“Sial, aku lupa bahwa karakter Hayabusa yang asli adalah pendiam, tapi sekarang aku malah terlihat bersemangat dan kegirangan, untung saja aku sudah menyiapkan alasan yang baik,” gumam Hayabusa dalam hati.
“Mungkin ini adalah perubahan mental yang terjadi setelah aku menerima berkah, bukankah itu yang paman tetua dan ayahmu katakan tadi?” Hayabusa mencoba untuk mengelak.
Dia tadi mendengar bahwa dia sekarang menerima berkah Dewa Phoenix, jadi setelah membicarakannya dengan sistem, dia memiliki alasan yang kuat untuk menyembunyikan asal kekuatanya itu.
Jadi, ini merupakan alibi yang kuat, agar dia tidak dicurigai merupakan jiwa yang berbeda dengan Hayabusa yang asli dan ternyata berhasil, Hanabi memaklumi hal tersebut.
“Baiklah aku percaya, sekarang kenapa kita harus pergi ke hutan ini melatih insting pertarungan, bukankah dengan melawan beberapa ninja di Klan sudah lebih dari cukup?” tanya Hanabi.
“Kamu akan tahu setelah ini, tapi tolong rahasiakan ini semua, apakah kamu bisa melakukannya, Hanabi?” Hayabusa menyodorkan jari kelingkingnya dan Hanabi menggapainya.
“Baguslah, sekarang ayo kita buru semua monster yang ada disini, tolong pancinglah beberapa monster seperti ketika latihan, biarkan aku yang memberikan serangan terakhir,” ucap Hayabusa.
Hanabi hanya mengikuti instruksi saja, dia kemudian mengangguk dan menuju ke sebuah rombongan monster kijang raksasa yang merupakan monster yang tidak terlalu kuat.
Dia menggunakan salah satu skill miliknya yaitu Ninjutsu : Soul Scroll, yang mana bisa mengendalikan jiwa target selama beberapa saat, dia menggunakannya pada Kijang Raksasa yang paling besar.
Setelah itu dia mengarahkannya pada Hayabusa yang berada tidak jauh dari dirinya, Hayabusa sudah siap dengan Belati Dewa Iblis (SS) miliknya dan skill baru miliknya.
“Aku akan mengerahkan ratusan Kijang Raksasa ini padamu, bersiaplah Hayabusa!” Hanabi berlarian ke arah Hayabusa dan kemudian melewatinya begitu saja.
Dan di belakang Hanabi sudah mulai muncul ratusan Kijang Raksasa yang sangat banyak, mereka semua bermata merah dan seakan-akan marah dengan Hanabi yang menggunakan skillnya tadi.
“Skill Phantom Dagger!” Belati Dewa Iblis Hayabusa sudah memecah diri menjadi empat bayangan, satu di tangan kanannya, satu di tangan kirinya dan dua lagi ada di bagian depan tubuhnya.
“Baiklah! Serahkan yang disini padaku Hanabi, aku akan menyelesaikan ini dengan cepat!” Hayabusa bersama dengan belati miliknya bergerak dengan sangat cepat, gerakannya sangat cepat untuk mengincar leher semua Kijang Raksasa itu.
*SLASH!
*SLASH!
*SLASH!
[Selamat, Master berhasil naik level.]
[Selamat, Master berhasil naik level.]
[Selamat, Master berhasil naik level.]
Hayabusa naik tiga level secara beruntun setelah membunuh 9 Kijang Raksasa itu tanpa ampun dan karena masih ada banyak, dia terus membunuh semuanya dengan kecepatan yang tidak melambat sama sekali.
Hanabi tercengang dengan pergerakan baru yang ditunjukkan Hayabusa, setiap serangannya mampu menyentuh leher target dengan sangat apik, apalagi dia mencatatkan rekor setiap tebasan satu kijang akan langsung mati.
Setelah beberapa menit menunggu, Hayabusa mendekati Hanabi dengan badan yang penuh dengan darah Kijang Raksasa itu, dia berhasil membunuh sekitar 124 kijang dalam serangan itu.
[Selamat! Master sudah naik ke level 125 dan mendapatkan 1.387 PS.]
“Tidak buruk sama sekali, di percobaan pertamaku, aku berhasil naik 15 level dengan cepat, itu artinya sekarang aku sudah berada di level 125 atau Warrior ✩ 2,” gumam Hayabusa dalam hatinya.
“Sepertinya kekuatanmu sudah naik sedikit, Hayabusa? Apakah ini yang ingin kamu rahasiakan dari semua orang?” Hanabi yang teliti mencoba mengulik bagaimana cara kerja kekuatan baru Hayabusa.
