*
*
*
Setelah Menunggu beberapa saat makanan yang sedari tadi ditunggu oleh Jesslyn pun datang.
Tok...tokk.
Bunyi ketukan pintu. Membuat dua orang di dalam ruangan Presdir itu menoleh ke arah pintu.
"Permisi Tuan Muda Saya Jack, Mengantarkan Makan Siang pesanan Nona Muda" Ucap Jack dari balik pintu
"Masuk!! Jawab Hansel dingin
"Kenapa lama sekali.! kau sudah membuatku menunggu 10 menit.. Ucap Hansel ketus
"Tuan Muda waktu 10 menit itu sudah yang paling cepat untuk memesan sebuah makanan, apa anda pikir saya ini Doraemon yang punya kantong ajaib untuk mewujudkan sesuatu dengan cara singkat." Ingin sekali rasanya Jack menjawab seperti itu tapi apalah daya dia hanya bisa mendumel dalam hati..
"Maaf tuan muda" Jawab Jack dengan Getir
"Sudahlah,, tapi kenapa kau masih disini bukankah aku sudah menyuruh Jimmy untuk memindahkanmu ke Afrika,? Tanya Hansel
"Itu Jimmy Sudah membatalkan pemindahan saya,Tuan Muda." Jawab Jack Gugup.
"Dengan alasan apa Jimmy berani menentang perintahku,?!! Tanya Hansel dingin
" Mati aku, ayo jack cari alasan agar srigala di depanmu ini sedikit jinak," batin Jack
"Itu Tuan Muda," Jimmy merasa kesepian kalo saya pergi ke Afrika, dan lagipula sekarang anda sudah memiliki Nona Jesslyn di sisi anda bukankah anda butuh banyak waktu berdua untuk bermesraan,? Dan tentunya Anda pasti akan membutuhkan Saya dan Jimmy untuk meng Handle urusan kantor selama anda pergi berkencan dengan Nona Jesslyn," Jelas Jack dengan segala alasan yang mungkin saja membuat Tuanya mengerti.
" Emhh bener juga apa yang di bilang Jack, kalo jack aku kirim ke luar negeri pasti Jimmy kualahan untuk meng Handle kantor sendian selama aku sibuk bermesraan dengan gadisku," pikir Hansel merasa omongan Jack memang betul adanya.
"Hemm,, Kau boleh pergi sekarang,!! Usir Hansel masih dengan wajah datarnya karena gengsi untuk membenarkan ucapan Jack.
" Jadi Hukuman saya dibatalkan.? Tanyanya dengan mata berbinar..
"Hemmmm,,," Jawab Hansel
" Terima kasih Tuan Muda, kalau begitu saya permisi" Ucap jack dengan penuh kegembiraan
Jack keluar dari ruangan presedir dan masuk ruangan yang sama dengan ruangan Jimmy..
"Kenapa Wajahmu keliatan gembira sekali.? Tanya Jimmy
"Tentu saja karena,"Tuan Muda, mencabut Hukuman pemindahanku, jadi aku tak perlu menjadi pelayanmu lagi," Ucap Jack dengan hati yang bahagia
"Emmm begitu ya,? Kau tidak lupa dengan surat yang kau tanda tangani tadi bukan,? Tanya Jimmy dengan senyum kemenangan yang tersungging di bibirnya
Ya beberapa saat yang lalu Jimmy memberikan Surat Perjanjian kepada Jack, yang berisikan bahwa Jack akan menjadi pelayan Jimmy selama 2minggu.. Untuk menghindari pemberontakan seperti saat ini.
" Sialan jika saja aku tahu lebih awal membujuk Tuan Muda sangatlah mudah, Aku tak akan memohon pada Jimmy dan berakhir menggenaskan seperti ini," Jeritan Jack dalam hati.
"Hemm bagaimana kalau kita batalkan saja perjanjian perbudakan itu dan sebagai gantinya akan ku berikan mobil sport terbaruku yang kau sukai itu," Tawar Jack sedikit tak rela mobil kesayangannya akan di korbankan tapi dirinya lebih tak rela jika harus menjadi budak Jimmy.
Jimmy mendengar hal itu merasa senang setengah mati, bagaimana tidak senang jika mobil itu baru di beli Jack 3 hari yang lalu dan akan di berikan pada dirinya secara cuma-cuma, tapi jimmy berusaha menyembunyikan rasa senangnya dan berpura-pura untuk menolaknya
" Kau pikir aku kekurangan uang hingga tak bisa membeli mobil sendiri,?! Jawab Jimmy
Ya Jimmy dan Jack selain tampan juga cukup kaya, bagaimana tidak kaya jika mereka berdua adalah tangan kanannya seorang Hansel Rodriguez CEO perusahaan Raksasa di Negara itu..
"Aku tahu jika kau juga cukup kaya tapi tak ada ruginya jika kau memiliki mobil itu dariku, di jamin kau tak akan kecewa mobil itu masih baru dan baru ku uji coba selama 1 jam saja," Bujuk Jack
"Hemmm Baiklah jika kau memaksa akan ku ambil mobilnya nanti dan perjanjian kita resmi batal," Ucap Jack dengan tersenyum yang membuat Jack mengumpatnya dalam hati
" iya perjanjian deal batal, dan kau boleh mengambil mobilnya di rumahku nanti," Jawab Jack dengan perasaan Getir
"Sialan si Jimmy dia memang sedari awal sudah mau memerasku dan mengincar si Red. Batin Jack menjerit ( Red adalah nama mobil sport yang baru di beli Jack) ..
Mereka berdua sepakat dan merobek surat perjanjian perbudakan itu jika Jimmy dengan perasaan senangnya tapi Jack dengan perasaan kesalnya karena berhasil di manfaatkan oleh Jimmy.
*
*
*
Di ruangan lain Jesslyn dan Hansel selesai dengan makan siangnya dan Jesslyn terlihat sangat puas dengan rasa masakan yang menurutnya sangat enak.
"Ahhh kenyangnya" Ucap Jesslyn bersender ke sofa sambil mengelus perutnya yang kekenyangan
"Kau suka dengan rasa masakanya Baby,? Tanya Hansel dengan lembut
" Hemm itu sangat enak sekali, Thanks for giving me a nice lunch," Ucap Jesslyn
"Heemmm Anything for you sayang, Lain kali aku akan membawamu untuk makan di restoranya langsung banyak menu yang enak dan pasti kau akan sangat menyukainya.
"Benarkah,? Oke lain kali kau harus membawaku kesana kau sudah berjanji," Ucap Jesslyn antusias mendengar tentang makanan
"Hemm," Jawab Hansel sambi mengacak gemas rambut Jesslyn.
Hansel merasa senang karena Jesslyn sudah lebih nyaman bersamanya dan tak lagi menghindari sentuhannya dan tinggal satu langkah lagi yaitu membuat gadisnya jatuh cinta padanya..
" Aku merasa bahagia jika kau sudah terbiasa dan tak menghindariku Baby, dan akan ku pastikan kau akan segera jatuh cinta padaku dan menjadi miliku hanya miliku, Batin Hansel sambil membelai rambut panjang Jesslyn..
*
*
*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
Vivi Kurnia
di tunggu part selanjutnya kak....
2022-08-11
1
Neng Desy
lanjut lagi thorr..
2022-08-10
0