*Happy Reading.....
*
*
" Hansel masih sibuk dengan berkas kantornya dan sesekali matanya menatap ke arah laptop, hari ini begitu banyak berkas yang harus ditinjau oleh Hansel, karena begitu fokus untuk segera menyelesaikan pekerjaannya Pemuda tampan itu samapai tak sadar jika sudah pukul 18;00, Jika biasanya Hansel terbiasa pulang malam tapi tidak kali ini gadisnya tengah menunggunya.
Tok...tok..tok
Suara pintu di ketuk dari luar yang membuat pria yang sedang sibuk menatap laptopnya itu mengalihkan perhatiannya sejenak.
Permisi Tuan Muda," Ucap Jimmy yang sudah masuk dan berdiri di depan meja kerja Hansel.
" Ada apa Jim,?
" Tuan tadi saya mendapat Email dari ADITAMA GRUB dan ini adalah berkas yang sudah saya ringkas, dan besok pihak perwakilan perusahaan tersebut akan datang untuk sesi tanda tangan bersama anda," Ucap Jimmy menjelaskan
"Hemm Kau saja yang menemuinya besok, Bilang saja aku sangat sibuk,!!!" Ucap Hansel
" Maaf Tuan, Ini adalah peresmian kontrak kerjasama dalam proyek yang lumayan besar jadi tidak bisa di wakilkan." Jelas Jimmy
"Huhhh Merepotkan," Ucap Hansel mendengus kesal.
" Kau Selesaikan berkas di Mejaku,!
" Kenapa Harus saya yang menyelesaikannya, Tuan,?" Tanya jimmy merasa bingung
"Karena aku mau pulang,!" Jawab Hansel
"Aa-Apa Pulang,? Beo Jimmy tak percaya
" Ya aku akan pulang bersama Jesslyn, Kau dan Jack hari ini lembur,!!!" Ucap Hansel tegas
" kayaknya kedepannya hidupku dan jack akan jauh menderita Karena virus bucin Tuan Muda yang berdampak mengabaikan pekerjaannya ." batin Jimmy menangis dalam hati
" Baik Tuan," Jawab Jimmy pasrah harus lembur malam ini.
" Cepat bawa pergi berkas-berkas ini dari hadapanku aku sudah muak dengan tumpukan berkas ini,!! dan kau dilarang pulang sebelum berkas ini selesai kau tinjau mengerti,!!" Ucap Hansel tegas tak terbantahkan
"Saya mengerti Tuan Muda," Jawab Jimmy Lemas
Jimmy segera membawa berkas-berkas itu keruanganya dengan langkah gontai, Bagaimana tidak lemas bestie berkas itu sangatlah banyak dan akan memakan banyak waktu untuk meninjaunya walaupun ada Jack yang akan membantunya.
" Sialan,! Tuan Muda yang jatuh cinta, aku yang menderita'" gerutu Jimmy dalam hati
*
*
Sementara itu Hansel memasuki kamar pribadinya dan melihat Jesslyn yang tertidur meringkuk seperti bayi sambil memeluk buku novel yang di bacanya tadi. Hansel duduk di sebelah Jesslyn yang tertidur, Tangan Hansel terulur untuk menyisihkan rambut Jesslyn yang menghalangi Wajahnya.
" Kau begitu cantik dan imut sayang, rasanya aku tak bisa jika kau pergi dariku maka dari itu terimalah aku dan cintailah aku Baby," batin Jansel tanganya mengelus rambut indah Jesslyn dan matanya menatap lekat penuh cinta pada sang belahan Jiwanya.
Tangan Hansel terus mengelus rambut Jesslyn sehinga membuat sang empunya merasa terganggu dan bergerak gelisah dalam tidurnya.
Ehmmm Jesslyn membuka matanya perlahan dan melihat pria yang begitu tampan sedang tersenyum manis tepat berada di depanya
Deg
Jesslyn nembeku dan tak sadar terus memandangi wajah super tampan Hansel, tangannya tanpa sadar terulur menyentuh rahang Hansel yang di tumbui bulu halus yang membuat pria itu begitu mempesona,
" Tidurmu Nyenyak sekali Baby,?
" Hemm ranjangmu terlalu nyaman untuk ku," Jawab Jesslyn dengan masih menangkup Wajah Hansel
" Kenapa Hemm,? Apa kau terpesona dengan wajah Tampan kekasihmu ini,?" Tanya Hansel memegang tangan Jesslyn yang nenangkup wajahnya
" Ya aku tak munafik, Kau sangat Tampan dan aku terpesona akan ketampananmu itu," Jawab Jesslyn
" Dan pria tampan di depanmu ini adalah kekasihmu Baby," Jawab Hansel Mencium tangan Jesslyn dengan Lembut
Blussshh
Wajah Jesslyn langsung merah mendapatkan perlakuan yang begitu manis dari Hansel dan Hansel yang melihat itu ingin menggoda Jesslyn.