Hayabusa sedikit bingung untuk menjelaskan, namun dengan cepat dia menggunakan alasan berkah Dewa Phoenix untuk menjelaskannya pada Hanabi.
“Bukan seperti itu, hanya saja salah satu berkah yang aku terima adalah bisa menyerap kekuatan hidup monster yang aku bunuh. Dan bisa aku ubah menjadi tambahan kekuatanku,” jelas Hayabusa berbohong.
“Sepertinya ada sesuatu yang disembunyikan oleh Hayabusa, tapi penjelasannya masuk akal, mungkin karena ini berhubungan dengan monster atau hewan, maka aku akan memaklumi saja,” gumam Hanabi dalam hati.
“Jadi begitu ya? Kalau begitu aku tidak akan bertanya lagi, sekarang apakah kita akan melanjutkan perburuan kita?” tanya Hanabi yang tidak mau ambil pusing dan hanya percaya pada Hayabusa saja.
“Tentu saja, kita akan berada disini selama sebulan penuh, tapi sebelum itu lebih baik kita menguliti Kijang Raksasa ini, siapa tahu nanti kita bisa mendapatkan uang dari penjualan Inti Monster dan tubuhnya.”
Hayabusa sudah berbalik dan menuju ke arah tumpukan Kijang Raksasa tadi, dia langsung menguliti semua kijang itu dengan cepat dan memasukkannya ke dalam Cincin Penyimpanan.
Sebuah cincin yang memiliki ruang dimensi cukup besar yang memang sudah wajar adanya di dunia ini, bahkan ini merupakan salah satu barang wajib milik ninja, untuk membawa semua perlengkapannya.
Perburuan dan leveling gila mereka berdua berlanjut hingga satu bulan penuh, kini Hayabusa sudah berada di level 155 dan berhasil mengumpulkan 12.787 PS dalam genggamannya.
*
*
*
Hingga ketika mereka hendak pulang dari hutan, ada seorang perempuan cantik yang sedang dikejar oleh para pembunuh bayaran dan hampir saja perempuan itu tertangkap.
Akan tetapi, Hanabi yang tidak tega melihat perempuan dikejar oleh beberapa orang itu langsung melemparkan senjata cakram miliknya dan menyasar kepala para pembunuh bayaran itu.
*SRING!
“Siapa kalian! Kenapa kalian mengganggu urusan kami? Dan dilihat dari pakaian kalian, seperti kalian berdua adalah ninja dari Klan Scarlet, kita tidak memiliki permusuhan dengan Klan Scarlet.”
“Jadi, bisakah kalian memberikan perempuan pemburu siluman itu pada kami, karena kami memiliki bisnis dengannya? Sekali lagi, kami mohon dengan baik, sebelum kesabaran kami habis.”
Para pembunuh bayaran itu terlihat sangat tidak bersahabat, tapi mereka semua masih menjaga sopan santun karena di depan mereka ini adalah ninja dari Klan Scarlet.
Tentunya, hanya orang bodoh saja yang akan membuat masalah dengan para ninja yang memiliki persatuan sangat kuat itu, apalagi Klan Scarlet merupakan salah klan terkuat yang ada.
“Aku tidak tahu urusan kalian apa dengan perempuan ini, tapi sebagai sesama perempuan, hatiku menolak untuk memberikan perempuan ini kembali pada kalian semua, kalian pergilah!” perintah Hanabi tegas.
“Kurang ajar, kami sebelumnya sangat menghargai Klan Scarlet dan mencoba untuk menyelesaikan misi dengan damai, tapi karena kamu sendiri yang mencari mati, maka matilah!”
Para pembunuh bayaran itu langsung menyerbu Hanabi yang sudah kehilangan senjatanya, karena lemparannya tadi sempat berhasil di tangkis dan senjata itu akhirnya menancap di pohon yang agak jauh.
Hanabi tidak kehabisan akal, dia sudah mengeluarkan senjata tersembunyi miliknya dan melemparkannya pada pembunuh bayaran itu dengan gesit dan luwes.
*TING!
*TING!
*TING!
“ARGH!” Beberapa pembunuh bayaran yang tidak berhasil menerima serangan Hanabi terluka cukup parah, bahkan sampai salah satu kaki mereka ada yang tertusuk senjata lempar Hanabi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
⚜DEWA GABUT🔱
apa haya tetap ama kagura ya thor??????
2022-09-21
1
Mamat Stone
😎😎😎😎😎
2022-09-06
0
y@y@
👍🏻👍🏾👍🏿👍🏾👍🏻
2022-09-01
1