"Jess kau mau kemana?" tanya Ambar saat masuk kamar melihat Jessy sudah mengemasi barang-barang nya.
Jessy melihat Ambar, dia memeluk tubuh wanita seksi itu yang tubuhnya penuh dengan keringat percintaan.
"Aku akan pulang, maaf" ucap Jessy pelan.
"Apa maksud kamu Jess!" Ambar kaget mendengar ucapan Jessy.
"Aku harus pulang, Daddy Mommy menunggu ku" balas Jessy lagi.
"Tapi kenapa?" tanya Ambar.
Jessy menghela nafas nya panjang lalu dia menjelaskan apa yang dia rasakan saat ini, tapi Jessy tentunya tetap tidak menceritakan hubungan gelap nya dengan Daffin.
Bagaimana pun itu adalah aib nya jadi Jessy akan menyimpan nya, adapun yang tau mungkin hanya dia Daffin dan Tuhan lah yang tahu.
"Oh Jess" Ambar tak bisa menahan air matanya mendengar penjelasan Jessy.
"It's okey Am, aku baik-baik saja dan aku harap kamu dan Wilson berakhir bahagia" kata Jessy lagi.
"Thanks Jess, aku juga berharap kamu mendapatkan pria yang bisa menerima mu tanpa melihat masa lalu mu" balas Ambar.
Keduanya berpelukan beberapa menit, hingga akhirnya Ambar mandi terlebih dahulu dia akan mengantarkan Jessy ke bandara.
Jessy menunggu Ambar di kamar dia tidak keluar karena di luar masih ada Wilson, kekasih baru Ambar yang sedang mandi di kamar mandi luar.
Dua jam berlalu..
Ambar benar-benar mengantarkan Jessy sampai ke bandara, Wilson juga ikut mengantarkan karena setelah Jessy pulang Ambar dan Wilson memutuskan tinggal bersama.
"Saat sampai nanti jangan lupa telpon Jess" kata Ambar mengingatkan.
"Pasti Am, aku akan menelpon mu" balas Jessy sambil memakai kacamata hitam nya.
Ambar dan Jessy sekali lagi berpelukan, lama keduanya berpelukan hingga akhirnya Jessy pun masuk ke pesawat dan meninggalkan Ambar yang terlihat sedih.
"Kau sedih?" tanya Wilson.
"Hem, aku hanya merasa akan kesepian karena selama ini aku selalu bersama Jessy" balas Ambar sedih.
Wilson memeluk tubuh kekasihnya itu dan memberikan kecupan kecil di kening Ambar.
"Aku akan selalu bersama mu, tenanglah" Wilson menenangkan.
"Hem, aku tau" balas Ambar lagi, dan setalah itu keduanya langsung pulang.
Di dalam pesawat Jessy melihat keluar jendela, perlahan air matanya jatuh mengenai pipi nya yang membuat Jessy langsung mengusap air mata nya.
"Selamat tinggal masa lalu, selamat tinggal New York" gumam Jessy lalu memejamkan mata nya.
Di tempat lain Daffin baru sampai di mansion, dia terlihat lebih nyaman di banding kan hari-hari kemarin yang terlihat kesal.
"Apa kakak sedang jatuh cinta pada gadis?" tanya Cantika adik nya Daffin terluar kepo.
"Tidak" sahut Daffin santai.
"Aku merasa begitu, lagi pula mana ada yang mau menyukai pria gila kerja seperti kakak" kata Cantika sambil tertawa.
Yang mana ucapan Cantika membuat Daffin kesal, dia menatap tajam adiknya yang memiliki hobi untuk menggoda nya.
"Bagiamana kalau aku punya Istri dalam satu bulan?" tanya Daffin menatap adiknya penuh kesal.
Cantika mendengar itu tersenyum, tentu saja itu lebih bagus, dia langsung menjawab cepat.
"Bagiamana kalau satu Minggu? itu akan menantang bukan" sahut Cantika dengan santainya.
"Kau ingin aku mencari istri di dalam toilet atau tong sampah!" Daffin tidak habis pikir dengan pemikiran adiknya.
Haha..
Cantika tertawa mendengar ucapan kakak nya, jangan lupa wajah kekesalan kakak nya yang membuat Cantika senang.
"Baiklah satu bulan, cepat bawakan kakak ipar untuk aku dan Nuna" kata Cantika lagi.
Daffin tidak menjawab dia pergi ke kamar nya, meninggalkan Cantika yang menemani kedua anak nya.
Sedangkan untuk Mom Tara dan Dad Darrel sudah pulang kemarin malam, mereka pulang karena memiliki urusan di kota nya.
🌹
Jangan lupa like coment and Vote ya kak ♥️🤗🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 96 Episodes
Comments
Denzo_sian_alfoenzo
langsung kabur gmn klo langsung hamidun trs yg mual2 si cwoknya 😂
2023-10-21
1
SənyaMikū Wangy ᕦ( ͡° ͜ʖ ͡°)
28
2023-06-26
1
Dhina ♑
🏁
🇮🇩
🏁
2022-08-19
1