" Kenapa wajahmu merah sekali Sayang,? Tanya Hansel
" Iii-itu Aku kepanasan," Jawab Jesslyn gugup
" Kepanasan,? Tapi suhunya pas kok,
" Ini terlalu panas menutku,! Elak Jesslyn
" Bukan karena kau sedang tersipu karenaku,?
" Ti-tidak kau itu percaya diri sekali,!
Hansel terkekeh " ohh benarkah.? Tanya Hansel menggoda Jesslyn
"Ck. Ayo kita pergi ke Rumah Mommy mu,!" Ucap Jesslyn mengalihkan pembicaraan, tangannya medorong dada Hansel dan beranjak berdiri keluar dari kamar tersebut
Hansel segera menyusul Jesslyn dan menggandeng tanganya mereka berjalan Menuju Lobby dengan bergandengan tangan,.
Saat itu banyak karyawan yang juga ingin pulang dan melihat sang bos berjalan bergandengan tangan dengan seorang gadis cantik yang di ketahuinya sebagai kekasih boss tampanya itu,. Mereka begitu iri akan kelembutan Hansel terhadap Jesslyn yang selama ini tak pernah di tunjukkan kepada wanita lain, ya hanya Jesslyn yang mendapatkan kelembutan seorang Hansel Rodriguez, begitu beruntungnya Jesslyn mendapatkan Cinta dari Mr Perfect idaman semua kaum hawa itu.."
" Antar aku pulang ke Mansion Daddy ku dulu, Aku harus mengganti bajuku,.
"Kenapa harus ganti,? Kau Cantik menggenakan apapun Baby,
"Kau Tidak lihat bajuku urakan seperti ini, tidak pantas mengunjungi orang tua dengan baju seperti ini," omel Jesslyn
" Yah kau benar sayang kita harus membuat kesan pertama yang baik walaupun bagiku apapun pakaianmu Kau tetap cantik apalagi kalau tak memakai baju pasti tambah cantik," Jawab Hansel dengan Absurd.
Bughh Jesslyn memukul lengan Hansel Cukup keras sehingga membuat Hansel yang sedang menyetir sediki mengaduh..
"Ahhh Sayang kenapa kau memukulku,? Tanyanya
" Itu Hukuman Karena bicara Mesum.! Jawab Jesslyn Ketus
"Aku tidak mesum sayang, memang benar kau akan terlihat cantik tanpa pakaian," Ucap Hansel menoel dagu Jesslyn
Bugh... Bugh,, Bugh
Jesslyn memukul bahu Hansel tanpa ampun membuat Hansel Gelagapan dengan apa yang di lakukan Jesslyn
" Stop sayang stop, aku sedang menyetir dan Kenapa kau memukulku lagi,? ini adalah tindakan KDRT, " Ucap Hansel
" Aku tak akan berhenti kalo kau terus berbicara hal mesum seperti itu,!!! Bentak Jesslyn dengan masih memukuli lengan Hansel
"Ok Ok, aku akan berhenti bicara mesum, sekarang berhenti memukulku ini sangat berbahaya sayang ," pinta Hansel dengan lembut, Jesslyn yang mendengar itupun langsung berhenti memukuli Hansel.
" Loh Hansel ini bukan jalan ke rumah Mansion Daddyku kan sudah kubilang kalau aku mau ganti baju terlebih dahulu,"Ucap Jesslyn yang baru menyadari bahwa jalan yang di lewati Hansel bukan jalan menuju Tempat tinggalnya..
" Heem kita langsung ke Tempat Marry saja Sayang." Jawab Hansel
" Marry? Siapa itu Marry,?
" Kau akan segera tahu , Sebentar lagi kita akan sampai, Jawab Hansel sambil mengecup punggung tangan Jesslyn.
Beberapa saat kemudian Mobil Hansel berhenti di sebuah bangunan yang terlihat elit, Mereka berjalan masuk dengan Hansel yang menggandeng mesra tangan Jesslyn, begitu sampai mereka berdua di sambut seseorang berambut panjang berwarna silver Dengan lipstik merah cabe yang menghiasi bibirnya, terlihat seseorang itu Tampak begitu akrab menyapa Hansel.
*
*
...* Hansel Jangan aneh-aneh deh kalo di bilangin emak, nanti kalo si Jes Jes ngambek awas aja kalo kamu nangis nagis ngadu ke emak bakal emak cuekin😏😏😅😅😅...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments