Kecurigaan

Seminggu penuh dengan bulan madu ala Arjuna telah berlalu. Mengapa ala Arjuna? Jelas saja karena Anggrek memilih opsi pertama yaitu meminta sang suami hanya di rumah saja. Bulan apa-apa Arjuna yang seperti enggan dekat dengannya membuat Anggrek mengalah lagi untuk urusan bulan madu. Mungkin nanti setelah Allah tumbuhkan cinta di hati keduanya baru Anggrek akan menuntut bulan-bulannanya, bulan madu maksudnya. Sekarang bulan awal aja dulu, bulan madunya belakangan.

Tidak ada interaksi berarti dan kemajuan signifikan di antara keduanya karena Arjuna sibuk bekerja dan jika lelah maka Anggrek akan menjadi ganti kasurnya sebagai penepatan janji pada sang ibunda dan ayahanda yang segera menginginkan cucu.

"Arjuna nanti kamu pulang jam berapa?" tanya Mamah di meja makan saat sarapan pagi ini.

"Sepertinya Arjuna harus lembur lagi Mah, mungkin pulangnya nanti sekitar jam 9 atau jam 10," kata pria matang berparas tampan itu.

"Jangan biasain lembur begitu terus, Mamah ngak suka! Kamu itu baru nikah masa langsung kerja bagai kuda begitu! Papah juga kenapa ngak kasih keringanan pada Arjuna," kata Mamah mendamprat suaminya.

Bukan hanya dengan kata-kata wanita yang masih cantik di usianya yang tidak muda itu seraya memukul lengan sang suami dan berakhir dengan si Papah tersedak makanan yang sedang di makan.

"Ya ampun Pah, hati-hati makanya! Kamu itu bukan anak kecil lagi Pah, masa makan dengan baik dan benar aja ngak bisa!" kata Mamah dengan nada kesal seraya memberikan air minum.

Setelah Papah meminum air dan mengambil nafas sejenak barulah si Papah menatap Mamah dengan pandangan yang sulit di artikan.

Sedangkan Anggrek dan Arjuna malah menahan tawa melihat sikap si Mamah.

"Mamah kenapa? Lagi datang bulan ya? Kok dari tadi marah-marah terus?" tanya Si Papah beruntun.

"Mamah tuh ngak marah cuma Mamah kesal! Papah sama Arjuna itu sama aja! Ngak ngertiin prasaan Mamah dan Anggrek!" kata Mamah semakin kesal.

"Ya Allah, mau sesalah apapun Mamah tetap Mamah yang paling benar," lirih Arjuna dan Papa secara bersamaan.

"Papah sudah kasih kelonggaran sama tugas Arjuna, tapi dianya yang ngak mau Mah. Katanya bosan di rumah terus," kata Si Papah membela diri.

"Udahlah, Mamah ngak mau ngomong lagi! Capek Mamah sama kamu Arjuna, kamu tangisin aja itu si Jessika gendeng sampe kamu ikutan sableng!" kata Si Mamah.

"Mamah ngak nafsu makan lagi!" kata Mamah beranjak dari meja makan.

"Mah-Mah! Katanya ngak nafsu makan, tapi piringnya sampe bersih begitu. Itu namanya kenyang Mah," kata Si Papah.

"Pah! Mamah dengar ya!" kata Mamah yang berjarak lumayan jauh dari Papah, Arjuna dan Anggrek.

...🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲...

Hari menunjukkan pukul 10 pagi, saat ini Anggrek tengah sibuk dengan kertas-kertas dan juga benda pipih miliknya.

"Rencananya gimana Amanda? Masih terkajarkan ya? Untuk mengikuti lombanya?" tanya Anggrek masih tetap sibuk dengan lukisannya.

"Masihlah, Sista! Kita harus berjuang! Aku yakin kali ini kita akan menang lagi, karena kita punya designer berbakat seperhebat seperti dirimu!" kata Amanda dengan semangat menggebu dari belahan dunia sana.

"Aku hanya perantara, kita kerja team tanpa kalian semua apalah aku. Dan jangan lupa semua ini terjadi karena takdir dan rezeki dari Allah, karena Allah maha baik sehingga mempermudahkan semuanya untuk kita. Jadi jangan lupa bersyukur..."

"Iya Uztadzah!" kata Amanda dengan senyuman sumringah yang di miliki dirinya.

