Ide gila

Bab 7

Setelah satu minggu Novi dan bos nya menikah mereka masih tinggal asing-asing..

Jangan kan hidup bahagia seperti pengantin baru pada umum nya, yang pergi bulan madu dan melalui hal-hal romatis seperti pasangan lain yang menikah dengan orang yang mereka cintai.

Sapa menyapa antara satu sama lain aja enggak pernah, masing-masing pada sibuk dengan kerjaan dan hidup mereka sendiri masing-masing.

Novi masih kerja di kafe suami nya seperti biasa separuh waktu. Kalau dia kerja pagi siang jam 3 udah pulang kalau masuk sore malam baru pulang. Kebetulan dia hari ini masuk pagi jadi siang jam 3 baru bisa pulang..

"Beb? Gimana jadi istri seru enggak?" Tanya Ayu gembira

"Hadeeeh.!!! Gak ada pertanyaan lain apa beb selain pertanyaan itu! Emmhuuuf.. Novi tarik nafas lalu dia hembus kan dengaan perlahan

"Apa nya yang seru beb, seru kepala hotak kau ada!!" Jawa Novi males

"Hehehe" Ketawa ayu di buat-buat biar gak merasa bersalah karna dia terlanjur tanya pertanyaan yang gak sepatut nya di tanya pada pasangan yang pernikahan nya bukan mereka sendiri yang mengingin kan nya..

"Kan pengantin baru pasti lah seruu.. Banyak benda yang bisa di buat berdua kan? Contoh nya olahraga sama-sama, makan sama-sama,masak sama-sama, mandi sama-sama dan lain-lain.!!" Ucap Ayu yang gembira gak sabar pengen dengar cerita sahabat baik nya setelah satu minggu bergelar istri bos nya..

"Mimpi kali beb. Kau tau kan aku di anggab jadi istri pun gak sama dia, boro-boro bisa lakuin hal bareng-bareng seperti kau tanya tadi, aku sapa dia tadi di depan di jawab pun enggak beb sama dia! Dan yang paling menyedih kan lagi tau apa beb?

Aku sama dia masih tinggal asing-asing alias di rumah sendiri masing-masing.! "Hehehehe" Lucu kan?

Apa..!? Yang betul kau beb?" Tanya Ayu ragu-ragu

"Kau rasa? Kau liat muka aku ada nampak aku gelak? Enggak kan? So betul lah yang aku cakap tadi tu"

Ya Allah sayang nya sahabat aku ini. Yang sabar ya beb ya! Insyaallah semua ada hikmah nya" Ucap Ayu sambil memeluk Novi dengan erat Novi pun ikut membalas pelukan Novi

"iya say insyaallah aku sabar beb, tapi kau tau beb sekarang kepala aku kayak mau pecah! Tau ngak beb banyak hal yang aku pikirin sekarang ini beb!"

"Orang tua aku sibuk suruh aku lanjut belajar ke luar negri.. Tunang aku satu hal lagi,sibuk dia tanyak kapan kita nikah! Belum lagi hubungan aku sama lakit kilat aku yang gak jelas Yu! Aku gak tau hubungan kita mau di bawa kemana Yu!?

Papa sama mami aku gak tau kalau aku udah nikah. Kalau mereka tau bisa jantungan mereka beb! Plus aku gak di kasih kepercayaan lagi sama mereka beb!" Curhat Novi panjang lebar sambil nangis tampa suara

"Aku pun pening Nov kalau kau cakap macam tuu..

"Emmmp... Gini aja beb, gimana kalau kau ikut kata papa kau, untuk belajar keluar negri.! Insyaallah semua masalah kelar.!" Ucap Ayu

"Aku rasa itu bukan ide yang bagus lah beb? Yang ada nantik semua masalah ku, malah tambah runyam say?" Jawab Novi

"Enggak akan tambah runyam lah beb! Kau pecaya sama aku, ini ide paling bagus untuk saat ini dan masa depan kau."

"Pertama kau dapat percayaan papa kau, anggab aja ini sebagai tebusan karna kau buat salah sama orang tua kau? Ke dua, kau bisa tunda dulu pernikahan kau dengan tunang kau dengan alasan kau belajar ke luar negri!

Ke tiga, kau bisa minta cerai sama lakik kau yang tak guna tu!! Karna kau mau sambung belajar ke luar negri alasan nya ya biar gak ke ganggu belajar kau di sana, jadi kalau udah cerai kau bisa fokus belajar di sana. Gimana? Bagus kan ide ku!"

Kata Ayu panjang lebar

"Oky!! Baguus sih? Nantik aku pertimbang kan dulu ide gila kau tu!" Jawab Novi bimbang

"Kau macam tak yakin je am ide ku!? Tanya Ayu

"Hehehehe.. Noting?" Jawab Novi sambil meneguk segelas air putih dingin yang ada di depan nya

"Eh gimana dengan bisnis aku kalau aku setuju dengan ide gila kau tu beb?" Tanyak Novi bingung

"Oya jugak ya.. Emmp.. Gini aja deuh soal bisnis kau gak usah khawatir biar aku urus aja sama asisten kau. Nantik setiap bulan aku akan imel kau masalah ke uangan nya. Masalah meting kecil itu nantik bisa ku atasi, kalau yang besar-besar tu kau pulang ke sini lah brang 2/3 hari kan bisa?

Kalau gak bisa pulang kau mintak tolong lah sama abang kau?

Kelar kan masalah nya! So gak usah pening-pening kepala lah?" Hahahaha"

Ketawa Ayu puas

"Hahahaha" Gila juga ide kau beb!

Oky aku setuju, ide kau ni aku pakek ya.

Aku rasa papa sama tunang aku mereka setuju sih, aku bisa jamin itu..

Tapiii..! Aku gak yakin bos kau tu setuju? Mamat tu kan heng, rada-rada gila sikit! Jadi aku harus kompromi dulu sama dia mau gak mau!" Kata Novi sayu

"Whaat!! Kau bilang lakik kau rada-rada.? Parah ni kau beb? Goda Ayu

Novi cuma naik in bahu aja dengar godaan sahabat nya itu..

"Ya udah yok kita lanjut kerja lagi, nantik bos nampa kita duduk ngobrol-ngobrol macam ni marah besar dia!" Kata Novi sambil berlalu ke dapur di ikutin oleh Ayu dari belakang

Lagi sibuk kerja tiba-tiba Novi di panggil sama bos..

"Novi? Masuk keruangan saya sebentar ya? Ada yang mau saya omongin!"

Kata Reza sambil melangkah kan kaki nya kembali ke ruangan kerja nya

"Baik bos?" Jawab Novi sambil mengikuti langkah bos nya dari belakang, sampai ke dalam mereka pun duduk di sofa yang ada di dalam ruangan itu

"Kenapa bos?" Tanya Novi sambil liat bos nya duduk sambil minum kopi yang tersedia di atas meja itu

"Nantik sore kamu beresin semua barang kamu dan kamu pindah ke rumah aku ya? Nantik malam aku jemput paham!?" Ucap Eza tegas

"Tapi bos, bukan nya kita udah sepakat kemaren kalau kita tingal di rumah kita masing-masing bos? Kenapa tiba-tiba kenak pindah pulak!" Jawab Novi agak sedikit jengkel..

"Iya aku emang gak masalah kau mau tinggal di mana, itu terserah kau? Tapi masalah nya kemaren sore mama aku ke rumah aku liat kau gak tinggal bareng aku dia ngamuk, marah-marah sama aku, tau enggak?" Ucap Reza dengan suara agak sedikit tinggi

Novi cuma bisa telan ludah dengar lakik nya memekak dari tadi

"Yang kau diam dari tadi udah kayak patung, dah kenapa? Kau paham ke tak!Yang aku cakap barusan hah?" Marah Reza lagi

"Iya bos. Paham? Tapi gak payah jemput ya bos? Saya naik taxi online aja nantik"

"Oky terserah kau aja, yang penting nantik malam kau pulang ke rumah aku? Karna aku gak mau tiba-tiba mama ku datang lagi ke rumah, liat kau masih gak ada di rumah ku!"

"Kalau udah gak ada lagi yang mau di omongin saya keluar dulu ya bos?"

Ucap Novi sambil berlalu pergi dari ruangan bos sekaligus suami nya itu..

"Woi..!! Apa hal pak suami panggil kau masuk ni? Dia nak ajak kau dinner eh?" Tanya Ayu penasaran

"No" Dia ajak aku tinggal di rumah dia"

Jawab Novi cuek

"Whaaat.!!" Kau yang betul beb?"

"He' eh dia ajak aku tinggal di rumah dia mulai nantik malam.

So apa jawaban kau beb? Tanya Ayu lagi

"Ya aku ikut aja dia cakap dia suami aku kan sekarang, jadi mau gak mau, aku harus ikut semua arahan dari dia lah kan?" Jawab ayu lesu

Ayu cuma angguk kepala aja tanda dia meng iya kan apa yang Novi cakap barusan..

"Kau oky?" Tanya Ayu

"Iya aku oky kau gak usah khawatir ya?" Ucap Novi pada sahabat nya itu.

***

***

***

BERSAMBUNG...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!