumuman Cetak
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 103
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
112 Part 112
113 Part 113
114 Part 114
115 Part 115
116 Part 116
117 Part 117
118 Part 118 TAMAT
Episodes

Updated 118 Episodes

1
Kepanikan Di Pagi Hari.
2
Part 2 Pergi Ke Singapura
3
Part 3 Edgar Collins.
4
Part 4 Edgar Collins 2
5
Part 5 Dia Siapa?
6
Part 6 Hasrat Pada Adik.
7
Part 7 Menjalankan Misi 1
8
Part 8 Misi Yang Gagal.
9
Part 9 Luka
10
Part 10 Menjebaknya.
11
Part 11 Ini tidak Boleh
12
Part 12 Apa Yang Sebenarnya Terjadi
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Bab 36 Pengumuman
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40 Pengumuman Cetak
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 103
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111
112
Part 112
113
Part 113
114
Part 114
115
Part 115
116
Part 116
117
Part 117
118
Part 118 TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!