"Kamu kapan balik lagi ke USA? Parasaan bwtah amat di sana! Ini udah tiga minggu loh sejak kejadian itu," kata Amanda mengingatkan agar sahabatnya itu kembali ke jalan yang sesat dan menyerah pada pernikahan yang baru seumur toge.

"Aku masih ingin berjuang, aku tidak ingin pernikahanku dengan Abang Arjuna berakhir sama dengan pernikahan sebelumnya," kata Anggrek.

"Oh sahabatku terkasih, terserah dirimu! Aku ingin ke studio dulu! Jika terjadi sesuatu yang tidak di inginkan jangan lupa jika kau punya Apartement dan juga studiondi sini!" kata gadis cantik yang sudah menjadi sahabat baiknya sejak di bangku perkuliahan.

Setelah menyelesaikan meeting singkatnya dengan sang sahabat. Wanita muda yang cantik itu segera mengemas kertas dan juga tabletnya.

"Mah, Anggrek izin keluar dulu ya Mah!" kata Anggrek yang menemui snag Mamah mertua untuk izin keluar rumah.

"Sudah izin sama Arjuna?" tanya Si Mamah.

"Tadi pagi Anggrek sudah bilang sama Abang, Mah. Tadi juga udah chat tapi cuma di baca sama Abang mungkin Abang pagi sibuk Mah," kata Anggrek yang berusaha memaklumi kesibukan sang suami meski dia merasa jika bukan itu alasan Arjuna tidak merespon pesan darinya.

"Ya sudah hati-hati ya Anggrek, deringkan ponsel kamu. Supaya .amah mudah menghubungi kamu, kamu yang sabar menghadapi si Arjuna. Di masih cintrong sama si Jessika Gendeng makanya otaknya masih error," kata Si Mamah dengan wajah kesal jika mengingat anak semata wayangnya uang masih mabuk kepayang sama mantan. Kamu ada yang sama? Jangan ya, buanglah mantan pada tempatnya!

Di sebuah rungan yang oenuh dengan buku-buku dan memang di khususkan untuk belajar. Ya saat ini Anggrek tengah di perpustakaan yang ada di kota X. Tidak terasa waktu berlalu, hari sudah berangsur petang, wanita cantik itu merapikan bawaannya dan juga melaksanakan sholat ashar di tempat itu.

Setelah menyelesaikan sholat ashar, Anggrek memutuskan untuk membeli buah dan juga beberapa makanan serta kebutuhan yang memang dia butuhkan.

"Mah, ada mau titip sesuatu? Anggrek sedang di mini market," kata Anggrek melalui telepon genggam yang di milikinya.

"Mamah minta tolong belikan sayur dan juga ayam ya nak, nanti uangnya tiba di rumah Mamah ganti," kata si Mamah sebelum Anggrek menutup sambungan teleponya.

Anggrek berjalan keluar untuk menghampiri taksi yang di pesannya melalui ponsel pintarnya. Tapi sebelum dia menaiki taksinya wanita cantik itu melihat seseorang yang tidak asing baginya. Ya itu adalah Arjuna suaminya.

Yang sedang mengobrol dengan seorang wanita yang sangat di kenalnya. Ya itu adalah wanita masa lalu suaminya yang hampir di peristri oleh Arjuna. Arjuna terlihat sedang bercakap ria dengan wanita itu. Hingga sekali lagi hal yang membuat hati Anggrek semakin pilu, Arjuna menghapus air mata wanita itu dan menatapnya penuh kasih sayang. Lalu Jessika menghambur ke pelukan suaminya.

Terlihat Arjuna berusaha menenangkannya dan mengajak wanita itu masuk ke dalam mobilnya. Tidak lama setelahnya mobil itu berangsur pergi.

"Pak ikuti mobil BMW warna hitam di depan Pak!" kata Anggrek pada supir taksinya.

Hingga mobil Arjuna berhenti di sebuah kawasan apartement elit. Ya meski sudah lama di luar negeri bukan berarti Anggrek tidak tahu tentang negara asalanya.

"Pak tunggu sebentar di sini ya! Saya segera kembali!"

Anggrek berlari mengikuti dari belakang hingga memasuki lift. Cadar yang di gunakannya membantu dirinya karena sang suami sama sekali tidak mengenali dirinya.

"Apa hubungan kita benar-benar pantas untuk di pertimbangkan Bang?" lirih Anggrek dalam hati dan sungguh demi apapun Anggrek tidak mampu menepis kecurigaan dirinya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Terpopuler

Comments

Lina Syah

Lina Syah

kok gitu amat nasibnya anggrek semoga anggrek diberi kesabaran 😓😓😓

2025-03-19

1

Tindek_shi

Tindek_shi

Siang readers ku tersayang💓💓💓💓

Di manapun para Readers berada semoga sehat selalu, banyak rezeki dan segala urusa di permudahkan. Oh iya di penghujung cerita ini sebelum bersambung aku selipkan 2 cerita ongoing yang lagi aku usahakan untuk Update terus. Bantu ramein ya Guys😊😊😊😊🤗🤗🤗

1. Tawanan Putri Mahkota
2. I love you Miss Flat

2022-12-02

3

lihat semua
Episodes
1 Siapa Ayahnya?
2 Terusir dan Berteman Hujan
3 Tragedi
4 Penyakit Kelamin
5 Pernikahan Tanpa Cinta
6 Berlumur Dosa
7 Lupa Diri
8 Menantu Idaman
9 Mulai Takut Kehilangan
10 Tanpa Masa Depan
11 Kamu Spesial
12 Kecurigaan
13 Salah Faham
14 Jangan Menangis
15 Kebenaran yang Tersembunyi
16 Cinta Banget
17 Masih Misteri
18 Mulai Melunak
19 Model dan Catwalk
20 Menunggu
21 Tidak di Takdirkan
22 Bunga Bangkai
23 Kecewa
24 Kerja Rodi
25 Begini Rasanya?
26 Sakit
27 Wanita Jahannam
28 Menderita Kejiwaaan
29 Terpecahkan
30 Pasangan Halal
31 Simpanan
32 Tampak Jelas
33 Mulai Ngadi-Ngadi
34 Mood Swing
35 Penuh Kebahagiaan
36 Manis dan Pilu
37 Duduk Salah Berdiri Salah
38 Bertengkar
39 Pilu dan Sakit
40 Semakin Aneh
41 Arjuna Pasrah
42 Teh Turki dan Baklava
43 Mendengar Kebenaran
44 Air Mata Kebahagiaan
45 Anggrek dan Melati
46 Meregang Nyawa
47 Kisah Melati
48 Kedatangan Papah dan Mamah
49 Tertampar Kenyataan
50 Talak
51 Meninggal Dunia
52 Di Amuk Ibu Suri
53 Keturunan Angsa
54 Pacaran Halal
55 Pelihara Kucing
56 Claudia's Love Story (Novel Baru)
57 I Love You
58 Edisi Bucin
59 Amarah Arjuna
60 Anggrek Pingsan
61 Sarapan Bersama
62 Pelan Tapi Pasti
63 Lamaran Uztadz Khairil
64 Rahasia Mama
65 Es Krim Datang!
66 Apakah ini Karma Untukku?
67 Hei ini Bukan Setan!
68 Menjaga Hati
69 Jadikan Pelajaran
70 Mawar, Papa dan Mama
71 Jiwa Jombloku Teriris
72 Mas Arjuna Aku Datang
73 Berbagi Suami Dengan Kakak
74 Merasa Kalah Telak
75 Wanita Tidak Bernasab
76 Berpikir Sempit
77 Rencana Jahat Mawar
78 Sial Semuanya Gagal!
79 Orang Yang Mecurigakan
80 Anggrek dan Arjuna Diserang
81 Berakhir Dengan Kata Talak
82 Dokter! Dokter!
83 Mengerikan
84 Faris, Faqih dan Fateen
85 Apakah Rasa itu Mulai Pudar?
86 Misi Menjadi Wanita Penggoda
87 Trauma
88 Menemani Perjalanan Bisnis
89 Kamu Ngak Jatuh Miskinkan Bang?
90 Arjuna Mendapat Masalah
91 Kumpulkan Bukti
92 Dilema Sofia
93 Mr Lev Dimitri
94 Nasehat Untuk Mawar
95 Matang Artinya Tua
96 Takut Untuk Jujur
97 Renungan
98 Ketakutan Anggrek
99 Terperangkap Jebakannya
100 Luluh Lantah
101 Ingin Menemui Arjuna
102 Antisipasi
103 Mikhail Radislav
104 Mr Mikhail Radislav
105 Kencan
106 Mertua Rasa Ibu Kandung
107 Stevan, Barack, Justin dan Marvell
108 Pertemuan Mengharukan
109 Penuh Teka Teki
110 Sangat Tidak Benar
111 Kemesraan Arjuna dan Anggrek
112 Waktu Bersama Keluarga
113 Anggrek Diculik
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Siapa Ayahnya?
2
Terusir dan Berteman Hujan
3
Tragedi
4
Penyakit Kelamin
5
Pernikahan Tanpa Cinta
6
Berlumur Dosa
7
Lupa Diri
8
Menantu Idaman
9
Mulai Takut Kehilangan
10
Tanpa Masa Depan
11
Kamu Spesial
12
Kecurigaan
13
Salah Faham
14
Jangan Menangis
15
Kebenaran yang Tersembunyi
16
Cinta Banget
17
Masih Misteri
18
Mulai Melunak
19
Model dan Catwalk
20
Menunggu
21
Tidak di Takdirkan
22
Bunga Bangkai
23
Kecewa
24
Kerja Rodi
25
Begini Rasanya?
26
Sakit
27
Wanita Jahannam
28
Menderita Kejiwaaan
29
Terpecahkan
30
Pasangan Halal
31
Simpanan
32
Tampak Jelas
33
Mulai Ngadi-Ngadi
34
Mood Swing
35
Penuh Kebahagiaan
36
Manis dan Pilu
37
Duduk Salah Berdiri Salah
38
Bertengkar
39
Pilu dan Sakit
40
Semakin Aneh
41
Arjuna Pasrah
42
Teh Turki dan Baklava
43
Mendengar Kebenaran
44
Air Mata Kebahagiaan
45
Anggrek dan Melati
46
Meregang Nyawa
47
Kisah Melati
48
Kedatangan Papah dan Mamah
49
Tertampar Kenyataan
50
Talak
51
Meninggal Dunia
52
Di Amuk Ibu Suri
53
Keturunan Angsa
54
Pacaran Halal
55
Pelihara Kucing
56
Claudia's Love Story (Novel Baru)
57
I Love You
58
Edisi Bucin
59
Amarah Arjuna
60
Anggrek Pingsan
61
Sarapan Bersama
62
Pelan Tapi Pasti
63
Lamaran Uztadz Khairil
64
Rahasia Mama
65
Es Krim Datang!
66
Apakah ini Karma Untukku?
67
Hei ini Bukan Setan!
68
Menjaga Hati
69
Jadikan Pelajaran
70
Mawar, Papa dan Mama
71
Jiwa Jombloku Teriris
72
Mas Arjuna Aku Datang
73
Berbagi Suami Dengan Kakak
74
Merasa Kalah Telak
75
Wanita Tidak Bernasab
76
Berpikir Sempit
77
Rencana Jahat Mawar
78
Sial Semuanya Gagal!
79
Orang Yang Mecurigakan
80
Anggrek dan Arjuna Diserang
81
Berakhir Dengan Kata Talak
82
Dokter! Dokter!
83
Mengerikan
84
Faris, Faqih dan Fateen
85
Apakah Rasa itu Mulai Pudar?
86
Misi Menjadi Wanita Penggoda
87
Trauma
88
Menemani Perjalanan Bisnis
89
Kamu Ngak Jatuh Miskinkan Bang?
90
Arjuna Mendapat Masalah
91
Kumpulkan Bukti
92
Dilema Sofia
93
Mr Lev Dimitri
94
Nasehat Untuk Mawar
95
Matang Artinya Tua
96
Takut Untuk Jujur
97
Renungan
98
Ketakutan Anggrek
99
Terperangkap Jebakannya
100
Luluh Lantah
101
Ingin Menemui Arjuna
102
Antisipasi
103
Mikhail Radislav
104
Mr Mikhail Radislav
105
Kencan
106
Mertua Rasa Ibu Kandung
107
Stevan, Barack, Justin dan Marvell
108
Pertemuan Mengharukan
109
Penuh Teka Teki
110
Sangat Tidak Benar
111
Kemesraan Arjuna dan Anggrek
112
Waktu Bersama Keluarga
113
Anggrek Diculik

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!